Dewi Hamerra

By you_zHa

9.4M 340K 29.7K

Dewi Hamerra, adalah salah satu bidadari penghuni Kerajaan Phonix. Ia merupakan Putri dari sang Raja Phonix... More

01. Dewi yang di asingkan
02. Pangeran Astaroth
03. Musuh sang bidadari
04. Penyekapan sang Bidadari
05. Kehormatan sang Bidadari
06. Taktik sang bidadari
07. Kekuatan Sang Pangeran Kegelapan
08. Racun sang Pangeran Kegelapan
09. Perubahan sang Pangeran Kegelapan
10. Perubahan sang Pangeran Kegelapan (part II)
11. Perhatian Sang Pangeran Kegelapan
12. Purnama Sang Pangeran Kegelapan
13. Titah Sang Raja Kegelapan
14. Pelarian sang Bidadari
16. Suara hati Panglima Phonix & Pangeran Astaroth
17. Suara Hati Sang Bidadari & Sang Pangeran Kegelapan
18. Kembali ke Astaroth
19. Elektra Sang Putri Astaroth
20. Danau Astaroth
21. Kamuflase Sang Pangeran Kegelapan
22. Berburu
23. Pertemuan Sang Bidadari dan Panglima Phonix
24. 'Kemarahan' Sang Pangeran Kegelapan
25. Tuanku Igor
26. Inilah Diriku!
27. Darah Unicorn
OPEN PO TDT & HAMERRA
HAMERRA UP DI KARYAKARSA

15. Penyelamatan sang Bidadari

206K 13.5K 679
By you_zHa

Play list : You are my Everything - Gummy ost. Descendants of the sun

*****

"Ada aku,"

Ujarnya dengan lembut sembari mengusap air mata yang mengalir deras di pipi Hamerra.

Kemudian dengan cepat ia berdiri dan membalikan tubuhnya menghadap pada para kawanan iblis srigala itu,

"Pangeran Astaroth, Edward Christoff?"

"Lama tidak berjumpa, Marlon."

____________________________________
____________________________________

"Dan kau mengganggu makan malamku."

Christoff tersenyum miring dengan menoleh sejenak pada Hamerra yang tengah menangis. Menangisi harga dirinya yang akan kembali terkoyak, dan menangisi rasa sakit di kakinya yang semakin terasa. Ia merasa jika kakinya seperti akan putus sekarang juga. Ketika di gerakan tancapan besi malah semakin dalam di kakinya.

"Ia bukan makan malammu."

Desis Christoff dengan wajah yang berubah menjadi dingin dan datar.

Marlon tergelak dengan tatapan ejeknya,

"Bidadari ini sudah layak menjadi santapanku karena kutukannya telah berakhir, kau lihat sendiri kan tadi?! aku benar-benar bisa menikmati bibirnya yang ranum, aku bisa menikmati kulitnya yang halus dan seputih bulu angsa, dan ia benar-benar sangat lezat---"

BUSSH

Marlon terpental karena tanpa aba-aba Christoff menyerang dengan hanya menggerakan tangannya ke udara.

Dan para iblis serigala yang mengelilingi mereka langsung menggeram seperti bersiap akan menerkam Christoff.

Marlon tergelak sembari bangun dari atas tanah.

"Kau membelanya? Apa kau berniat memangsanya juga? Bagaimana kalau kita berbagi saja?"

Christoff kembali menggerakan tangan mencakar udara berkali-kali tanpa berniat menimpali ucapan receh ketua iblis serigala itu. Dan hal tersebut membuat Marlon terguling-guling di tanah, langsung saja Christoff di Serang oleh anak buah Marlon namun mereka semua terpental karena kibasan sayap Sygron yang datang dari udara.

Raungan suara iblis serigala memenuhi hutan, dan para iblis itu menyerang Christoff dan Sygron.

Hamerra menatap cemas, sekuat apapun Christoff tapi pasukan para iblis serigala terlalu banyak untuknya maupun untuk Sygron sang hewan terbuas di semesta.

Kini Christoff sedang berhadapan dengan Marlon dan juga beberapa anak buahnya,

"Kenapa pangeran Astaroth begitu membela bidadari terkutuk?"

Lagi-lagi, Christoff tidak menghiraukan pertanyaan Marlon. Ia terus menyerang Marlon dan anak buahnya tanpa ampun. Chritoff seperti kalap dengan emosi yang tidak terkontrol.

"CHRISTOFF!"

Pekik Hamerra ketika punggung Christoff berhasil tergigit oleh anak buah Marlon.

Christoff mengerang, lalu ia meraih kepala si iblis serigala yang berada di belakangnya dan memelintirnya sampai kepala jelmaan serigala itu terputus.

Christoff berlutut dengan terengah karena koyakan gigi yang di lancarkan iblis serigala itu tanpa ampun.

Marlon tiba-tiba menghirup dalam udara di sekitar,

"Darah manusia?" desisnya dengan mata kuning menatap fokus pada Christoff dengan seringainya.

"Kau setengah manusia?"

Marlon tertawa nyaring dengan nada jijik nya pada Christoff.

Hamerra yang menyadari hal itu hanya bisa terdiam dengan mulut terpisah, ia tidak menyangka jika di dalam diri Christoff ternyata mengalir darah manusia. Selama kenal dan dekat dengan Christoff, ia tidak pernah mencium bau manusia dalam diri Christoff sedikit pun. Padahal bau manusia adalah bau paling menyengat untuk makhluk seperti dirinya. Dan jika memang benar Christoff iblis setengah manusia, itu hal paling terkutuk bagi Negri Hitam maupun Negri Putih. Christoff bisa terusir atau lebih parahnya lagi di lenyapkan oleh hakim Semesta Negri Langit.

"Sungguh aku tidak menyangka dengan segala reputasi iblismu yang Agung, ternyata kau makhluk paling tidak di inginkan oleh langit."

"Aku. Tidak. Butuh. Mulut. Besarmu!"

Christoff berlari secepat angin dan mencekik Marlon meskipun punggungnya di gigiti oleh anak buah iblis serigala itu.

"Christoff! Tolong... Tolong... Tolong..."

Teriak Hamerra mencari peruntungan, ia tau teriakannya akan percuma tapi Hamerra tidak bisa berbuat apa-apa sekarang karena kakinya yang masih terjebak oleh perangkap besi. Hamerra terlalu panik karena punggung Christoff sekarang di penuhi oleh para serigala yang tengah menggigitinya.

Rintihan serigala tiba-tiba kembali terdengar di kala mereka semua terpental jauh menabrak pohon.

Lalu dari udara mendaratlah seekor hewan yang begitu di sucikan oleh Negri Hitam, Tygranus. Dengan seorang pria paruh baya yang menungganginya dan sebuah tongkat kecil di tangannya.

Pria tua itu menggoyangkan tongkatnya dan semua iblis Serigala itu langsung tergeletak di tanah dengan akar-akar yang merambat di dalam tanah dan mengikat tubuh mereka.

Kemudian ia menggerakan kecil tongkatnya kembali dan Marlon langsung tepental dengan tubuhnya yang terjegal Batang pohon yang tiba-tiba mengunci pergerakannya.

"Aku terlambat sedikit, kau sudah seperti ini?!"

Cibir pria tua itu sembari memeriksa Christoff yang sudah di penuhi darah.

"Kau tau kondisiku belum kembali."

Timpal Christoff dengan menggertakan giginya antara menahan kesal dan sakit secara bersamaan.

Pria itu mendengus dan mengedarkan matanya, memastikan jika puluhan iblis itu benar-benar tergeletak tak berdaya.

"Hamerra..."

Dengan tertatih Christoff berjalan menghampiri Hamerra yang masih menangis dengan ketakutan.

"Tenanglah, kau sudah aman."

Christoff menangkup pipi Hamerra dengan tangannya yang berlumuran darah. Bukan darah hitam iblis, tapi darah merah milik manusia.

"Yakov, bantu aku membuka perangkap di kakinya."

"Bidadari yang malang."

Cemooh Yakov sembari berjalan menghampiri Hamerra dan Christoff,

"Yakov..."

Peringat Christoff dengan menatap tajam pria tua itu.

"Ini akan sakit. Buatlah bidadari mu untuk menahan sakitnya. Karena tancapan besinya sudah menembus tulang."

Christoff mengalihkan pandangannya kembali pada Hamerra,

Christoff kembali menangkup kedua pipi Hamerra dengan menyatukan kening mereka berdua.

"Aku tau kau kuat."

Hamerra mengangguk di tengah isakannya, meskipun ia ragu apa bisa menahan rasa sakitnya atau tidak. Ini terlalu sakit.

Pria tua yang di panggil Yakov oleh Christoff pun mulai menggerakan tongkatnya yang mengarah pada kakinya yang terperangkap besi yang terkadang biasa di gunakan para iblis serigala untuk mendapatkan mangsanya.

"Aaaa....."

Hamerra menjerit ketika gerigi-gerigi besi keluar dari tulang kakinya dengan suara seperti retakan kaca,

Namun tiba-tiba, tanpa Hamerra sangka, Christoff membungkam bibirnya dengan sebuah ciuman bersamaan air mata Chleo yang terus saja mengalir.

Ciuman yang awalnya hanya menempelkan bibir saja, karena seperti ada keraguan dalam diri Christoff. Namun di detik selanjutnya Christoff mulai menggerakan bibir maupun lidahnya dengan lembut di bibir Hamerra. Hamerra tidak menolak ataupun membalas ciuman dari Christoff meskipun ia sedikit membuka bibirnya sebagai akses lidah Christoff untuk memperdalam ciumannya, ia terlalu shock untuk mencerna yang terjadi. Karena iblis pemburu seks yang antipati pada sebuah ciuman baru saja menciumnya dengan sangat lembut tapi bergairah.

Seperti tersadar pada kenyataan yang selama ini hampir ia lupakan, Hamerra mendorong kasar dada Christoff dengan tenaga yang tersisa dalam dirinya.

"Kau. Sangat. Lancang..."

Ujar Hamerra dengan nafas terengah dan tatapan jijik nya pada Christoff, Christoff menatap Hamerra datar dan penuh arti.

Hamerra kembali menjerit dengan tangannya yang refleks mencengkram kuat lengan Christoff ketika besi yang berada di kakinya di lepaskan dengan sekali hentak oleh ayunan tongkat Yakov.

"Sudah lepas."

Christoff menoleh ke arah kaki Hamerra yang mengeluarkan darah yang cukup deras.

Tanpa kata dan tidak terpengaruh dengan kebencian yang Hamerra perlihatkan padanya secara tiba-tiba, Christoff merobek bagian bawah jubah yang di pakai Hamerra menutupi tubuhnya untuk membalut luka di kaki Hamerra.

Setelah selesai, ia beralih kembali pada Hamerra dan menatapnya dengan begitu serius.

"Hamerra sebelum kita pergi dari sini, hilangkan ingatan para iblis serigala itu sekarang."

"Apa?"

"Aku tau kau memiliki kekuatan kuno itu. Sekarang aku minta kau untuk---"

"Untuk melindungi rahasiamu yang setengah manusia?"

Tuding Hamerra dengan memandang remeh pada Christoff.

Christoff terdiam dengan tatapan yang tidak tiba di mengerti, namun kemudian ia tersenyum miring.

"Bukan untukku. Aku tidak peduli jika rahasiaku terbongkar. Yang kupedulikan sekarang adalah dirimu. Jika berita tentang kutukanmu yang menghilang tersebar, itu sangat bahaya untukmu,-"

"Aku bisa pulang ke Negri ku,"

"HAMERRA!"

Christoff mengangkat tangannya ke udara bersiap melayangkan sebuah tamparan pada Hamerra. Tapi kemudian Christoff urungkan, ia mengusap wajah yang terlihat gusar.

"Aku tidak tau kenapa kau tiba-tiba bersikap benci seperti ini padaku. Entah karena kau mengetahui fakta darah terlarang dalam tubuhku atau ada sesuatu yang berhubungan dengan kepergianmu dari Astaroth. Tapi jika itu yang kau mau, kau tidak perlu menghilangkan ingatan mereka semua karena aku lebih memilih untuk tidak membiarkanmu pergi dariku."

Hamerra menoleh cepat pada Christoff dengan jantung yang berdetak tidak beraturan dan mata berkaca-kaca. Bukan karena rasa sakit kakinya lagi tapi karena pertengkarannya dengan Christoff di tengah genting seperti ini, karena ia mengingat bagaimana menjijikannya kelakukan Christoff pada wanita, Hamerra membenci kebejatan Christoff. Tapi satu hal, Hamerra sama sekali tidak memandang rendah Christoff meskipun mengetahui fakta jika ia adalah iblis setengah manusia. Dan tanpa keinginannya, ribuan kupu-kupu keluar dari dalam perutnya ketika mendengar penyataan Christoff. Entah kenapa Hamerra merasa, jika sekarang ia benar-benar di inginkan oleh seseorang, meskipun ia tidak bisa menebak apa maksud dibalik pernyataan Christoff sebenarnya.

Untuk beberapa saat, mata keduanya saling bertautan menyelami arti tatapan masing-masing. Hamerra bahkan seperti enggan beralih dari mata hijau cemerlang Christoff dengan jantung terus berpacu kencang.

Hamerra dan Christoff kemudian mengalihkan mata mereka dari pandangan masing-masing pada Marlon yang tengah tertawa nyaring,

"Christoff, kau akan jatuh. Aku akan mengungkapkan siapa dirimu sebenarnya! Kau akan dihancurkan oleh penguasa Langit!"

Marlon semakin terbahak dengan ejekan yang di lontarkannya, namun sedetik kemudian sebuah cahaya putih menghantam wajahnya, dan di detik itu pula Marlon terdiam seperti linglung dengan dirinya sendiri.

Christoff dan Yakov kompak menoleh pada Hamerra yang sekarang memusatkan pikirannya dan mengeluarkan cahaya putih yang lebih besar dalam dirinya untuk ia tujukan pada para anak buah Marlon yang tergeletak di atas tanah dengan akar pohon yang masih terikat pada tubuh mereka.

"Hamerra,"

Christoff menahan tubuh Hamerra yang jatuh ke samping karena tenaganya hampir habis setelah menggunakan kekuatan pikirannya untuk menghilangkan ingatan para iblis serigala yang jumlahnya tidak sedikit. Sedangkan Sygron dan Tygranus yang berada tidak jauh dari mereka mengaum dengan suara memenuhi hutan.

*****

T. B. C

Makin aneh ya ceritanya? Makin gak jelas dan ngawur ya gak sih 😂😅

Continue Reading

You'll Also Like

2.7M 295K 72
Sinopsis : Evetta adalah seorang putri jahat yang mati di eksekusi selepas ia terbukti telah membunuh kekasih Lexart, seorang panglima perang dingin...
1.8M 101K 25
❝Apakah aku bisa menjadi ibu yang baik?❞ ❝Pukul dan maki saya sepuas kamu. Tapi saya mohon, jangan benci saya.❞ ©bininya_renmin, 2022
571K 37.9K 63
(18+) BOOK 2 OF MY PRINCE VAMPIRE SERIES ✔ Berawal dari kehidupan sulit yg di alami kakak dan adik. mereka bernama Zelion dan Zeana sang pangeran dan...
1.1M 117K 46
Di novel 'Kisah Naqila', Nathaniel Varendra adalah sosok antagonis paling kejam. Ia bahkan tak segan membunuh seseorang yang dianggap mengusik ketena...