Quen Of Mafia

By ncimmie

56.9K 1.8K 20

Lihat lah cara nya bermain dengan segala permanan yang dibuat oleh mereka yang tidak tau bagaimana cara gadis... More

kembali
welcome to Indonesian
markas baru
awal masuk sekolah
aku adalah malaikat maut mu
siapa Lo sebenarnya?
bully
bk
misi penyelamatan
perkenalan
mendadak jadi mama
jalan jalan
Lo mau gak jadi pacar gw?
pengumuman
kebenaran yang sesungguhnya
siksaan
penyamaran.
menunggu mu
sadar
jangan dekat dekat sama milik gw
ancaman musuh
khawatir
Prancis
terjebak
rapat
rencana baru
rencana selanjutnya
bonus
rencana yang sesungguhnya
teror
dingin
ancaman besar
kembali 2
lautan darah
jangan tinggalin gw lagi
perasaan yang mendalam
lamaran
masalah baru
saingan
cincin tunangan
hari yang di tunggu
salah paham
rapat mendadak
sakit
batalkan
kehidupan baru
leader besar
latihan
pesta topeng
awal permainan
tegang
penyambutan
suprise
pernikahan
bonus
keluarga
sang pewaris
sang ratu
pewaris baru
posesif?
duka
tantangan
ngidam
melahirkan
tamat
info

pertemuan pertama dan terakhir

448 17 0
By ncimmie

Malam berganti pagi.langit terlihat cerah,semua penduduk Paris melakukan aktifitasnya seperti biasa.

Ada yang berjualan,ada yang membuat sarapan untuk keluarga dan masih banyak kegiatan yang mereka lakukan.

Termasuk para murid disana yang tengah bersiap siap untuk berangkat sekolah dan memulai pagi mereka dengan semangat.

Seorang gadis nan cantik masih terlelap di tidur di pelukan selimut.tidak ada tanda tanda gadis itu akan bangun.

Meski pun masih pagi.seperti nya gadis itu enggan membuka matanya.sampai tiba lah seorang perempuan masuk kedalam kamarnya.

Gadis itu berdecak pinggang.heran dengan kebiasaan gadis yang masih terlelap di kasurnya.

Gadis itu mendekati gadis yang masih tidur di ranjang nya.dengan hati hati gadis itu langsung menarik tangan sang gadis hingga membuat gadis itu terduduk.

Gadis itu kesal dengan perbuatan yang di lakukan oleh gadis yang berada di hadapannya saat ini.

"Bangun woi,udh siang nih".ujar ai.

"Apaan sih,siang dari mana nya.masih pagi juga".ujar bell.

"Pasti Lo semalam begadang lagi kan".ujar ai.

"Hm".deham bell.

"Udh Sono mandi Lo".ujar ai.

"Iya iya".ujar bell.bell berjalan kearah kamar mandi dengan wajah kesalnya.

Setiap langkah nya menuju ke kamar mandi,bell mengeluarkan kata kata sumpah sarapahnya.

Ai hanya diam.dia sedang di sumpah serapahi oleh bell.tanpa membuang waktu lagi,ai keluar dari kamar bell.

Di bawah Gabriel dan beberapa pelayan tengah menyiapkan sarapan pagi.

Setelah membuat sarapan,Gabriel meletakkan susu hangat yang dia buat tadi ke atas meja.

Tak lama,dia melihat ai turun dan berjalan ke arah dapur.gabriel tidak melihat bell turun.

Dia berfikir mungkin saja bell sedang mandi dan bersiap siap untuk sarapan pagi.

"Bell udah bangun?".tanya Gabriel setelah ai sampai di dapur.

"Udah kok,baru aja dia mandi".jawab ai.

"Ya udah kita tunggu aja bell mandi".ujar Gabriel.

Ai menganggukkan kepalanya.mereka duduk di ruang makan sambil menunggu bell.

Tak lama bell datang.dia berjalan menuju ke ruang makan.bell duduk di depan Gabriel.

"Yuk sarapan".ujar Gabriel.

Mereka pun langsung memulai sarapan paginya dengan tenang.bell mengambil susu coklat.

Dia langsung meneguknya hingga tandas.setekah itu bell mengambil nasi goreng yang sudah di sediakan.

Bell menikmati sarapannya.nasi goreng sosis,pelayan mansion ini selalu membuatkan nya sarapan ini.

Setelah selesai sarapan.mereka kembali mengerjakan aktivitas masing masing.

Gabriel menemani bell untuk membaca laporan di kantor nya.dia meminta seseorang yang berada di perusahaan nya untuk mengirimkan berkas berkas yang ada di kantor.

Sedangkan ai pergi ke markas untuk melihat perkembangan latihan para anggota black diamond.

"Masih banyak?".tanya Gabriel.

"Iya.ini yang kemaren punya kak haru.ini baru punya perusahaan gue".jawab bell.

"Kak haru?".tanya Gabriel.

Bell menghentikan aktifitasnya.dia menatap kearah bell.

"Anu,itu gue mau jelasin sesuatu sama Lo,yang waktu itu Lo liat gue di peluk sama cowok dari belakang.sebenarnya itu kak haru,dia Abang sepupu gue yang ada di Jepang,dia kesini mau liat gue".jelas bell.

"Sorry gue udah salah sangka sama Lo waktu itu".ujar Gabriel merasa bersalah.

"Iya oleh,yang berlalu biar lah berlalu,yang terpenting sekarang adalah gak ada lagi kesalah pahaman diantara kita".ujar bell.

Gabriel tersenyum tulus kepada bell.dan bell membalas senyuman Gabriel dengan senyuman manisnya.

Gabriel mencubit pipi bell.dia sangat gemas dengan gadis yang berada di hadapannya ini.

Bell kembali melanjutkan aktivitasnya.dia harus menyelesaikan semua berkas berkas itu agar dia bisa beristirahat.

Besok adalah hari terakhir para anggota black diamond selesai dengan latihannya.

Dan selama ini laporan dari para agen yang di tugasnya sangat baik.bell menjadi bangga dengan para anggotanya.

Mereka mampu melakukan nya dengan baik dan bisa bekerja sama untuk mengalahkan agen agen tersebut.

"Bell".panggil Gabriel.

Bell mengalihkan tatapannya kearah Gabriel. Tiba tiba saja Gabriel mencium bibirnya.

Bell membulatkan matanya.hanya sebentar saja.lalu Gabriel melepaskan ciuman mereka.

Gabriel mengacak acak rambut bell lalu pergi dari sana.bell masih diam di tempat.dia menyentuh bibirnya.

Wajah bell menjadi merah.mungkin efek tadi.bell kembali mengerjakan pekerjaan lagi.

Sedikit lagi dia akan selesai mengerjakan semuanya.bell masih berkutat dengan laptopnya.

Gabriel pergi ke kamarnya.dia menyandarkan punggung nya di pintu.

Dia memegang bibirnya lalu tersenyum.entah keberapa kali Gabriel mencium bell.

Dia memegang dada kirinya.terasa detak jantung nya sangat cepat.sepertinya Gabriel mempunyai penyakit jantung.

Dia berjalan kearah kasur dan berbaring.dia masih ingat bagaimana ekspresi dari bell tadi.

Tak lama,bell selesai dengan berkas berkasnya.dia merenggangkan otot ototnya yang kaku.

Setelah itu bell berbaring sebentar.dia ingin mengistirahatkan tubuhnya dulu.

Baru saja berbaring di sofa.tiba tiba hp bell berdering.bell langsung mengambil hpnya yang berada di atas meja.

"Halo".

"......."

"Iya iya gue kesana".

"......."

"Iya bacot".ujar bell.

Bell mematikan ponselnya.dia berjalan kearah kamarnya untuk Menganti bajunya.

Setelah Menganti bajunya.bell keluar dari kamarnya.dia berjalan menuju kearah bagasi.

Bell memilih untuk memakai motor ninjanya.dia mengambil helm dan memakainya.

Bell melajukan motornya dengan kecepatan penuh.dia tidak ingin membuat si menunggu lama.

Sesampai nya di markas.bell masuk kedalam markas.dia melihat ai sudah menunggu nya di ruang rapat.

Bell menghampiri ai yang sedang duduk di depan laptop.bell melihat ai sedang mengawasi anggota black diamond.

"Ada apa?".tanya bell.

"Latihan kita hentikan sekarang juga".ujar ai.bell melebarkan mata nya.

"What did you say?"tanya bell.

Ai menatap kearah bell dengan pandangan yang sulit di artikan.bell tentu saja tau apa yang sedang di pikirkan oleh ai.

"Beberapa anggota kita ada yang hilang di hati pertama.laporan mereka gak lengkap".jawab ai.

"Apa yang terjadi.sekarang udah ketemu?".tanya bell

Ai menganggukkan kepalanya.sepertinya dia harus menarik semua anggota BD.

Bell mengambil hp nya.dia segera menelpon seseorang yang berada di sebrang sana.

"Tarik semua anggota black diamond sekarang juga".titah bell.

"......."

"Lakukan saja perintah ku atau kalian akan ku bunuh sekarang juga".ancam bell.

"........."

"Saya tidak bermain main dengan kata kata saya".ujar bell.

Bell langsung saja menutup telponnya secara sepihak.dia tidak peduli lagi dengan ocehan mereka.

Bell duduk di singgasana nya.bell memegang kendali atas segalanya.dia tersenyum smrik.

Sehingga membuat suasana menjadi tegang.untung saja hanya ada mereka berdua saja.

"Are you ready?"tanya bell.

Ai terkekeh mendengar pertanyaan bell.seperti nya sang ratu sudah tidak sabar lagi melihat pertumpahan darah.

"I'm always ready".jawab ai.

Mereka berdua tersenyum evil.mereka berdua adalah dua ratu iblis.

Mereka pergi dari markasnya.mereka kembali mansion.bell ingin mempersiapkan sesuatu.

                                 ###

Ai sedang bersiap siap.malam ini dia akan bertemu dengan seseorang.ai memakai baju serba hitam.

Tampilan nya sangat elegan.ai memakai lipstik bewarna merah.

Setelah selesai bersiap siap.ai turun kebawah.di sana sudah ada bell dan Gabriel yang sedang duduk di ruang santai.

"Lo mau kemana?".tanya bell.

"Ketemu sama tu cowok".jawab ai.

"Cie yang mau ketemuan nih".ujar Gabriel

"Hehe.gue pasti in malam ini hari terakhir dia menghirup udara".ujar ai.

"Gue jadi pengen nonton".ujar bell.

"Lain kali baby".ujar ai.

Ai pun pergi dari sana.bell hanya terkekeh.seperti nya iblis ai sudah keluar.

Bell ingin sekali melihat permainan ai.tetapi dia tidak bisa.berkasnya bertambah lagi.

Ai memasuki mobilnya.dia segera meninggalkan mansion.mobil ai melewati lintas.

Sesampainya di tempat yang di tentukan.ai keluar dari mobilnya.diamasuk kedalam restoran.

Ai datang lebih awal dari pria tersebut.dia ingin melakukan sesuatu yang pasti ya membuat dirinya bahagia..

Ai masuk kedalam ruang VVIP.dia langsung memesan beberapa makanan sambil menunggu pria itu.

Ai memainkan ponsel nya.dia membuka grup chat nya.ai membalas pesan grupnya.

Tak berapa lama,pria itu datang.ai hanya tersenyum tipis melihat kedatangan pria itu.

"Kamu udah lama nunggunya?".tanya pria itu.

"No, I just arrived too."Jawab ai.

Pri itu duduk di hadapan ai.dia tersenyum manis kepada ai.hanya hanya memberikan senyum tipisnya.

Tak lama pesanan ai sudah datang.ai meminta waiters untuk mencatat pesanan Stephane.

Waiters itu mengangguk dan pergi dari sana dan meninggalkan si dan Stephane.

Suasana diantara mereka sangat hening.tidak ada yang membuka suara diantara mereka.

Ai hanya meminum orange jus yang dia pesan tadi.masih sama hening nya suasana.

Sampai Stephane membuka obrolan diantara mereka agar suasana tidak menjadi tegang.

"Teman kamu gak kelihatan?".tanya Stephane.

"Mereka di mansion,lagi banyak kerjaan".jawab ai.

"Kamu punya waktu tidak besok?".tanya Stephane.

"Sepertinya pagi aku sibuk di kantor".bohong ai.

Dia tidak sepenuhnya berbohong.sibuk di lagi hari emang benar apa adanya.

Di pagi hari dia harus membantu bell untuk menarik semua anggota black diamond dari latihan mereka.

Dan ya itu akan memainkan waktu yang cukup lama.karena mereka juga harus melihat kondisi anggota BD.

Tak lama pesanan Stephane sampai.mereka memutuskan untuk langsung makan.

Tidak ada suara diantara mereka.hanya keheningan yang menyelimuti mereka.

Ai sibuk menghabiskan makanannya.dalam hatinya,dia tertawa atas kebodohan laki laki itu.

Makanan yang di makan oleh Stephane mengandung racun.tidak ada warna,bau maupun bentuk nya saja tidak terlihat.

Itu lah racun yang mematikan.sebelum ke sini.dia sudah meminta koki yang memasak memasukkan racun itu pada makanan Stephane.

Ai harus bisa menahan tawanya.dia tidak ingin membuat pria yang berada di hadapannya curiga.

Stephane merasa pusing.dia melihat kearah ai yang sedang makan.kepalanya bertambah pusing.

"Ai,kepala ku sakit sekali".ujar Stephane.

"Apa?,kita kerumah sakit sekarang!".ujar ai.

Tiba tiba saja.stephane ambruk.ai tertawa sambil bertepuk tangan.dia sangat suka dengan acting nya lagi.

Bisa bisa dia jadi artis pemain film.semua drama dia dalami dan juga dia selalu bisa membalikkan keadaan.

Ai menyuruh bawahannya untuk membawa jasad stephane.dia masuk kedalam mobil dan pergi dari restoran.

Ai pergi ke suatu tempat.dia akan menghilangkan jejak nya pada mayat itu.

'kenapa gue jadi rempong gini sih'.batin ai.

Sesampainya di tempat yang di tuju.ai turun dari mobilnya.dianmemakai sarung tangannya.

"Letakkan saja di sana".perintah ai.

Mereka meletakkan jasad Stephane di lantai.mereka berada di  rumah kosong yang sudah tidak di huni lagi.

Ai mengambil dompet stephane.dia melihat identitas milik stephane.dia tersenyum melihat identitas Stephane.

"Selamat tinggal".ujar ai.

Dia langsung membakar mayat Stephane.ai tersenyum lalu dia pergi dari sana.

Anak buah nya juga sudah pergi.ai kembali ke mansion nya.dia ingin Menganti bajunya dan segera beristirahat.

Sesampainya di mansion.ai langsung masuk ke dalam mansion.disana dia melihat bell dan Gabriel sedang bersantai.

"Cepat banget Lo pulang".ujar bell saat melihat ai sudah pulang.

"Iya dong.gue mah sebentar doang beresin tu cowok".jawab ai.

"Gak ngajak Lo ye.ya udah mending Lo ganti baju terus istirahat.besok kita tarik mereka kembali ke markas".ujar bell

"Oke".jawab ai.

Ai pun pergi dari sana.besok pagi semua anggota sudah berada di markas.

Mereka akan berangkat pagi pagi untuk mempersiapkan semuanya.mulai dari obat obatan serta sarapan pagi untuk mereka.

                                 ***

Seperti biasanya.bell bangun lebih awal.xia langsung saja membersihkan tubuhnya .

Hari ini adalah hari terakhir para anggota black diamond selesai latihan.sebenarnya besok mereka sudah selesai latihan.

Melihat laporan yang di kirim oleh para agen.memmbuat bell menarik semua anggota nya yang sedang berlatih.

Bell memaki pakaian biasanya.dia menguncir rambutnya.bell memakai sedikit liptin.

Setelah selesai bersiap siap.bell keluar dari kamarnya.dia menuruni anak tangga satu per satu.

Semua pelayan menyapa bell.bell hanya membalas dengan senyaman nya.

Gabriel dan ai belum bangun.bell memutuskan untuk ke ruang perpustakaan.

Dia ingin membaca beberapa buku.bell kembali ke lantai 2.letak perpustakaan pribadinya di lantai2.

Jeffri yang membuatkan perpustakaan itu khusus untuk bell di saat ulang tahun nya yang ke 14.

Bell mengambil buku.dia membaca di bangku yang sudah di sediakan.bell meminta pada pelayannya untuk membawakan cemilan dan susu.

Bell membaca buku sambil menunggu Gabriel dan ai bangun.ini masih terlalu pagi.

Jam baru menunjukkan pukul 5 pagi.dan bell sudah bangun secepat itu.

Tak lama paham itu datang sambil membawa susu dan cemilan yang di minta bell.

Bell menikmati susu dan cemilan itu sambil membaca buku.perpustakaan bell sangat lengkap.

Bukan hanya buku pelajaran.bahkan buku seni bela diri dari jepang,Korea dan juga China ada.

Selain itu.di perpustakaan itu juga tersedia buku tentang ekonomi dan politik.

Semua sangat lengkap.bell tidak perlu bersusah payah meminjam buku ke perpustakaan di pusat kota.

Perpustakaan di sana juga lengkap.bell sangat malas kesana walau hanya untuk sekedar meminjam buku.

Bell mengembalikan buku itu ke rak nya kembali.lalu mengambil buku lain dan kembali membacanya sambil memakan cemilannya.

Bell sangat suka membaca buku.otak nya yang encer bahkan sangat gampang untuk menghafal isi buku tersebut.

Hanya dalam sekali lihat saja bell sudah hafal isi buku itu.ingat.dia sudah tamat s3 dan dia sudah bergelar doktor.

Bell melihat kearah arlojinya.sekarang sudah pukul 06.00 pagi.

Mereka sudah bangun.bell menutup bukunya dan meletakkan kembali ke raknya.

Bell juga membawa gelas dan cemilannya kebawah.tidak mungkin dia meminta Payan yang membawanya.

Bell masih bisa melakukan sendiri.saat sampai di lantai 1.bell melihat mereka sudah berada di ruang makan.

Bell meletakkan gelas susunya di wastafel.setelah itu dia kembali ke ruang makan.

Bell duduk di samping gabriel.bell bisa aja duduk di mana pun.lagi pula ini mansion miliknya sendiri.

"Dari mana aja Lo?".tanya ai.

"Perpus".jawab bell.

"What.perpus kan di pusat kota.jauh amat Lo pergi".ujar ai.

"Lo lupa ya.mansion gue punya perpustakaan pribadi.ngapain juga gue jauh jauh kesana".ujar bell.

"Kok gue baru tau ya".ujar ai.

"Itu karena Lo goblok nya di pelihara".sarkas gabriel.

"Diem Lo".ujar ai.

"Manding kita sarapan.ntar mereka udah datang lagi".ujar bell.

Mereka menganggukkan kepalanya.mereka memulai sarapan paginya tanpa bersuara.

Mereka menikmati sarapan pagi tanpa ada suara bising.bell sesekali membuka ponselnya untuk membals chat orang.


Continue Reading

You'll Also Like

1.1M 62.3K 40
Millie Ripley has only ever known one player next door. Luke Dawson. But with only a couple months left before he graduates and a blackmailer on th...
13K 707 54
Mimpi itu membuat Kirana terlalu ambisius untuk mencari seseorang yang mungkin akan menjadi takdirnya. Tapi, siapakah lelaki yang ada di dalam mimpin...
102K 3.1K 30
[ONGOING 🔞] #8 insanity :- Wed, May 15, 2024. #2 yanderefanfic :- Sat, May 18, 2024. After y/n became an orphan, she had to do everything by herself...
5.3K 78 38
"Siapa kamu?",tanya Carissa dengan suara paraunya "Bulan,cowok yang mungkin bakalan selalu lo butuhin setelah ini",jawab pria itu dengan tatapan ding...