Quen Of Mafia

By ncimmie

56.9K 1.8K 20

Lihat lah cara nya bermain dengan segala permanan yang dibuat oleh mereka yang tidak tau bagaimana cara gadis... More

kembali
welcome to Indonesian
markas baru
awal masuk sekolah
aku adalah malaikat maut mu
siapa Lo sebenarnya?
bully
bk
misi penyelamatan
perkenalan
mendadak jadi mama
jalan jalan
Lo mau gak jadi pacar gw?
pengumuman
kebenaran yang sesungguhnya
siksaan
penyamaran.
menunggu mu
jangan dekat dekat sama milik gw
ancaman musuh
khawatir
Prancis
terjebak
rapat
rencana baru
rencana selanjutnya
bonus
rencana yang sesungguhnya
teror
dingin
ancaman besar
kembali 2
lautan darah
jangan tinggalin gw lagi
perasaan yang mendalam
lamaran
masalah baru
saingan
cincin tunangan
hari yang di tunggu
salah paham
rapat mendadak
sakit
batalkan
kehidupan baru
leader besar
latihan
pesta topeng
awal permainan
tegang
pertemuan pertama dan terakhir
penyambutan
suprise
pernikahan
bonus
keluarga
sang pewaris
sang ratu
pewaris baru
posesif?
duka
tantangan
ngidam
melahirkan
tamat
info

sadar

811 29 0
By ncimmie

Paginya.gabriel bangun saat orang azan.

dia terbangun dan melihat kearah Bell yang masih memejamkan matanya. Gabriel berjalan kearah kamar mandi.

Semua keluarga Agatha sedang berkumpul di rumah sakit. Mereka kaget saat mendengar bell masuk rumah sakit.

Gabriel juga ada di sana. Remaja itu izin tidak masuk sekolah karena ingin menjaga bell.

"bagaimana bell bisa kena tusuk?". Tanya salah satu anggota keluarga Agatha.

"Kejadian nya kemaren. Yang terpenting bell bisa selamat". Ujar Jeffri dingin.

Dihadapan orang lain, Jeffry akan bersikap dingin. Dia hanya bersifat hangat kepada keluarga saja.

Tiba tiba saja zeus,alex dan Joy datang kerumah sakit sambil membawa bunga kesukaan bell. Mereka semua kaget dengan kedatangan mereka bertiga.

"Kak Zeus". Ujar Gabriel.

"Lo ada di sini juga". Ujar zeus. Gabriel menganggukkan kepalanya.

"Kalian siapa?". Tanya Jeffri.

"Saya adalah tangan kanan nona bell.mereka pun juga sama. Kedatangan kami kesini ingin melihat keadaan nona bell". Jawab Zeus.

"Apa?,tangan kanan bell. Apa maksudnya ini?". Tanya kakek bell.

"Apa yang masih di sembunyikan bell dari kita?". Tanya paman bell.

"Kami sudah lama menjadi tangan kanan nona bell. Saat nona bell masih berada di Prancis". Jawab Alex.

"Ya. Selama ini kami bekerja sesuai dengan perintah nona bell.s saya sekretaris nona bell di perusahaan". Jawab Joy.

"Ya Tuhan, apa lagi ini, bagaimana bisa bell mendirikan perusahaan terkenal itu tanpa sepengetahuan kita semua". Ujar bibi bell.

"Kalian diam lah. Putri ku punya alasan sendiri melakukan itu semua". Ujar Clara.

Joy meletakkan bunga yang mereka bawa tadi keatas nakas. Kondisi bell sudah sangat stabil.

Susana kembali menjadi hening.tidak ada yang berbicara. Mereka sibuk dengan pikiran mereka masing masing,tak lama.

Mereka melihat tangan bell bergerak gerak. Mereka sangat senang, akhirnya bell sadar juga setelah sehari kemarin dia tak sadarkan diri.

Bell membuka matanya perlahan. Dia menyesuaikan cahaya yang masuk kedalam retina matanya.

Bell melihat kearah keseliling ruangan serba putih itu.

"Akhirnya kamu sadar juga". Ujar Clara.

"Daddy khawatir sama kamu". Ujar jeffri. Bell tersenyum tipis.

"Kalian jangan khawatir". Jawab Bell dengan suara seraknya.

"Nona". Ujar Zeus,Alex dan joy.

Bell memberi mereka senyuman. Senyuman itu mampu membuat mereka tenang.

Bell mengubah posisinya menjadi duduk. Tetapi Gabriel melarangnya.

Tubuh bell masih lemah karena baru sadar. Bell akhirnya berbaring di brankar.

Semua orang menatap kearah Bell. Gadis itu yang menjadi pusat perhatian menatap balik ke arah mereka.

"Kenapa?". Tanya bell.

"Sekarang kamu jelasin semuanya ke kakek". Ujar jaya sang kakek bell.

"Maksud kakek?". Tanya bell.

"Jangan kamu pura pura tidak tau bell. Kamu udah sembunyikan semuanya dari kami". Jawab jaya.

"CK,kalau gw ngasih tau kalian di sini yang ada kita dalam bahaya. Kalian mau kita dalam bahaya?. Musuh kita ada di mana saja". Sarkas bell.

"Bell, tidak boleh berbicara seperti itu pada kakek mu". Ceramah clara lembut.

Bell hanya acuh tak acuh saja. Yang lainnya hanya diam dan menyaksikan itu.

Sepertinya bell tidak terlalu peduli dengan keluarga nya yang lain. Baru saja Bell sadar,bell mengubah wajah nya menjadi datar.

Saat kakeknya menanyakan semuanya. Wajah bell berubah menjadi menjadi datar.

"Setidaknya kamu memberi tahu kami dulu tentang semuanya. Dengan begitu kami tidak jadi penasaran dengan semua ini". Ujar bibi bell.

"Tutup mulut kalian sebelum aku menjahitnya sendiri". Kesal bell.

"Sebaiknya kalian pulang saja. Biarkan bell istirahat dulu. Bell baru saja siuman". Ujar jeffri.

Mereka semua keluar dari ruangan kecuali Gabriel, clara dan jeffry.

"Kamu gak boleh ngomong kayak gitu sayang. Mereka itu juga keluarga kamu".ujar Clara.

"Tapi mom,mana ada keluarga yang kayak gitu. Mana ada keluarga yang biarin salah satu anggota keluarganya menderita karena kesalahan mereka sendiri. Mom dad, bell tidak pernah mengatakan semuanya ke kalian bukannya bell gak mau kasih tau kalian. Bukannya bell gak anggap kalian keluarga. Tapi bell tau kalo bell kasih tau ke kalian semua yang ada kita semua dalam bahaya. Bell gak mau itu terjadi". Jelas bell panjang lebar.

Bell mengeluarkan semua yang dia pendam. Mereka tertegun mendengar perkataan bell.

Selama ini bell hanya ingin menghindarkan anggota keluarganya dari marabahaya.itu lah kenapa bell memilih untuk merahasiakan semuanya.

"Ya sudah kamu istirahat aja. Daddy dan mommy mau kerumah dulu. Ian tinggal sama bibi di rumah". Ujar Jeffri.

"Iya dad". Ujar Bell.

"El, tolong jagain bell ya. Om sama tante mau pulang dulu". Ujar Jeffri.

"Iya om. El bakalan jagain bell kok. Om sama tante tenang aja". Jawab Gabriel.

"Ya udah. Kamu jangan nakal nakal". Ujar Clara.

"Iya mom". Jawab Bell.

Jeffri dan Clara keluar dari ruang inap bell. Zeus,Joy dan Alex sudah kembali ke markas.

Masih ada berkas yang harus mereka selesaikan. Kini tinggallah dua orang yang berbeda jenis.

Gabriel duduk di samping bell. Dan menatap gadis itu.

"Aku khawatir banget sama kamu. Kalo kamu kenapa napa aku gak tau harus gimana bell. Asal kamu tau, aku cinta banget sama kamu. Jadi please, jangan ngorbanin diri Lo demi gw bell". Ungkap gabriel.

Gabriel menggenggam tangan bell. Gadis itu hanya bisa tersenyum.

"Setidaknya gw bisa lindungi orang yang gw sayangi El,termasuk Lo". Ujar Bell.

"Bell,asal lo tau,I'm afraid to lose you, stay here with me no matter what". Ujar Gabriel.

Bell tersenyum hangat,baru kali ini bell mendapatkan cowok seperti Gabriel.

Gabriel mencium punggung tangan bell. Gabriel mengusap pipi bell.

Bell memegang tangan gabriel. Mereka saling menatap.

Suasana diantara mereka hening. Tidak ada yang berbicara.

Bell tidur karena dia merasa mengantuk. Tak lama Kiki dan rayen datang.

Sontak langsung saja Gabriel menyuruh mereka untuk diam dan tidak berisik.

"Gimana keadaan bell?". Tanya Kiki.

"Udah mendingan,bell juga udah siuman". Jawab Gabriel.

"Syukur deh. Gw takut kalo bell kenapa napa". Ujar rayen.

"Cari tau siapa geng motor itu". Perintah Gabriel.

"Oke". Jawab mereka.

Mereka bertiga menatap kearah Bell yang sedang tertidur pulas di brankarnya.

"Apa yang mau kita lakuin ke mereka?". Tanya Kiki.

"Hajar mereka. Karena mereka udah berani lukain bell. Gw gak bakalan maafin mereka".jawab Gabriel dengan sorot mata yang dingin.

"Oke. Kita bakalan cari tau secepatnya". Ujar rayen.

"Kalo gitu kita balik ke markas. Noh buat bell".ujar Kiki.

"Thanks ya". Ucap Gabriel.

"Sans aja". Ujar rayen.

Kiki menepuk pundak remaja itu. Sebelum akhirnya mereka keluar dari ruang inap bell.

Mereka menaiki motor masing masing. Kiki dan rayen melesat menuju ke markas.

Sesampainya di markas. Kiki dan rayen turun dari motor.

Mereka masuk kedalam markas.

"Semuanya berkumpul sekarang juga". Perintah rayen.

Semua anggota geng Felix berkumpul. Rayen dan Kiki berdiri di depan mereka.

Ya karena mereka adalah anggota inti dari geng felix. Geng Felix mempunyai 3 orang anggota inti dan ketuanya adalah king Gabriel Hilbert.

Kiki Arseno Felix dan Rayen Mahendra Wijaya sebagai anggota inti.

Semua anggota Felix sudah berkumpul.

"Dengarin semuanya. Gw minta kalian ngumpul sekarang karena gw dan Kiki mau ngomong sesuatu sama kalian". Ujar rayen.

"Oke. Jadi Gabriel nyuruh kita buat nyari tau siapa geng motor yang kemaren nyerang bell. Kita harus menemukan mereka dan menghajar mereka". Ujar Kiki.

"Kita bagi bagi tugas". Ujar rayen.

"Gw,Kiki dan geo kita nyari tau informasi mereka. Sedangkan yang lain tetap disini sampai ada aba aba dari gw". Ujar rayen.

"Sekarang kalian udah boleh bubar". Ujar Kiki.

Semua anggota Felix bubar. Kiki,rayen dan geo pergi dari sana.

Mereka menyelusuri jalan untuk mencari geng motor itu.

Sedangkan gabriel masih duduk di samping brankar bell sambil memegang tangan bell. Gabriel takut kehilangan bell karena Bell sangat berarti bagi Gabriel.

Continue Reading

You'll Also Like

1.1M 62.3K 40
Millie Ripley has only ever known one player next door. Luke Dawson. But with only a couple months left before he graduates and a blackmailer on th...
212K 10.2K 57
ငယ်ငယ်ကတည်းက ရင့်ကျက်ပြီး အတန်းခေါင်းဆောင်အမြဲလုပ်ရတဲ့ ကောင်လေး ကျော်နေမင်း ခြူခြာလွန်းလို့ ကျော်နေမင်းက ပိုးဟပ်ဖြူလို့ နာမည်ပေးခံရတဲ့ ကောင်မလေး နေခြ...
103K 3.2K 30
[ONGOING 🔞] #8 insanity :- Wed, May 15, 2024. #2 yanderefanfic :- Sat, May 18, 2024. After y/n became an orphan, she had to do everything by herself...
166K 1K 34
spoiler "Berani main-main sama gue iya? Gimana kalau gue ajak lo main bareng diranjang, hm? " ucap kilian sambil menujukan smirk nya. Sontak hal ter...