Pacar Posesif [End]

Od momoiznn_

2.7M 159K 6.2K

FOLLOW SEBELUM MEMBACA ! [BxB] 21+🔞🔞 BANTU PROMOSIKAN CERITA INI ... TERIMAKASIH,,, - - " mine," " Gak a... Viac

part 1
part 2
part 3
part 4
part 5
part 6
part 7
part 8
part 9
part 10
part 11
part 12
part 13
part 14
part 15
part 16
part 17
part 18
part 19
part 20
part 21
part 22
part 23
part 24
part 25
part 26
part 27
part 28
part 29
part 30
part 32
part 33
part 34
part 35
part 36
part 37
part 38
part 39
part 40
part 41
part 42
part 43
part 44
part 45
part 46
part 47
part 48
part 49
part 50
part 51
part 52
part 53
part 54
part 55
part 56
part 57
part 58
part 59
part 60
part 61
part 62
part 63
part 64
part 65
part 66
part 67
part 68
part 69
part 70 ♪End♪
cast
spesial chapter 🦋
sekedar info

part 31

35.6K 1.9K 46
Od momoiznn_

Selamat membaca~

"Ahh,,,"

" Lu terlalu cepat ahh .."

" Ah lubang lu hangat. Gue makin suka. "

" Hhmm eugh ahh Arg. !! "

" Agak naik sedikit. "

" Udahhhh ahhh. "

Drrttt!! Drrttt!! Drrttt!!

Suara ponsel membuat mereka menghentikan kegiatan surganya. .
Salah satu dari mereka berdecak kesal

" Cks! Ganggu aja. " Ia meraih ponselnya yang ada tak jauh darinya. Melihat ponsel itu lalu terpaksa mengangkatnya.

" Ada apa ? Ganggu aja lu. " Ucapnya kesal.

" Kesini. !!" Jawab orang di seberang sana.

" Kemana ?'

" Rumah gue. Cepat. !" Perintah nya lalu mematikan ponsel.

" Siapa ?" Tanya pemuda yang satunya.

" Arga. Disuruh ke rumahnya sekarang. "

" Terus gimana ini ? Gue belum keluar. !"

" Kita lanjutkan dulu sayang. "

Mereka. Pemuda yang sedang melakukan ritual surga di pagi hari yang tak lain Raka dan Yohan.

Kemarin malam Yohan pertama kalinya nginap di rumah Raka.

Raka kembali mengungkung Yohan dan memasukan miliknya dengan kasar membuat Yohan mendesis kesakitan.

" Bisa sobek pantat gue " titah Yohan.

" Sorry gue terlalu bersemangat. "

Raka menggoyangkan pinggulnya pelan kemudian semakin menjadi.

Plok
Plok
Plok

" Ah ah ah " desahan Yohan membuat Raka semakin ingin dan ingin.

" Sayang panggil nama gueh. " Bisik Raka tepat di telinga Yohan.

" Ahh yeah. Rakahh ah gue keluarrh ahh. !!"

Tubuh Yohan menegang.sepertinya sebentar lagi bakalan keluar.

" Aahh " Yohan mengeluh saat spermanya keluar dan mengenai wajahnya.

" Ahh. " Sedangkan Raka mendesah nikmat miliknya mengeluarkan sperma di dalam tubuh Yohan.

Raka tumbang di atas Yohan. Ia menghapus sperma milik Yohan yang mengenai wajah Yohan dengan tangannya.

" Kau keluar banyak sayang. " Ucapnya kemudian.

Yohan yang lemas itu hanya diam dengan napas yang tak karuan. Rasa lelah bercampur jadi satu dengan rasa nikmat.

" Lain kali jangan melakukan sepagi ini. " Ucap Yohan.

" Maafkan gue. Lu terlalu menggoda"

Mereka turun dari kasur dan menuju kamar mandi. Mencuci badannya dengan bersih.

Beberapa menit kemudian Raka keluar bersama dengan Yohan. Ia mengganti baju sekolah. Tanpa sarapan mereka bergegas menuju rumah Arga.

Butuh waktu 10 menit dari rumah Raka menuju rumah Arga.

Setelah sampai kedua pemuda itu memasuki rumah besar Arga.

Dan terlihat di sana Arga yang tengah duduk dengan eza di sofa. Yang sudah mengenakan baju sekolah.

" Eza. ?" Sapa Yohan.

" Yohan. " Ucap Eza girang.

Raka mencari Arga. Ia berbisik

" Gue lapar gak sempet makan. Boleh dong gue numpang. ?"

" Hem. " Arga berdehem.

Sedangkan Raka tersenyum dan mencolek dagu Arga. " Thanks "

Disisi lain Eza masih berbincang dengan Yohan.
Orang yang baru ia temui.

" Sejak kapan lu baikan sama Arga. ?" Tanya Yohan.

" Kemarin. !"

" Kenapa baikan? Katanya gak gampang maafin orang lah ini namanya apa?' ejek Yohan. Sedangkan Eza hanya mengerucutkan bibirnya.

Yohan yang melihat pun tersenyum gemas. Lalu menggosok rambut Eza.

" Nyesel lu yaa. ?" Ejek Yohan lagi. Dan membuat Eza kembali mengerucutkan bibirnya.

" Yohaaaan " ucap Eza manja.

Yohan tertawa. Sebelum tawa itu menghilang. Karena tatapan tajam dari orang yang ada di belakangnya.

" Udah ah bulu kuduk gue naik " ucap Yohan. Dan mengakhiri candaan nya.

" Jangan tatap Yohan kayak gitu napa" bentak Raka.

" Kenapa? Karena pacar lu?" Jawab Arga kemudian. .

" Lu kok bisa tahu?" Raka lupa saat ia bertengkar dengan Yohan. Ia bercerita dan Arga pun menguatkannya.

Arga hanya menatap Raka.

" Tunggu jangan bilang ke siapa siapa. Nanti gue kena marah. " Bisik Raka.

" Hemm " jawab Arga singkat.dengan pandangan fokus ke Eza.

" Baby ayo makan. " Ajak Arga kemudian. Dengan suara yang amat lembut nan hangat.

Eza tersenyum dan menuju meja makan. Di sana sudah tersedia banyak makanan yang baru saja di buat oleh pembantu rumah.

Raka dan Yohan ikut makan. Beberapa menit Dirga turun dan mendapati Raka.

" Udah lama?" Tanya Dirga.

" Baru bang " jawab Raka.

" Selamat pagi pak kepala sekolah. " Sapa Eza.

" Pagi " jawab Dirga yang di iringi senyuman. Ia kemudian duduk dan ikut makan.

" Eza jangan berulah lagi di sekolah. " Ucap Dirga di sela sela makannya.

" Gak janji pak hehhe " balas Eza.

Dirga menghela nafas panjang dan melanjutkan makannya.

Setelah selesai Dirga pergi duluan. Katanya masih banyak kerjaan di sekolah.

Eza pergi menuju kulkas. Setelah makan . Ia kemudian ngambil beberapa susu pisang. Dan meminumnya.

" Cebol. Minta satu. " Ucap Raka.

" Gak boleh. !" Tolak Eza kemudian.

" Pelit"

" Biarin wleekk. !!!" Ejek Eza.

Ia menuju Yohan yang duduk di samping Raka dan menawarkan susu pisangnya. Yohan dengan senang hati menerima susu pisang itu. Kemudian meminumnya.

" udah kan?" Tanya Eza

" Yok ke sekolah. " Lanjutnya

" Tumben " celetuk Yohan.

" Gue rindu bakso kantin. " Jawab Eza.

Arga tersenyum. Siapa lagi coba yang bisa bikin Arga tersenyum setiap pagi? Kalau bukan si Eza.

Arga berdiri dan menggandeng tangan Eza menuju mobil.

" Lu bawa mobil?" Tanya Arga kepada Raka.

" Iya gue bawa mobil. " Jawab Raka.

Arga memasuki mobilnya dan mengemudikan kejalan raya. Di susul oleh Raka.

Sampai di sekolah Arga memarkirkan mobilnya.lalu Eza turun.

" Aga minta uang. " Ucap Eza.

Arga meraih dompet hitam yang setiap hari selalu tebal.

Ia kemudian memberi Eza uang seratus ribu. Eza tidak menolak karena ia ingin mentraktir Raka.

" Makasi aga. " Jawab Eza.

" Ciumannya " ucap Arga saat Eza hendak pergi meninggalkannya.

Eza berbalik Arga sedikit membungkuk agar Eza bisa meraihnya. Setelah itu Eza mencium pipi Arga.

Cup!!

" Udah kan sekarang Eza pergi ya. "

" Ini belum " tunjuk Arga di bibirnya.

" Gak ah ini di sekolah. "

" Iya udah " titah Arga dengan nada kecewa.

Eza tahu Arga ngambek ia kemudian menarik baju Arga. Dan membuat Arga kembali menatapnya.

Eza melihat sekeliling sekolah setelah aman ia kembali menjijit dan mencium bibir Arga.

Arga tersenyum.dengan sengaja memegangi tengkuk Eza lalu melumat bibirnya dan menggigit pelan bibir Eza.

"Eugh"

Arga melepaskan ciumannya. Ia melihat Eza tersipu malu.

" Ah aga ingin memakan mu baby" bisik Arga meniup telinga Eza. Dan itu membuat Eza merona.

" Jangan seperti itu aga. ini di sekolah. " Eza menyenderkan wajahnya ke dada Arga. Menyembunyikan wajahnya yang memerah.

" Iya udah ke kelas sekarang. " Ucap Arga.

Eza berjalan tanpa melihat wajah Arga. Ia menunduk lalu pergi mencari Yohan.

" Lu gak insiatif cium gue?" Tanya Raka. Yang dari tadi melihat kewuuan Eza dan Arga. Sedikit iri tumbuh di pikiran Raka.

" Sorry. " Jawab Yohan ketus.

" Sekali saja. Cium kening "

" Gak terimakasih. " ucap Yohan.

" Ye elah tadi pagi aja lu mau ngewe sama gue. Sekarang cuma cium aja gak mau. "

" Itu karena lu maksa. Udah ah " Yohan kesal.

Saat Eza sampai dengan cepat Yohan menarik Eza dan membawanya menuju kelas meninggalkan Raka.

" Lu kenapa?" Tanya Eza saat mereka berjalan di lorong

" Kesel aja. " Jawab Yohan.

" Hemm ini minum biar gak kesel. " Eza kembali menyerahkan susu pisang yang ia bawa ke Yohan.

Yohan menerima, mereka minum sambil jalan di lorong yang banyak orang berlalu lalang. Saking asiknya Eza ngobrol dengan Yohan. Ia tidak menyadari orang di depannya. Hingga benturan terjadi. Dan untung tidak memakan korban jiwa. Asek. !!

Bruukk!!!

Susu pisang itu tumpah mengenai baju orang yang tak sengaja Eza tabrak.
Mereka sama sama jatuh ke lantai.

" Maafin gue. " Titah Eza yang langsung berdiri.

" Iya santai. Gue juga salah. " Ucap orang itu.

" Tapi baju lu kotor. " Eza mencoba membersihkan baju orang itu menggunakan sapu tangan yang kebetulan ia bawa.

" Gak apa. Gue bawa baju ganti " lanjut orang itu.

" Oh gitu, ya udah maaf ya " Eza tersenyum dan pamit pergi. Orang itu menatap kepergian Eza lalu tersenyum.

" Menarik' ucap orang itu.

" Zaa dia siapa ya?"

" Tumben gue lihat wajah nya. "

" Iya gue juga berfikir seperti itu. Tapi susu pisang gue. "

" Lu masih banyak punya di rumah serigala itu kan ?"

" Hem ia juga sih. Gak apa lah. !" Mereka berjalan hingga ke dalam kelas. Lalu duduk di kursi.

Sampai seorang guru memasuki kelas dengan membawa dua murid
Cowok dan cewek.

Eza yang melihat pun terkaget dan menatap mereka. Ketiga orang itu saling adu kontak mata. Yang satu tersenyum dan yang satunya bodo amat.

" Hah kenapa harus dia?" Celetuk Eza.

°°°°°°
Bersambung~



Pokračovať v čítaní

You'll Also Like

My mine ( BxB ) Od Bot

Všeobecná beletria

13.5K 606 40
Seorang pemuda yang sering di panggil Kean, Kean hidup bersama neneknya di rumah mereka yang begitu lusuh. suatu hari nenek Kean sakit dan harus di l...
2.7M 235K 38
Masih jaman apa jodoh jodohan di jaman ini? oh buka mata kalian,ini itu bukan lagi jamannya Siti Nurbaya! gila aja orang tua nya RAFKA APRILION DRIAN...
ALAS ✔ Od EL

Tínedžerská beletria

1.9M 160K 44
[GEN 2] Belum Revisi! ⚠️MPREG ALAS bukan Alas roban. Akibat dihajar rentenir, Stevano Laskara tanpa sengaja meluluhkan hati dingin Alex Prabaswara D...
4.4M 368K 51
"Nurut. saya suami kamu" ______ Sebuah kisah tentang hubungan manis pasusu dimasa putih abu-abu, yang penuh lika-liku. Akan kah mereka happy ending...