MSB (Sedang Dalam Tahap Revis...

By Heyybieee_

2.6M 71.4K 1.1K

⚠️ Beberapa chapter di private, Harap follow terlebih dahulu!! [ Highest Rank #2 in Model ] [ Highest Rank #4... More

Chapter 1 - Before We Meet ✅
Chapter 2 - Meetings & Games ✅
Chapter 3 - One Step To Get Started ✅
chapter 4
Chapter 5
Chapter 6
Chapter 7
chapter 8
chapter 9
chapter 10
Chapter 11
Chapter 12
NOTICE!!!
Chapter 13
Chapter 14
Chapter 15
Chapter 16
Chapter 17
Chapter 18
Chapter 19
Chapter 20
Chapter 21
Chapter 22
Announcement
Cover
Chapter 24
Chapter 25
Chapter 26
Cast
Chapter 27
Chapter 28
Chapter 29
Chapter 30
Notice!
Chapter 31
Chapter 32
Chapter 33
Chapter 34
Chapter 35
Chapter 36
Chapter 37
Chapter 38
Chapter 39
Chapter 40
Chapter 41
HALLO

Chapter 23

47.2K 1.5K 52
By Heyybieee_

Jeremi sibuk menata rambut alexa, alexa sudah selesai dengan makeupnya. Ia begitu menyukai jeremi, lelaki itu sangat menyenangkan. Tak lama kemudian ponsel alexa bergetar singkat tanda ada 1 pemberitahuan baru, Alexa mengambil ponselnya di meja rias di depannya.

Ia tersenyum manis menatap layar ponselnya, gio baru saja mengikuti instagramnya. Alexa langsung mengikuti balik instagram gio.

Alexa menaruh kembali ponselnya di meja rias setelah jeremi selesai dengan rambutnya.

"Sekarang cepat kau berganti baju" ucap jeremi memberikan sebuah gaun sangat simple berwarna putih dan terbuka di bagian dadanya.

Alexa tersenyum lalu menerima gaun tersebut untuk segera ia pakai.

Gio merapihkan sedikit jas yang melekat pas di tubuhnya. Ia keluar dari mobilnya, ia menoleh ke mobil yang berhenti tepat di belakang mobilnya, william dan 2 pria berjas hitam keluar untuk berjaga.

Gio melangkah dengan pasti ke dalam butik tersebut, matanya menatap ke segala penjuru ruangan tetapi ia tidak menemukan sesuatu yang ia cari. Ia memutuskan untuk menunggu di sofa merah milik butik itu.

Alexa menatap dirinya dengan sorot mata bahagia, "kau memang hebat bukan?" Ucap alexa pada jeremi.

Jeremi tertawa, "pada dasarnya memang kau yang sudah kelewatan cantik alexa, aku hanya memoles sedikit makeup ke wajahmu".

Alexa tersenyum manis, " terimakasih ".

"You're welcome, baiklah sekarang akan ku antar kau keluar" ucap jeremi pada alexa. Alexa hanya mengikuti jeremi dari belakang.

Alexa menuruni anak tangga perlahan, tatapannya tertuju pada 1 objek yaitu gio dan jeremi yang sedang sedikit berbicara. Tak lama kemudian mata gio dan alexa bertemu.

Gio menatap alexa tanpa berkedip, ia benar-benar di buat jatuh cinta oleh alexa. Wanita itu seperti bidadari berwujud manusia, gio tidak hanya di buat jatuh cinta oleh wajahnya tetapi semua yang ada pada alexa benar-benar membuat ia ingin terus berada bersama wanita itu.

'Kau apakan aku ini alexa' batin gio.

Alexa sudah berada tepat di samping jeremi, "baiklah sekarang kau bisa membawanya" ucap jeremi pada gio.

"Aku akan transfer ke rekeningmu secepatnya jer" ucap gio lalu memberikan tangan kirinya pada alexa.

Alexa tersenyum dan melingkarkan tangannya pada lengan kekar gio.

"You are really beautiful alexa" ucap gio jujur.

Alexa mengeratkan pelukannya pada lengan gio, "and you're very handsome in your suit sir".

Gio tertawa.

Alexa dan gio masuk ke dalam mobil untuk segera meninggalkan butik jeremi.

Seseorang dari kejauhan menatapnya dengan sorot kebencian, "kau tidak bisa bersamanya alexa" ucapnya. Orang itu mengeluarkan ponselnya untuk menghubungi seseorang.

----------------------

Alexa menyeringit bingung mengapa gio mengajaknya ke sebuah pelabuhan?. Gio menggenggam tangan alexa, alexa hendak membuka suaranya tetapi gio lebih dulu berbicara.

"Kau akan tau sweetheart" ucap gio.

Alexa mengurungkan niatnya dan terus berjalan, tatapan alexa jatuh pada Yacht mewah didepannya.

"Apa yacth ini milikmu?" Tanya alexa menatap gio yang menuntun alexa untuk naik ke Yacht.

"Bukan" ucap gio tersenyum menatap alexa.

"Lalu?" Tanya alexa lagi.

Gio tersenyum, "kau terlalu banyak bertanya sweetheart".

Tak lama kemudian seorang pelayan laki-laki menghampiri gio membungkuk menyambutnya, gio melingkarkan tangannya pada pinggang alexa mengikuti pelayan tersebut. Alexa dan gio berjalan ke bagian depan yacht yang sudah terdapat 1 meja dengan 2 bangku dengan pemandangan laut yang luas.

Sekali lagi alexa benar-benar di buat terpana dengan pemandangan di depannya.

Gio menarik salah satu kursi dari meja tersebut mempersilahkan alexa untuk duduk. Alexa tertawa kecil, "Trying to be romantic?" Tanya alexa.

Gio duduk di kursinya, "asalkan untukmu. Kenapa tidak?" Ucap gio menaikan salah satu alisnya.

Pelayan tersebut membungkuk meninggalkan gio dan alexa.

Gio membuka botol winenya lalu menuangkan wine tersebut pada gelasnya dan alexa. Alexa menerima segelas wine yang di berikan gio.

"Untuk apa kau membuat ini semua gio?" Tanya alexa.

Gio menatap alexa, "untuk dirimu".

Alexa tersenyum, "hanya itu?".

Gio menyandarkan tubuhnya lalu mengeluarkan ponsel dari saku celana bahan miliknya, "I will take your picture, so smile sweetheart".

"Baiklah tunggu sebentar" ucap alexa lalu mengangkat gelasnya.

Gio tersenyum melihat foto alexa di ponselnya.

"Apa sudah selesai?" Tanya alexa pada gio yang hanya menatap layar ponselnya.

"Sudah sweetheart" ucap gio.

Gio memposting foto tersebut di instagramnya.

Alexa merasakan ponselnya bergetar terus menerus, ia mengeluarkan ponselnya dari tas lalu melihat notifikasi dari instagram pribadinya. Ia menyeringit bingung ketika melihat instagram gio menyebut dirinya di sebuah postingan.

Dengan rasa penasaran yang begitu besar alexa membukanya.

'happy Birthday my love. I hope you enjoy our diner tonight, I love you🖤'

Postingan itu tentu langsung disukai oleh banyak orang dan di serbu oleh ribuan komentar. Alexa menutup mulutnya dengan tangannya tidak percaya, ia lupa bahwa hari ini dirinya memang berulang tahun.

Ia menatap gio di depannya. Gio sudah menyimpan ponselnya sejak tadi, "Happy Birthday Sweetheart" ucap gio menatap lekat alexa.

Mata alexa berkaca-kaca, ia benar-benar tidak menyangka gio membuat ini semua hanya untuk dirinya, alexa berdiri dari duduknya lalu menarik gio agar berdiri di hadapannya.

Alexa melingkarkan tangannya pada leher gio, gio pun melingkarkan tangannya pada pinggang alexa. Tanpa menunggu hitungan menit alexa mencium bibir gio dan melumatnya singkat, gio membalas ciuman alexa.

Alexa melepaskan ciumannya tanpa melepaskan pelukannya, "thank you gio, i love you" ucap alexa.

Gio tersenyum, " aku lebih mencintaimu sweetheart".

Gio menatap dalam mata alexa. Dulu mungkin dirinya mengatakan cinta itu tidak nyata adanya. Namun, setelah bertemu alexa dunianya berubah 180°. wanita itu merubah dirinya.

Jika dulu gio berpikir bahwa wanita hanya menginginkan hartanya, hal itu tidak berlaku untuk alexa. Alexa benar-benar membuatnya mencintai wanita itu tanpa bisa menjelaskannya dengan kata-kata.

Alexa mengangguk kan kepalanya, "Kau belum menjawab pertanyaanku".

Gio terdiam sebentar lalu mengeratkan pelukannya di pinggang alexa, "Yacht ini bukan milik-ku alexa" ucap gio. Alexa hendak membuka mulutnya untuk berbicara tetapi gio lebih dulu berbicara, "Yacht ini milikmu" ucap gio.

Alexa menatap gio tidak percaya, ia tertawa hambar, menurut alexa gio jelas hanya bercanda karna dirinya tidak mungkin mendapatkan itu semua. Alexa hanya wanita yang tidak sengaja bertemu dengannya lalu beruntung bisa di cintai olehnya, alexa tidak mengharapkan apapun darinya.

"Maaf hanya ini yang bisa aku berikan di hari ulang tahunmu sweetheart" ucap gio serius.

Alexa menatap mata gio mencari kebohongan dimatanya tetapi tidak menemukannya, "Apa kau serius?hmm-maksudku ini semua terlalu berlebihan gio. Aku tidak biss--" ucapan alexa terpotong.

Gio mencium bibir alexa, mengalirkan rasa cintanya kepada wanita itu. Gio tidak ingin mendengar penolakan dari bibir alexa. Yang ia berikan pada alexa tentu belum seberapa, karna baginya ia akan melakukan apapun demi wanita yang ia cintai.

"Jangan menolak kumohon" ucap gio menatap alexa yang sedikit terengah karna gio menciumnya tanpa memberikan waktu untuk bernafas.

Alexa menatap gio lalu memeluk lelaki itu, menyalurkan rasa yang ia rasakan. Alexa tidak bisa berkata-kata semuanya berjalan dengan tiba-tiba. Alexa merasa dunianya lebih berwarna bertemu dengan gio.

Alexa tau menanam rasa cinta yang dalam memang menghasilkan luka yang begitu dalam. Alexa tidak bisa menolak kenyataan bahwa ia benar-benar mencintai lelaki ini.

Gio mengusap punggung alexa pelan lalu mengecup dahi alexa.

"Lebih baik kita makan sweetheart, aku tidak mau gio junior hadir terlalu lama dalam perutmu" ucap gio santai.

Hati alexa menghangat mendengar gio mengucapkan kalimat itu, kemungkinan besar hal itu memang akan terjadi jika dirinya terus melakukannya bersama gio. Alexa tersenyum.

"Sepertinya kau terlalu berharap" ucap alexa.

Gio menaikan salah satu alisnya, "Apa kau tidak ingin mengandung anak-ku?" Tanyanya. Gio mendekatkan dirinya pada alexa, "Kau tau bukan aku tidak pernah menggunakan pengaman ketika melakukannya".

"Kau berbicara terlalu vulgar" ucap alexa menjauhkan tubuhnya untuk kembali duduk di kursi.

Gio tertawa, "asalkan denganmu".

Alexa dan gio mulai menikmati makanan yang di antar oleh para pelayan. Senyuman manis tidak pernah luntur dari wajah cantik alexa, begitupun dengan gio. Lelaki itu merasa hatinya sangat bahagia melihat alexa tersenyum bahagia.

Gio berjanji pada dirinya akan terus menjaga wanita ini meskipun harus mengorbankan harta dan hidupnya, asalkan ia bisa terus melihat senyuman di wajah cantik wanitanya.

------------------------

Hallo readers di chapter kali ini aku buat agak panjang karna aku baru bisa up lagi hari selasa or rabu. Jadi harap menunggu yaa menuju aku up setiap hari lagi😘🖤

Continue Reading

You'll Also Like

789K 102K 36
Sebagai putra sulung, Harun diberi warisan politik yang membingungkan. Alih-alih bahagia, ia justru menderita sakit kepala tiada habisnya. Partai ya...
265K 18.9K 30
Adhitama Malik Pasya pernah menikah dengan gadis belia. Satu bulan pernikahan, lelaki itu terpaksa bercerai dari istrinya. Tujuh tahun berlalu, ia t...
251K 15.8K 42
Masalah besar menimpa Helena, ia yang sangat membenci bodyguard Ayahnya bernama Jason malah tak sengaja tidur dengan duda empat puluh empat tahun itu...
1.1M 15.7K 36
Karena kematian orang tuanya yang disebabkan oleh bibinya sendiri, membuat Rindu bertekad untuk membalas dendam pada wanita itu. Dia sengaja tinggal...