Backstreet

By Lionielms

31.4K 759 65

Backstreet? Iya. Backstreet gimana? Ya gitu. Gitu gimana? Ya gitu. Haelah, gitu doang? Tapi jangan pikir ini... More

Hey, I'm Cleona Miranda !
[1] Pemilihan Putera-Puteri GriyaSun HighSchool
[2] Kejadian di Toilet
[3] Cleo!!!!!
[4] Curiga
[5] I like him?
[6] Gue Cemburu(?)
[7] Hampir ketahuan!
[8] GUE KECEWA
[9] SALAH PAHAMMM ????
[10] Perkataan yang menusuk hati
[11] I want you to know
[12] YEAY! BAIKAN
[13] Sepucuk Surat dan Sebatang Cokelat
Promote Time😜

[14] Kakak Ganteng

1K 30 5
By Lionielms

Chapter 14.

"Kak Rangga?"

"Eh Cleo, gue kirain lo ga bakalan datang.Sini duduk!" guys ini beneran Kak Rangga.

"Ehm, ada apa kak?"tanya gue to the point.

"Jadi gini Cle. Gue mau jujur ama lo."jawab Kak Rangga, terlihat ragu.

"Jujur apa kak? Bilang ajaaa!" oke gue penasaran.

Belum sempat Kak Rangga bicara, mata kita refleks menoleh ke arah pohon besar yang ada di taman, disana ada Giel yang sedang menepuk kedua tangannya dan tersenyum sinis.

"Ouw..ouw..Ternyata bukan cuma gue ya yang selingkuh, ternyata elo juga. Yaelah Cle, untung udah putus kita.."kata Giel diakhiri dengan senyuman mengejeknya.

"MAKSUD LO APA GIEL, HAH??"gue langsung berdiri dan berjalan ke tempat Giel tapi ditahan sama Kak Rangga.

"Ya maksud gue gitu. Masa lo ga ngerti? Lo itu kayak 'maling teriak maling', lo ngatain gue selingkuh, eh ternyata elo juga selingkuh tuh. Wadaw, cewek bego kok populasinya makin nambah ya?" Perkataan Giel itu buat emosi gue gak tertahankan lagi, gue mau marah, gue mau nangis, gue sakit hati! Semuanya jadi satu.Akhirnya gue gak tahan, air mata gue ngalir deras.Kak Rangga yang ada disamping gue langsung nenangin gue.

"Lo cowo atau banci sih? Cowo yang sesungguhnya itu gak bakal buat cewe nangis! Tau gak? Kemarin lo udah buat Cleo nangis, dan sekarang? Lagi? Cowo macem apa lu?"gue kaget bukan kepalang, tiba-tiba Kak Rangga angkat suara.

"Wow..wow.. Pacar baru lo ganas juga ya Cle? Dapat dimana nih?"tanya Giel.Tapi itu adalah pertanyaan yang ga membutuhkan jawaban. Kalo dijawab dia malah menjadi-jadi.

"Eh denger ya Gi.. eh Nama lo siapa? Giel? Atau banci? Oke, dengerya Nci, lo kok sotoy banget sih? 1.Cleo gak pernah selingkuh 2.Gue bukan pacarnya Cleo 3.Cleo bukan cewe bego "sahut Kak Rangga penuh keyakinan.

"Maca cihhhhhh? Yaudah, mau lo pacarnya Cleo, mau lo suaminya Cleo, mau lo sopirnya Cleo, I DON'T REALLY FUCKING CARE! Tapi gue kasihan aja sama diri gue, kok bisa dulu pacaran ama cewe bego nan murahan kayak dia ini, huft."perkataan Giel sukses menusuk gue, dan membuat tangisan gue semakin menjadi-jadi.Dan dengan sekuat tenaga gue akhirnya bicara.

"Giel, gue gak tau gue buat salah sebesar apa sama lo, sampai elo giniin gue. Tapi gue minta maaf kalau emang gue pernah nyakitin elo. Dan gue juga tekanin ama lo, gue bukan cewek murahan atau bego kayak yang lo bilang!"

"Yaelah lo aj--"

"BACOT LU ANJ*NG!!"teriak Kak Rangga.

Plakkkk!

Belum selesai Giel bicara Kak Rangga langsung menghadiahkan sebuah pukulan keras di pipi Giel. Giel terkapar dibawah tanah meringis kesakitan memegang pipinya.Karena belum puas, Kak Rangga kembali memukul telak wajah Giel, dan menendangnya yang masih terkapar di tanah. Dengan sekuat tenaga Giel bangkit berdiri dan membalas pukulan Kak Rangga, kali ini Kak Rangga yang terjatuh dan itu membuka peluang besar untuk Giel menghabisinya. 

"GIELLL STOP!!!! STOPPP!!!!" gue teriak sekenceng mungkin, tapi alhasil teriakan gue bak angin berlalu, Giel masih aja mukul Kak Rangga.

Gue gak tau harus berbuat apa, gue mau misahin tapi nanti gue yang kena pukul, gue mau manggil guru takutnya nanti kelamaan dan Kak Rangga keburu babak belur. Kaki gue gemetaran, otak gue mau pecah. Gue nangis liat Kak Rangga udah bonyok gitu, darah dimana-mana.

"GIELLL STOP!!! PLIS GIEL!!!" Gue nangis sejadi-jadinya.

"GIELLL PLIS--"akhirnya Giel berhenti memukul Kak Rangga dan bangkit berdiri.

"Eh Cleo, tanya nih cowo lu, kalau mau main-main ama gue, dia salah orang!"kata Giel yang kemudian berjalan pergi dengan santainya.

Gue bergegas ngangkat Kak Rangga ke kursi. Kondisinya benar-benar memprihatinkan, gue gak kuat. Kemudian gue berusaha ngangkat dia dan nopang dia jalan ke UKS. Di koridor anak-anak lain cuman ngeliatin gitu, gak ngebantu, euw. Tiba-tiba Kak Rangga berhenti jalan.

"Kenapa kak?"tanya gue panik yang dibalas senyuman manis Kak Rangga. Kok dia masih bisa-bisanya senyum sih, ini dia lagi kesakitan lo.

"Jangan pernah nangis kayak tadi lagi ya. Aku gak suka liat cewe nangis. Kamu lebih cantik kalo senyum."bisik Kak Rangga yang kemudian lanjut berjalan.

Di sisa perjalanan ke UKS gue cuman planga-plongo mikirin kata-kata Kak Rangga tadi yang menurut gue over-romantic, gila! Gue melted parah, malah dia pake aku-kamu lagi, wadaw berasa Dilan-Milea cuy! Sesampainya di UKS, penjaga UKS dengan sigap langsung mengobati Kak Rangga dengan serius, gue membantu sebisa gue.Setelah Kak Rangga diobatin gue duduk dikursi samping tempat tidurnya.

"Kak, gue minta maaf. Lo bisa gini karena gue."

"Gak  papa kok Cle, santai aja.Lagian gue emang benci sama spesies cowo yang suka nyakitin dan buat cewe nangis. I mean like, 'hey cowo itu ada buat lindungin cewe bro, bukan untuk nyakitin' "jawab Kak Rangga. Ah gila ni cowo, gentle banget pemikirannya. 

"Serius nih kak? gue gak enak banget tau"

"Iya Cleo. Lo masuk kelas gih, nanti lo dicariin guru lo lagi"

"Gak, gue disini aja kak, ngejagain kakak.Itung-itung nebus rasa bersalah gue"halah sok banget gue.

"Yaampun, pelajaran lo lebih penting Cleo. Lagian ada penjaga UKS yang setia kok nungguin gue, jadi udah, lo ke balik ke kelas" YAAMPUN!!! gue baru nemuin cowo tipe 'pelajaran lo lebih penting' biasanya gue nemuin tipe cowo 'pelajarannya nanti aja, sama aku aja dulu'. WAAGELAAASEHHH ini Kak Rangga.

"Yaudah deh kak, aku balik ke kelas dulu ya. Get well soon, kakak ganteng" kata gantengnya sedikit gue kecilin.

"Apa? ganteng?" teriak Kak Rangga, njir dia ternyata denger woy. Untung gue udah diluar UKS jadi Kak Rangga gak ngeliat pipi gue yang memerah.

-Backstreet-

"Dari mana aja Cle?"pertanyaan Tasya menyambut kedatangan gue di kelas.Guru belum masuk.

"Dari Korea ketemu oppa"jawab gue asal. 

"Ga lucu"

"Emang gue ga ngelawak"jawab gue ketus.

"Eh Tasya gue pengen nanya something"gue kembali bersuara.

"Nanya apa?"

"Lo lagi pacaran kan?"tanya gue langsung tanpa basa-basi.

"Iya."jawab Tasya sesingkat itu.

"Gila lu ye, pacaran ga bilang-bilang ke gue sama Mira!"protes gue.

"Yaiya maap. Ini udah dibilang kan.."

"Lo pacaran sama Giel Fitrah kan? Ketua OSIS?" tanya gue 'lagi'.

"Gak, udah putus tadi pagi."jawab Tasya santai.

"Ha? Lo baru putus sama Giel tadi pagi, dan siang ini lo udah ada pacar lagi? Ajaib banget lo Tas!"gue histeris.

"Cewe cantik kayak gue mah bebas, cowok udah berjejer tinggal pilih mana suka aja"jawab Tasya.

"Oke karena lo udah putus sama Giel, gue mau cerita sesuatu! Jadi, Giel itu--"

"Selingkuh kan? Pacaran ama Valerie?"potong Tasya.

"Lah lo tau?"tanya gue penasaran.

"Iyalah, dari dulu."

"Trus lo kok biasa aja, kok lo dulu tetep pacaran ama dia? Lo kok ga marah, ga sedih?"tanya gue ngegas.

"Untuk apa gue sedih?"pertanyaan bego dari mulut seorang Tasya.

"LO DISELINGKUHINNNNNN!"TOA gue keluar guys.

"Orang gue juga selingkuh kok..."jawab Tasya dengan 'santai'. 

"No comment Tas."gue speechless.Waa gila sehhh, ga ngerti lagi ini Tasya makhluk apa, bisa segreget ini man! Udah, sahabat gue emang crazy banget.

Setelah pembicaraan yang cukup ajaib bersama Tasya itu, akhirnya Pak Aris, guru PKN masuk mengajar.Sepanjang pelaran gue setengah fokus, setengahnya mikirin banyak hal. Mulai dari "di rumah Bibi masak apa ya?", "Semoga jemuran gue udah kering", sampai "Kak Rangga gimana ya sekarang?". 

-Backstreet-  

Setelah Pak Aris keluar dari kelas, gue dengan cepat masukin buku gue ke tas, dan narik Aldo keluar dari kelas.

"Eh ada apa Cleo?"tanya Aldo yang kebingungan.

"kita ke UKS"jawab gue singkat sambil mempercepat langkah gue ke UKS.

"Lah siapa yang sakit?"

"Kakak elo, Kak Rangga"

"Ha?"

Setelah masuk ke dalam UKS, gue melihat ke sekeliling ruangan dan gak ada siapa-siapa.

"Ga ada siapa-siapa Cle.."kata Aldo.

"Nyariin gue ya?"kemudian terdengar suara yang tak asing dari pintu UKS. Dan ya benar itu Kak Rangga.

"Eh kak RANGGA!!!"teriak gue.

"Lo kok babak belur gini kak? Sini duduk."kemudian Aldo menopang Kak Rangga naik ke atas kasur.

"Udah, gue udah baikan kok"kata Kak Rangga.

"Baikan apanya, lu aja tadi berdiri kek maksa gitu.Lo kenapa bisa gini sih?"tanya Aldo.

"Panjang ceritanya dek, mending sekarang lo antar gue pulang"

"Yaudah, eh elo Cle? Bareng aja yuk!"ajak Aldo.

"Eh ga usah gue pulangnya bareng Tasya ama Mira kok, tenang aja!"

"Yaudah, kita duluan ya Cleo!"sahut Aldo yang sedang membantu Kak Rangga berdiri.

"Dada Cleo!"kata Kak Rangga.

"Daaa! Hati-hati ya! Cepat sembuh kak Rangga...ganteng"

-Backstreet-  

see u in chapter 15!~

VOTE
COMMENT
SHARE






Continue Reading

You'll Also Like

MARSELANA By kiaa

Teen Fiction

1.5M 28.6K 12
Tinggal satu atap dengan anak tunggal dari majikan kedua orang tuanya membuat Alana seperti terbunuh setiap hari karena mulut pedas serta kelakuan ba...
ALZELVIN By Diazepam

Teen Fiction

5.5M 307K 34
"Sekalipun hamil anak gue, lo pikir gue bakal peduli?" Ucapan terakhir sebelum cowok brengsek itu pergi. Gadis sebatang kara itu pun akhirnya berj...
2.6M 151K 42
Kanaya Tabitha, tiba tiba terbangun di tubuh seorang figuran di novel yang pernah ia baca, Kanaya Alandra Calash figuran dingin yang irit bicara dan...
5.5M 394K 55
❗Part terbaru akan muncul kalau kalian sudah follow ❗ Hazel Auristela, perempuan cantik yang hobi membuat kue. Dia punya impian ingin memiliki toko k...