Che menutup pintu kamar miliknya dengan cepat, ponsel miliknya sudah siap dan che berencana akan menelfon kinn untuk keinginan nya, che ingin memastikan jika apa yang dia pikirkan adalah kenyataan, yaitu kekasih phi namtan masihlah mencintai phi Porsche nya
Phi Porsche tidak akan bisa memasuki kamar nya, semuanya sudah aman dan sekarang waktu untuk che menelfon kinn dengan tenang tanpa gangguan apapun
"Jantung ku" Rengek che pada dirinya sendiri
"Aku akan menelfon phi kinn, tapi entah kenapa aku menjadi bergetar, apa karna apa yang ku minta adalah sesuatu yang besar"
Che tertawa keras, untung saja kamar miliknya telah terlapisi kedap suara, mansion mereka jelas mewah
Tut
Tut
1 panggilan tidak terjawab, che mendengus kesal, apa mengangkat satu telfon saja itu tidak bisa di lakukan kinn, apa mungkin kekasih phi namtan Itu sedang sibuk
Bukankah kinn belum pernah menyimpan nomornya, pasti seorang seperti phi kinn tidak akan menggubris telfon dari panggilan yang tidak dikenal, tetapi masalahnya dia adalah orang penting saat ini
"Angkat" Teriak che keras
"Ternyata sangat susah menghubungi satu manusia ini" Kesal che pada ponselnya
Karena tidak sabar che yang tidak di respon panggilan nya sama sekali, mencoba berinisiatif untuk mengirim pesan terlebih dahulu
Jemari lentiknya mengetikkan pesan yang berupa "phi ini aku che adik phi Porsche, ada hal yang sangat penting ingin aku bicarakan"
Send
Che menghembuskan nafas kasar, pasti phi kinn akan segera membuka pesan nya bukan
Drt
Drt
Mata che melotot dengan lebar, bibirnya menganga karena ternyata kinn yang sedari tadi di hubungi olehnya sekarang dengan cepat balik menghubungi nya, lantas kenapa sedari tadi dengan bodohnya dia tidak melakukan itu, ternyata password untuk mendekati kinn hanya satu, yaitu kata "Porsche"
Pip
"Halo"
Suara phi kinn benar benar sangat jantan, pantas kakaknya namtan sangat menggilai kinn, yang sayang nya adalah mantan kekasih phi Porsche sendiri
"Halo phi" Cicit che pelan
"Kau bocah kecil adik dari Porsche bukan" Tanya kinn dari sebrang telfon
Che mengangguk ngangguk, bodohnya yang dia lakukan, padahal kinn tidak akan dapat melihat kepalanya itu
"Chai phi"
"Apa yang ingin kau bicarakan padaku" Tanya kinn sekali lagi
Kinn bukanlah seseorang yang menyukai basa basi, jadi kinn langsung bertanya maksud dari pesan yang di kirim adik Porsche ini, jika bukan karena pesan yang menyebutkan nama Porsche, kinn tidak akan menggubris nya sama sekali
"Phi, aku ingin mobil Lamborghini aventador terbaru" Ucap che cepat
Kinn mengerjapkan matanya cepat, secara tiba-tiba adik dari Porsche meminta sebuah mobil padanya, jika hanya mobil kinn bisa memberikannya bahkan jika che meminta 3 sekalipun
Tetapi dalam rangka apa ini di lakukan bocah satu itu, kinn terkekeh pelan, pasti bocah ini mempunyai maksud tersembunyi
Kinn menunggu lanjutan dari ucapan che padanya, tidak mungkin jika tidak ada sesuatu hal yang besar di ketahui che tentangnya, bocah itu tidak akan seberani itu untuk meminta mobil dengan harga tinggi dan terbaru
"Aku mempunyai bukti foto phi kinn mencium phi Porsche, jika phi tidak memberikan ku mobil Lamborghini keinginan ku, aku akan menceritakan semuanya pada phi namtan" Ancam che cepat pada kinn
Kinn menyeringai licik, sama sekali tidak merasakan takut akan ancaman kecil itu, jika bisa lebih baik che langsung saja memperlihatkan pada namtan agar semuanya dengan mudah di lepas oleh kinn tentang hubungan keduanya bukan
Tidak perlu melakukan pertunangan sialan yang membuat nya muak, kinn hanya ingin bersanding dengan Porsche apapun yang terjadi
"Berikan padaku"
Che mengerutkan keningnya, tidak ada rasa gugup dalam suara phi kinn, apakah benar dia akan memeras seseorang yang bahkan tidak bingung sama sekali saat kejelekan mu akan terbongkar di depan kekasihmu sendiri, dan jika benar berarti phi kinn memang masih mencintai phi Porsche nya
"Lamborghini nya bagaimana phi" Tanya che kuat
"Kau akan mendapatkan nya, sekarang berikan bukti itu padaku, dan mobilnya akan berada di rumahmu siang ini"
Che spontan mengirim foto yang memperlihatkan kinn dan Porsche berciuman mesra, angle yang di lakukan oleh che sangat membuat kinn tersenyum puas, ini adalah gambar yang indah
Uh lihatlah, bertapa gagahnya dirinya saat menghisap mulut penuh Porsche, Porsche akan tunduk padanya dengan gambar ini, ternyata datang nya bocah ini membuat nya beruntung, dia akan kembali dekat dengan Porsche
Porsche tidak akan tega pada namtan, dan alhasil Porsche akan tunduk padanya
"Sudah terkirim" Tanya che pelan
"Hem"
"Phi jangan lupakan mobilku" Che mengingatkan pada kinn, dia sudah mengirim gambarnya, jangan sampai tiba tiba saja dia di tipu oleh milyader muda bernama kinn anakinn
"Hem"
Pip
Panggilan pun sudah terputus, raut wajah che sudah bahagia, dia akan mendapatkan mobil kesukaan nya nanti tanpa perlu bersusah payah merengek pada papa dan mama nya, jika itu dia lakukan yang ada hanya lah dia akan mendapatkan omelan dari phi Porsche nya
"Phi kinn masih mencintai phi Porsche tapi mempunyai hubungan dengan phi namtan, ini kisah asik yang rumit" Kekeh che
Tetapi dalam hal ini che lebih memihak pada Porsche walaupun namtan adalah saudara juga, tetapi kedekatan che dan Porsche sangat lah erat, jadi jelas che akan membela Porsche apapun itu, dan nantinya dia akan meminta imbalan pada phi kinn
"Ide brilliant che"
Lain hal nya dengan apa yang di pikirkan che, kinn semakin bersemangat untuk menemui Porsche, kinn akan mengusahakan Porsche berada dalam genggaman nya, biarpun seseorang yang menyandang status kekasihnya marah ataupun keluarga nya menolak akan keinginan nya, kinn akan tetap menarik agar Porsche bersamanya
"Sialan, semakin di pikirkan dia semakin cantik" Desis kinn kuat pada pikiran nya
.
Mobil telah terparkir di depan mansion kittisawat, mobil dengan harga tinggi yang membuat siapapun yang memiliki nya akan di pandang wah, jika mereka melihat mansion ini mungkin akan berpikiran jika itu hal lumrah untuk seorang kaya raya memiliki mobil itu, tetapi tidak bagi Porsche
Mobil seperti ini terlalu mahal baginya, dan siapa yang memesan ini, pasti ini adalah milik salah satu penghuni mansion, ada satu nama yang bersarang di kepala Porsche yaitu adik nya che
"Namtan tidak mungkin dengan mudah membeli ini walaupun dia merengek pada papa" Pekik kencang Porsche
"Siapa yang memesan ini" Geram nya
"Che" Teriakk Porsche kuat
"Kemari kau"
Drap
Drap
Drap
Langkah lari dari adiknya sudah di dengar oleh Porsche, Porsche melihat che dengan tajam siap memarahi jika itu adalah benar milik bocah itu
"Wahhhh mobilkuu" Seru che heboh
Che tidak menyangka jika memeras phi kinn sangat lah muda, tidak memerlukan waktu lama, apa yang kau inginkan akan terkabul, che akan mengusahakan agar phi Porsche nya dapat mendekat dengan phi kinn, dengan itu che juga akan memiliki untung banyak, karena dari pembicaraan mereka, phi kinn memang lebih condong pada phi Porsche
"Mobilmu" Kaget Porsche
"Darimana kau mendapatkan ini" Geram nya
"Intinya ini milikku phi" Ucap enteng che
"Ini sangat lah mahal, kau mendapatkannya dari mana, phi bertanya padamu nong" Ucap Porsche memelan
Che meremat tangannya takut, karena rasa senang nya che melupakan satu hal yaitu kakaknya ini, sekarang dia harus menjelaskan semuanya dan pastinya mendapatkan ceramah panjang lebar setelahnya
"Phi kinn" Cicit nya
Untuk yang masih stay RM makasih banget yaa kak, dan maaf lama
Update nya bakal sabtu minggu 💛🌈
Lofyu kaka