MSB (Sedang Dalam Tahap Revis...

By Heyybieee_

2.6M 71.4K 1.1K

⚠️ Beberapa chapter di private, Harap follow terlebih dahulu!! [ Highest Rank #2 in Model ] [ Highest Rank #4... More

Chapter 1 - Before We Meet ✅
Chapter 2 - Meetings & Games ✅
Chapter 3 - One Step To Get Started ✅
chapter 4
Chapter 5
Chapter 6
Chapter 7
chapter 8
chapter 9
chapter 10
Chapter 11
Chapter 12
NOTICE!!!
Chapter 13
Chapter 14
Chapter 15
Chapter 16
Chapter 17
Chapter 18
Chapter 19
Chapter 20
Chapter 21
Chapter 22
Announcement
Chapter 23
Cover
Chapter 25
Chapter 26
Cast
Chapter 27
Chapter 28
Chapter 29
Chapter 30
Notice!
Chapter 31
Chapter 32
Chapter 33
Chapter 34
Chapter 35
Chapter 36
Chapter 37
Chapter 38
Chapter 39
Chapter 40
Chapter 41
HALLO

Chapter 24

45K 1.2K 15
By Heyybieee_

Satu mobil terparkir bebas di pinggir jalan, Morgan merapihkan sedikit jas dokter yang melekat di tubuhnya lalu memasuki sebuah Cafe, Matanya menyusuri setiap sudut cafe, mencari meja yang kosong untuk ia tempati.

Morgan menikmati kopinya sambil menatap layar ponselnya. Namun, kegiatannya tidak bertahan lama karna seseorang menepuk pelan bahunya.

"Hai Morgan, Apa kabar?" Ucap seorang wanita berambut pirang dengan tubuh bak model.

Morgan menoleh, "Ohh hallo Grace, aku baik. Hmm sepertinya kau harus duduk dulu" ucap morgan pada Grace untuk menempati bangku di sampingnya.

"Terima kasih" ucap grace pada morgan.

Morgan tidak menyangka ia akan bertemu lagi dengan grace, dulu grace merupakan teman kecil morgan sewaktu tinggal di miami. Namun, akhirnya grace pindah. Dan baru saat ini lah mereka bertemu lagi.

Grace mulai membuka pembicaraan sehingga keduanya tampak berbincang disertai dengan tawaan.

Alexa keluar daei walk-in closet milik gio, suara gemericik air mulai terdengar samar-samar di teliganya.
Alexa hanya menganggukan kepalanya, ia tau pasti gio yang berada di dalam kamar mandi.

Alexa menatap cerimin di depannya, kemeja kebesaran milik gio melekat di tubuhnya. Ia tersenyum.

"Gio aku pinjam ya kemejamu" bisik alexa pada dirinya sendiri.

"Ya pakai saja" jawab alexa sendiri dengan menyerupai suara laki-lagi.

Alexa menjatuhkan tubuhnya ke tempat tidur king size milik gio, ia menatap langit-langit kamar sampai rasa kantuk mulai menyelimutinya.

Gio menatap wanita yang tidur dengan damai di sampingnya, tangannya memeluk erat tubuh alexa dengan erat, ia menenggelamkan kepalanya pada cekuk leher alexa, menghirup dalam-dalam aroma tubuh alexa yang begitu memabuk kan.

Alexa menggeliat kecil karna merasa tubuhnya begitu sesak.

"Apa yang kau lakukan gio, cepat minggir aku ingin tidur" ucap alexa mencoba menjauhkan gio dari tubuhnya.

"Jangan alexa kumohon, biarkan dulu seperti ini" ucap gio yang semakin mengeratkan pelukannya.

Alexa menghela nafasnya kasar, "Kau benar-benar mengganggu tidurku kau tau" ucap alexa kesal.

Gio tersenyum kecil, ia mengangkat kepalanya menatap wajah alexa, "Bagus bukan?".

Alexa menyeringit bingung, "bagus? Maksudmu?".

Gio menatap bibir milik alexa yang begitu menggoda, tanpa menunggu waktu lama gio langsung menyambar bibir alexa. Melumatnya pelan merasakan rasa dari bibir alexa, alexa perlahan membalas ciuman gio.

Ciuman yang tadinya pelan kini mulai menuntut lebih, tangan gio bergerak untuk membuka kancing baju alexa satu persatu tanpa melepaskan ciumannya. Setelah berhasil terbuka ciuman gio perlahan turun ke leher alexa.

Alexa mulai mengeluarkan desahan demi desahan dari mulutnya. Ia tidak menolak kenyataan bahwa sekarang ia mengingikan lelaki itu juga.

"Very good, you don't wear a bra, alexa." Bisik gio tersenyum di sela-sela ciumannya pada leher alexa.

Alexa semakin gila di buatnya, gio menghisap payudara milik alexa, mengigit kecil membuat pemiliknya membusungkan dadanya sehingga meminta lebih. Gio membuka celana dalam milik alexa.

Gio menghentikan kegiatannya, mata keduanya menggelap karna gairahnya. Bedanya alexa menatap gio tidak percaya karna menghentikan kegiatannya.

"Say that you want me sweetheart." Bisik gio pada telinga alexa sambil membuka celananya perlahan.

"I want you, sir" pinta alexa.

Gio tersenyum, ia mengarahkan kejantanannya pada milik alexa, "I like that title, honey" bisik gio kemudian langsung menghujam alexa.

"ahh- gio slo-wly please" ucap alexa terbata.

Gio mulai memaju mudurkan tubuhnya pelan, alexa terus mendesah merasakan rasa yang gio berikan. Gio mencium bibir alexa pelan sehingga alexa mengalungkan tangannya pada leher gio. Gio mulai mempercepat gerakannya ketika merasakan milik alexa benar-benar menjepit sempurna kejantanannya.

Alexa merasa dirinya akan mencapai klimaksnya. Milik gio begitu penuh di dalam miliknya.

Keduanya saling mendesah hingga gio ambruk di atas tubuh alexa setelah berhasil menyemburkan cairannya di dalam milik alexa.

"Thank you alexa" ucap gio mencium singkat bibir alexa lalu menarik selimut untuk menutupi tubuhnya dan alexa.

Alexa mendekatkan dirinya pada gio, menjadikan tangan kekar milik gio sebagai bantalannya hingga keduanya tertidur.

-------------------

9 AM

Alexa keluar dari mobil gio, lalu melambaikan tangannya pada gio yang berada di dalam mobil itu, mobil tersebut mulai berjalan menjauh dari apartemennya.

Ya, alexa memutuskan untuk pulang ke apartemennya karna merasa sudah cukup lama meninggalkan tempat tinggalnya.

Lift terbuka.

Alexa menatap sekilas wanita yang turun dari lift tersebut,wanita tersebut menggunakan pakaian serba hitam dengan rambut yang di kuncir tinggi. Wanita berambut Brunette itu menatap alexa sebentar lalu membuang mukanya.

Alexa masuk ke dalam liftnya, lalu segera mencari kunci apartemennya di dalam tasnya.

Sesampainya di depan pintu apartemennya alexa langsung menempelkan kartu tanda pengenal pada alat sensor apartemennya.

Pintu tersebut terbuka, alexa melangkahkan kakinya untuk masuk ke dalam apartemennya. Namun, langkahnya terhenti karna menginjak amplop putih yang tergeletak di depan pintu apartemennya.

Alexa mengambil amplop tersebut lalu masuk ke dalam apartemennya.

Dengan rasa penasaran yang begitu besar alexa langsung membuka amplop tersebut. Ia merasa amplop tersebut memang sengaja di taruh di depan pintu apartemennya, mungkin karna sudah beberapa hari dirinya tidak berada disini

'Sebuah surat menyambut kedatangaku sepertinya' batin alexa.

Alexa mulai membaca surat tersebut dengan teliti, matanya menatap surat tersebut tidak percaya.

"Siapa yang menulisnya?" Tanya alexa entah pada siapa.

Alexa benar-benar di buat bingung sekarang setelah membaca surat tersebut. Bayangkan saja surat itu bukan berupa sebuah ungkapan tetapi sebuah ancaman. Di dalam surat itu alexa membaca bahwa dirinya harus menjauhi gio jika dirinya ingin aman.

Alexa tersenyum, "Jauhkan saja dia dariku jika dia mau".

Alexa mengusir pikiran aneh yang masuk ke dalam kepalanya, ia membuka tempat sampah lalu memasukan surat itu ke dalam sana.

Alexa membuka tasnya ketika mendengar ponselnya berbunyi tanda ada seseorang menghubunginya. Alexa tampak tersenyum menatap layar ponselnya lalu mengangkat panggilan tersebut.

"Hallo Grace, Ada apa?" Tanya alexa.

"Hai alexa akhirnya kau mengangkatnya. Bisa kau temani aku berbelanja hari ini?" Ucap grace di seberang telepon.

"Tentu saja, memang kapan kau akan pergi berbelanja?" Tanya alexa.

"Satu jam lagi aku pergi menjemputmu alexa" jawab grace.

"Baiklah grace, aku tunggu di apartemenku." Ucap alexa santai.

"Ohh kukira kau berada bersama gio. Baiklah nanti akan kulacak ponselmu agar aku tau dimana apartemenmu, sekarang aku ingin bersiap-siap dulu, sampai nanti alexa." Ucap grace.

"Okay sampai nanti grace" ucap alexa memutuskan panggilan tersebut.

Alexa menaruh ponselnya di sofa lalu berjalan ke kamarnya untuk mengganti pakaiannya. Ia tidak menyangka bahwa grace merupakan orang yang asik dan mudah untuk di kenal.

--------------------

Hallo readers

Aku udah ganti yaa cover nya sesuai komentar kalian. Aku juga mau minta maaf karna baru up hari ini, sebenernya kemarin udh mau up cuma lupa karna lagi ada acara.

Hari ini aku akan up 2 Chapter kayanya, jadi jangan bosen untuk baca dan vote yaa terimakasih🖤🤗

Buat yang belum follow harap follow yaa hehe.

HAPPY READING GUYS😘

Continue Reading

You'll Also Like

1.3M 63.4K 50
Rasa cinta terlalu berlebihan membuat Lia lupa bahwa cinta itu tidak pernah bisa dipaksakan. Rasanya ia terlalu banyak menghabiskan waktu dengan meng...
1.1M 50.8K 66
Follow ig author: @wp.gulajawa TikTok author :Gula Jawa . Budidayakan vote dan komen Ziva Atau Aziva Shani Zulfan adalah gadis kecil berusia 16 tah...
565K 54.2K 30
Lily, itu nama akrabnya. Lily Orelia Kenzie adalah seorang fashion designer muda yang sukses di negaranya. Hasil karyanya bahkan sudah menjadi langga...
1.9M 150K 31
"Saya nggak suka disentuh, tapi kalau kamu orangnya, silahkan sentuh saya sepuasnya, Naraca." Roman. *** Roman dikenal sebagai sosok misterius, unto...