ADAPI GUNTARA (ON GOING)

By chnera__

12.9K 294 39

BACA SEBELUM END YAA!!!! NO COPY!!!! PLAGIAT JAUH JAUHHH non baku ada seorang perempuan yang bernama ARRABELL... More

¹perkenalan 1
²awal
³meluk adapi
⁴pacar adapi?
⁵bulol (bucin tolol)
⁶latihan basket
⁷ketemu orang tua adapi
⁸bulol part 2
baca dlu
⁹adapi kenapa?
¹⁰masih sama
¹¹harus percaya atau gimana?
¹²penjelasan dan tulip
¹³bulol di lapangan
¹⁴murid baru
¹⁵manja
¹⁶adapi marah
¹⁷rumah adapi dan cerita
pemberitahuan!!!!
¹⁸
¹⁹spesial chapter(noci)
²⁰salah paham
apaa yaa
²¹menjauh dan sedikit kecewa
²²lelah
baca dulu²
²⁴putus
apa yaa
²⁵wisuda
²⁶kebenaran
²⁷perkenalan 2

²³maaf dan break?

218 6 3
By chnera__

baca doang ga di vote+follow??yang bener aja rugi dong mimin.

budayakan vote dan follow ya mantemann 💋💋

ini cerita pertama aku kalo kebanyakan salah tolong di maafin ya
jangan lupa vote, komen dan follow!!

HAPPY READING

Flashback

Elkan, risya dan teman-temannya sedang bermain di pasar malam saat elkan dan risya selesai membeli gulali mereka melihat arra yang sedang jalan sendirian.

Saat ingin menghampiri arra, risya tiba-tiba berhenti ia melihat arra di peluk seseorang saat elkan melihat itu elkan ingin menghampirinya tetapi di cegah oleh risya.

Risya langsung mengeluarkan handphonenya lalu merekam kejadian saat itu, di sana terlihat jelas arra yang terus berusaha untuk melepaskan pelukannya. Bahkan mukanya pun terlihat emosi sekali.

Risya merekam semua kejadiannya bahkan tidak hanya sampai arra berlari meninggalkan arka tetapi sampai mereka melihat arka yang sedang berbincang dengan seorang perempuan tampaknya mereka itu terlihat senang sekali.

flashback end

Adapi dkk terkejut saat melihat video tersebut bahkan dede dan ervan yang selalu tertawa haha hihi pun sedikit emosi.

"Wah ga bisa di biarin ini mah"ucap dede

"Hajar bos hajar"ucap ervan

"Setelah ini terserah lo ka, lo mau percaya video ini atau tetap pendirian lo itu"ucap risya

"Kalo lo ga tau apa-apa mending lo cari tau dulu ka, apa lagi pas di sekolah lo sempet ngatain dia murah kan"ucap elkan jelas.

"Gua sebagai perempuan dengernya aja sakit hati banget, apa kabar arra yang di katain kaya gitu?"ucap risya

"Yang di bilang di berdua bener pi, harusnya lo cari tau dulu sebelum bertindak"ucap mahen menengahi.

"Tadinya risya mau kasih tau lo pas di sekolah besoknya ka, tapi dia sakit dan baru keluar dari rumah sakit kemarin, makanya risya baru bisa ngasih tau hari ini"ucap elkan dengan jelas.

"Kalo gitu gua sama risya pamit ya ka, maaf kalo kita ganggu waktu kalian semua"pamit elkan dan risya.

"Ga ko, lo berdua ga ganggu justru kita berterimakasih banget sama lo berdua"ucap vano dan mereka berdua mengangguk lalu pamit pergi meninggalkan markas adapi dkk.

"Dingin dulu kepala lo, gua tau lo masih shock"titah mahen kepada adapi.

"Tapi kira-kira siapa ya cewe yang sama arka arka itu"ucap vano penasaran.

"Gua juga penasaran"sambung ervan

Sementara adapi, ia masih diam tak berkutik sama sekali kepalanya pening sekali memikirkan ini semua.

Adapi beranjak keluar lalu mengendarai motornya menuju ke rumahnya.

RUMAH ADAPI

Adapi sudah sampai di rumahnya lalu ia langsung berjalan menuju kamarnya.

Adapi merebahkan tubuhnya kepalanya sangat pening, ia harus meminta maaf kepada arra dan ia harus mencari tau tentang arka dan perempuan tersebut.

Tak tersadar adapi pun tertidur pulas di kamarnya.

***

RUMAH ARRA

Setelah bertemu adapi tadi arra langsung pulang dan langsung masuk ke kamarnya, ia menangis di sana sampai ia ketiduran.

Jam 15.00 arra baru terbangun dari tidurnya berarti 2 jam arra tertidur dan 1 jam lebih arra menangis.

Ia langsung beranjak ke kamar mandi mencuci mukanya agar tidak terlalu terlihat bahwa ia sehabis menangis.

TOK TOK

Arra mendengar ada yang mengetuk pintu kamarnya lalu ia cepat-cepat membukanya.

cklek

Ternyata mamah ibel yang mengetuk.

"Kenapa mah?"tanya arra

"Kam- ya Allah kamu kenapa?abis nangis pasti, kamu nangisin apa siapa yang bikin kamu nangis?bilang sama mamah"tanya mamah ibel yang terkejut dengan mata arra yang sedikit membengkak.

"Ga kenapa-napa mah, ini tadi aku nonton drakor terus sad end jadinya aku nangis"jawab arra berbohong.

"Bener ni ga bohong?"tanya mamah ibel memastikan dan arra mengangguk.

"Mamah ke sini mah ngapain?"tanya arra

"Mau nyuruh kamu makan tadi siang kamu kan ga makan, turun kebawah abis itu makan"perintah mamah ibel

"Iya mamah ku, nanti aku kebawah langsung makan ko"ucap arra

"Ga nanti sayang, sekarang"

"Iya mamah, mamah duluan aja kebawah aku mau ambil handphone dulu"ucap arra dan mamah ibel mengangguk lalu berjalan menuju lantai bawah.

Arra langsung mengambil handphonenya lalu turun kebawah lebih tepatnya meja makan, ia mengambil makanan untuknya lalu membawanya menuju ruang tamu.

Ia tidak makan di meja makan ia akan makan di ruang tamu sekalian menemani mamah ibel.

"Masih aja ngurusin pekerjaan, kan hari ini weekend mah"sindir arra sambil menghabiskan makanannya.

"Iya lah biar uang mamah selalu banyak"jawab mamah ibel dengan bercanda.

Arra menghabiskan makanannya sembari mendengarkan cerita dari mamah ibel, begitupun dengan arra.

Tak terasa waktu berjalan begitu cepat arra yang baru selesai mengerjakan beberapa tugasnya pun mengambil handphonenya.

Dan ternyata sudah jam 19.20 berarti sudah 2 jam lebih arra belajar. Saat ingin menaruh handphonenya kembali ada pesan masuk arra pun membuka pesan tersebut.

My love 🤍
Online

Jangan kemana-mana
Gua mau ke rumah lo
Ada yang mau gua omongin

Ke rumah aku jam berapa?

8

Arra hanya membaca pesan terakhir dari adapi, ia menaruh handphonenya lalu membuka laptopnya. Mungkin ia akan menonton film sembari menunggu jam 8 tiba?.

***

Adapi baru selesai makan malam bersama papah guntur dan bund tara, sekarang sudah jam 19.45 ia langsung bergegas menuju kamarnya untuk mengambil jaket dan kunci motor.

Adapi berjalan santai keluar rumah tetapi belum sampai di pintu rumahnya langkah ia terhenti.

"Mau kemana kamu?"tanya bunda tara

"Ke rumah arra sebentar mah"jawab adapi

"Jangan pulang malem-malem, besok kamu masih sekolah"peringat papah guntur

"Iya abang usahain, udah ya abang pamit dulu"pamit adapi dan papah guntur beserta bunda tara mengangguk.

***

Adapi sudah sampai di rumah arra ia menekan tombol bell rumahnya, tak lama pintu pun terbuka dan menampilkan mamah ibel.

"Eh kamu nak, kirain mamah siapa"ucapnya

"Iya mah"adapi pun langsung salim ke mamah ibel.

"Nyari arra pasti kan, masuk dulu sini biar mamah panggil arra nya"ajak mamah ibel

Adapi pun menunggu arra di ruang tamu sementara mamah ibel ia memanggil arra di kamarnya.

Setelah memanggil arra mamah ibel kembali ke adapi.

"Tunggu ya pi arra nya lagi turun ke sini"ucap mamah ibel

"Iya mah gapapa"ucap adapi

"Kamu mau minum apa?biar mamah ambilin?"tawar mamah ibel

"Ga usah mah, nanti aku bisa ambil sendiri"jawab adapi

"Ya udah kalo haus ambil aja di dapur ya, mamah mau ke kamar dulu udah ngantuk ini mata"pamit mamah ibel dan adapi pun mengangguk.

Mamah ibel pun meninggalkan adapi di ruang tamu sendirian. Tak lama arra pun sudah di ruang tamu.

"Nunggu lama?"tanya arra, adapi menggeleng.

"Mau bicarain tentang apa?"tanya arra lagi

Adapi tak kunjung menjawab hanya ada keheningan diantara mereka berdua. Arra menghela nafas lalu berucap kembali.

"Aku juga mau ngomongin sesuatu ke kamu ka, tapi ga bisa di sini nanti ketahuan mamah"ucap arra

"Lo mau nya dimana?"tanya adapi

"Teras rumah"jawab arra

Mereka berdua pun berjalan ke teras rumah lalu menutup pintu rapat-rapat dan barulah mereka duduk bersama.

"Lo mau ngomongin apa?"tanya adapi

"Kamu duluan aja, kan kamu yang ngajak aku ketemu"jawab arra

"Aku mau minta maaf"ucap adapi sambil menatap arra.

Iya betul adapi menggunakan kata "aku" bukan "gua" agak aneh si tapi ya sudahlah.

"For?"tanya arra

"Aku salah paham sama kamu ra, maaf harusnya aku ga bertindak seenaknya bahkan aku lebih percaya foto daripada penjelasan dari kamu, aku nyesel"ucap adapi sambil menggenggam tangan arra.

Arra tak kunjung membuka suara ia hanya diam dan itu membuat adapi takut sekaligus panik. Adapi akui ini semua salahnya.

"Aku nyesel udah bilang kamu murah, maaf maafin aku raa, kamu boleh hukum aku"ucap adapi dengan sedikit isakan.

Arra menghela nafasnya pelan lalu menatap mata adapi yang sudah berkaca-kaca, ia melihat ada penyesalan di sana berarti adapi sedang tidak bercanda.

"Aku udah maafin kamu sebelum kamu minta maaf ke aku"ucap arra yang membuat tangisan adapi pecah.

Adapi langsung memeluk arra ia menyembunyikan mukanya di celuk lehernya, ia terus bergumam kata maaf. Arra yang tak tega pun membalas pelukannya sambil mengelus punggung belakang adapi.

"Maafin hiks aku raa hiks hiks aku nyesel"ucap adapi dengan tangisannya.

"Cup cup udah ka, kan udah aku maafin"ucap arra berusaha untuk menenangkan adapi.

Di rasa adapi sudah sedikit tenang arra melepaskan pelukannya sedikit demi sedikit, lalu pelukannya pun terlepas.

"Aku mau ngomong serius sama kamu"ucap arra

"Ngomong aja"

"Aku mau..kita break dulu kita introspeksi diri masing-masing kaya apa yang kamu bilang waktu itu"ucap arra tanpa menatap adapi.

Adapi yang mendengar ucapan arra barusan langsung menggelengkan kepalanya dan menatap arra dengan tatapan tak percaya.

"Aku ga mau"tolak adapi

"Ini yang terbaik buat kita ka, cuma sementara aja"ucap arra yang meyakini adapi.

"Aku ga mau ra hiks, aku tau aku salah tapi jangan hukum aku kaya gini"ucap adapi sambil terisak.

Arra yang tadinya tidak menangis ia menjadi ikut menangis saat mendengar isakan dari adapi. Arra pun langsung memeluk adapi lagi mereka saling berpelukan.

10 menit kemudian

Arra sudah merasa sedikit tenang begitupun dengan adapi isakan sudah mengecil, mereka melepaskan pelukannya.

"Kita cuma break aja sementara ka, nanti kalo aku udah sembuh lagi aku bakalan balik ke kamu lagi ko"ucap arra sambil tersenyum manis menatap adapi.

"Itu pun kalo kamu masih mau nunggu dan sama aku lagi"sambungnya.

"Aku bakal nunggu, tapi tolong..jangan terlalu lama aku ga bisa"ucap adapi dengan lirih dan arra pun mengangguk.

"Ya udah kamu pulang gih udah malem, pulang ke rumah bukan ke markas"titah arra

Adapi mau tak mau mengangguk padahal ia masih ingin bersama arra tetapi hari sudah semakin larut.

"Besok sekolah berangkat bareng aku ya"ajak adapi, arra menggelengkan kepalanya.

"Aku di anter mamah ka"ucap arra menolak.

Adapi menghela nafasnya, terlihat di matanya ada kesedihan dan ketidak relaan. Tetapi ia harus menjalankannya mungkin ini hukumnya yang pantas untuknya.

Arra yang melihat wajah sedih adapi terkekeh lalu mengelus kedua pipi adapi.

"Ga usah sedih gitu, besok kita masih bisa ketemu di sekolah"ucap arra sambil terus tersenyum manis.

"Ya udah, aku pulang kamu tidur yang nyenyak jangan lupa bersih-bersih dan berdoa dulu"perintah adapi

"Iya ka, pulangnya langsung ke rumah bukan ke markas inget"adapi mengangguk lalu--

Cup

Adapi mencium jidat arra, arra terkejut sementara adapi tersenyum geli.

"Ga usah salting gitu"ledek adapi

"Apa si ka, udah sana pulang udah malem"ucap arra

"Aku pulang ya"pamit adapi dan arra mengangguk.

Adapi langsung menuju ke motornya lalu menaikinya dan menyalakan mesinnya, saat ini memakai helm nya ia memanggil arra lalu memberikan senyum manis khas adapi.

Setelah itu adapi langsung meninggalkan rumah arra dan pulang menuju rumahnya. Arra yang melihat adapi menjauh dari rumahnya pun langsung masuk ke dalam rumah.

TAMAT

haii gayss im backkk yuhuuu

gimana kabar kalian hari ini??semoga sehat dan bahagia selalu

break secara baik-baik aja sakit apalagi kalo putus secara baik-baik pasti lebih sakit. tapi kaya agak lebih enak ga si kalo putusnya baik-baik??

gimana chapter kali ini?? menurut aku agak kurang nyambung tapi oke lah dari pada ga update"

semoga masih ada yang nungguin aku update yaa!!!

biar ga ketinggalan info aku up makanya follow ig aku 💋💋gratis lohhhh follow akun ig+wp xixixi

semoga kalian tetep sukaaa><

jangan pernah bosen ya, ramein juga jangan lupaa

follow ig @chnera__ yu biar tau kapan aku up nya


jangan lupa vote, komen dan follow author nya maksa bersyandaa bersyandaa 😋😋

20/04/2024
01.10 AM

1847 kata.

Continue Reading

You'll Also Like

11.2K 351 11
Friends don't kiss. Friends don't cuddle. Friends don't meet up at 3am to kiss. Friends don't have sex. Friends don't hold hands. So why do you do th...
1.2M 30.6K 46
When young Diovanna is framed for something she didn't do and is sent off to a "boarding school" she feels abandoned and betrayed. But one thing was...
2.3K 42 5
Masa masa SMA adalah masa paling menyenangkan dalam sejarah persekolahan. Hal ini tentu saja dirasakan oleh seluruh siswa dan paling di nanti nanti...
22.2K 2.1K 29
everyone pictures there marriages in different ways, all want to marry there love, but these two are different veeranshu singhania and bani to people...