"Taehyung-ah... Tahan dia...!!!" Ujar Yoongi menghampiri Taehyung dan orang itu di ikuti Seungkwan, Dokyeom dan Soonyoung.
Taehyung lang menahan kedua tangan orang itu. lalu meronta-ronta ingin di lepaskan.
"Lepaskan saya...!!!!"
"Tidak akan...!!!" Ucap Taehyung sambil mencengkram kedua tangan orang itu.
Namun orang itu terus meronta-ronta, Taehyung akui Tenaga orang itu cukup kuat.
"Nah ini orang yang nabrak gua waktu itu...!!!!" - Seungkwan
"Pakek baju item-item udah kayak orang ngelayat aja.." - Soonyoung
"Sebenarnya Lo siapa?!!! Kenapa Lo selalu ke Kost 43 buat mata-mata huh?!!!!" - Yoongi
"Lo penguntit Seorin?!!!! Lo ingin berbuat jahat ke Seorin huh?!!!! Maling, Pelecehan?!!!! Ngaku bangsat...!!!!" - Taehyung
Orang itu menggelengkan kepalanya. "Saya bukan penguntit... Saya juga tidak akan melakukan hal keji kayak gitu.."
"Jangan-jangan Lo orang dari Korea Utara nyamar mau uji Bom di sini?!!!" - Dokyeom
"Saya berasal dari Korea Selatan bukan dari Korea Utara..."
"Jangan bohong Lo...!!!" - Yoongi
"Saya bersumpah... Saya tidak berbohong...!!!!"
"TERUS LO SIAPA SEBENARNYA HUH?!!!!" Kesabaran Taehyung mulai habis
Seorin yang baru saja pulang belanja, dari jauh ia melihat beberapa pemuda di depan pagar Kost 43.
Hah kenapa rame banget orang di depan? - Seorin
Seorin langsung berlari mendekati pagar, ia sedikit terkejut ternyata pemuda-pemuda itu adalah Taehyung, Yoongi, Seungkwan, Soonyoung dan Dokyeom, dan ada seorang pria memakai pakaian serba hitam di tengah-tengah mereka.
Kok gua ngeliat Taehyung sama yang lain kek lagi ngeroyok tu cowok ya? - Seorin
"Ada apa ini?!!!"
Kelima pemuda itu menoleh saat Seorin mengeluarkan suara nya.
"Akhirnya Lo Dateng juga..." - Yoongi
"Seorin-ah... Dia adalah orang mata-matain kamu selama ini?" - Taehyung
"Apa?!!!" - Seorin
"Dia orang jahat Seorin-ah... Sekarang dia ke Kost 43 lagi." - Taehyung
"Saya bukan orang jahat...!!!!"
"DIEM LO...!!!!!" Yoongi, Seungkwan, Soonyoung dan Dokyeom membentak orang itu secara bersamaan.
Seorin mendekati para pemuda itu. Lalu ia memperhatikan orang itu. Lebih tepat nya memperhatikan matanya karena orang itu memakai masker. Orang itu juga membalas tatapan Seorin.
Jadi dia selama ini mata-matain Kost 43?Apa dia beneran orang jahat? - Seorin
"Jadi dia yang namanya Seorin?" Ujar nya dengan lirih
"Apa Lo bilang?" Taehyung mendengar orang itu bersuara tapi tidak jelas ngomong apa
"LEPASIN SAYA...!!!!" Orang itu akhirnya bisa melepaskan diri dari Taehyung dengan sekuat tenaga.
"BRENGSEK...!!!!" Yoongi ingin memukul orang itu tapi Seorin menahan nya. "Kenapa Lo malah nahan gua?!!!!"
"Jangan makek kekerasan..!!!!" Seorin tidak ingin ada keributan di sini, akhirnya Yoongi pun luluh
Orang itu menghela nafas nya. Ia merasa lega karena Seorin telah menolong nya. Seorin lalu kembali menatap orang itu.
"Jelaskan pada saya... Siapa kamu sebenarnya? Apa tujuan kamu melakukan ini?"
"Sebelumnya saya minta maaf pada kalian... Saya bukan orang jahat..."
"Kalau bukan orang jahat terus apa?!!!!" - Taehyung
Orang itu membuka tudung hoddie memperlihatkan rambut nya, lalu membuka masker nya. Hingga mereka semua bisa melihat jelas wajah orang itu.
1 kata yang terlintas dari pikiran Seorin.
Tampan
Njir ganteng juga ni orang... - Seorin
Orang itu lalu mengeluarkan kartu indentitas nya.
"Perkenalkan nama saya Jeon Jungkook, saya berasal dari kepolisian Seoul... Tapi saya sudah di pindahkan ke kantor polisi daerah sini seminggu yang lalu..."
Mereka semua terkejut, orang yang selama ini di kira orang jahat ternyata seorang polisi.
"Lo-lo beneran polisi?" - Seungkwan
"Polisi gadungan kan Lo..." - Yoongi
"Saya berani bersumpah... Kalau saya benar-benar seorang polisi..." - Jungkook
"Halah Lo tenta Korea Utara yang lagi nyamar kan?!!!" - Dokyeom
"Saya orang Korea Selatan..!!!!" Jungkook Frustasi karena di tubuh sebagai Orang Korea Utara
"Tolong saya benar-benar bukan orang yang jahat... Percaya sama saya.." Jungkook benar-benar meyakinkan mereka semua kalau dirinya bukan orang jahat
"Kalau Lo beneran polisi... Kenapa Lo mata-matai Kost 43, Tujuan Lo tu apa? Itu yang bikin kita semua curiga sama Lo..!!!" Ucap Taehyung
Jungkook menghela nafas nya, tatapan Seorin, Taehyung, Yoongi, Seungkwan, Dokyeom, Soonyoung benar-benar mengintimidasi dirinya.
"Sebaiknya kalian semua ikut saya.. Biar saya jelaskan ke kalian semua..."
***
"Jadi ini apartemen Lo?" - Soonyoung
"Iya ini apartemen saya..." - Jungkook
"Gede juga apartemen nya..." - Dokyeom
"Baru liat gua ada apartemen di daerah sini..." - Seungkwan
"Kayak Apartemen-apartemen di Seoul ya..." - Yoongi
Jungkook mengajak Seorin, Taehyung, Yoongi, Seungkwan, Dokyeom, Soonyoung ke apartemen miliknya. Awalnya mereka ragu, tapi juga penasaran makanya mereka ngikut ke Apartemen Jungkook.
"Kalian mending duduk aja dulu... Oh iya kalian mau minum apa?" - Jungkook
"Kami mau So-..."
"Air putih aja..." Ujar Taehyung membuat Soonyoung memutar bola matanya malas karena ia ingin meminta Soju sama Jungkook
"Air putih? Baiklah lagi pula saya cuman ada itu... Tunggu sebentar ya.."
Jungkook langsung bergegas menuju ke dapur.
"Lah kalau cuman ada Aer putih Napa dia nawarin minuman lain?..." - Soonyoung
"Setidak nya dia menyambut kita sebagai tamu dengan baik.." - Seorin
"Kenapa kita masih berdiri aja sih?" - Seungkwan
"Tinggal duduk aja ribet banget sih..." Yoongi langsung duduk di sofa ruang tamu dan yang lain pun ngikut. Tidak butuh waktu lama, Jungkook membawa nampan berisi 5 gelas berisi air mineral. Lalu ia letakkan di atas meja tamu.
"Silahkan di minum..."
"Tau aja gua lagi haus..." Dokyeom langsung meminum air lalu meminum nya sampai habis.
Sedangkan yang lain juga mengambil air namun hanya menatap permukaan air dalam gelas seakan ragu dengan air itu. Jungkook terlihat bingung dengan reaksi mereka lalu kembali menatap nya secara bersamaan.
"Ka-kalian kenapa liatin saya kek gitu?" - Jungkook
"Lo nggak racunin kita kan?" - Yoongi
Dokyeom langsung menyenggol lengan Yoongi. "Kampret Lo Hyung jangan-jangan ngadi, gua udah minum tu aer Sampek abis kalo gua besok mati gimana??!!!"
"Ya udah mati aja.." - Yoongi
"Kalian nggak racunin kalian sama sekali... Itu hanya air minum biasa, dan kamu nggak akan mati besok.." Jungkook hanya berusaha bersabar karena mereka masih curiga padanya
"Huh syukur deh kalo gitu..." - Dokyeom
"Jadi sekarang apa yang mau kamu jelasin ke kami?" - Seorin
"Ini benar-benar hal penting yang harus kalian tahu..." - Jungkook
"Penting banget ya?" - Dokyeom
"Kalau tidak penting mana mungkin saya ngajak kalian kesini... Saya harap kalian harus percaya sama saya." - Jungkook
"Ya sudah sekarang jelasin ke kita semua..!!!" - Taehyung
"Tunggu sebentar, aku kelupaan sesuatu." Jungkook lalu pergi meninggalkan mereka masuk ke kamar nya
"Kita di tinggal Ama tu orang..." - Soonyoung
"Kira-kira dia lupa apa ya?" - Taehyung
"Lupa bayar listrik kali.." - Seungkwan
"Ada-ada aja Lo..." - Dokyeom
Sekitar 10 menit, Jungkook kembali membawa sebuah kardus tidak terlalu besar. Lalu meletakkan di lantai samping sofa yang akan ia duduki.
"Maaf saya lama ya..." - Jungkook
"Iya lama banget Lo... Capek kita nunggu setengah jam..." - Yoongi
"Perasaan baru 10 menit deh Hyung..." - Dokyeom
"Au ah... Pokok nya dia lama.." - Yoongi
"Abis ngapain sih? Lo kelupaan apa?" - Taehyung
Jungkook tersenyum tipis melihat raut wajah mereka terlihat jengkel kecuali Seorin. Ia terlihat biasa saja meskipun raut wajah nya Terlihat sedikit mengintimidasi. Jungkook lalu mengambil sesuatu di kardus yaitu sebuah buku atau lebih tepatnya Novel kemudian dia bagikan pada Seorin dan yang lain.
"Coba kalian baca cerita ini..." - Jungkook
Tentu saja mereka mengambil novel yang di bagikan Jungkook. Lalu mereka melihat judul nya.
THE KILLER
Judul yang cukup singkat, namun sedikit menyeramkan.
"Kenapa kamu bagikan novel ini pada kami?" - Seorin
"Kalian baca aja... Kalau ngerasa novel ini bab nya terlalu banyak, kalian baca sinopsisnya aja." - Jungkook
Mereka akhirnya membaca sinopsis novel berjudul THE KILLER itu.
Sinopsis Novel THE KILLER, Menceritakan seorang pembunuh yang merancanakan pembunuhan pada 5 remaja laki-laki. Aksi itu terjadi pada tanggal 4 Maret 20XX, Pembunuhan yang di lakukan adalah membakar rumah hingga 5 remaja laki-laki itu terbakar hidup-hidup. Akibat nya, kelima remaja itu tewas mengenaskan dengan semua tubuh nya melepuh terbakar. Namun hal itu membuat sang pembunuh puas. Ia berhasil menyelesaikan aksi pembunuhan.
Seorin, Taehyung, Yoongi, Seungkwan, Dokyeom dan Soonyoung seketika merinding membaca sinopsis dari Novel itu. Mereka membayangkan nasib kelima remaja itu.
Mati dengan cara yang sadis. Sungguh membuat bulu kuduk mereka berdiri.
"Bentar deh..." Seungkwan menotice satu kalimat. "Kejadian terjadi pada tanggal 4 Maret 20XX, Itu artinya..." Seungkwan lalu menatap Jungkook.
Jungkook seakan paham dengan Seungkwan, ia hanya mengangguk.
"Benar... Sebuah rumah kebakar pada malam itu. Kebakaran dahsyat yang terjadi 10 tahun yang lalu menewaskan 5 remaja laki-laki. Dan sekarang rumah itu sudah di renovasi menjadi Kost 43."
TBC
Akhirnya identitas mas JK muncul juga. Dan Misteri Kost 43 bakal keungkap. Gimana ya kelanjutan nya... ikutin terus cerita ini yaaa. Seee You 🤗🤗🤗