Idol || Kim Seokjin ✓

By milkkyjinnie

23.5K 2K 81

Coba deh kalian bayangkan kalau misalnya kalian bertemu dengan idola kalian, bagaimana perasaan kalian kalau... More

prolog
bagian 1 : Tom and Jerry
bagian 2 : halu
bagian 3 : insecure
bagian 4 : lomba
bagian 5 : idol
bagian 6 : bahagia banget!!
bagian 7 : Meleleh
bagian 9 : toko buku
bagian 10 : perpisahan?
bagian 11 : insiden warung baso
bagian 12 : sadar?
bagian 13 : Kim seokjin!!!
bagian 14 : sketchbook
bagian 15 : kau lagi
bagian 16 : apa maksudnya?
Bagian 17 : pertama kalinya
bagian 18 : love yourself
bagian 19 : Bangtan
bagian 20 : foto
bagian 21 : Epiphanny
bagian 22 : ajakan kencan?
bagian 23 : berantem lagi
bagian 24 : my story
bagian 25 : tanpa pamit
bagian 26 : berakhir?
bagian 27 : peri cintaku
bagian 28 : berjuang
bagian 29 : perkataan Vino
bagian 30 : hari terakhir?
bagian 31 : kecelakaan
bagian 32 : saranghae
bagian 33 : kembali ke awal
bagian 34 : perubahan
bagian 35 : tidak baik untuk dipaksa
bagian 36 : fighting! (TAMAT)
Epilog : Bogosipeo
EXTRA PART

bagian 8 : bertemu kembali!!!

688 63 1
By milkkyjinnie

Jangan lupa vote dan coment 💜

Happy reading 💜

Jam istirahat pun sudah berbunyi beberapa menit yang lalu,siswa maupun siswi berlari kesana kemari dengan tujuan yang berbeda.

"Ra ngantin yuk"ajak sela kepada teman sebangkunya, Amora yang sedang fokus mencatat.

"Bentar lagi nie"jawabnya yang matanya tidak teralihkan dari buku tulisnya.

"Temen temen udah pada di kantin anjir"

"Yaudah hayu"ucapnya yang menutup bukunya dan langsung bangkit dari duduknya

Sela dan Amora pun bersama sama menyusul kawan kawannya yang sudah berada di kantin,oh iya kawan-kawan Amora itu semuanya beda kelas hanya saja ada beberapa yang bareng lagi.

Kayak Sela sama Amora satu kelas
Terus, Kayak Risa sama ares satu kelas

Namun sayangnya Lea dan chesaa tidak satu kelas

**

"Hello my pren gue datang"ucap Amora yang langsung duduk di antara Risa dan juga lea

"Eh si kampret lo main nyelonong duduk aja"ucap Lea.

"Suka-suka gue yang penting Seokjinjin jodoh gue"ucapnya.

"Btw,Eca mana?"tanyanya saat tak melihat Chessa yang biasa dipanggil Eca oleh kawan kawannya tapi oleh kawan yang udah Deket.

"Biasa ada urusan negara"ucap lyea yang membuatnya mengangguk anggukan kepalanya.

"Wahh kalian baek banget udah mesenin gue makanan"ucapnya saat melihat 1 mangkok baso dihadapan nya.

"Punya gue mon maap"ucap Risa yang mengambil mangkuk baso

"Ya Allah jadi kalian nggak mesenin gue makanan?"

"Nggak"ucap mereka serempak kecuali sela.

"Ya Allah kalian jahat banget sama gue"

"Bodo amat"ucap Ares.

"Sakit Dede"

"Temen gue napa si"ucap sela.

"Yaudah deh gue mau beli baso dulu ngiler liat Risa makan baso"ucapnya yang langsung bangkit meninggalkan kawan kawannya.

Amora pun berjalan dengan santai menuju stan baso.

"Sepi nih, beruntung banget gue"ucapnya yang tersenyum.

"Pak baso 1 ya,pedes bangettttt"ucapnya kepada mamang baso.

"Siap neng"ucap mamang baso.

"Mang baso 1 ya,sedeng aja"

Omaygat!

Badan Amora langsung membeku saat seseorang memesan baso seperti dirinya. Perlahan lahan matanya sedikit melirik ke arah seseorang itu yang kini sedang berdiri di samping nya.

"Tuh kan!bener itu mantan gebetan gue!"batin nya

"Ini neng basonya"ucap mamang baso yang membuat Amora mengambil mangkok baso itu dan berjalan dengan hati hati karena takut mangkok basonya pecah.

Amora hanya lurus berjalan tanpa memedulikan sang mantan yang sedang menunggu basonya,tidak melirik walaupun tadi sedikit melirik.

Ia berusaha untuk tidak melirik, melihat,ataupun menengok ke arahnya walaupun matanya ingin sekali melirik apalagi gaya rambut mantan yang berubah membuat Amora menahan mati Matian.

"Akhirnya gue bisa makan nih baso"ucap Amora yang mulai menamakan baso saat ia sudah duduk manis di tempatnya.

**

Konser terakhir pun telah berakhir beberapa jam yang lalu kini para member BTS sedang beristirahat di apartemennya dan akan pulang ke tempat asalnya nanti malam

Hari sudah semakin sore dan sudah menunjukan pukul setengah 3,kini seokjin sedang duduk manis sambil mempelajari bahasa Indonesia untuk menemui sosok perempuannya.

Wait?!

Perempuannya?

Ralat seorang perempuan

"Jin hyung,kau sedang membaca apa?"tanya Jungkook yang tiba tiba merecoki seokjin yang sedang membaca

"Apa hyung sedang mempelajari bahasa Indonesia?"tanya Jungkook saat sudah melihat judul cover buku.

"Tidak juga"

"sejak kapan jin hyung jadi seperti ini?"

"Maksudmu?"

"Hyung?apa hyung menyukai gadis itu?"tanya Jungkook

"Yak!!"teriak seokjin yang kesal karena Jungkook bertanya hal yang tidak mungkin sedangkan Jungkook hanya tertawa melihat hyungnya itu kesal.

"Sudahlah aku ingin pergi"ucap Seokjin yang menutup bukunya dan bangkit dari duduknya.

"Tapi kamu harus beristirahat hyung"ucap Jungkook yang membuat Seokjin berhenti dan berbalik menatap sang maknae

"Aku sudah istirahat"ucap Seokjin yang kemudian melanjutkan kembali langkahnya namun langkahnya lagi lagi harus terhenti karena adik termudanya itu banyak bertanya

"Hyung,kau mau kemana?"tanya Jungkook

"Bertemu seseorang"

"Aku mau ikut"

"Tidak boleh!"

"Apa hyung ingin bertemu ga--"

"Ne"ucap seokjin yang memotong pembicaraan Jungkook

"Aku mau ikut, hyung"rengek Jungkook.

"Tidak!"

"Baiklah aku tidak akan ikut,biar jin hyung bisa bebas kencan dengan gadis itu"ucap Jungkook yang membuat Seokjin kesal.

"Wahh ada apa nih?"tanya Hoseok saat melihat member tertua dengan muka kesal dan member termuda dengan tawa yang memenuhi ruangan.

"Hobi hyung, lihat jin hyung ingin berkencan dengan gadis itu"ucap Jungkook yang melapor kepada Hoseok.

"Jjinja?"tanya hoseok yang membuat seokjin berdecak.

"Sudahlah aku ingin pergi"ucap seokjin yang mulai melangkah.

"Hyung!"panggil yoongi yang membuat seokjin berhenti dan menatap yoongi.

"Hyung melupakan ini"ucap yoongi yang menyerahkan buku tulis.

"Ah ne"ucap seokjin yang mengambil buku tulis milik Nathania.

"Gomawo"

"Apa jin hyung kesana sendiri?"tanya Taehyung yang tiba tiba saja duduk di samping Jungkook

"Ne"

"PD Nim sudah tau?"

"Ne"

"Sejin hyung?"

"Sudah tau"

"Kau diizinkan?"

"Ne"

**
Seokjin pun memakirkan mobilnya di tepat di depan halte,tempat pertama ia mendatangi seorang gadis SMA.

"Apa dia sudah pulang?"ucap seokjin

"Kurasa belum"ucap seokjin yang melihat jam tangan di tangannya yang masih menunjukkan pukul 15.57

"Tapi SMA nya sudah sepi"

"Tidak,dia keluar sekitar jam 4"

"Aku harus menunggu 3 menit lagi"ucap seokjin yang membuka buku dan mempelajari kembali bahasa Indonesia.

3 menit pun berlalu...

"Ah...itu dia"ucap seokjin saat melihat Amora dengan rambut dikuncir menjadi satu dengan seseorang cowok yang berada di sampingnya dan sepertinya mereka sangat dekat.

"Siapa cowok itu??"tanya seokjin.

"Apa dia kekasihnya?"

"Kenapa mereka sangat akrab?"tanya seokjin yang terus bertanya hingga ia pun memakai maskernya dan turun menyusul Amora yang baru saja keluar dari gerbang.

"Nathania"panggil Seokjin yang membuat Amora terkejut dan berhenti dari jalannya membuat seseorang di sampingnya ikut berhenti.

Seokjin pun perlahan mendekati Amora yang kini sedang menatapnya.

"Ra?dia siapa?"tanya seseorang itu yang merupakan Vino.

"Dia..."

"Saya pacarnya"Ucap seokjin yang lancar menggunakan bahasa Indonesia yang pastinya membuat Amora semakin terkejut dan ditambah dengan Vino yang sama terkejutnya.

"Amora??"panggil Vino yang bertanya kepada Amora apakah ini benar atau tidak,

"Maaf,saya ingin mengantarnya pulang"ucap seokjin yang menggenggam tangan Amora yang membuatnya tambah tambah terkejut karena sikap seokjin.

Ya Allah kuatkan hatiku ini hiks...

Tubuh Amora seperti sangat ringan saat Seokjin menarik tangannya ke depan mobilnya. Bahkan sedari tadi, Amora hanya bengong seperti tidak mempunyai otak

"Maaf"ucap seokjin yang meminta maaf karena ia dengan seenak jidat mengakui kalau dirinya kekasihnya sosok perempuan ini.

Amora langsung tersadar dan melepaskan tangan nya lalu tersenyum kaku, "Iya...nggak papa hanya saja aku sedikit terkejut"

"Disini agak sedikit ramai. Masuklah ke dalam mobil"ucap Seokjin dengan suara yang sedikit di kecilkan

Amora yang mengerti langsung menganggukkan kepalanya dan masuk ke dalam mobil begitu juga dengan Seokjin

"Aku ingin bertanya boleh?"tanya Seokjin

Amora menatap wajah tampan Seokjin, "boleh"

"Tadi, dia siapa?"

"Oh dia teman kelas aku"ucap Amora

"Kenapa dia memanggil kamu Amora?"tanya seokjin

"Ah...itu gara-gara nama lengkap aku Nathania Amora fraderic yang biasanya temen-temen manggil aku Amora"

"Jadi?aku boleh memanggil dengan sebutan Nathania?"tanya seokjin yang membuat Amora terkejut

"Jangan"jawab Amora dengan cepat yang membuat seokjin menatap bingung

"Maksudnya panggil aja Amora hihihi"lanjutnya yang tertawa garing

"Ah...ok"

"Tapi,Aku ngerasa cara bicara kamu ke aku dan kamu ke dia kayak beda"ucap seokjin.

"Maksudnya?"

"Kamu kalau ke aku kayak lebih formal"

"Apa aku terlihat tua?"

"Tidak"

"Jadi aku minta kamu bersikap biasa saja,bersikap seperti diri kamu sendiri"ucap seokjin yang membuat Amora tersenyum lebar

"Aku sudah bersikap seperti biasa. Hanya saja sikap aku kepada teman dan orang yang lebih tua berbeda"

"Maksud kamu?"

"Kalau ke temen aku kayak ngobrol biasa karena kita sepantaran. Kalau sama yang lebih tua, misalnya kayak kakak kelas gitu cara ngomong aku beda"

"Jadi?"

"Ya aku bakal pake bahasa aku-kamu"

"Aku hanya ingin kamu nyaman jika bersamaku"

"Aku bisa menyesuaikan diri"

"Tapi---"

"Aku tidak ingin"ucap Amora,keras kepala

Seokjin yang langsung peka dengan sikap Amora yang baru ia ketahui langsung tersenyum tipis

"Oke,itu terserah kamu"

"Siap, Seokjin-ssi!"ucap Amora yang bersemangat.

"Panggil saja jin"ucap seokjin.

"Nggak-nggak. Masalahnya disini kamu tua"

"Yak!!"ucap seokjin yang membuat Amora terkejut.

"Ne?"

"Kita hanya berbeda beberapa tahun saja lagi pula aku masih terlihat muda dan tampan"ucap seokjin dengan percaya dirinya.

"Kamu emang ganteng,tapi masih gantengan bias aku"ucap Amora yang membuat seokjin terkejut.

"Kim Taehyung?"tanya seokjin yang membuat Amora menggelengkan kepalanya.

"Lalu?"

"Kepo"ucap Amora.

Ayolah yang di maksud Amora itu Kim seokjin. Ia hanya menggoda idolanya saja xixixi.

"Kamu pulang kapan?"

"Nanti malam"ucap seokjin yang membuat raut wajah yang tadi semangat kini tiba tiba saja lesu.

"Jangan lesu gitu,sekarang kita akan jalan jalan dan menciptakan banyak kenangan"ucap seokjin yang tersenyum.

"Serius?"

"Tentu saja"ucap seokjin membalas senyuman Amora.

**

Continue Reading

You'll Also Like

777K 36.7K 41
Menjadi istri antagonis tidaklah buruk bukan? Namun apa jadinya jika ternyata tubuh yang ia tepati adalah seorang perusak hubungan rumah tangga sese...
386K 23.2K 74
t-tolong..." "to..long..." Dengan mengumpulkan keberaniannya Hana menghampiri suara tersebut. Dan saat hampir sampai ternyata itu seorang laki-laki y...
124K 3.6K 6
(Surat yasin, Al Baqarah, Ayat Kursi, Al Kahfi, dan Ar Rahman Lengkap {latin dan terjemahannya}) Surat yasin merupakan surat ke-36 dalam Al-Quran dan...
ARSYAD DAYYAN By aLa

Teen Fiction

2M 109K 59
"Walaupun وَاَخْبَرُوا بِاسْنَيْنِ اَوْبِاَكْثَرَ عَنْ وَاحِدِ Ulama' nahwu mempperbolehkan mubtada' satu mempunyai dua khobar bahkan lebih, Tapi aku...