Pairing : 2Jin (Jin Yujin)
WARNING! TYPO!
*
26-09-2022
"Yujiiiin~~"
Gadis pemilik nama tersebut hampir saja terjungkal kebelakang jika ia tidak bisa menyeimbangkan badannya. Yujin refleks menoleh ke arah sumber suara tersebut. Dan mendapatkan seorang pria tegap berlari kecil ke arahnya di lorong-lorong gedung KBS ini.
Yujin baru saja selesai melakukan comeback-nya di Music Bank bersama teman se-grupnya. Bahkan ia baru saja turun dan berjalan ke arah ruangan CLC -itu sebelum pria bernama Jin memanggilnya.
Yujin terkekeh melihat kekasihnya -yang cukup tampan dan sangat tinggi itu terengah-engah sambil menenteng sebuah plastik besar. Badan tegap milik Jin dengan bahu lebar yang ditutupi dengan sweater putih sudah berada di depan Yujin. Ini sudah beberapa kali dalam seminggu, kekasihnya membawakannya sekotak ayam kentaki kesukaannya. Dan Yujin akui, ia bahkan harus membagikan kepada staff agar tidak tersisa.
"Oppa! Apa uangmu tidak habis ? Kau terus membelikanku ayam kentaki"
Jin merapikan sweaternya dan tersenyum besar ke arah Jin. Jantungnya terus berdetak cepat setiap melihat wajah gadis kesayangannya. Padahal mereka sudah menjalankan hubungan spesial selama kurang lebih 5 tahun. Waktu yang cukup lama bukan? Dan tentunya publik sudah mengetahuinya.
"Untuk marmut kesayanganku, apa yang tidak heum?"
Rangkaian kata yang keluar dari bibir Jin mampu membuat wajah gadis bergigi kelinci ini memerah. Rasanya ia terkena serangan jantung hanya karena mendengar dari suara kekasihnya. Dan itu membuat Yujin kadang tidak bisa berfikir. Bagaimana bisa ia mendapatkan kekasih yang sangat perhatian seperti Jin?
Dengan senang hati,Yujin mengambil sekantung plastik besar yang diberikan Jin dan tersenyum manis. Bibir tipisnya serasa berkata "terima kasih" kepada Jin.
"Oppa! Tunggu sebentar!"
Yujin dengan cepat berlari kearah ruangannya. Jin hanya mengangguk dan memperhatikan gadisnya yang berlari seperti anak kecil. Badannya ia sandarkan ke dinding putih bersih di dekatnya. Senyumannya tak pernah berhenti terpancar dari bibir seorang member dari grup yang sudah international sekarang.
Tak lama, gadis itu kembali dengan sepatu sandal. Sepertinya gadis itu kelelahan karena harus berjalan dengan high heels yang cukup tinggi.
"Oppa. Ada sesuatu yang ingin kubicarakan."
*
Jin dan Yujin.
Sepasang kekasih yang sudah menjalin hubungan cukup lama, dan tentu saja mereka sudah mengonfirmasikan hubungan mereka ke publik dua tahun yang lalu. Bohong jika banyak yang tidak suka dengan hubungan mereka -walau sebenarnya sudah banyak kode-kode dari mereka sendiri.
Tapi dengan bersama, mereka tetap berpegangan tangan dan terus mendukung satu sama lain. Mereka memilih tersenyum kepada semuanya, untuk membuktikan bahwa mereka benar-benar serius dengan keadaan mereka yang sekarang ini. Buktinya, kini hampir semua dari fans-fans mereka mulai mendukung hubungan mereka. Tentu saja itu diterima dengan baik oleh BTS maupun CLC.
Awal mula, dari sosok pria tinggi nan tampan yang mengantarkan sang adik di grupnya -Jungkook ke sekolahnya. Saat itu adalah hari kelulusan Jungkook. Dan tentu saja, semua member dengan sangat bahagia akan datang melihat penerimaan ijazah sang adik tersayang.
Saat berada di aula, dan sebelum acara dimulai, Jin bersama member lain berdiri di samping aula -tepatnya di dekat kameramen yang sedang memotoi para siswa (terutama idol) yang akan lulus. Banyak artis yang masih duduk dibangku sekolah kini akan melepaskan tempat belajar tersebut. Salah satunya, Jang Yeeun, sahabat terbaik Jungkook -ralat- gadis yang didekati Jungkook juga akan lulus. Dan pastinya, member dari CLC juga datang.
Sesuatu kebetulan, ia berdiri tepat di samping enam gadis yang ia ketahui adalah teman grup Yeeun. Saat itu juga, tatapannya tak lepas dari seorang gadis berambut hitam ikal dengan wajah yang mirip marmut, menarik perhatiannya. Jin merasa belum pernah merasakan hal aneh yang terjadi pada dirinya. Ia pastikan. Ia jatuh cinta pada gadis bermarga Choi tersebut. Choi Yujin.
Semakin lama, Jin mulai berani mendekati gadis yang ternyata cukup keras kepala itu. Walau keras kepala, tak ada yang menjadikan Jin untuk berhenti menyukai gadis itu. Jin cukup dekat dengan Yujin karena mereka sangat sering melakukan interview bersama di beberapa acara karena mereka melakukan comeback di waktu yang sama. Suatu kebetulan. Atau takdir?
Jin berani untuk menghampiri Yujin ke dalam ruangan CLC. Ditemani Jungkook yang terkadang suka ikut untuk berbicara bersama Yeeun sebelum tampil. Tak heran, jika Jin sangat ketahuan bahwa pria itu menyukai gadis yang beda empat tahun darinya. Wajah pria itu selalu memerah saat menatap wajah Yujin tepat di depannya. Bahkan jika boleh jujur, Jin selalu memimpikan gadis itu dan mengigau memanggil namanya.
Satu tahun melakukan pendekatan, akhirnya Jin menyatakan cintanya pada Yujin saat mereka tak sengaja bertemu di sebuah caffe. Ia sudah tak mampu menahan perasaan pada gadis manis itu. Tentu saja membawa kejutan besar bagi Yujin yang sebenarnya juga memiliki perasaan yang sama. Sangat menyesal jika Yujin menolak perasaan Jin.
Dua tahun menjalankan hubungan spesial, Jin lebih sering menelfon gadis itu. Mungkin setiap saat pria itu bersedia memegang ponselnya terus untuk berbicara dengan gadis marmutnya itu. Bahkan Namjoon harus memanggilnya beberapa kali agar Jin mendengar.
Tak tahan untuk menyembunyikan hubungan mereka, dan dengan persetujuan agency, mereka akhirnya mempublikasikan hubungan mereka yang cukup serasi ini. Tidak sedikit yang menentang hubungan mereka. Terutama fans dari boygroup terkenal BTS yang bersusah payah untuk memberikan semua hatinya untuk menerima hubungan mereka. Tapi lihatlah! Semakin lama banyak yang mendukung, dan tentu saja pasangan ini sangatlah senang.
Sering Jin memposting fotonya dengan Yujin di twitter yang foto tersebut diam-diam diambil oleh beberapa fans saat mereka berkencan. Ia tidak perlu merasa takut lagi untuk memperlihatkan pujaan hatinya sekarang. Walau ia akan tetap selalu untuk fansnya.
*
Mereka sudah beranjak dewasa. Umur yang begitu tepat untuk memulai kehidupan baru bukan? Dan itu yang difikirkan Yujin beberapa bulan ini.
Beberapa bulan yang lalu, Jin sempat melamarnya. Jin yakin, di umur mereka yang sekarang, dan hibungan yang kuat, ia bisa memulai rumah tangga bersama Yujin. Apalagi, Yujin bilang bahwa kontrak CLC di agency tinggal dua atau tiga tahun lagi. Dan member BTS juga sudah beranjak dewasa. Tentu mereka akan mencari pasangan hidup.
Kini, mereka berjalan di lorong gedung KBS. Banyak sekali televisi yang terpasang di dinding, dan tentu saja memperlihatkan saluran tersebut. Tidak jarang juga ada beberapa poster berupa iklan dan foto artis terpajang di sana. Jin dan Yujin sesekali berhenti untuk melihat benda-benda tersebut.
Merasa sudah lama berjalan, mereka memilih untuk duduk di sebuah sofa yang memang disediakan di tengah-tengah ruangan di dalam gedung ini. Pautan tangan mereka tak lepas dan mereka tak akan melepaskannya. Bahkan mereka bisa merasakan bahwa badan mereka saling bergetar.
"Oppa.. ada yang mau kubicarakan.."
Jin menoleh ke arah Yujin yang duduk di sampingnya dan menunduk. Refleks Jin mengangkat satu alisnya bertanda ia bingung.
"Apa itu?"
Yujin menghela nafasnya perlahan. Ia harus berani untuk mengatakannya kepada Jin. Bagaimanapun juga, itu akan menghilangkan bebannya yang terus-menerus mengiang di kepalanya. Dan Jin juga pasti tidak sabar untuk mendengar jawabannya.
Tapi sesuatu yang ditakutkan. Yujin takut Jin kecewa. Dalam arti, kecewa jika ke depannya tidak seperti yang dibayangkan. Yujin sadar bahwa dia adalah gadis keras kepala dan manja. Ia menolak yang tidak ia mau, dan menerima apa yang ia mau.
"Aku.. aku minta maaf atas semua kesalahanku selama ini.."
Yujin menatap ke lantai dan sesekali mencoba melirik Jin yang terdiam. Sesuatu akan terjadi padanya. Ia berharap itu adalah hal yang baik-baik saja.
"Kau tidak melakukan kesalahan apapun sayang..."
Jin merapatkan duduknya ke Yujin dan memeluk Yujin pelan. Perlahan Jin membawa kepala Yujin untuk disenderkan di dada bidangnya. Sentuhan lembut ia usapkan di rambut lebat Yujin menandakan bahwa ia sangat menyayangi gadia itu.
"Aku mau oppa.."
Yujin menggenggam tangan besar Jin dengan ragu.
"Aku mau menjadi calon istrimu.."
Refleks Jin melepaskan pelukan dan menatap Yujin lekat. Ia tidak salah dengar? Apakah telinganya kotor? Yujin mengatakan yang sebenarnya kan? Ia sedang bermimpi? Itulah pertanyaan yang terngiang di kepala Jin. Matanya yang membelalak seperti anak kecil membuat Yujin terkekeh. Ia beruntung memiliki pria yang tampan dan juga manis.
"Ne. Setelah memutuskan kontrak. Aku akan menjadi istrimu."
Jin ingin menangis. Terharu mendengar perkataan Yujin. Nafasnya terasa sesak, namun jantungnya berdetak begitu cepat.
"Terima kasih sayang..."
Pelukan hangat diterima oleh Yujin. Dengan senang hati, Yujin menerima pelukan tersebut. Ia dapat merasakan detak jantung calon suaminya yang begitu cepat. Dan ia juga merasakan hal itu. Tak peduli jika mereka menjadi tontonan para staff ataupun artis yang sedang lewat, kini mereka hanya ingin bergelayut di kebahagiaan.
-
"Aku berjanji akan menjagamu kapanpun..."
"Aku memegang janjimu,oppa"
-
The End
APA YANG KUBUAT?? T^T ETETET SATU HARI KUBUAT TANPA BAHAN/? YANG PAS (p′︵‵。) TERIMA KASIH YANG SUDAH MAU MEMBACA FF ABAL2 INI (p′︵‵。) KUSENANG <3 JANGAN LUPA MEMBERIKAN VOTE DAN KOMENTAR KALIAN YAAA~~ TETAP DUKUNG BTSCLC (p′︵‵。) YANG MAU REQUEST PAIRING BTSCLC YANG TERSEDIA DI SUMMERY BOLEH KOK KOMEN AJA (p′︵‵。) SYARATNYA CUMAN VOTE DAN KOMENTAR MUDAHKAN?? YAW CUKUP BICARANYA~ SAMPAI JUMPA LAGI (p′︵‵。)
TTD
CONYRONG
사랑사랑 <3