8 : Lomba
Kurang lebih lima menit, Bintang menceritakan kronologis permasalahannya kepada Langit. Iya, Bintang menceritakan orang absurd yang beberapa hari ini mengganggunya. Dimulai dari waktu sore-sore orang itu mengirimnya sms dengan tiba-tiba sampai tadi siang saat di sekolah orang itu mengakui kesalahannya. Semua Bintang ceritakan kecuali kebiasaannya nonton drakor di kamar.
"Terus, Bintang harus gimana?" tanya Bintang sesudahnya.
"Ya ... Nggak harus gimana-gimana sih menurut abang, karena 'kan dia juga udah minta maaf dan ngakuin kesalahannya sama kamu," komentar Langit.
"Tapi Bintang masih penasaran, siapa sih dia sebenernya," heran Bintang.
"Secret admirer, kali," tebak Langit.
"Ah, masa sih secret admirer," decak Bintang.
"Loh, bisa jadi, Dek. Mungkin dia suka sama kamu tapi nggak berani ngomong langsung ke kamu, tipe-tipe cowok lemah."
**
"Lo udah baca chat di grup osis belum?" tanya Arin saat Bintang baru saja mendaratkan bokongnya di bangku di dalam kelas.
Bintang menggeleng. "Belum. Emang ada apa sih?"
"Ketinggalan berita lo. Makanya jadi anggota osis itu jangan ngartis, coba buka hape lo," perintah Arin.
Bintang menurut. Ia mengambil ponsel dari sakunya dan langsung menyalakannya. Ia kemudian beralih ke ikon berbentuk telepon berwarna hijau.
OSIS SMA MERPATI
Nando : Pulang sekolah kita rapat ya di kelas X Bahasa 4
Fera : Rapat tentang apa, Do?
Nando : Tentang lomba band nanti. Merpati Band Competition.
"Lomba Band?"
Band?
Bintang langsung teringat akan pesan singkat dari seseorang yang kini sudah menghilang.
From : 0820384873xx
Woy! Jadi nge-band nggak?
**
Jangan lupa vote & coment ya :)
Love,
Gowin.