Become An Important Figure's...

Oleh Handay32

2.6M 179K 15.4K

Follow dulu sebelum baca 🥰 BIASAKAN JANGAN BACA SETENGAH SETENGAH, JIKA ADA KEMIRIPAN CERITA DI AWAl MURNI K... Lebih Banyak

become an important figure's wife
[ 1 ] 🥀
[ 3 ] 🥀
[ 4 ] 🥀
[ 5 ] 🥀
[ 6 ] 🥀
[ 7 ] 🥀
[ 8 ] 🥀
[ 9 ] 🥀
[ 10 ] 🥀
[ 11 ] 🥀
[ 12 ] 🥀
[ 13 ] 🥀
[ 14 ] 🥀
[ 15 ] 🥀
[ 16 ] 🥀
[ 17 ] 🥀
[ 18 ] 🥀
[ 19 ] 🥀
[ 20 ] 🥀
[ 21 ] 🥀
[ 22 ] 🥀
[ 23 ] 🥀
[ 24 ] 🥀
[ 25 ] 🥀
aku plagiat?
[ 26 ] 🥀
[ 27 ] 🥀
[ 28 ] 🥀
[ 29 ] 🥀
[ 30 ] 🥀
[ 31 ] 🥀
[ 32 ] 🥀 End
[ 33 ] 🥀
[ 34 ] 🥀
[ 35 ] 🥀
[ 36 ] 🥰
[ 37 ] Akhir 🥀
chapter 38 lanjut di?
My Husbund is posesif [novel]

[ 2 ] 🥀

105K 7.3K 248
Oleh Handay32

Jantung Elmira berdetak kencang di luar dugaan ia akan bertemu dengan Edgar secepat ini.

Visual Edgar benar benar bak pangeran di negri dongeng mata hitam legam, Hindung mancung, rahang tegas,bibir tebal Akhhh sudahlah apa yang kau pikirkan.

Edgar kakinya terasa lemas matanya bergetar apa semua ini mimpi Elmiranya bangun dari tidur panjangnya.

Tanpa sadar Kakinya melangkah mendekat ia hanya ingin memeluk tubuh istrinya meredakan rasa sesak di dadanya selama ini.

Tak peduli jika nanti mendapatkan dorongan atau penolakan kasar Elmira untuknya.

Elmira berusaha untuk berdiri saat Edgar melangkah mendekat wajahnya terlihat pucat,mata tajamnya memandangnya sayu

Edgar mendekat pikirnya cemas.

Bruk

Pelukan, ya sebuah pelukan hangat Elmira dapatkan dari Edgar setelah ia berhasil berdiri dari duduknya.

Edgar merasakan aroma strawberry yang manis dari tubuh yang ia peluk rasanya nyaman.

Sekarang giliran Elmira yang terdiam membeku membiarkan Edgar memeluk dirinya,bahkan wajah Edgar tenggelam di bahunya, bahunya terasa basah.

Apa Edgar menangis.

Elmira mendengar jelas suara detak jantung Edgar begitu berdetak dengan kencang karena posisinya dekat denga dada bidang Edgar.

"Kau kembali padaku"suara beratnya terdengar tepat di telinganya rasa lega memenuhi hati Edgar.

Membuat Elmira sedikit merinding dan geli bersamaan.

Setelah beberapa menit di posisi berpelukan.

Edgar menjauhkan wajahnya dari bahu Elmira tanpa melepaskan pelukannya, mata tajamnya memandang lembut sang istri.

Edgar hatinya bergetar kala istrinya tak menolak pelukan darinya.

Elmira sendiri masih terpaku, tangannya tak membalas pelukan Edgar padanya.

"Jangan tinggalkan Aku Elmira" bulu matanya terlihat basah, tangan besarnya menangkup dagu sang istri agar mendongak melihatnya.

Elmira meremat jas Edgar tanpa bisa menjawab membiarkan Edgar menyelesaikan perkataannya.

Edgar yang mendapatkan keterdiaman Elmira memalingkan wajahnya apa ini sebuah penolakan rahangnya mengeras dengan mata menggelap.

Untuk pertama kalinya ia mengutarakan perasaannya pada Elmira.

Edgar perlahan melepas pelukannya takut jika Elmira melihat emosi di dalam dirinya.

Lantas berbalik pergi, meninggalkan kebingungan di wajah Elmira saat ini.

_

Setelah kejadian tadi sore.

Semua membutuhkan waktu baginya yang di katakan Edgar tiba tiba membuatnya kaget tanpa sempat merespon.

Edgar salah paham atas keterdiamannya.

Bukan bermaksud untuk menolak berikan ia waktu untuk mencerna semuanya.

"Bersabarlah Edgar perasaanmu akan terbalas tapi kumohon semuanya butuh proses"

"Kau mulai maju menunjukkan perasaanmu"

"Dan itu hal yang bagus Edgar"

"Baiklah karena kau mulai terang terangan menyatakan perasaanmu maka akupun dengan senang hati akan maju mendekatimu"

•••

Edgar berada di ruangannya rahangnya mengeras matanya menggelap hasrat membunuh dalam dirinya membuncak.

Tapi ia tak mau meninggalkan istrinya di Mansion apa lagi dengan keadaan Elmira yang tak bisa berjalan sekarang.

Setelah di beri tahu oleh Maid yang menemani Elmira.

"Apa kau masih mencintai pria ini Elmira"desisnya tajam matanya memerah syarat akan emosi pada foto seorang Pria bahkan urut urat lehernya terlihat jelas.

Edgar menatap penuh benci.
"Mario Danilo Maxsime"mencoret foto dengan sepidol merah lalu meremas hingga tak berbentuk.

"Apa yang kurang dariku hingga saat ini kau masih mencintainya"

"Apa kelebihanya hingga aku tak bisa mendapatkan cintamu"

"Apa dengan membunuhnya kau aku melihat kearahku"

"Wajah ini kah?"tanyanya tanpa ada seorangpun yang menjawab pertanyaannya.

Edgar terkekeh mengerikan dengan menyeringai.

"Kau masih tetap pemengnya Edgar, Elmira ada di sisimu" kalimat penenang untuk dirinya.

_

Hari sudah malam

Elmira sudah bersiap dengan baju tidurnya bukankah waktunya mereka berdua untuk makan malam.

"Baiklah, Elmira persiapkan dirimu. jangan tegang bersikaplah seperti biasa."

Elmira melirik kursi roda di sampingnya"Edgar benar benar suami idaman demi membuat istrinya nyaman ia membelikaku kursi roda"

"Lebih tepatnya bukan aku, tapi Elmira"raga yang di tempatinya.

Tak lama pintu di ketuk.

"Nyonya sudah waktunya untuk makan malam" Maid di balik pintu.

"Iya bi masuk!"teriaknya mencoba mendudukkan dirinya di kursi roda.

Setelah mendapatkan izin Maid masuk dengan tersenyum menatap Nyonya setelah bangun dari koma. ia merasa Nyonya merubah penampilannya yang biasa sedikit menor kini terlihat sederhana.

"Kenapa? apa aku terlihat aneh"melihat tatapan Maid tak lepas darinya.

Maid lansung menunduk "Tidak nyonya anda begitu cantik Malam ini"pujinya jujur.

Sementara Elmira yang di puji pipinya memerah malu.

"Terimakasih, bi bisa antar aku ke kamar suamiku"mengubah topik.

Maid mendongak menatap Elmira terkejut apa ia tak salah dengar.

Wajar baginya merasa kaget karena Nyonyanya belum pernah menyebut tuannya sebagai suaminya hanya panggilan Nama yang sering ia dengar.

Mencoba mengendalikan keterkejutannya"baik saya antar nyonya"mendekati Elmira membantunya duduk di kursi Roda.

-

Edgar mengabaikan perutnya yang terasa lapar hari ini ia sengaja melewatkan makan malamnya, Edgar takut jika kejadian tadi siang membuat Elmira semakin menjauhinya.

Berkutat dengan leptopnya tak lama pintunya di ketuk.

Tok... tok ... tok

Edgar Menghembuskan nafasnya kasar berani sekali mengaggu waktunya.

"Masuk"dengan wajah datarnya menatap dingin seseorang.

Elmira membuka pintu ia sedikit gemetar dengan tatapan Edgar padanya.

"Kita makan malam bersama, aku menunggumu"Elmira memberanikan diri menatap mata gelap Edgar dengan senyuman.

hatinya Edgar bergetar apa ia bermimpi atau berkhayal karena terlalu lelah bekerja.

Perempuan cantik yang tengah tersenyum padanya bernakah Elmiranya.

Elmira yang tak mendapatkan jawaban tertunduk"kau sibuk ya?"

Edgar tersadar dari keterkejutannya
"Tak, aku sudah selesai"jawabnya cepat melihat istrinya tertunduk sedih.

Elmira mendongak dengan senyuman"syukurlah, aku tak mengaggumu"

"Kau tak pernah mengagguku Elmira"batin Edgar.

"Turun bersama"ajak Elmira tak nyaman di tatap dalam oleh mata gelap Edgar yang terlihat tak menampilkan emosi.

Jika Elmira tau Edgar tengah menahan senyuman dan rasa senang di dalam hatinya ketika mendapatkan ajakan makan malam untuk pertama kalinya.

°°°°°°°°°°°

Spam nexnya✓

Gimana cpater ini?
Semoga suka❤️

Day sedikit sibuk sama kegiatan mohon pengertian in syaa Allah kalo ada waktu day Double up.

Kalo boleh jujur buat cerita ini day ide terlintas selewat dan gak nyangka kalian malah suka.



















Votenya
See you Rabu🖐️

Lanjutkan Membaca

Kamu Akan Menyukai Ini

1.1M 106K 32
Kaylan Saputra anak polos berumur 12 tahun yang tidak mengerti arti kasih sayang. Anak yang selalu menerima perlakuan kasar dari orangtuanya. Ia sel...
872K 76.1K 33
Ini adalah kisah seorang wanita karir yang hidup selalu serba kecukupan, Veranzha Angelidya. Vera sudah berumur 28 tahun dan belum menikah, Vera buk...
339K 19.5K 21
Tak pernah terbayang olehku akan bertransmigrasi ke dalam novel yang baru aku baca apalagi aku menempati tubuh tokoh yang paling aku benci yang palin...
688K 43.5K 31
Kanara menyadari dirinya memasuki dunia novel dan lebih parahnya lagi Kanara berperan sebagai selingkuhan teman protagonis pria yang berujung di camp...