Setelah tadi siang memberi tahu Papanya tentang kepala sekolah. Irene, dan adik adiknya lebih memilih untuk mengundang Hitbang kerumah mereka malam ini. Merayakan berhentinya kepala sekolah yang licik itu
Mereka berada di taman belakang dekat kolam berenang rumahnya
"Ho, aku masih ingat, ketika kau menangis di bahu ku, kau bilang bahwa ibu mu meninggal" ucap Irene yang duduk disebelah suho
"Ya . Oke sekarang aku akan cerita,ibuku punya penyakit jantung jadi ketika mendengar bahwa kakakku dan adikku tenggelam di kapal, ibu ku syok dan meninggal saat itu juga. Aku kehilangan tiga orang yang kucinta Rene, sedang kan ayah ku stres dan mendekam dirumah sakit jiwa" ucap Suho
"Maafkan aku, aku tidak tahu" ucap Irene menunduk
"Sudah lah itu semua sudah berlalu" suho mengelus surai Irene
"Ekhemm pacaran trozzz" -Nayeon
"Sini sama aku aja nay" ucap Bobby
"Bacot" jawab Nayeon menggeplak kepala Bobby
"Jennie ama Suga pergi keluar bentar ya" ucap Jennie
"Iya hati hati. Awas kelepasan" saut Irene
"Ye bangsul"
Jennie dan Suga pergi keluar dari rumah dan berjalan jalan keliling komplek
"Eh lis jangan pacaran mulu ntar jagung bakarnya gosong semua" teriak Tzuyu
"Bacot bener, iye iye " jawab Lisa meninggalkan Jungkook yang dari tadi mengikutinya
Chanyeol dan Wendy sedang duduk berdua di dekat kolam renang.
"Wen sebenernya, aku mau ngomong ini dari lama"
"Ngomong apaan?"
"Aku sebenernya suka sama mu"
"Oh, kebetulan sama" jawab Wendy
"Hah? Maksudnya?"
"Ya sama aku juga suka"
"Berarti kita pacaran dong?" senang Chanyeol
"Yauda kalo kau mau"
"Yessss"
Joy sedang duduk sedang duduk sendiri di kursi. Melihat orang orang yang bercanda ria
"Jadi kangen Sungjae"
"Dorrrr!"
"Eh anjir, sialan kau ini" kesal Joy menjitak kepala J-Hope
"Auhs sakit tau, eh kok sendirian aja?"
"Karna ga berdua"
"Iya in dah, kau belum ngambil jagung nya? Mau ku ambilin?" tanya Jhope
"Gausah deh lagi ga pengen"
"Jadi pengennya berdua samaku" J-Hope
"Apaansih kkkk" Joy terkekeh kecil
"Udah ayo ambil jagungnya. Belom makan kan? Ayokkk" Jhope menarik tangan Joy
###
Hanya rose yang tak ingin ikut pesta, dia tak mau melihat Jimin dan Seulgi dan akhirnya membuat dia sakit hati
"Rose" panggil seseorang mengetuk pintu kamar Rose
"Nde?" Rose membuka pintunya dan melihat Jimin didepan
"Eh Jimin, ada apa? Seulgi nya kan didepan"
"Kok Seulgi sih. Aku tuh nyari kamu"
"Kamu?" heran Jimin
"Kenapa, gasuka ya? "
"Hah? Gimana gimana?" tanya Rose mencoba mengalihkan pembicaraan
"Lucu ih"
Pipi Rose merah merona sebab ucapan Jimin
"Ngapain kesini?" tanya Rose
"Mau ketemu calon pacar. Gaboleh ya?"
"Hah calon pacar?"
"Iya, Rose itu calon pacar Jimin"
"Kok gitu sih wkwk,bukannya Jimin suka sama Seulgi" kekeh Rose
"Cemburu ya?"
"Hah? Apa? Engga kok"
"Bener? Kemaren seulgi bilang katanya Rose salah paham sama dia. Karna Jimin ngajak seulgi jalan, padahal sebenernya Jimin mau nanya Rose itu suka apa aja, dan katanya Rose itu suka novel, yauda aku beliin novel ini" Jimin ngeluarin buku berjudul Kill this badboy dari sakunya
"Ah makasih Jim" Rose nerima bukunya
"Coba dibuka halaman pertama" ucap Jimin
Rose ngebuka halaman pertama dan ngeliat notes kecil yang ada tulisan "mau jadi pacar Jimin ga"
"Mau gak rose?" tanya Jimin yang bikin Rose kaget
"Ini beneran?"
"Iyalah"
"Ntar disakitin "
"Engga, janji deh"
"Yaudah Rose Terima"
Jimin ngerentangin tangannya , nyuruh Rose meluk dia . Dan Rose ngelakuin itu
"Asal Kau bahagia aja Rose" ucap June mengintip dari belakang
"Eit tunggu dulu, tapi kenapa Taehyung bilang, kalau Jimin suka sama kaka Rose"
"Kapan Taehyung bilang?"
"Pokoknya kemaren la, siapa kakak rose yang jimin suka?" tanya Rose
"Awalnya sih emang suka Seulgi, tapi ternyata Jimin sadar kalo Jimin cuma suka ke Seulgi, gak kaya perasaan Jimin ke Rose.jimi terus kepikiran Rose,dan ternyata Jimin itu cinta Sama Rose"
Rose kembali merona dengan ucapan Jimin lalu memeluknya lagi
###
Jisoo lagi ngebantu Lisa sama Tzuyu ngebakar Jagung dan akhinya Jin narik tangan Jisoo
"Eh apaansih" kesal Jisoo
"Gamau ngomong sesuatu?" tanya Jin
"Ngomong apaan dah, deket aja kaga" Jisoo berbalik dan hampir jatuh karna tak seimbang, tapi untung Jin menangkap Jisoo sehingga posisi mereka berpelukan
"Woi anjir jangan mesum disini" teriak SinB
"Apaan dah" kekeh Jin yang masih memegang Jisoo
Jisoo menghirup parfum yang dipakai Jin,dia seperti familiar dengan parfumnya.lalu dia sadar "Lepas bego"
Jin melepas nya "waktu itu aku sempat menolong seseorang yang mabuk, dan dia bilang dia suka sama seseorang"
"Hah?" Jisoo memelotot kan matanya . Jisoo merasa dia pernah bermimpi kalau dia dibawa pulang seseorang dan bercerita kalau dia menyukai Jin
"Jadi itu ga mimpi?" tanya Jisoo
"Hah mimpi apaan? Orang kau mabuk . Heh biasa ucapan orang mabuk itu selalu jujur loh" goda Jin
"Jadi kau yang membawa ku pulang?"
"Iya.kalau gapercaya tanya aja sama Wendy
Jisoo menahan malunya, sekarang Jin tau kalau dia menyukai nya
"Aku juga suka sama mu soo"
"Hah? Maksudnya? Kapan? Dimana?"
"Sejak aku melihatmu datang ke sekolah"
"Benarkah?"
"Bener, mau ga jadi milik SeokJin"
Jisoo menunduk lalu tak berapa lama dia mengangguk kecil
Karna merasa senang Jin akhirnya menggendong Jisoo . Hingga terlihat oleh teman temannya
"Cie jadiannnnn" -Nancy
"Selamet yaaaa" -Umji
"Ye pokoknya makan banyak hari ini" -Seulgi
Jburrrr. Semua orang melihat orang yang dilempar Jungkook Sehun dan Kai ke kolam berenang
"Kenapa Jimin dilempar nyet" tanya Suho
"Dia baru jadian ama Rose Ho "
"Lah Chanyeol juga dong, kita baru jadian nih"
"Jin juga dong " teriak Jisoo
Terjadilah kejar kejaran dirumah itu
###
Malam ini Jennie dan Suga sedang berjalan jalan. Yah mungkin moment mereka ya jarang terlihat, karna mereka masih sangat kaku .
"Jen sebenarnya kau menyukai tidak sih?" tanya Suga
"Kenapa? Kau mau putus?" tanya Jennie
"Tidakkk! , aku hanya ragu, aku tak pernah mendengar kalau kau juga cinta padaku, sementara aku selalu menyatakannya"
Jennie terkekeh kecil "aku itu cinta padamu, tapi aku menunjukkan nya dengan cara berbeda. Lebih ke pembuktian dari pada omongan. Paham"
Suga speechless dengan perkataan Jennie, sungguh dia sangat senang "benarkah, aku senang mendengarnya" ucap Suga
"Hm, aku cape"
Tiba tiba Suga berjongkok dihadapan Jennie mengisyaratkan kalau dia akan menggendong Jennie
"Kau kuat?" tanya Jennie
"Jelas, sudah cepat naik"
Jennie naik ke punggung Suga "kita kemana?" tanya Suga
"Ayo ketamannn komplek" ucap Jennie seperti anak kecil
Suga terkekeh lagi pergi membawa
Hay gaisseu gimana nih. Bau bau ending owkowkwokw