badboy its my boyfriend

By jaeminwifeyyy

32.2K 2.7K 163

' ketika cinta harus dipisahkan oleh norma, dan dipaksa menjalin hubungan dengan orang yang berbeda hanya unt... More

prolog
1.kesepakatan
2.kecurigaan
3.club
4.tuduhan
5.main ke rumah
6.khawatir?
7.nemenin
8.gila bersama
9.saran
10.penganggu
11.sidikit
12.perasaan aneh
13.oke
14.pernyataan hati
15.ketemu
16.penenang yang baru
17.pelampiasan hati
18.bohong
19.konser mendadak
20.so i'm gonna love you
21.kolor Spiderman
22.bukan nomor dua melainkan nol
23.rapat osis
24.ayang jex
maafff
26. tiba tiba
jawab secepat nya yahh

25.tanding

900 68 4
By jaeminwifeyyy


"masih ke sini juga lo?"Jean tersenyum tanpa menjawab ia duduk di sebelah laki laki itu.

sudah lumayan lama Jean tidak merasakan suasana tempat ini, selama pacaran bersama jex. tempat berisik yang selalu di penuhi dengan dentuman musik dan orang orang yang berjoget mencari kesenangan.

"si jex gak ke sini?"Jean melihat jam tangannya.

"paling bentar lagi"Hendi tersenyum yang tak bisa di artikan.

"lancar nih sama si doi??"Jean menoleh bingung.

"doi?"

"elah. Lo kira gue gak tau sama kalian apa?"ucap Hendi dengan senyum menggoda nya. Jean mengerjapkan mata nya lalu mengacuhkan Hendi dengan cara meminum minuman alkohol.

"tenang je. kalo sama gue semua nya aman"Hendi mengangguk ngangguk meyakinkan. Jean tersenyum kecil.

sekitar lima belas menit setelah nya."ya biasalahh"telinga Jean mendengar suara familiar di sekitar nya. tak jauh dari nya Jean dapat melihat jex sedang berbincang dengan seseorang.

"woi bian!"Jean menoleh pada Hendi yang mengangkat tangan nya memanggil seseorang.

Jean dapat melihat. bukan hanya bian di sana, ada teman nya yang lain di belakang nya termasuk jex yang sudah selesai berbincang.

sebenarnya, sebelum Jean berada di tempat ini Jean berdebat panjang dengan laki laki yang menurut Jean sok posesif. karna laki laki itu melarang nya pergi ke club lagi, tapi karna Jean keras kepala ia tetap terus menentang. berakhir lah jex juga ikut dan mengajak teman teman nya.

jex duduk di sebelah jean, dan teman teman nya duduk di sofa depan meja bundar yang memang sudah di pesan.

"minum nya dikit aja"tegur jex pelan di samping telinga Jean karna matanya melihat satu botol alkohol habis dan jex yakin itu ulah Jean, dapat dari di lihat dari wajah Jean yang sedikit sayu.

jex mengambil gelas di tangan Jean dengan pelan lalu menaruh nya di atas meja.

"anjayy bohay semua cuyy"ucap Mark melihat banyak perempuan yang menggunakan baju terbuka, yang kata Zoe sih, baju kekurangan bahan.

"alah! yang begini aja semangat Lo"celetuk Lucas menabok kepala Mark membuat laki laki itu meringis.

"munafik Lo! bilang aja Lo juga suka! hu!!"Lucas nyengir.

"dibilang enggak ya boong banget sih"

"ck! rokok Lo, jex."ketus Jean sedikit menjauh karna asap rokok jex yang berada di sebelah nya sangat masuk ke dalam hidung dan tenggorokan nya.

jex menjatuhkan satu batang rokok nya lalu menginjak rokok yang baru sedikit ia hisap. setelah nya jex menarik Jean agar mendekat lagi.

"Lo masih sama tunangan Lo, zo?"Zoe mengangguk kecil menjawab pertanyaan Hendi. ya, jex dan yang lain sudah lama dekat dan mengenal Hendi sejak di area.

"lah masih? kalo gue jadi Lo sih mending milih lanjut sekolah di luar negri sih"sambung jex.

"biarin aja. gue juga lagi belajar buat Nerima dia"

"Lo masih belum suka sama dia?"

"cinta gak bisa di paksa kali"ucap bian lantang.

"gue setuju. kalo tu cewek ngerti dan emang suka sama Lo pasti dia bakal nunggu"

"dia bukan tipe gue"

"terus tipe Lo yang gimane jablai"

"cantik"

"idih Mandang fisik Lo!"

"dih kayak lo enggak aja!"ucap bian melempar bungkus rokok ke Lucas.

"ck, udah lah. di sini kita mau seneng seneng"bian memecahkan suasana dan mengangkat gelas nya membuat teman teman nya mengerti lalu ikut mengangkat dan bersulang.

"aakh!"mereka serentak merasakan sensasi di tenggorokan masing masing.

"main aja kuy!"ajak Hendi.

"apaan?"

"gini. nanti kita putar botol nya, terus kalo yang dapet di kasih pertanyaan atau tantangan gitu, kalo gak bisa jawab nya di suruh minum satu gelas penuh!"

"yok!"yang lain mengangguk.

"kayak truth or dare dong?"Hendi mengangguk.

mereka langsung menepikan barang barang di atas meja lalu menarik botol bir di tengah tengah meja bundar tersebut.

"gue mulai ya"Hendi mulai memutar botol. semuanya fokus melihat kemana ujung botol itu mengarah.

"Lo jex!"beberapa dari mereka tersenyum jahil, karna mereka sudah tau akan memberi pertanyaan apa.

"nah loh. mampus Lo! gue aja, gue bakal kasih yang sesat"sinis Mark pada jex.

"ajak fotbar cewe itu tu!"jari mark menunjuk salah satu perempuan yang berpakaian benar benar terbuka berwarna merah maroon. mata jex membulat membuat teman teman nya menertawakan jex.

"punya dendam Lo sama gue? gue anak baik baik anjir!"

"alah! mana ada anak baik baik main nya di sini"sahut Lucas membela mark.

"buruan sana"ucap Jean bersuara membuat jex menatap Jean meminta penjelasan KENAPA JEAN MENGIZINKAN NYA. Jean mengangkat alis nya menantang.

"boong banget jex jex Lo gak mau"

"aelah cuma fotbar aja kunyuk! buruan Sono!"jex berdiri lalu mendekati perempuan itu membuat teman teman nya puas menertawakan jex. sedangkan Jean acuh, ia malah santai menuangkan minuman alkohol ke dalam gelas nya beberapa kali.

jex kembali dengan ponsel di genggaman nya.

"gimana gimana?! Gilak pasti harum bangettt!!"jex kembali di sebelah Jean.

"apaan. bau tengik yang ada"mereka tertawa ngakak mendengar nya.

"jangan Lo pasang wallpaper, jex. ntar doi lo marah lagi"ledek bian. jex melirik Jean yang ikut tertawa biasa.

"udah lah lanjut!"alih jex.

botol kembali berputar.

"hiaaaa Jean kena! jodoh emang gak kemana ye"seru Lucas heboh.

"cwitt yang tiba tiba badmood....."goda Mark yang tak di respon balik.

"jangan gitu Lo! ntar singa nya keluar"

"yaudah gue kasih pertanyaan nya"ucap bian mengalihkan pembicaraan.

"menurut Lo di sini siapa yang paling ganteng?"wajah jex sudah sangat pede, bahkan laki laki itu melipat tangan nya di depan dada karna jex sudah sangat yakin jawaban nya adalah dirinya.

"Lucas"jex yang barusan meneguk alkohol tersedak mendengar nya.

"gue mah emang ganteng"dengan sombong nya Lucas mengangkat kaki nya ke atas meja.

"kayak nya Lo harus tukar mata sama Spongebob deh, je."ucap Mark di angguki bian.

"Lo ada sakit mata? apa gimana?"sambung bian membuat raut wajah Lucas berubah masam.

"dihhh pada gak terima. bilang aja irwi"

"emang ganteng kok. ganteng banget malah"ucap Jean sangat manis membuat Lucas melebarkan senyum nya.

"ketua osis jutek aja ngakuin! emang paras tampan gue di ciptain cuma satu di dunia ini"yang lain menatap nya jijik.

jex menatap fokus wajah Lucas yang berada di depan nya. di mana titik yang di sukai Jean?.

Jean melirik manusia di sebelah nya dengan senyum miring tercetak di bibir nya.

Lo yang nantangin.

"udah lanjut lanjut!"

"jelous ya pak?"goda Lucas melihat raut wajah jex yang berubah. jex berdecak lalu dirinya memutar botol.

dan.. tepat sasaran. jex tersenyum kemenangan pada Lucas

botol itu mengarah pada Lucas.

"mampus lu cas.."

"minta nomor tu cewek"jex menunjuk perempuan yang memakai celana pendek dan baju crop top. awalnya senyum Lucas muncul, tapi setelah menyadari ada laki laki kekar dan di tangan sebelah kirinya penuh dengan tatto di samping perempuan itu.

teman teman nya bukan main menahan tawa melihat raut wajah Lucas yang berubah drastis

"GLEK!"

"wuuu Cemen Lo cas hp! gak gentle banget"ledek Mark sangat puas.

"gak lagi lagi deh gue mainin jex"cicit nya.

....

setelah permainan selesai beberapa menit yang lalu mereka berpencar di dalam club ramai ini. berbeda dengan yang lain, jika yang lain asik berjoget dengan perempuan, dua sejoli ini malah hanya tetap duduk di tempat mereka.

Jean sudah mabuk. pipi nya sedikit memerah dan mata Jean tertutup, tapi bukan berarti laki laki itu pingsan ataupun tertidur. jex pun sama seperti itu, mabuk nya lebih parah walaupun begitu matanya sibuk menatap Jean di sebelah nya.

tiba tiba ada perempuan duduk di sebelah jex dan perempuan itu melingkarkan tangan nya di lengan jex.

"dia gak suka cewek"ketus Jean pada perempuan itu membuat nya pergi. jex tersenyum kecil.

"selalu to the poin ya kalo lagi cemburu"Jean berusaha membuka matanya untuk melawan perkataan jex, tapi kepala nya sangat berat, bahkan membuka mata nya saja tidak cukup.

jari jex menyentuh bibir tipis Jean. sedari tadi jex memperhatikan bibir Jean bukan mata atau pun yang lain.

"Jean.."butuh beberapa detik untuk mendengar jawaban dari sang nama.

"nama gue bukan Jean"

"terus? kambing? jadi pengen makan sate ayam"bibir jex seakan mengecap seakan akan memakan sate ayam.

"i guess my lips are numb"ucap Jean tanpa sadar, walaupun nafas nya tenang, tapi badan nya memaksa untuk bergerak mendekati jex.

"can you bite it for me?"bisik Jean dengan suara menggoda nya. tangan nya mengusap rahang jex dengan jari telunjuk nya.

"ya.."tapi saat jex hampir melahap bibir Jean, Jean malah mendaratkan kepala nya di pundak jex.

"Lo jex..?"tanya Jean mendengus di leher laki laki itu.

"hm.."

"eeyy, gak mungkinn. jex kan orang nya berisik"ucap Jean mengetuk ngetuk dada jeax dengan jari nya.

"jeaann.. "panggil jex pelan.

"gue laper"

....

"aahh"mata Jean terbuka karna silau matahari masuk ke dalam ruangan serba putih. telinga nya juga mendengar decikan air dari arah kiri.

tapi yang membuat Jean meringis, bagian bawah nya terasa nyeri. Jean tersadar dan segera mengintip bawah selimut. dirinya tidak menggunakan apa apa. jex juga dapat melihat banyak baju berserakan. suasana ruangan ini seperti hotel. kepala Jean menoleh saat seseorang keluar dari kamar mandi.

tatapan keduanya bertemu.

"tadi malam kita ngapain?"tanya Jean to the poin. jex melangkah sekali dan langsung terhenti dengan pergerakan tangan Jean.

"Lo maju kita putus"

pikiran Jean sudah kemana mana. tentang tadi malam Jean sama sekali tidak mengingat apa pun, dan sekarang dirinya sudah di hotel bersama...

"em... gue gak ingat banyak, tapi."

"gue minta maaf, je. gue gak sadar, gue juga gak mau ngelakuin nya"

"bullshit, jex"Jean menatap jex tak percaya bercampur benci. jex mengepalkan tangan nya menahan sesuatu yang ada di dalam dirinya.

"Lo kelewatan"

"tapi gue juga gak sadar, Jean. kalo gue sadar gak mungkin gue–"Jean berdecih.

"gak mungkin? Lo cuma minum alkohol kan? gak ada obat obat perangsang kan? jadi kalo cuma alkohol gak akan sampe kayak gini, jexon"

"gue juga gak mau kayak gini. Lo jangan gitu dong"Jex melangkah mendekati Jean tetapi kembali terhenti karna ucapan Jean.

"oke putus"

"no!!"Jean mengangkat sebelah alis nya.

"Lo udah berani ngelakuin. jadi harus terima keputusan gue"jex menatap Jean sangat bingung.

"padahal Lo yang diluan, je"Jean terkekeh remeh.

"berarti Lo masih sadar dong. so? ini karna kemauan Lo"

"enggak"

"alkohol juga berpengaruh. Lo juga pertama yang minta di cium. kalo Lo nganggep gue waktu itu masih sadar, berarti Lo gak percaya sama gue?"Jean menatap jex beberapa detik lalu memunggungi laki laki itu.

"Lo gak pernah percaya sama gue?"tanya jex menatap Jean tak percaya dan perasaan kecewa.

"Lo nganggep gue apa?"tanya jex lagi dengan tangan yang masih terkepal kuat.

"Jean gue nanya"

"keluar"

"Lo santai karna Lo gak ngerasain"ucap Jean menyadari belum ada pergerakan dari jex.

"gue cuma minta Lo keluar"jex langsung melangkah lebar keluar kamar meninggalkan Jean. pintu tertutup.

"aah, gila sakit banget"ringis Jean menekuk kakinya menahan sakit di bagian bawah nya.

Jean mengambil handuk putih di atas nakas sebelah kasur lalu berjalan ke dalam kamar mandi untuk membersihkan tubuh nya.

•••

CIEEE GAK DI TUNJUKIN ADEGAN PANAS NYA. MAAF BANGETT, TAKUT NYA KALO DI TUNJUKIN TAKUT GAK SESUAI EKSPETASI T_T.

SEKIAN TERIMA VOTE❤️❤️

FANART NOMIN EMANG GAK PERNAH GAGAL!

Continue Reading

You'll Also Like

1M 61.9K 24
TETAP VOTE BIARPUN UDAH ENDπŸ™Œ!! Bagaimana rasanya memiliki keluarga yang mempunyai obsesi gila untuk memperlakukan anak sulung mereka sendiri seperti...
645K 49.6K 32
🐰🐰🐰 Hanya menceritakan tentang seorang anak laki-laki yang berusia 4 tahun dengan keluarga barunya. 🐰🐰🐰
375K 25.8K 48
"Novel siyaland" "Novel gak jelas" "Antagonis juga berhak bahagia" "kalau gue yang jadi antagonisnya,gue rubah alur ini besar besaran" Up tiap satu m...
142K 12.7K 21
B R O T H E R S H I P A R E A (BUKAN BL) |Sedikit berantakan tapi nanti akan diperbaiki setelah ceritanya tamat| Seputar kisah si imut Bam yang bert...