Setelah satu ovariumnya diangkat, hidup Lintang bagaikan pesakitan. Mendapatkan seorang buah hati bukan hal mudah baginya, Bersyukur Diyan, suaminya, selalu menguatkannya di segala situasi. Tapi, benarkah Diyan akan selalu menguatkan Lintang? Dan benarkah Lintang akan selalu mendampingi Diyan? Lalu bagaimana dengan janji pernikahan mereka? Apa hanya anak, satu-satunya defenisi bertahan dalam keluarga kecil mereka?