Kodok ini sangat besar. Kedua kaki belakangnya setebal lengan anak-anak... Zhou Ji melihatnya dengan rasa ingin tahu, "Benda ini disebut katak iblis?"
"Ya, ini sangat enak." Kata Xiong Ye. Katak iblis memang sangat enak, dan Shi Li sangat menyukainya, jadi dia selalu memberi Shi Li katak iblis yang dia tangkap untuk dimakan.
Tapi sekarang, dia pasti akan memberikan semuanya kepada Zhou Ji!
Zhou Ji tidak bisa berburu. Meskipun dia keluar setiap hari, dia hanya bisa mengumpulkan beberapa tanaman. Meski begitu, Zhou Ji tidak pernah melupakannya dan akan selalu meninggalkan makanan terbaik untuknya.
"Oh." Zhou Ji memandang katak iblis itu lagi. Daging katak sangat empuk.
Seharusnya sama untuk binatang ini, bukan?
"Aku akan pergi dan membersihkannya, lalu kita bisa memasaknya." Xiong Ye sangat bersemangat.
Zhou Ji secara alami tidak keberatan. Dia mengangguk.
Xiong Ye dengan senang hati pergi untuk membunuh katak iblis dan mengupas kulitnya.
Meskipun dia mengatakan bahwa itu untuk Zhou Ji makan, dia tahu bahwa Zhou Ji pasti akan meninggalkan beberapa untuknya.
Xiong Ye sudah pergi untuk membersihkan, jadi Zhou Ji mengambil buah dan sayuran yang dia kumpulkan hari ini dan menuju gua Xiong Ye.
Xiong Ye melihat apa yang dia lakukan dan berseru, "Zhou Ji, tinggalkan semua itu di bawah. Saya akan membawanya nanti. "
Zhou Ji tertawa dan benar-benar meletakkan barang-barangnya.
Shi Li merasa interaksi antara Xiong Ye dan Zhou Ji agak tidak menyenangkan untuk dilihat.
Xiong Ye selalu seperti ini, tapi orang yang dia perlakukan seperti ini selalu dia. Kapan itu menjadi Zhou Ji?
Zhou Ji tidak memiliki kemampuan sama sekali. Mengapa Xiong Ye begitu baik padanya?
"Keberuntungan Zhou Ji sangat bagus."
"Dia menjadi jauh lebih gemuk setelah tinggal bersama Xiong Ye!"
"Zhou Ji sangat tampan. Akankah Xiong Ye akan bersama dengannya? "
......
Beberapa orang di suku itu menatap Zhou Ji dan Xiong Ye dengan rasa ingin tahu.
Xiong Ye menyukai pria, dan untuk Zhou Ji, meskipun kekuatannya lemah, dia menarik!
Dan baru setelah dia mulai tinggal bersama dengan Xiong Ye mereka menemukan bahwa Zhou Ji sebenarnya sangat tampan!
Di suku tersebut, pria yang memiliki kekuatan lemah umumnya tidak dapat menemukan pasangan. Namun, jika mereka tampan, maka itu masalah lain. Ada beberapa wanita yang tidak peduli dengan kekuatan pria mereka dan hanya menyukai mereka yang tampan.
"Zhou Ji tidak memiliki aroma Xiong Ye di tubuhnya. Jangan bicara omong kosong! " Kata Shi Li.
"Niu Er baru saja berada di sana.
Mungkin itu akan terjadi nanti. "
Salah satu pemuda dari suku itu terkekeh.
Shi Li merasakan amarah berkembang di dalam hatinya dan menuju ke arah Xiong Ye tanpa sadar.
Xiong Ye telah mengupas kulit katak iblis, memotong kepala dan cakarnya, dan menggali ususnya, memberikan benda-benda itu kepada anak-anak yang menunggu di dekatnya, "Saya menggunakan ramuan beracun untuk membunuh katak ini, jadi kalian harus memasaknya dulu sebelum memakannya. "
"Mengerti. Terima kasih, Brother Xiong Ye! " Anak-anak tersenyum saat mereka mengucapkan terima kasih sebelum mengambil bagian katak untuk dimasak.
Xiong Ye mencuci katak iblis di tangannya dengan hati-hati.
"Xiong Ye !" Shi Li memenggil Xiong Ye, " Apakah kamu akan terus membiarkan Zhou Ji tinggal di tempat mu ?"
" Kenapa dengan itu " Xiong Ye sedikit kebingungan
"Zhou Ji tidak bisa melakukan apapun dan makan makananmu, apakah kamu tidak masalah dengan itu? Atau kamu cuman ingin membuat ku marah atau cemburu ?" tanya Shi Li
Shi Li tidak percaya bahwa Xiong Ye akan menyukai Zhou Ji. Meskipun Zhou Ji cukup tampan, Xiong Ye bukanlah tipe orang yang menyukai orang hanya berdasarkan penampilan.
Namun, ada kemungkinan Xiong Ye melakukan ini dengan sengaja agar Shi Li menjadi cemburu.
Dia tahu betapa Xiong Ye menyukainya.
"Apa hubungan Zhou Ji denganmu?"
Xiong Ye memandang Shi Li dengan ketidaksenangan dan merasa ada sesuatu yang salah dengan Shi Li -- Mengapa dia ingin membuat Shi Li cemburu dan marah? Mereka telah memutuskan hal-hal di antara mereka sejak lama!
Adapun Zhou Ji, bukan karena Zhou Ji tidak dapat melakukan apapun.
Meskipun dia sangat lemah, dia tahu banyak hal, dan... Dibandingkan dengan Shi Li, Zhou Ji benar-benar tidak makan apa-apa.
Xiong Ye tidak ingin berbicara dengan Shi Li lebih jauh, jadi dia berbalik untuk kembali ke guanya.
Niu Er sudah pindah. Xiong Ye membantunya pindah pagi ini dan memberinya sepotong daging saat dia pergi.
Niu Er tidak menolaknya dan hanya mengatakan bahwa dia akan mengembalikannya nanti.
Hanya Zhou Ji dan Xiong Ye yang tersisa di dalam gua sekarang, dan Xiong Ye tiba-tiba merasa bahwa ini sangat menyenangkan.
Zhou Ji, yang pertama kali kembali ke gua, telah menyalakan api dan mulai merebus air. Melihat Xiong Ye muncul, Zhou Ji mengambil beberapa buah dan menyerahkannya kepada Xiong Ye, "Mereka manis."
Jenis buah ini biasanya adalah buah yang sangat asam yang biasa dimakan Xiong Ye untuk mengisi perutnya. Dia tidak suka yang asam dan benar-benar tidak suka memakan buah ini, tapi yang dipilih Zhou Ji untuknya selalu sangat manis.
Zhou Ji pasti telah menghabiskan banyak tenaga untuk memetik begitu banyak buah manis.
Xiong Ye memikirkan hal itu saat dia menerima buah yang diberikan Zhou Ji kepadanya dan memasukkannya ke dalam mulutnya.
Seperti yang diharapkan, itu sangat manis! Itu adalah rasa favoritnya!
Zhou Ji melihat Xiong Ye sedang memakan buah dan mengeluarkan beberapa sayuran, berencana untuk memasaknya di dalam panci.
Xiong Ye harus makan buah dan sayur setiap hari.
Sebenarnya, dia juga harus makan sedikit makanan pokok... Ada tanaman pokok di sekitar suku yang cenderung disukai oleh orang-orang dari tim pengumpul, tapi ini bukan waktunya tanaman ini dipanen.
Zhou Ji merasa sedikit tidak berdaya saat memikirkan hal ini.
Setelah air mendidih, Zhou Ji memasukkan katak iblis yang sudah dibersihkan ke dalam air dan menambahkan garam yang telah dia olah sendiri.
Garam yang dibawa kembali oleh tim garam telah mengandung banyak kotoran, menghasilkan rasa yang sedikit pahit, tetapi setelah menambahkan sedikit air untuk melarutkannya, kemudian merebus air garam dan mengulangi proses tersebut beberapa kali, ia dapat membuat garam yang relatif lebih murni. . Ini yang dia gunakan untuk memasak akhir-akhir ini.
"Kita harus mengurangi garam ..." Xiong Ye memulai, lalu merasa sedikit kesal di tengah kata-katanya.
Zhou Ji menggunakan garam yang ditinggalkan ibunya untuknya.
Kenapa dia bilang 'kita'?
"Akan ada lebih banyak di masa depan." Kata Zhou Ji. Karena mereka pernah bisa menukar garam sebelumnya, mereka pasti bisa melakukannya di masa depan.
Saat memasak katak iblis, Zhou Ji tidak menambahkan bumbu lain selain garam. Meski begitu, kodok iblis yang dimasak itu sangat segar dan beraroma.
Zhou Ji mengambil kaki kodok untuk dirinya sendiri dan meninggalkan sisanya untuk Xiong Ye, tetapi ia baru saja menggigitnya ketika Xiong Ye, yang sekarang ahli dalam menggunakan sumpit, meletakkan kaki kodok besar lainnya ke dalam mangkuknya. "Kamu harus makan lebih banyak sehingga kamu memiliki kekuatan."
Bagian paling lezat dan paling berdaging dari kodok iblis adalah dua kaki belakangnya, dan sekarang keduanya menjadi miliknya... Zhou Ji melirik Xiong Ye, lalu menundukkan kepalanya untuk memakan dagingnya.
Dia awalnya mulai berinteraksi dengan Xiong Ye dengan niat membayar hutang terima kasih, tapi sekarang Xiong Ye bertindak seperti ini, itu membuatnya merasa bahwa ... rasa terima kasih ini tidak bisa benar-benar dibayar kembali.
Itu juga tidak buruk.
Sebelumnya, Zhou Ji tidak pernah merasa memiliki dunia ini. Sekarang, bagaimanapun, dia merasakannya.
Tulang katak iblis tidak terlalu keras, jadi Xiong Ye mengunyah tulang bersama dengan dagingnya saat dia makan.
Dia memakan semua daging pada kodok iblis kecuali dua kakinya, tapi itu hanya membuat perutnya sedikit empuk. Dia akan memanggang sepotong daging lagi ketika dia melihat Zhou Ji melempar banyak sayuran ke dalam panci yang masih berisi sedikit sup kodok iblis.
Xiong Ye menghela nafas dan merasakan firasat yang tidak menyenangkan... Benar saja, ketika sayuran itu dimasak, dia diberi sebuah mangkuk, "Makan sayur itu baik untuk kesehatanmu."
Xiong Ye merasa bahwa makan daging baik untuk tubuhnya, tetapi dia tidak bisa menolak untuk makan sayuran yang telah dimasak khusus oleh Zhou Ji untuknya ...
Setelah Xiong Ye selesai makan sayurannya, dia melihat Zhou Ji mulai memasak daging lagi.
Daging ini pasti sesuatu yang dimasak Zhou Ji untuk dia makan.
Xiong Ye sangat senang, tapi Zhou Ji mulai merindukan memiliki periuk besi lagi -- memasak dengan periuk batu membutuhkan waktu terlalu lama.
Untungnya, tidak ada lagi yang bisa dilakukan saat ini, jadi tidak masalah meskipun waktu terbuang percuma.
Dia bersandar ke dinding gua dan mulai menyerap energi di sekitar mereka karena kebiasaan, membaginya sedikit untuk Xiong Ye saat dia melakukannya.
"Zhou Ji, bentuk hewan saya semakin besar akhir-akhir ini. Dalam beberapa tahun, saya mungkin yang terbesar di suku! " Kata Xiong Ye. Bentuk binatangnya tidak sebanding dengan Xiong He dan Xiong Qi sekarang, tapi itu tidak berarti dia tidak akan tumbuh lebih besar di masa depan!
"Mm." Zhou Ji mengangguk. Melihat dagingnya telah selesai dimasak, dia menambahkan, "Apakah kamu ingin mengirim sedikit daging ke Niu Er?"
Xiong Ye segera setuju, "Baiklah!"
Hari berikutnya adalah hari berburu kolektif lainnya.
Setelah melawan Shi Li malam sebelumnya, Xiong Qi tetap berada di guanya sendiri selama sisa malam itu. Dia baru muncul lagi hari ini, tapi ekspresinya sangat jelek ketika dia melakukannya.
Lukanya semakin parah, dan dia tidak bisa berpartisipasi dalam perburuan.
Ini adalah berita buruk bagi seorang pejuang, tetapi Xiong Qi tidak punya pilihan selain menerimanya. Dan karena dia tidak bisa pergi berburu ... Xiong He telah menugaskan tim yang awalnya miliknya untuk Shi Li.
Orang-orang di tim berburu tidak memiliki keberatan dan merasa bahwa dia memenuhi syarat untuk memimpin mereka karena dia memiliki kekuatan yang cukup.
Xiong Ye tidak menyibukkan dirinya dengan urusan Shi Li, tetapi ketika mereka pergi berburu hari ini, dia lebih memperhatikan perburuan dan benar-benar mencoba yang terbaik -- dia tidak ingin kalah dari Shi Li.
"Xiong Ye, kamu semakin kuat dan kuat!" Xiong He cukup puas saat memandang Xiong Ye.
"Saya masih belum cukup kuat, tapi saya akan terus bekerja keras!" Xiong Ye menjawab. Dia menyukai perasaan menjadi lebih kuat.
Panen kelompok Xiong Ye cukup bagus hari ini. Meskipun mereka gagal menangkap salah satu dinosaurus bertanduk, dan beberapa orang terluka, mereka dapat menangkap mangsa lain di kemudian hari.
Namun, kelompok Shi Li benar-benar berhasil memburu lebih dari yang mereka lakukan, dan Shi Li bahkan telah memperoleh beberapa telur dinosaurus.
Ini menginspirasi semangat juang Xiong Ye lebih jauh, sementara Shi Li menikmati pujian dari orang-orang di sekitarnya.
Dia telah hidup selama beberapa dekade ekstra dan telah memperoleh lebih banyak pengalaman. Misalnya, kali ini, dia mengandalkan pengalamannya sendiri untuk menemukan sarang dinosaurus, dan tidak hanya berhasil mendapatkan telur dinosaurus, dia juga memimpin orang-orang yang bersamanya untuk membunuh dinosaurus betina ketika dia kembali.
Malam itu, Xiong Ye diberi lima belas kilogram daging serta beberapa hati. Bahkan Zhou Ji diberi tiga kilo daging.
Tentu saja, semua daging itu diberikan kepada Xiong Ye; Zhou Ji tidak tertarik dengan daging dinosaurus.
Meskipun Zhou Ji tidak tertarik pada daging dinosaurus, karena Xiong Ye tetap berada di lembah, dia mengikuti Xiong Ye dan mengambil kesempatan untuk memeriksa telur dinosaurus. Dia menggunakan kekuatan spiritualnya untuk menyelidiki apa yang terkandung di dalamnya.
Dinosaurus kecil di dalam telur dinosaurus belum terbentuk, dan mereka tidak terlihat berbeda dari telur ayam atau bebek.
"Kamu ingin makan telur dinosaurus?" Xiong Ye bertanya pada Zhou Ji. Dia memperhatikan bahwa Zhou Ji sangat memperhatikan telur dinosaurus itu.
"Kamu tidak mendapatkannya." Zhou Ji menjawab. Ada total lima telur dinosaurus. Xiong He telah mengambil satu, Shi Li mengambil satu, dan para prajurit yang mengikuti Shi Li berbagi satu. Xiong He telah memberikan dua telur yang tersisa kepada pendeta.
Pendeta itu sudah tua sekarang. Dia telah kehilangan giginya sehingga jenis makanan ini sangat penting baginya karena dia tidak lagi bisa mengunyah daging dinosaurus.
"Saya memetik beberapa tumbuhan hari ini. Aku bisa pergi dan menukarnya dengan telur dinosaurus dengan Grandpa Priest. " Kata Xiong Ye.
Dia akan memetik beberapa tumbuhan di jalan setiap kali dia pergi berburu, dan itu biasanya diberikan kepada pendeta ketika dia kembali. Dia sudah memberinya banyak ramuan.
Seharusnya tidak menjadi masalah meminta pendeta untuk memberikan telur dinosaurus sebagai imbalan.
"Kamu juga bisa memberikan ini kepada pendeta." Zhou Ji mengeluarkan tabung bambu yang tebalnya sekitar dua jari dan berisi madu.
Dia merasa bahwa pendeta akan menikmati madunya.
"Ini madu!" Xiong Ye mengendus aroma dari tabung bambu.
"Dari mana Anda mendapatkannya?"
Mereka telah menggunakan semua madu yang ditinggalkan ibu Zhou Ji untuknya yang dia bawa saat itu.
"Aku menyisihkan sebagian." Kata Zhou Ji.
Xiong Ye terus merasa ada yang tidak beres, tapi dia tidak curiga saat dia membawa madu dan ramuannya sendiri yang baru dipetik untuk mencari pendeta, segera kembali dengan telur dinosaurus.
Namun, dia memegang telur dinosaurus dan bahkan belum mencapai sisi Zhou Ji ketika dia dipanggil kembali oleh Shi Li,
"Xiong Ye, kenapa kamu tidak memberitahuku bahwa kamu ingin makan telur dinosaurus? Aku bisa memberimu milikku. "
"Tidak dibutuhkan." Kata Xiong Ye.
Shi Li berkata, "Xiong Ye, berhentilah mengamuk dan marah padaku, oke?
Kita masih bisa bersama meski aku tidak bisa berteman denganmu. "
Melihat Xiong Ye yang masih muda berjalan-jalan di depannya, Shi Li tidak bisa menahan untuk sedikit tertarik padanya.
"Aku tidak membuat ulah, dan aku juga tidak akan bisa bersama denganmu." Xiong Ye mengerutkan kening saat dia melihat Shi Li.
"Jika kamu tidak akan bersamaku, lalu kamu bisa bersama siapa? Xiong Ye, aku tahu kamu menyukaiku. " Shi Li melanjutkan.
Ekspresi Xiong Ye berubah menjadi sedikit jelek.
Dia memang sangat menyukai Shi Li, dan dia tidak berani mengatakan bahwa dia tidak merasakan apa-apa terhadap Shi Li bahkan sekarang.
Delapan tahun perasaan tidak hilang begitu saja karena dia berkata begitu.
Tetapi Shi Li telah berkumpul dengan orang lain, akan memiliki pria dan wanita lain di masa depan, dan dia akan memiliki anak. Dalam hal ini, dia tidak bisa lagi bersama Shi Li.
Dia telah berusaha keras untuk membuat dirinya melupakan Shi Li.
Namun, dia tidak tahu apa yang terjadi dengan Shi Li, tetapi Shi Li terus mondar-mandir di depannya dan bahkan mengucapkan kata-kata semacam ini.
Shi Li saat ini merasa seperti orang asing, dan dia juga membuat Xiong Ye jijik. Semua kenangan indah yang terkait dengan Shi Li yang dulu dia miliki semuanya menghilang sekarang!
"Jika aku tidak bisa bersama denganmu, aku bisa bersama orang lain." Xiong Ye menjawab, lalu segera pergi menuju Zhou Ji.
Zhou Ji sedang duduk sendirian di dekat lubang api yang sedang memanggang daging, dan dia terlihat sangat damai.
Xiong Ye tiba-tiba teringat pertanyaan yang ditanyakan Niu Er padanya.
Faktanya, kebersamaan dengan Zhou Ji sangat menyenangkan...
Xiong Ye tiba di sisi Zhou Ji, menyerahkan telur dinosaurus itu kepada Zhou Ji, lalu tiba-tiba bertanya, "Zhou Ji, maukah kamu berteman denganku?"
Berteman/bersama/kawin : mate