✔ |Husband's Mistake || Beomr...

Od bycyryu

160K 14K 3.8K

18+ [최범규 x 신류진] Highest Ranking, was #1 in Ryujin #1 in Beomryu #1 in Txtzy #1 in txt [Start : 200620] [F... Více

prolog
0.0
0.1
0.3
0.4
0.5
0.6
0.7
0.8
0.9
1.0
1.1
1.2
1.3
1.4
1.5
1.6
1.7
1.8
1.9
2.0
Epilog
special part 1
penting!!!
special part 2
-Tamat-

0.2

8K 783 88
Od bycyryu

Tengah malam menyinsing dua jam lalu, Ryujin meraba ponsel, ternyata hari jam dua pagi, tapi Ryujin masih belum memejamkan mata kembali setelah satu jam yang lalu bermimpi buruk.

Mimpi yang terasa sangat nyata karena Ryujin pernah mengalaminya. Ia berharap itu hanya bunga tidur, tidak pernah terbesit dalam benak Ryujin akan bermimpi kotor seperti tadi. Apalagi dengan Beomgyu, pria yang sudah menghancurkan hidupnya.

Ryujin memandang ke samping, ada Chaeryeong yang tidur pulas. Gurat penat terlihat jelas di wajah cantik gadis itu, tentu saja karena Chaeryeong baru saja pulang kerja part time di sebuah bar tiga jam yang lalu. Gadis itu memang pekerja keras.

Untuk hilangkan kantuk, Ryujin ikat rambut pendeknya lalu pergi ke dapur, ambil air dingin agar bisa hilangkan semua pikiran kotor dari kepala.

"eh Ryu, lo kok nggak tidur?"

Ryujin menoleh, liat Chaeryeong dengan wajah bantal, rambut berantakan memakai piama doraemon sedang berdiri di sampingnya.

"kebangun gue, mimpi buruk. Lo sendiri?"

Gadis itu ambil air lalu teguk tandas. Ambil sebatang rokok di atas nakas hidupkan rokok itu lalu hisap pelan. "lo mau?" tanya Chaeryeong.

Ryujin menggeleng "lo kan tau gue bukan perokok,"

Jangan heran kalau Chaeryeong ngerokok, ia memang perokok aktif dari dulu, di tambah bekerja di bar membuat Chaeryeong sudah terbiasa dengan rokok, dunia malam dan sejenisnya.

Chaeryeong angguk kepala, ambil tempat depan Ryujin, tatap Ryujin intens sampai yang di tatap risih.

"kenapa lo natap gue gitu amat? Ada belek ya?" ucap Ryujin.

Usap sudut matanya, siapa tau ada belek yang nyempil. Chaeryeong tertawa sekilas, geleng kepala lalu kembali tatap Ryujin intens.

Chaeryeong mulai berkata dengan wajah serius "Ryu, lo kayak ngerasa aneh nggak sih sama diri lo?"

"uhuk-uhuk, rokok lo!" Ryujin terbatuk ketika Chaeryeong hembuskan asap rokok padanya. "maaf-maaf, bercanda gue."

Chaeryeong nyengir tak berdosa, "pernah nggak?"

"nggak tau. Gue nggak bisa ngerasain cuma sekarang nafsu makan gue nambah, lebih banyak ngemil juga. aneh nggak menurut lo?"

"hmm ada hal aneh lain nggak?"

Ryujin berpikir sejenak, lalu jentikan jari ketika ingat sesuatu. "tadi gue ke sauna ketemu teman, Katanya gue gendutan. Pipi gue lebih berisi,"

Gadis itu cubit sendiri pipi berisinya hingga sedikit melebar, sembari bertingkah lucu.

Cerita Ryujin buat Chaeryeong waspada. Matikan rokok lalu kembali tatap Ryujin serius. "Ryu, lo tadi makan apa?"

"gue tadi makan telur rebus di sauna. Abis itu Yuri ajak gue ke restoran seafood depan sauna, dia yang traktir. Jadi duit gue aman." Cerita Ryujin dengan semangat.

"habis berapa piring lo?"

"gue makan banyak, enak banget Chaer. Kapan-kapan gue ajak deh lo kesana. Gue yang traktir" ucap Ryujin menggebu-gebu, nafsu makannya kembali naik memikirkan makanan yang ia makan tadi.

Charyeong tidak bereaksi, masih tatap Ryujin intens. Pikirannya melayang pada rumor yang beradar di bar. Bahwa Yeji, kakak seperjuangan Chaeryeong dari kampung, hamil. Pantas saja Yeji mengundurkan diri dari kerja paruh waktunya di minimarket dan bar seminggu yang lalu.

Saat itu juga Chaeryeong langsung ke tempat Yeji. Ternyata yeji di terlantarkan oleh pria tidak bertanggung jawab yang memperkosanya tiga bulan yang lalu di bar.

Yeji baru tau kalau dia hamil seminggu yang lalu, bahkan usia kandungannya sudah mencapai dua bulan.

Karena itulah Chaeryeong menanyakan hal aneh pada Ryujin, jangan sampai Ryujin bernasib sama dengan Yeji.

"eh btw kenapa sih lo nanya hal aneh gini?" heran Ryujin ketika sadar Charyeong gak bergeming.

"lo ingat kak Yeji kan?" tanya Chaeryeong serius.

"ingat, yang tiba-tiba ngundurin diri dari minimarket kan?"

Chaeryeong mengangguk "lo pasti nggak bakal percaya omongan gue"

Mendadak Ryujin menjadi kepo, "emang kenapa?"

Chaeryeong dekatkan wajahnya ke Ryujin, lalu berbisik, "dia hamil," jeda Chaeryeong.

Seketika Ryujin tersentak menutup mulutnya tidak percaya. "yang lebih parahnya lagi cowoknya nggak tanggung jawab. Brengsek tu cowok." lanjut Chaeryeong.

"kasihan banget kak Yeji"

Ryujin terdiam memikirkan sesuatu. Hatinya mendadak gelisah bukan karena ia khawatir akan yeji. Ryujin khawatir tentang dirinya sendiri.

Tiba-tiba Chaeryeong berucap, "lo nggak hamil juga kan, Ryu?"

Ryujin tersedak, tangannya spontan meraba perut datarnya. Tekan - tekan kecil abdomen datar yang terasa mengeras itu.

"haha nggak mungkin lah, aneh-aneh aja lo" ucap Ryujin ragu.

Chaeryeong mengangguk, buang puntung rokok lalu berkata "gue duluan ya. Jangan begadang loh! Nggak baik buat kesehatan" lalu gadis itu berlalu.

Tinggalkan Ryujin sendiri, memikirkan ucapan Chaeryeong dan mimpinya tadi.

"gue nggak hamil juga kan?"

"Mamaa" rengek Beomgyu mengisi sunyinya kamar. Bahkan terdengar ke seluruh apartemen.

Dilihatnya ke bawah. Merasa ada yang bangun, Beomgyu langsung merengek, cengeng memang.

Dilihatnya jam, masih terlalu dini untuk bangun dan menuntaskan mimpi kotornya tadi di kamar mandi.

Beomgyu usap peluh, masih dengan wajah cemberutnya, pria itu naikkan ac ruangan yang terasa lebih panas, terlebih setelah bermimpi kotor.

Sial, Sial, Sial.

Wajah Beomgyu berubah merah padam ketika otak kotor nya memutar ulang siaran langsung mimpinya tadi. Buat yang di bawah semakin menggembung.

Kalau mama tau sudah habis Beomgyu di cemooh habis-habisan, untung saja papa mengizinkan Beomgyu tinggal sendiri dari umur delapan belas tahun.

Kalau tidak, hidup Beomgyu pasti sudah di kekang Mamanya. Harus inilah, itulah, begini, begitu.

Tentu saja, karena Beomgyu anak tunggal orang tuanya. Mama sangat memanjakan Beomgyu.

Ia juga bilang kalau Beomgyu tidak pernah dewasa dan selalu jadi bayi kecilnya yang belum ngerti dunia luar.

Tidak tau saja, Mama. Kalau anak nya itu sudah melecehkan seorang wanita perawan:(

Beomgyu bangkit, duduk merenung di atas kasur sembari memikirkan mimpinya barusan.

Terasa sangat nyata, Beomgyu hampir saja gila di dalam mimpi jika tidak segera bangun.

Omong - omong, jika sudah begini Beomgyu harus ambil tindakan. Sudah tiga hari berturut-turut Beomgyu mimpi orang yang sama, orang itu selalu ada di dalam mimpi Beomgyu.

Siapa lagi kalau bukan Ryujin.

Beomgyu janji, besok ia akan mencari Ryujin dan menanyakan keadaannya. Kalau tidak Beomgyu akan bergadang dikamar mandi setiap malam karena mimpi yang sialnya sangat kotor, terjadi setiap malam.

Hi i'm kambekk!

Ada ga penumpang kapal Beomryu? 👇

Hayuk kita berpelukan bersama ❤

-bycyryu

Pokračovat ve čtení

Mohlo by se ti líbit

7.5K 694 17
Di SMA Pelita Raya, ada satu kelas yang dijuluki sebagai kelas pembawa sial. Dikatakan begitu karena sudah 7 kali angkatan banyak kejadian besar yang...
932K 45.1K 40
Alzan Anendra. Pemuda SMA imut nan nakal yang harus menikah dengan seorang CEO karena paksaan orang tuanya. Alzan kira yang akan menikah adalah kakek...
114K 10.9K 32
"the feeling will appear by itself" Published 10 Apr, 2020 ⬇️⬇️⬇️ *Typo everywhere *Ini murni hasil pemikiraan gua,jadi kalo ada kesamaan tempat lata...
232K 34.8K 63
Jennie Ruby Jane, dia memutuskan untuk mengadopsi seorang anak di usia nya yang baru genap berumur 24 tahun dan sang anak yang masih berumur 10 bulan...