Mereka pun berjalan hingga bertemu dengan dua anak laki laki.
"Yo Sasuke" ucap anak berambut nanas dengan tanganya yang masuk dikantong celananya.
"Hn.." balas Sasuke singkat
"Kau sedang bersama siapa itu?" Lanjutnya bertanya.
"Ow ini Naruto" ucap Sasuke. "Naruto perkenalkan ini Shikamaru dan Choji" sambungnya.
"Salam kenal" ucap Choji sambil memakan kripik kentangnya.
"Hai, salam kenal juga" balas Naruto dengan tersenyum tipis.
"Memangnya kalian berdua mau kemana?" tanya Shikamaru.
"Aku hanya ingin menemaninya makan" ucap Sasuke.. "karena barusan dia menangkap beberapa ikan" sambungnya.
"MAKANAN.!!" ucap Choji dengan mata yang terbinar binar dan mengeluarkan air liur disamping mulutnya.
"Huh~ mulai lagi dia, mendouksai" ucap malas Shikamaru.
"Jika kalian ingin ikut aku tidak keberatan sama sekali" ucap Naruto.
"Ha hai arigatou, ayo Shikamaru" ucap Choji dan mengajak Shikamaru.
"Hai~hai" ucap Shikamaru.
Mereka pun berjalan melewati warga sekitar.
"Hei liat si monster itu"
"Kau jauhin dia jangan pernah bermain dengannya"
Ucap warga sekitar yang memperingati anak anaknya untuk tidak mendekati Naruto.
Naruto pun hanya tertunduk karena sudah biasa mendapatkan omongan panas dari warga sekitarnya.
Sasuke yang mendengar itu pun gak terima hendak ingin membela Naruto ia tertahan karena Naruto memengangi pundaknya.
"Biarkan saja lagi pula aku sudah terbiasa" ucap Naruto.
Sasuke hanya bisa menahannya dan ia merasa iba terhadap Naruto.
"Mendouksai na" ucap Shikamaru.
Dan mereka pun terus melanjutkan jalannya hingga mereka sampai di tempat tinggal Naruto dan Naruto mempersilahkan mereka masuk.
"Ini tempat tinggal mu?" tanya Shikamaru melihat sekeliling tempat Naruto yang sangat rapi.
"A aa" balas Naruto.
"Kau sama siapa disini?" tanya Shikamaru.
"Aku sendiri aku tidak memiliki keluarga, kedua orang tua ku sudah lama mati" ucap jelas Naruto.
"Oo souka" ucap Shikamaru dengan kedua tanganya yang dimasukan ke saku celananya.
Mereka bertiga pun disuruh duduk sama Naruto di ruang makan.
"Kalian tunggu disini aku akan memasak ikan ikan tadi" ucap Naruto. mereka bertiga pun hanya mengangukan kepala masing masing.
Naruto pun memulainya dengan mencuci ikan ikan itu sampai bersih dengan air keran, setelah itu ia mengambil ikan ikan itu dan mulai membelah perutnya dengan pisau, kemudian ia membukakan lebar potongannya agar terlihat seperti melebar, habis itu ia membersihkan tulang tulangnya, setelah itu ia memasak empat ikan yang sudah di belah perutnya dan ia membumbui dengan beberapa rempah agar ikan tersebut wangi dan enak, kemudian ia menunggu ikan ikan tersebut matang di penggorengan yang sudah di kasih minyak goreng...
10 menit kemudian...
Ia menyiapkan 4 piring yang sudah dikasih nasi putih.
Dan ia menarokan ikan ikan itu di piring yang berbeda.
Dan ia langsung berjalan menuju ruang makan yang sudah ditunggu oleh tema teman barunya itu...
"Ini sudah siap!" Ucap Naruto sambil menarokan semua makannya di meja.
"Wahh" ucap Choji yang sudah kelaparan.
"Itadakimasu(maaf kalau salah)" ucap mereka berempat.
"Kau ternyata cukup pintar memasak juga" ucap Shikamaru menikmati makanan yang dibuat Naruto.
"A aah, ini juga dasar menjadi untuk menjadi ninja" ucap Naruto yang cukup puas dengan masakanya sendiri.
Mereka pun berbincang bincang dengan beberapa candaan agar suasana disana tetap hidup dan tidak menjadi sepi.
Diam diam Naruto pun tersenyum tipis karena pada akhirnya ia memiliki teman yang mau memahami dan menerima apa adanya.
Setelah berbincang bincang cukup lama tidak sadar waktu yang sudah menunjukan pukul 7 malam dan mereka pun ingin pulang dan berpamitan kepada Naruto...
"Sampai jumpa lagi Naruto" ucap Sasuke yang melambaikan tanganya.
"Kalau begitu kami juga pergi jaa Naruto" ucap Shikamaru.
"Jaa Naruto" ucap Choji
"Ya sampai jumpa lagi dan terima kasih untuk hari ini" ucap Naruto yang melihat semua punggu temannya yang sudah semakin menjauh.
Setelah Naruto memasuki apartemennya beberapa jam kemuadian pintu apartemennya di ketok.
Tok.. tok.. tok..
"Tunggu" Teriak Naruto.
setelah Naruto membukakkan pintu nya terlihat seorang kakek memakai jubah berwarna putih dengan topi Hokage.
"Oh Hokage jiji, silahkan masuk" ucap Naruto mempersilahkan Hiruzen masuk.
Setelah itu pun Hiruzen duduk ditempat makan Naruto.
"Ada apa jiji malam malam datang kesini?" tanya tho the point Naruto.
"Apakah aku tidak boleh mengunjungi cucuku sendiri?" tanya Hiruzen.
Note : ( disini Hiruzen sudah mengangkat Naruto sebagai cucu nya, disini pun Naruto sudah dilatih oleh Hiruzen ).
Naruto menggelengkan kepalanya.
"Bukan begitu hanya saja pasti ada hal yang penting" jawab Naruto..
"Tidak mungkin Hokage yang sibuk ini datang hanya untuk berkunjung saja" sambungnya.
"Hai hai, ini jiji mendaftarkan kamu di akademi ninja" ucap Hiruzen sambil menghembuskan asap rokoknya.
"Oo souka" ucap Naruto memejamkan matanya dengan melipat tangannya didepan dadanya dan bersandar dimeja makan.
"Apa kau tidak senang?" Tanya Hiruzen yang melirik Naruto.
"Tidak, aku senang" ucap datar Naruto.. "kapan aku bisa masuk di akademi?" lanjutnya dan bertanya.
"Besok kau sudah bisa langsung kesana" ucap Hiruzen.. "satu lagi aku kan terlambat mendaftarkan mu di akademi jadi kau bisa mencari orang yang bernama Iruka Umino untuk membantu kamu disana" jelas Hiruzen.
"Haai" ucap Naruto yang sudah mengerti penjelasan Hiruzen.
"Baiklah kalau begitu aku akan ke mansion ku untuk beristirahat" ucap Hiruzen yang beranjak dari tempat duduknya.
"Hai pasti jiji sangat kelelahan" ucap Naruto yang mengerti keadaan jijinya itu.
"Jaa na Naruto-kun" ucap Hiruzen
"Jaa" balas Naruto
Naruto pun kembali ke tempat tidurnya untuk merebahkan diri dan menutup matanya...
Kriinggg....
Suara jam yang terus berbunyi untuk membangunkan Naruto.
"Enghh.." ucap Naruto yang tetbangun dari tidurnya.
Ia pun langsung mematikan jamnya yang terus berbunyi.
Setelah itu Naruto beranjak dari kasurnya menju ke kamar mandi.
15 menit kemudian...
Sesudah ia mandi ia memakai baju berwarna putih polos, memakai celana hitam panjang hingga sampai dimata kakinya lalu ia memakai sandal ninjanya dan yang ia memakai jaket orangenya tapi dibiarkan terbuka tidak tertutup, dan ia melengkapinya dengan sarung ninja dengan isi persenjataanya di bagian pahanya.
"Akhirnya sudah selesai" ucapnya yang melihat dirinya sendiri lewat pantulan kaca.
Ia pun sudah selesai sarapan dengan 1 cup ramen asin kesukaanya.
"Baiklah aku akan melewati atap saja dari pada harus mendengarkan omongan warga" ucap Naruto yang sudah mulai melompati atap rumah warga hingga ia sampai di tempat tujuannya tersebut.
"Oke sekarang aku akan mencari orang yang bernama Iruka umino" ucapnya bergumam.
Ia pun masuk kedalam bangunan itu dan berkililing mencari orang yang bernama Iruka Umino, sambil melihat sekililing dengan banyak anak anak yang diantar oleh orang tua mereka yang membuat Naruto sedikit iri.
Bruk...
Naruto pun terjatuh.
"It-ittai" gumamnya kesakitan.
"Eh kamu Uzumaki Naruto ya?" Tanya orang yang baru saja menabraknya.
Naruto hanya menganggukan kepalanya.
"Perkenalkan aku Iruka Umino yang akan menjadi wali kelas mu" ucap Iruka.
"Oh souka" ucap singkat Naruto lalu ia berdiri.
"Ikuti aku, dan paggil aku sensei saja" ucal Iruka.
"Hai Iruka sensei" ucap Naruto.
Di Kelas...
"Sasuke-kun tampan sekali"
"Kyaaa... jadi lah kekasih ku Sasuke-kun"
"Sasuke-kun keren sekali"
Terjadi keributan karena fans girl dari Sasuke.
"Hei ino pig menjauh lah dari Sasuke-kun karena ia milikku!!" ucap gadis berambut pink.
"Tidak jidat Sasuke-kun hanya milikku!!" balas gadis berambut blonde kuncir satu dengan poni depannya.
Srekk..
Suara pintu yang bergeser.
"Ohayou minna" ucap jonin dengan luka garis dihidungnya.
"Ohayou sensei" ucap murid kelasnya kecuali Sasuke yang tidak peduli dan Shikamaru yang tertidur.
"Sekarang sensei akan memperkenalkan murid baru" ucap Iruka.
"Siapa yang akan menjadi murid baru"
"Semoga lelaki yang tampan"
"Iya semoga ia laki laki yang tampan"
Terjadi kegaduhan karena membahas murid baru yang dimaksudkan oleh Iruka sensei ini...
"DIAM!!" teriak Iruka hingga membuat kegaduhan tadi sedikit berkurang.
"Naruto silahkan masuk" sambungnya.
Naruto pun masuk ke kelasnya dan berdiri disamping Iruka, seketika kelas benar benar menjadi hening.
Hening...
T
.
B
.
C
Sankyu yang telah membaca cerita ini semoga kalian puas...
.
.
.
✌ Selamat membaca ✌