"A-ali"ucap Prilly terbata mehanan air matanya yang akan keluar
"Prilly!"ucap Ali kaget
Dengan cepat Ali menghampiri Prilly yang masih diam mematung
"Wife,itu tidak seperti yang kamu pikirkan"ucap Ali yang coba menjelaskan kepada Prilly
"Dia..?"tanya Prilly menggantung
"Di-dia mantanku"ucap Ali pelan
Prilly yang mendengar kan itu pun memejamkan matanya kuat kuat agar air mata nya tidak keluar
Sakit?
Sangat,hatinya merasa tak tenang
Entah karena apa
"Oh hai gue Bianca , sorry tadi nggak sengaja,tadi pas gue mau ngasihin map ke Ali gue kepeleset dan see.., sorry ya"ucap Bianca dengan ekspresi yang dibuat buat menurut Prilly
"Wife,kamu tidak marah kan?"tanya Ali
"En-..."
"Ohh iya udah ya Li gue pulang dulu,soal tadi kita lanjutin kapan kapan"potong bianca dan langsung berlalu dari hadapan Prilly,namun sebelum berlalu ia sempat membisikan sesuatu kepada Prilly
"Permainan akan segera dimulai selamat menikmati musuh"bisik bianca dengan senyum liciknya
Yaa
Bianca memang musuh Prilly dari SMA
Dari dulu memang Bianca selalu mengganggu Prilly entah apa yang yang membuatnya benci
Semua cowok yang dekat dengan Prilly ,Bianca pun mendekati nya
Prilly memang sudah sabar dengan sikap Bianca dulu
Namun,ia tidak akan membiarkan suaminya itu jatuh ke tangan Bianca
Ali pun belum mengetahui bahwa mantannya itu musuh istrinya sendiri
"Soal tadi , maksudnya?"
"Jadi ternyata rekan bisnis aku itu Bianca"ucap Ali hati hati
"Ha?kok bisa?"
"Aku tidak tau Wife,aku baru tau tadi"
"Batalin pokoknya"
"Soal ini maaf wife aku tidak bisa"
"Kenapa?"
"Masalahnya surat kontrak sudah aku tanda tanganin"
"Ya kan kamu bisa batalin,lagi pula perusahaan kamu pasti lebih besar dari dia"
"Tidak bisa Wife,kalau aku batalin perusahaan aku akan rugi besar"
Prilly pun hanya bisa menghela nafas
"Yaudah aku pulang dulu,kamu lanjutin gih kerjaan kamu,biar perusahaan kamu nggak rugi besarr"sindir Prilly
"Kamu cemburu eh?
"Nggak tau"
"Udah aku mau pulang" lanjut Prilly kemudian berlalu dari hadapan Ali
"Wife,tunggu"cegah Ali cepat
"Aku antar"
"Nggak usah ali,aku bisa naik taksi kok"
"Nggak,aku antar"ucap Ali kekeh namun masih dengan muka datarnya
Dasar aliantong
"Yaudah kalau kamu antar aku pulang,kamu nggak boleh balik lagi kekantor"ucap Prilly
"Why?"
"Ya pokoknya nggak boleh,titik nggak pake tanda koma trs pake tanda pentung banyak"
Ali pun terkekeh
"Iya"
Ali senang istri nya itu tidak marah
Awalnya ia takut pas Prilly masuk tadi
Ia takut kalau Prilly akan pergi meninggalkan nya
"Kamu ketawa tadi?"ucap Prilly tak percaya
Pasalnya suami datarnya ini sangat sulit sekali tertawa,dan waktu ketawa tadi
ANJIRRR KURUNG DIKAMAR TERUS BOLEH NGGAK SEHHH?
ganteng sekaleee coyyy
"Nggak boleh?"
"Ya boleh tapi kan ini LANGKA COYY"pekik Prilly
"Husband ayo ketawa lagi ntar aku foto,ayoo"
"Nggak mau"
"Yahh Husband,ayoo sekali aja"
"Nggak"
Prilly pun mendengus kesal
"Ayo pulang"ucap Ali menggandeng tangan Prilly
****************
Malam Minggu seharusnya malam Minggu digunakan untuk bersantai santai atau pergi keluar menikmati angin malam
Namun,tidak dengan Ali malam Minggu ia gunakan untuk menyelesaikan pekerjaan nya
Selain bersifat datar ia sangat pekerja keras
Terlebih kini ia sudah beristri
Diruangan kerja Ali hanyalah terdengar suara ketikan laptop saja
Tok
Tok
Tok
"Masuk"
"Lohh cuma ada kak Ali toh,hehe"cengir Risna
"Ada apa?"tanya Ali datar
"Kak,boleh kan Risna keluar,kan ini malam Minggu ,boleh ya?"
"Dengan siapa?"
Ali harus tau kemana adik ponakan istri nya itu pergi dan kemana ia pergi
Karena Risna dan Raja sudah Ali anggap sebagai adiknya sendiri
"Sama temen kok kak"
"Perempuan?"
Risna menggeleng lemah
"Laki-laki"cicitnya pelan
"Nggak boleh!"bukan,bukan Ali yang menjawab melainkan suara yang dibelakang Risna
"Yahh,kenapa kak?"
"Asalkan kakak ikut baru boleh"ucap Prilly
"Ya nggak bisa dong kak,orang ini acaranya orang pacaran,ehhh"ucap Risna langsung membekap mulutnya sendiri
"Mati kau Risna"gerutunya
"Pacaran?"tanya Prilly curiga
"Maksudnya kan malam Minggu itu kebanyakan orang pacaran yang keluar ,yahh ha.a gitu"gugup Risna
"Ya pokoknya kakak ikut baru boleh keluar"ucap Prilly kekeh
Belum sempat Risna menjawab sudah ada klakson mobil didepan rumah
Dengan cepat Risna keluar
"Hai"sapa laki laki itu kikuk
"Hai"balas Risna juga
"Udah siap?,ayoo"
"Emm,anan itu kakak aku boleh ikut kan?"
Anan pun membelalakkan matanya
"Ha?"kaget anan
"Boleh kan?kalau dia nggak ikut aku nggak boleh keluar"
"Lohh kenapa nggak disuruh masuk dulu Risna"ucap Prilly tiba tiba dibelakang Risna
"Assalamualaikum kak"ucap anan dan menyalimmin tangan Prilly
"Waalaikumsallam"
"Kakak jadi ikut nggak sih?"ucap Risna kesal
"Ya jadilah,bentar kakak ambil tas dulu"
Prilly pun berlari ke dalam kamarnya untuk mengambil tas dan ia tak lupa ijin dengan Ali
Untung Ali mengijinkan nya
Asal jangan pulang larut malam
"Udah ayo"
Mereka pun menaiki mobil anan yang posisinya risna disamping kemudi dan anan yang menyetir serta Prilly di jok belakang
"Lumayan lah dapat traktiran sama bisa jalan jalan keluar rumah"batin Prilly terkikik
*****
Lain dirumah
Ali kini sedang berkutat dengan laptopnya
Ia sangat pusing
Mengapa data yang diberikan pegawai nya sangat beda dengan data yang asli
Ali pun menyenderkan kan badannya ke kursi serta memijit pelipisnya
Prangg
Ali pun terjengit kaget
"Siapa!"teriak Ali
Namun tidak ada yang menjawab
Difikirran Ali mungkin hanya bibi yang memecahkan gelas
Ali yang haus pun melangkah ke dapaur untuk mengambil minuman
Namun langkah nya terhenti saat melihat kaca rumahnya pecah
Segera Ali melihatnya
Namun matanya menemukan sesuatu benda seperti gulungan kertas
Yang bertuliskan
Hai Ali,jangan sedih kalau istri mu pulang tak bernyawa
Oh shitt
Ali pun segera menelefon Prilly
"Hallo Husband"ucap Prilly diseberang sana
"Kamu dimana Wife?"tanya Ali khawatir
"Ini lagi ditaman kota kok,emang kenapa?"tanya Prilly bingung
"Aku akan menyusul mu"ucap Ali
Langsung mematikan sambungan telfon nya
Ali bergegas mengambil kunci mobilnya
Di mobil perasaan nya sangat tidak tenang
Ia takut terjadi apa-apa dengan Prillynya itu
Sesampainya ditaman kota Ali mengedarkan pandangannya
"Husband"teriak Prilly diseberang jalan
Lalu Prilly berlari ke arah Ali tanpa melihat kanan kiri
Dan
"Kak Prilly awasss"teriak Risna
"Aaaaaaa"
Brukkk
"RISNAA!!"
Tbc..
Maaf kalau pendek:v
Vote + coment👌
Salam manis mantan terindah Ali😅