Married with Bias ✓

By kimviitaelove

72.3K 4.4K 48

Judul Sebelumnya : Married of Bias Judul Sekarang : Married with Bias Kang Yoonra, gadis cantik berkulit puti... More

01. Tiga Pemuda
02. Meet Again
03. Kedua Maknae
04. First Kiss
05. JK sick
06. Jaehwan
07. Apartement
08. Bogoshipeo
09. Rindu yang terbalaskan
10. Bertengkar
11. Sick
12. Kencan
13. Breaking News
14. Merajuk
15. Bertengkar lagi
16. Fansign
17. Stomach Ache
18. Salah Paham
19. Koma
20. Siuman
21. Tom and Jerry
22. Dia kembali
23. Cincin
24. Sebuah Kalung
25. Berdua
26. Live
27. Teror
28. Kesayangan
29. Dijodohkan
30. Fiance
31.Vacation and a surprise for JK
32. Pengintai
33. Pregnant?
35. Only my love
36. Berduka cita
37.Track down the terrorists
38. Sibuk
39. Jealous
40. Perubahan sifat Yoonra
41. Hotel
42. Kehilangan
43. Melupakan
44. Betray each other's love
45. Menghilang
46. Failed
47. Found it
48. Ending
Epilogue
Info
Marry a Werewolf Prince

34. Find out the culprit

960 62 0
By kimviitaelove

Tangisan Taehyung tak henti-henti menatap kekasihnya yang terbaring lemah diatas ranjang rumah sakit, mengecupi punggung tangan Yoonra berkali-kali. Sudah 3 hari ini Yoonra koma, kehilangan banyak darah. Sementara pelaku itu belum ditemukan sampai sekarang. Semua polisi dan detektif sudah dikerahkan untuk mencari tau sang pelaku, tapi tetap saja nihil. "Seharusnya kau tak usah menyelamatkanku," lirih Taehyung pelan.

"Aku bodoh! Seharusnya aku lebih bisa menjagamu dengan baik, maafkan aku.." lirih Taehyung yang semakin parau.

Ceklek

"Taehyung," panggil Jimin.

"Eoh?" Taehyung menengok kearah Jimin, mengusap air matanya.

"Sudahlah, ini bukan kesalahanmu. Berhenti menyalahkan dirimu sendiri, kau tak salah." ujar Jimin duduk disebalah Taehyung.

"Tapi, aku memang salah Jim. Seharusnya aku yang berada diposisi Yoonra, seharusnya aku yang terbaring disini. Bukan Yoonra."

Jimin memeluk sahabatnya erat, Taehyung benar-benar kacau sekarang. Tubuh Taehyung juga semakin kurus, makan dan tidurnya tak teratur. "Kau ingin makan apa? Biar aku yang beli diluar." Jimin melepaskan pelukannya.

"Tidak, kau saja."

"Taehyung, kau bisa sakit nanti. Kau juga butuh energi untuk menjaga Yoonra, benarkan?"

"Ehm... Tapi aku tak ingin makan, sungguh."

"Kau semakin kurus, lihat tubuhmu seperti tengkorak berjalan." ujar Jimin dengan candaan kecil agar sahabatnya itu tertawa.

Taehyung hanya tersenyum menanggapi ucapan Jimin. "Yang penting aku masih tampan." ujar Taehyung dengan senyum kotaknya.

"Hahaha... Ya ya ya."

Tiba-tiba Jungwoo datang dengan kedua susternya. "Taehyung, kau belum pulang juga?" tanya Jungwoo yang hanya dibalas dengan gelengan kecil.

"Ganti infusannya," Jungwoo kepada salah satu suster itu.

"Nde, dokter." suster itu keluar untuk mengambil infusan baru.

"Kapan Yoonra akan sadar?" tanya Taehyung. Jungwoo menatap Taehyung lamat-lamat, ia tersenyum tipis. "Doakan yang terbaik." jawabnya.

"Doakan yang terbaik? Jadi kau tak tahu Yoonra akan sadar kapan?" tanyanya lagi.

"Tidak, mobil itu menabrak Yoonra sangat kencang. Jadi aku tak bisa memastikan kapan Yoonra akan sadar." jawab Jungwoo.

Masuklah suster tadi dengan membawa infus yang baru, setelah memasang infua yang baru Jungwoo dan kedua susternya keluar dari ruangan Yoonra.

"Ohya, Jim. Untuk ayah Yoonra bagaimana kabarnya?" tanya Taehyung menatap Jimin. Yah, setelah mendengar bahwa putrinya itu kecelakaan tuan Kang langsung jatuh sakit dan penyakitnya itu kambuh lagi.

"Ayah Yoonra masih kritis, aku tidak bisa jamin jika ayah Yoonra selamat. Karena– jantung ayah Yoonra sudah–." jawab Jimin menjeda ucapannya, ia juga menyuruh orang bawahannya untuk pergi ke Ilsan untuk memberinya info terbaru tentang ayah Yoonra. Taehyung menghembuskan nafasnya pelan. Yah, jadi penyakit yang diderita tuan Kang tanpa sepengetahuan Yoonra. Yoonra merupakan putrinya yang paling dekat dengannya diantara ketiga anaknya itu.

"Tapi, doakan yang terbaik saja." ujar Jimin. Taehyung hanya mengangguk.

Ceklek

"Jimin, Taehyung?"

"Eoh? Kalian?"

"Bagaimana keadaan Yoonra?" tanya Hansool menatap prihatin sahabatnya itu.

"Seperti itu, belum ada perkembangan apapun." jawab Taehyung.

"Aku menyesal telah mengerjainya waktu itu," sesal Eunseo.

"Taehyung, kau terlihat kurusan." ujar Hansool yang dibalas senyuman.

"Nahkan, seperti tengkorak berjalan kan Hansool?" tanya Jimin minta pendapat gadis itu. Hansool hanya mengangguk pelan, lalu terkekeh kecil begitu juga dengan Jimin

"Ya! Kalian ini, berhenti mengejekku!" kesal Taehyung.

"Ohya, ngomong-ngomong tentang pelaku itu bagaimana? Sudah ketemu?" tanya Hansool.

"Belum, padahal aku sudah menyuruh pamanku untuk terus mencarinya." jawab Jimin, paman Jimin kebetulan seorang detektif dan mereka meminta bantuan pada paman Jimin.

"Lalu, polisi bagaimana?"

"Belum juga, dia hilang tanpa jejak."

Kedua gadis itu menghembuskan nafasnya pelan, "akankah Ji Oh yang menjadi dalang semua ini?" tanya Eunseo menatap ketiga orang didepannya itu.

"Ji Oh?" beo Jimin mengangkat satu alisnya.

Mereka bertiga mengangguk, "Ji Oh mantan Yoonra?" tanya Taehyung.

"Ehm."

"Sebentar, mari kita diskusikan masalah ini." ujar Hansool duduk disofa yang berada disana.

"Mobil itu awalnya ingin menabrak Taehyung, tapi Yoonra malah menyelamatkanmu dan Yoonra lah sendiri yang kena."

"Mobil itu melaju dengan cepat..."

Jimin dan Taehyung menatap kedua gadis didepannya itu dengan serius. "Ji Oh, dia orang yang sangat keras kepala. Terakhir kami berdua bertamunya di caffe, dan dia meminta Yoonra untuk kembali padanya. Sayangnya, Yoonra menolak karena dia sudah mempunyai Taehyung."

"Ji Oh, akan melakukan apapun agar sesuatu yang ia inginkan tercapai."

"Jikalaupun mobil itu mengenai Yoonra, orang itu tidak akan merasa kecewa. Karena... Orang itu tau bahwa Yoonra lah kekuatanmu sekarang, dengan kondisi Yoonra yang seperti ini dia akan dengan mudahnya menghancurkan Taehyung."

"Jadi–"

"Bisa jadi Ji Oh lah yang menjadi dalang semua ini." finish Hansool yang langsung diangguki setuju oleh Eunseo. "Ji Oh, masuk list terduga kami."

"Aku dan Hansool akan pergi keapartement, Ji Oh. Kalian berdua jaga Yoonra disini." ujar Eunseo.

"Eoh, baiklah.."

Kedua gadis itu berlari keluar ruangan Yoonra.

***

"Park Ji Oh, keluar!" teriak Hansool dan juga Eunseo. Sejak 5 menit yang lalu mereka menggedor-gedor pintu apartemen Ji Oh, tapi tidak ada yang menyaut sejak tadi.

"Park Ji Oh!!!"

Tiba-tiba pintu terbuka, dan keluarlah Ji Oh dengan penampilan yang acak-acakan seperti baru bangun tidur. "Eoh? Kalian? Ada apa?"

"Aku tau kau lah dalang dari semua ini!!" bentak Eunseo.

"Dalang? Apa maksudmu?" tanya Ji Oh megerutkan alisnya tak mengerti.

"Yoonra kecelakaan karena tabrak lari!! Dan itu pasti ulahmu kan?!"

"Yoonra kecelakaan?"

"Ehm! Jangan pura-pura tak tau, Park Ji Oh!"

"Aku memang tidak tahu itu, sungguh."

Kedua gadis itu menyorot kedua mata Ji Oh dengan tajam, mencari sebuah kebohongan tapi nihil! Tak ada apapun yang mereka lihat dari mata Ji Oh. Jadi jika bukan Ji Oh pelakukan, lalu siapa?

"Bukankah kau ingin menyelakai, Taehyung?"

"Ya! Memang! Tapi itu dulu, bukan sekarang. Sekarang aku sadar, bahwa Yoonra memang sudah tidak ditakdirkan untukku."

Mereka terdiam mendengar jawaban dari Ji Oh. "Tunggu dulu, beberapa bulan yang lalu kita pernah bertemu dicaffe dan kau meminta Yoonra agar kembali padamu."

Ji Oh mengangguk. "Itu dulu, bukan sekarang."

"Kau bilang jika kedatanganmu di Seoul ini hanya sebua pekerjaan? Lalu kenapa kau tak kembali-kembali ke Ilsan? Kau sudah berada disini selama berbulan-bulan, tak mungkinkan jika pekerjaanmu itu belum selesai juga?"

"Yah, tapi aku memang sedang ada tugas disini. Aku dipindahkan untuk bertugas diSeoul."

"Dipindahkan?" Hansool mengernyitkan alisnya bingung.

"Bukankah kau bekerja diperusahaanmu sendiri? Lalu apa maksudmu kata 'dipindahkan' itu?"

"Aku sedang bekerja diperusahaan orang lain. Aku memang benar-benar tidak mengetahui itu, aku tidak melakukan apapun. Senekat apapun itu aku tidak akan membahayakan nyawa Yoonra."

"Tapi, dengan adanya Yoonra seperti itu kau dengan mudah menghancurkan Taehyung."

"Sungguh! Aku tidak melakukan apapun! Aku akan menjenguk Yoonra kerumah sakit sekarang, beri tahu aku dimana Yoonra dirawat."

"Tidak akan pernah." setelah itu kedua gadis itu pergi meninggalkan Ji Oh. Diotak mereka banyak sekali pertanyaan yang belum terjawab. Lalu jika bukan Ji Oh, siapa lagi?

tbc

Continue Reading

You'll Also Like

41.4K 3.3K 22
CERITA INI KALIAN COPY? SIAP-SIAP GUE BULLY! Mereka bilang, gue bucin. gue di bego-begoin karena terlalu bucin sama satu makhluk yang di ciptakan ole...
12.1K 1.4K 15
Han Aeri adalah gadis imut dan lucu. Siapa sangka ia akan menjadi incaran para om om di Lookism. Tetapi Aeri menderita suatu Syndrome yaitu syndrome...
99.9K 11.4K 62
kisah empat anak manusia yang mengalami rasa sakit akibat cinta, kisah empat anak manusia yang berusaha menyembuhkan luka, kisah empat anak manusia y...
1.4M 81.8K 31
Penasaran? Baca aja. No angst angst. Author nya gasuka nangis jadi gak bakal ada angst nya. BXB homo m-preg non baku Yaoi 🔞🔞 Homophobic? Nagajusey...