The Secret Princess Zahard |...

By Keiko_Aria

1K 99 5

[DROP] (Y/N) Clarence adalah anak keempat atau anak terakhir keluarga mafia Clarence. (Y/N) menyembunyikan id... More

𝐏𝐫𝐨𝐥𝐨𝐠: 𝐑𝐞𝐢𝐧𝐤𝐚𝐫𝐧𝐚𝐬𝐢
1. 𝐊𝐚𝐤𝐚𝐤
2. 𝐌𝐮𝐫𝐢𝐝
⚠️ HARUS DIBACA! PENTING ⚠️

3. 𝐀𝐤𝐢𝐭𝐨

153 19 3
By Keiko_Aria

"Kalau iya kenapa?"

Dia menyeringai mendengar jawabanmu, lelaki itu menatapmu lekat seakan dia menatap jiwamu.

"Kau orang yang menarik ya, (Y/N) Clarence."

"Bagaimana kau bisa tahu namaku?"

Saat kau memberinya tatapan waspada, dia tersenyum licik saat tahu kau bersikap waspada kepadanya.

"Apa kau lupa aku adalah Guide mu? Huh, jangan bersikap seperti itu dong, bersikap santai lah jangan terlalu waspada kepadaku."

'bagaimana aku bisa tidak bersikap waspada kalau sikapmu seperti orang mencurigakan' sepertinya dia tahu apa isi hatimu.

"(Y/N)-chan, ak-"

Dia berhenti berbicara, kau menatapnya heran tapi saat kau mendengar langkah kaki sepertinya kau tahu apa alasan dia berhenti berbicara walaupun langkah kaki itu masih jauh.

"Sepertinya aku tidak bisa berlama-lama di sini,"

"Uh baguslah, cepat pergi."

"Hmm, kok malas 'baguslah'? Kau tidak suka aku ada disini ya?"

"Ya."

"Sudah ku duga..." Dia memasang ekspresi cemberut membuatmu menatapnya jijik.

"Cepat pergi sana,"

"Baiklah...tapi sebelum itu berhentilah memanggilku 'kau', aku itu punya nama tau"

"Oh kau punya nama? Ku kira kau tidak mempunyai nama"

"Heh! Kau jahat sekali!"

"Nye"

"Kau itu benar-benar ngeselin ya, berbeda sekali dengan (Y/N)-chan yang dulu"

"Oh"

"Tuh kan! Ahh, males aku bicara denganmu."

"Yaudah ngapain kau bicara sama aku kalau kau malas?"

"Aku berbicara denganmu karena penasaran orang seperti apa yang dibawa oleh-'nya'."

"Oh, yasudah cepet kau pergi!"

"Haa, ya ya. Tapi panggil aku Akito saat kita bertemu lagi ya,"

"Ye"

"Sampai jumpa, (Y/N)-chan."

"Ye"

Setelah Yuki menghilang, kau mendengar suara langkah kaki di dekat pintu kamarmu.

BRAKK

"(Y/N)!"

"Eh ayam ayam!" Kau menoleh kearah asal suara tersebut yang ternyata Elice yang mendobrak pintu.

"Jangan di dobrak juga pintunya gou blok!"

"Hah...ya maap...hah..." Kau melihat Elice yang terengah-engah seperti di kejar anjing tetangga.

"Kenapa? Kau seperti habis di kejar anjing aja." Kau menepuk tempat duduk di sebelahmu.

Elice mengerti isyaratmu, dia duduk di sebelahmu lalu mengasih mu sebuah kertas.

Kau mengambilnya dan kau pun membaca kertas yang diberikan oleh Elice.

Kau terkejut dengan isi informasi yang diberikan Elice, kau menatap Elice tak percaya.

"Ini...beneran...?" Ucapmu masih tak percaya, Elice mengangguk.

Kau menatap horor Elice. "GUE KETINGGALAN BANYAK ANJ*ING! AYO CEPAT KITA BERSIAP!" Ucapmu berdiri lalu berlari untuk bersiap.

Elice menahan tanganmu, "Tunggu...kita masih sempat kok!"

Kau menoleh lalu menatap tajam Elice. "Sempat dari mananya?? Yuri saja rada kesusahan menyelinap masuk jir!"

Elice menggeleng, "Ya benar memang Yuri saja kesusahan untuk menyelinap masuk, tapi bukankah kau mempunyai murid yang berbakat?"

"Ah ya....astaga! Bodohnya aku!!" Kau menepuk jidatmu kesal.

Elice terkekeh melihatmu, "Ini juga baru sampai pertarungan dengan si 'hijau' jadi santai saja."

"Ukh baiklah...kalau Bam sudah bertemu dengan si...eh siapa teh? Ee....ah pokoknya si Putri 'kuning' itu tolong beri tahu aku ya!"

"Iyaaaa, yasudah sana susun rencana kau."

"Ha'i! Tolong urus bagian menyelinapnya ya!"

"Ya, oh ya, kalau sudah susun rencana cepat beri tahu aku ya."

"Iyaaa"

"Yasudah aku pergi dulu"

Elice menghilang dari pandanganmu, kau mengambil kertas lalu berpikir untuk rencana.

"Ummm....oh!" Setelah mendapat ide untuk rencana, kau langsung menulisnya di kertas.

Setelah 1 jam akhirnya kau selesai menyusun rencana, kau berjalan mencari Elice sambil membawa kertas rencanamu.

Kau melihat sekeliling dengan kagum, 'woahh, gila! Keren bat anjir! Ini mah gue kayak beneran jadi Putri anjir....kalau begini mah gue betah di kurung di sini jir!' batinmu yang masih menatap kagum sekeliling.

Saat kau sedang melihat sekeliling, kau tak sengaja bertatapan dengan seseorang.

Terlihat gadis itu terkejut, gadis itu membungkuk di depanmu.

"Segala keagungan dan berkat bintang Dewa" ucapnya terus menunduk

(Ini aku asal ucapan hormatnya, maaf jelek 🙏)

Kau kaget tapi hanya mengangguk kecil, "Kau Elice dimana tidak?" Tanyamu kepada gadis yang memakai pakaian pelayan. 'jir gweh kayak Putri beneran jir!!'

Gadis itu masih membungkuk, "Nona Elice berada di tempat latihan, Yang mulia."

"Ohh, makasih ya." Kau langsung berjalan kembali.

"Ya Yang mulia." Ucap sang gadis perlahan berdiri tegak dan menatapmu dari belakang. 'kyaaa! Yang mulia Putri keren sekali!! Yang mulia Putri juga berterima kasih kepadaku!! Kyaaa! Aku harus menceritakannya kepada yang lain!!' batin si gadis kesenangan

Setelah beberapa menit akhirnya kau sampai di tempat latihan, kau melihat Elice yang sedang mengobrol dengan orang-orangan.

Kau menatap datar Elice, 'ngapain pula tu anak, kayak orang gila aja'

Kau menghampiri Elice, "Ngapain kau?" Tanyamu masih dengan ekspresi datar.

Elice menoleh, "Ngobrol sama dia" ucapnya menunjuk orang-orangan.

"Kau waras kan?"

"Ya iyalah bego"

"Oh, ku kira otakmu sudah pergi dari kepalamu,"

"Ga lah anj"

"Kan 'aku kira' njir"

"Tetep aja begoo, jadi ngapain lu kesini?"

"Minta hotspot"

"Yang bener jir, gue tabok lu nih"

"Ya ya, gue kesini kasih rencana gue yang dibuat gue lah, yakali ngajak ngepet bareng."

"Ohh, yaudah mana kertasnya?" Kau mengasih kertas yang berisi rencana yang kau buat.

Elice mengambil kertasnya lalu membaca, dari ekspresinya terlihat bahwa Elice kaget. Elice menatap tak percaya kau, "L-lu beneran?" Kau mengangguk antusias.

"....yah terserah kau, kalau ketahuan jangan salahin aku ya."

Kau menampilkan senyuman terbaikmu, "Arigatou gozaimasu Elice-nee!" Elice tersenyum senang saat melihatmu senang dan mengelus kepalamu.

'yah...akhirnya setelah sekian lama aku melihat senyuman terbaiknya...' batin Elice

"Yasudah ayo kita mulai latihannya." Elice berhenti mengelusmu.

Kau menatap malas Elice, "Sekarang...?" Tanyamu malas

"Yaiyalah! Waktunya ga lama lagi! Nah sekarang ayo masuk!" Sebuah portal muncul di samping Elice.

'jir portal apaan itu? Portal isekai?' batinmu kagum melihat portal itu

Elice seakan tahu apa isi hatimu, dia memasang ekspresi datarnya. "Ini bukan portal isekai, ini tuh portal tempat latihan."

"Kau latihan? Bukannya kau sudah kuat?"

"Bukan begitu jir, jadi ini tuh portal tempat latihan yang biasanya kau melatih murid-muridmu dan para pelayan dan penjaga boneka itu,"

"Ha? 'pelayan dan penjaga boneka'? Mangsyud banh?"

"Jadi di istana lu kan harus ada pelayan sama penjaga kan, nah karena diri lu yang dulu males merekrut orang jadi lu membuat boneka manusia dari shinsu dan melatih bonekanya. Paham?"

Kau ber-oh ria dan mengangguk paham.

"Yaudah ayo masuk!!" Elice mendorongmu agar masuk ke portal tersebut.

"Eh bentar bentar" Elice berhenti mendorongmu dan menatapmu bingung.

"Ini perbedaan waktu di tempat dalam portal sama di dunia nyata beda kan?" Elice mengangguk.

"Kalau begitu satu menit di dunia nyata itu berapa waktunya di dalam tempat latihan?"

"Satu menit di dunia nyata itu satu tahun di dunia portal."

Kau menganga, "B-berarti kita latihan berapa menit..?" Kau gugup karena takut dengan latihan 'neraka' yang akan dijalani oleh mu.

"Karena tinggal satu jam lima puluh menit lagi waktunya jadi kita berlatih selama satu jam empat puluh menit."

Rahangmu jatuh, kau menatap ngeri dan tak percaya mantan kakakmu itu. '....MAK TOLONG!! HELEP!!! AKU MAU DI SIKSA MAK!!!' Batinmu terus menjerit.

"Nah kalau begitu ayo kita masuk~" Elice mendorongmu masuk ke portal, setelah kau masuk Elice masuk juga lalu menutup portal.

Kau melihat pemandangan indah tempat latihan itu tapi entah kenapa kau melihat dirimu yang sedang menjalani latihan 'neraka' dari Elice selama dua detik.

'nah kan sudah terlihat gue tersiksa, hiks ya Tuhan saya pasrahkan diri saya kepadamu, Tuhan (⁠ ⁠;⁠∀⁠;⁠)' Kau sudah pasrah.

Elice tersenyum lebar.

"Nah ayo mulai latihannya~"

'tidakkk!!! (⁠;⁠´⁠∩⁠'⁠;⁠)'  

TBC

Ini aku skip langsung season 3 bagian Bam dijodohkan ya.

Cerita dimulai dari eps 140

Sekian terima voment (⁠人⁠*⁠´⁠∀⁠`⁠)

Ketik: 11 Juni 2023
Published: 27 Juni 2023

1215 kata

Continue Reading

You'll Also Like

110K 2.1K 17
[One Shoot] [Two Shoot] 1821+ area❗ Adegan berbahaya ‼️ tidak pantas untuk di tiru Cast : Taehyung (Top) Jungkook (bot) # 1 oneshoot (23/05/2024) #...
6.6K 424 23
Sm entertainment menggemparkan dunia per Kpop an dengan mengunggah foto treaser seorang wanita. Bahkan foto treaser tersebut langsung jadi trending...
5.7K 744 5
Pacaran dengan adik dari sang ketua Touman, Sano Emma? Bagaimana, ya rasanya? Kanojo : Pacar (Perempuan) [Tokyo Revengers! Sano Emma X You] ⚠Warning⚠...
371K 10.3K 66
Cerita Pendek Tanggal update tidak menentu seperti cerita yang lainnya. Berbagai tema dan juga kategori cerita akan masuk menjadi satu di dalamnya.