Hari ini Stella akan pergi ke istana untuk menyambut tamu dari negri timur. Perasaan canggung menghantui nya saat ia berada di kereta kuda berdua saja dengan Eiser.
"Ada apa dengan mu" tanya Eiser saat melihat gerak gerik aneh dari Stella.
"Ah gapapa" jawab Stella sambil menatap keluar kereta.
"Kau yakin? Kau berkeringat" ucap Eiser sambil menatap Stella yang mulai melirik nya.
Stella melirik Eiser. Ia tatap Eiser dengan senyuman manis nya lalu berkata.
"Kau mengkhawatirkan ku ya" ucap Stella tersenyum jahil, tapi seperti nya itu adalah sifat Syerill bukan Stella.
"T-tidak untuk apa aku mengkhawatirkan mu" ucap Eiser memalingkan wajah nya. Membuat Stella terkekeh dengan mata tertutup.
"Kau lucu ya" ucap Stella di tengah kekehan nya. Entah Stella sadar atau tidak tapi ucapan nya itu mampu membuat Eiser merona.
•
•
Sampai di istana mereka di sambut oleh ratu dan raja yang sudah ada di depan pintu istana.
Seluruh anggota keluarga Graayn membungkuk pada raja dan ratu sebelum mulai berbincang bincang.
"Bagaimana kabar mu nyonya Graayn" tanya ratu pada duches.
"Saya baik bagaimana dengan anda sendiri yang mulia" tanya Duchess kembali sambil berjalan masuk ke istana.
Stella berjalan di belakang menatap interaksi sang suami dengan putra mahkota. Mereka memang terlihat akrab bahkan sangat akrab. Lihat lah bagaimana Mereka saling merangkul dan tertawa bersama.
Melihat adegan itu mampu membuat kedua sudut bibir Stella tertarik.
Sampai di aula istana mereka semua langsung duduk di sofa yang sudah ada. Stella hanya diam sejak tadi, sesekali ia menjawab pertanyaan ratu yang mengarah ke arah nya.
"Yang mulia mereka sudah hampir datang" ucap salah seorang prajurit memberi tahu pada raja.
"Baiklah, mari kita sambut mereka" ajak Raja pada orang orang yang ada di ruangan itu.
Stella kembali mengikuti dari belakang. Dengan langkah kecil mengikuti rombongan bangsawan itu.
Sampai di depan pintu istana mereka berdiri sambil menunggu tamu mereka.
Tak lama terdengar suara depak kaki kuda dan suara kereta kuda. Dapat Stella lihat kereta kuda itu berhenti di depan mereka.
Setelah itu keluar lah dua orang yang menggunakan pakaian kerajaan khas mereka. Yang Stella yakinin bahwa mereka adalah raja dan ratu kerajaan Joseon.
Namun di antara itu ada seseorang yang membuat Stella tercengang. Ia adalah laki laki yang menunggangi kuda yang menggunakan pakaian Khas pangeran.
Stella dan keluarga Graayn membungkuk menyambut mereka.
Sungguh demi apapun Stella tak bisa menyembunyikan senyuman nya.
"Lama tak berjumpa yang mulia" ucap ratu dari Joseon sambil tersenyum lebar.
"Apa kabar jungjeon, senang bertemu lagi dengan mu" ucap yang mulia ratu.
Mereka kembali berbincang sambil berjalan ke aula istana. Masih dengan Stella yang berada di belakang tapi kali ini tak sendiri namun dengan laki laki yang Stella yakinin sebagai putra mahkota.
"Hay siapa nama mu" ucap laki laki itu. Demi apapun seperti nya Stella telah menggunakan hoki nya selama 10 tahun. Kenapa di sebut hoki 10 tahun karna laki laki di samping nya ini benar benar mirip Taehyung dari BTS.
"Nama ku Stella" ucap Stella sedikit gugup.
"Nama yang bagus, dan nama ku Kim taehyung" ucap nya sambil tersenyum lebar.
Demi apapun bagaimana mana bisa ada orang yang mirip dengan Idola nya di novel ini. Ya memang saat ia baca ada yang bernama kim Taehyung tapi memang boleh seplek ketiplek ini?
"Kim Taehyung? Nama yang familiar" jawab Stella sambil tersenyum tak kalah lebar.
"Ahh, jinja tapi di Joseon hanya aku yang bernama Taehyung" ucap nya sambil memberikan ekspresi yang lucu. Stella terkekeh kecil dan tersenyum.
"Lupakan itu hanya bualan ku saja" ucap Stella lagi, taehyung pun ikut terkekeh.
"Tak seperti di berita ya, ku kira kau gadis yang dingin tapi ternyata sangat suka bercanda"
"Memang kau tahu dari mana bahwa aku ini dingin? "
"Banyak yang bicara bahwa wanita yang di nikahi oleh Eiser itu gadis yang dingin"
"Ahh itu hanyalah rumor, bukan kah kau lihat sendiri aku bagaimana? "
Eiser melirik interaksi istri nya dengan pangeran dari negeri timur itu dengan tatapan dingin. Ingin rasa nya ia menegur mereka tapi ia tak ingin suasana jadi buruk karna dirinya.
Sampai di aula Stella dan Taehyung mulai berjalan ke arah yang berbeda. Stella yang menghampiri sang suami dan Taehyung yang duduk dekat dengan ibu nya.
"Kau kenal dengan pangeran Taehyung? " tanya Eiser dengan nada dingin saat Stella telah berada di samping nya.
"Tidak kita baru saja berkenalan tadi" ucap Stella sambil tersenyum ke arah Taehyung. Hal itu tak luput dari penglihatan Eiser. Ia pegang pipi Stella hingga membuat gadis itu menoleh ke arah nya dengan tatapan bingung.
"Tatap aku dengan tatapan yang sama saat kau menatap pangeran itu" ucap Eiser sambil menatap bola mata Stella dalam.
•
•
•
Pangeran dari negeri timur
Kim Taehyung
Nyambung gak?
Au ah pusing.
Jangan lupa di pencet bintang nya yah.
Dan juga komen biar lia makin semangat.
Babay👋