HTS [Pending]

By gheaaph

96.2K 9.9K 701

"Aku sama kamu ini apa? " - irzan dan (namakamu) "Gak semua yang nyaman harus berujung jadi pacaran. " - unkn... More

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
troublemaker
Extrapart!
Hts season2 - 1
Hts season2 - 2
Hts season2 - 3
Hts season 2 - 4
Hts season2- 5
Hts season2 - 6
Hts season2 - 7
Hts season2 - 8
Hts season2 - 9
Hts season 2 - 10
Hts season2 - 11
Hts season 2 - 12
Hts season2-13
Hts season 2 - 14
Hts season 2 - 15
Hts season2 - 16
Hts season 2 - 17
Hts season 2 - 18
Hts season 2 - 19
Hts season 2 - 20
Hts season 2 - 21
Hts season 2 - 22
Baca dulu
Hts season 2 - 23
Hts season 2 - 24
Hts season - 25
Hts season 2 - 26
Hts season 2 - 27
Hts season 2 - 28
About Roleplayer
Hts season 2 - 29
Hts season 2 - 30
Tungguin HTS dinext ya!
Hts season 2 - 31
Hts season 2 - 32
HIIIIII

Hts season 2 - 33

759 71 14
By gheaaph

Kipe sudah siap dengan pakaian sekolahnya, ia hari ini tampil dengan sangat rapi, baju sekolah yang dimasukkan, dasi panjang yang sangat rapi, setelan celana span sekolah, dan hari ini baju sekolahnya akan tertutup hoodie supreme hitam miliknya

Ia menyemprotkan parfum favoritenya, kemudian memakai pomade dirambutnya

"Bismillah, (namakamu) sayang. Tunggu babang jemput ya!"kipe tersenyum puas dihadapan kaca yang ada dikamarnya

 

                       ➖➖😊😊😊➖➖

Kipe berjalan mendekat kearah meja makan yang sudah terisi oleh keluarga kecilnya itu, kipe menarik salah satu kursi dan duduk. Kipe tersenyum manis menatap satu persatu keluarganya

"Selamat pagi semuanya!"sapa kipe. Ia mengambil satu roti kemudian mengoleskan selai kesukaannya

Bunda menatap kearah ayahnya sambil menyenggol lengan ayah pelan, "yah, si abang kenapa ya?"tanya bunda heran

Ayah menatap bunda, kemudian menggelengkan kepalanya "lagi jatuh cinta kayaknya bun"

Bunda mengalihkan pandangannya kearah kipe, "abang, sehat bang?"

Kipe menaikkan satu alisnya keatas, "sehatlah bun, emang abang kenapa?"

Bunda tersenyum menggeleng, "enggak. Yaudah makan bang."

"Mau minum susu ga bang?"bunda ingin mengambil gelas yang akan ia isi susu

Kipe menggeleng "gak usah bun, kipe mau pergi cepet hari ini. Ini udah cukup bun. Yah, bun, kak,dek. Pergi sekolah dulu ya"

Semuanya mengangguk

"Bawa apa bang? Motor ya?"

"Bawa mobil bun."

"Hati-hati ya, bang. Jangan ngebut loh"

Kipe mengacungkan jempolnya kemudian berjalan keluar dari rumah

                         ➖➖😊😊😊➖➖

(Namakamu) turun dengan tergesa-gesa dengan tangannya kanannya memegang bergo dan ditangan kirinya dasi yang belum terbentuk, tas yang hanya ditaro dibahu kanannya

"Pagi semuanya"sapa (namakamu). Ia meneguk segelas susu yang ada dimeja

"Bun, adek pergi ya."

Bunda melongo, "apaan sih dek. Ini baru jam 6 loh. Kenapa kayak orang gila sih dek"

(Namakamu) nyengir, "hari ini kipe jemput, kasian kalo disuruh nunggu dulu"

"Emang dia udah sampe?"

(Namakamu) mengangkat bahunya "gak tau sih bun."

"Pasang dasinya dulu dek, gak malu kalo keliat kipe kamu belum siap kayak gini dek"

(Namakamu) menggaruk keningnya pelan, ada benarnya juga bundanya itu

"Yauda adek keatas lagi ya bun"

Bunda menggelengkan kepalanya, "anak ayah tuh. Kalo udah urusan cowo aja baru cepet banget"

"Bukan adek abang,nda."celetuk naufal dengan kekehannya

"Abang, gak boleh gitu. Ayo bang dimakan, nanti telat loh"

                        ➖➖😊😊😊➖➖

"Ih bisa gak sih, gak ketawa terus. Kan malu!"omel (namakamu)

Sedari tadi kipe hanya ketawa, karna tingkah (namakamu) tadi pagi, bundanya langsung bercerita kepada kipe dihadapan (namakamu) pula gimana gak malu coba

"Kamu tuh ya, masih aja ngegemesin"tangan kiri kipe terulur mengacak pelan bergo (namakamu)

(Namakamu) mengerucutkan bibirnya "ih berantakan pe"dumelnya. Ia membenarkan posisi bergonya

"Biasanya juga, jam 6 kamu baru bangun. Tadi, rekor jam 6 kamu udah rapi walaupun belum sepenuhnya"

(Namakamu) memukul bahu kipe pelan, "ih gapapa. Yang penting ada kemajuan"

Kipe mengangguk "iya iya, cowo mah ngalah aja."

                     ➖➖😊😊😊➖➖

(Namakamu) berjalan beriringan bersama kipe, tangan kipe berada dibahu (namakamu) merangkulnya seolah mengatakan bahwa (namakamu) miliknya.

"Pe, liat deh. Semuanya kok sinis sih"(namakamu) berbisik kearah kipe

Kipe tersenyum, "gak usah dipikirin. Orang sirik doang"

(Namakamu) memukul tangan kipe "jahat banget!"

"Ya gimana, kan bener mereka sirik. Karna aku sama kamu"

"Pede banget masnya"ejek (namakamu) kemudian berjalan cepat meninggalkan kipe sendirian dikoridor

"(Nam), tunggu dong sayang!"kipe sedikit berteriak

   

                        ➖➖😊😊😊➖➖

"Pagi dean kuuu!"sapa (namakamu). Ia menaruh tasnya dilaci mejanya

Dean tersenyum, "pagi bawelku!"

(Namakamu) cemberut "gue gak bawel ya de!"

"Iya serah deh. Eh, tadi raffi kesini"

(Namakamu) menaikkan satu alisnya, "raffi? Siapa de?"

"Masa gak tau sih. Lo mah lumutan di alazhar tapi gak kenal dia gimana sih (nam)"dean berucap santai membuat sang empu mencubit lengan dean sekilas

"Enak aja. Lumutan lo kira apaan de"

"Emang ngapain dia kesini?"lanjut (namakamu)

"Dia ngasih ini"dean mengarahkan satu paperbag kearah (namakamu)

(Namakamu) menerimanya, kemudian membukanya

"Apa isinya?"tanya dean sedikit melirik kearah paperbag

"Teddybear de, ada suratnya sih"(namakamu) mengeluarkan surat dari dalam paperbag itu

"Selamat pagi, (namakamu). Terima ya teddy bearnya. Have a nice day"baca (namakamu) isi surat yang ada didalam paperbag itu

"De, beneran deh. Raffi yang mana sih? Aneh lagian. Masa iya baru kali ini loh"

Dean menoyor kening (namakamu) pelan "untung sahabat gue lo. Gini loh (nam), kalo dia sukanya sama lo sekarang yakali dia ngasihnya udah dari lama"

(Namakamu) menunjukan cengirannya "iya juga ya de. Yaudah deh"

"De, bawa makanan gak? Laper"adu (namakamu)

"Lu kenapa gak makan?"tanya dean. Ia membuka tasnya mencari kotak makannya

"Tadi berangkat bareng kipe"(namakamu) berucap santai

"Hah?!"

"Gimana bisa?!"

                    ➖➖😊😊😊➖➖

"Dean! Astaga, pulpen gueeeeee!"

Dean menutup telinganya "pelan-pelan (namakamu)."

(Namakamu) menunjuk kearah tangannya yang sudah berganti menjadi warna hitam tinta

"Teledor banget sih woi"dean menggeleng-gelengkan kepalnya melihat tingkah sahabatnya

(Namakamu) menggeleng "gak tau kenapa bisa gini de"

Dean mengambil tisu basah, kemudian mengelap ketangan (namakamu)

"Lu udah kayak anak gue tau gak"kata dean. (Namakamu) ketawa

"Malah ketawa, bukannya mikir"

"(Namakamu)"

Dean dan (namakamu) menoleh sekilas, kemudian saling bertatap muka

Dean mengerti, kemudian berjalan menjauh

"Kipe, ada apa?"tanya (namakamu)

Kipe melihat kearah tangan (namakamu), "gara-gara apa?"

(Namakamu) menunjukkan tangannya kehadapan kipe "kena tinta pulpen doang kok"

Kipe mengarahkan tangannya kearah wajah (namakamu). Membersihkan tinta yang ada diwajah (namakamu)

"Mau jadi tintanya"

(Namakamu) yang bengong, jadi tersadar akan ucapan kipe, "ke..kenapa mau jadi tintanya?"

"Bisa nempel diwajah kamu."

(Namakamu) nunduk, gak mau kipe liat wajahnya udah merah itu

"Hahaha, muka kamu tuh. Lucu banget kalo pipinya merah gini"kipe mencubit pipi (namakamu) gemas

(Namakamu) menarik tangan kipe, "jangan dicubitin mulu, nanti tambah gede pipinya"

"Emang kenapa kalo tambah gede?"tanya kipe dengan kekehannya

"Hidungnya makin pesek. Sok gak ngerti ih"omel (namakamu)

"Nanti, pulang bareng ya?"

(Namakamu) sempet berfikir, "liat nanti ya pe. Aku lupa, ada kerja kelompok atau gak"

"Yaudah gak papa, kalo pun ada kerja kelompok aku temenin"

(Namakamu) menggeleng, "gak usah, ngerepotin."

Kipe menatap (namakamu), "kapan sih aku gak suka kamu repotin?"

"Gak gitu pe, cuma kan pulang sekolah pasti kamu cape. Kerja kelompoknya dirumah dean kok"

"Pulang dari kerja kelompok aku yang jemput ya"

"Gak boleh nolak."lanjut kipe cepat.

Kipe sudah terlebih dahulu berucap, sehingga (namakamu) hanya menghela nafasnya pelan mengangguk pasrah

Bersambunggggg......

Halooo semuanyaaaaa
Masih rame ga sih yang nunggu cerita ini dinext:( huhuhu

Maaf ya selalu ngarettt ngenext nyaaaaaa

Luv you all!

Ig: gheaaph

Continue Reading

You'll Also Like

764K 45.8K 19
"Hidup ini melelahkan"- Zian Sebastian. "Kini aku benar-benar menyerah pada kalian, Aku benar-benar lelah dan semoga kalian cepat sadar akan keberada...
42.6K 2.4K 23
Jarang tersenyum, sedikit berbicara. seakan Ia hanya menggunakan tatapan matanya sebagai sarana untuk menyampaikan semuanya. namun terkadang melempar...
381K 31.5K 58
Kisah si Bad Boy ketua geng ALASKA dan si cantik Jeon. Happy Reading.
42.5K 5.2K 30
Marsha Ravena baru saja diterima di salah satu perusahaan ternama, ia jelas sangat senang karena memang dari dulu itulah yang ia inginkan. tetapi kes...