RULES (GS-🔞)

By lilinkeciiiiil

82.3K 1.8K 127

🔞🔞🔞 WARNING !!!! GENDERSWITCH GAK NYAMAN GAK USAH BACA PLEASE Siapa sangka ternyata selama ini lima gadi... More

1
2
3
HUFTTTTTT
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
19
20
21
22
23
24
25
26 END--

18

1.7K 51 5
By lilinkeciiiiil

Renjun terdiam saat mengetahui bahwa wajah tak asing dengan penampilan berbeda ada didepan pintu apartemennya. Gagah itu adalah satu kata yang mewakili.

Johnny mendorong pintu itu dan masuk ke dalam rumah Renjun. Renjun segera menutup pintunya.

"Ada apa Jo? Bagaimana kau tahu rumahku?" Renjun menyelidik.

"Aku hanya mengikuti insting melalui angka. Kebetulan tadi aku menanyakan ciri - ciri rubah jalang pada resepsionis dan mereka menyebut lantai tempat tinggal si rubah. Bukankah hanya ada satu pintu di lantai ini?" Jawab Johnny santai dan mendudukan diri di sofa panjang berwarna merah.

"Sepertinya kau salah rumah, pergilah" Renjun meninggalkan Johnny di sofa. Dia menuju kamar mandi.

Johnny bangkit dan menyusul Renjun. Menunggu didepan kamar mandi menjadi sebuah pilihan terbaik.

CEKLEK

Wajah Renjun basah belum dikeringkan.

"Kenapa harus gugup baby?" Johnny mendekatkan diri pada Renjun.

"Tidak. Siapa yang gugup? Kau datang tanpa permisi" Elak Renjun.

"Apakah rubah jalang akan terus bisa menutupi dirinya menggunakan topeng itu?aku rasa tidak" Ledek Johnny.

"Kau bisa diam tidak Jo? Aku tidak pernah ikut campur urusanmu" Renjun kali ini marah. Kehilangan kontrolnya.

"Wow wow wow, rubah kalau marah lucu ya. Ganas sekali. Bagaimana kalau kau mengganas di ranjang?"
Renjun dikungkung di tembok polos oleh si Jo.

"Jangan gila. Pergilah. Aku masih baik" Renjun mendorong Johnny dengan sekuat tenaga tapi tidak bisa.

Kekuatannya tidak ada 10 persen dari kekuatan Johnny.

"Suatu saat aku akan kembali jadi persiapkan dirimu menjadi perempuan yang murah. Sering streaming ya dan gunakan barang harammu itu. Aku ingin inimu sedikit longgar." Johnny dengan lancang meraba mimiw dibalik rok Renjun.

Renjun berjingkat.

"Bye hunny. See you later" Johnny mencuri kecupan pada bibir Renjun lalu melangkah pergi.

Johnny mengeluarkan handphonenya dan mengetik pada layar handphonennya.

SCREENSHOT FROM MARK'S PHONE


🔆🔆🔆🔆🔆🔆


Malam itu Jaemin dan Jeno sangat bersemangat untuk pulang ke Indonesia.

Barang sudah disiapkan semuanya dan tidak lupa tugas melukisnya.

Di Jepang, mereka berdua selalu ditinggal oleh Mami di apartemen sewa. Tak jarang moment indah mereka rangkai.

Mulai dari memasak bersama, makan bersama, jalan - jalan, bercerita, chilling, tentunya tidur bersama. Berpelukan layaknya teletubies.

Kalau ditanya statusnya apa ya bingung.

"

Jen nanti kamu sama mama pulangnya ya aku dijemput Chita" kata Jaemin.

"Iya sayang ketemu senin di sekolah ya. Aku akan istirahat dirumah" jawab Jeno.

"Oke Jen. Ayo kita berangkat ke bandara."

Keduanya berjalan menaiki mobil penjemputan. Jalanan Jepang tidak macet. Jarak ke bandara pun hanya 10 menit.

Sesampainya di bandara, Jaemin dan Jeno melakukan pemeriksaan imigrasi dan lain lain. Menitipkan koper di bagasi pesawat sekaligus menukar tiket.

Kini keduanya sudah didalam pesawat menuju Indonesia.

TWEET JAEMIN

TWEET JENO

Jaemin menyandarkan kepalanya pada bahu lebar Jeno kemudian terlelap.


🔆🔆🔆🔆🔆🔆


SESAAT LAGI KITA AKAN MENDARAT DI BANDARA SOEKARNO HATTA, HARAP KENCANGKAN SABUK PENGAMAN DAN TETAP MATIKAN PONSEL ANDA SAMPAI PESAWAT MENDARAT.

Ten sekarang bersama Jungwoo sudah di lobby kedatangan menunggu sang sahabat tercinta.

Selang beberapa menit wajah ceria itu muncul dan tentunya heboh.

"Nana sayang" Ten lari begitu juga Jungwoo menghampiri si Jaemin. Dibelakangnya ada Jeno dan porter barang.

"Nana sayang. Hati - hati ya nak. Kata Jeno kamu pulang sama teman ya" Mama Jeno tiba - tiba menghampiri ketiga gadis itu.

"Oh iya Ma. Hati - hati juga Ma. Bye Jen. Makasih" Ucap Jaemin yang akhirnya ditinggalkan oleh Mama Jeno dan Jeno.

Kini Ten, Jungwoo, Jaemin serta porter barang menghampiri mobil milik Ten. Merapihkan barang dan koper. Dirasa selesai, Jaemin memberi uang tips.

Kini ketiga gadis sudah berada dalam mobil.

"Go?" Tanya Ten.

"Gooo" Seru keduanya.

Mobil mengarah pada rumah megah Jaemin yang lama ditinggal penghuninya.

Mobil milik Ten sudah diparkirkan oleh Pak Lino dan barang - barang sudah dibawa oleh Pak Subagyo ke kamar Jaemin.

Jaemin kini memilih kamar mandi sebagai destinasi utamanya. Dia tidak suka kotor.

Ten dan Jungwoo kini tiduran di kasur Jaemin. Menunggu sang princess menyelesaikan mandinya.

Niatnya sih ingin sarapan bersama karena Taeyong dan Bi Surti sudah masak banyak.

Apalagi nanti malam niatnya berenang dan menginap. Pasti butuh banyak makanan.

Kali ini Bi Surti tidak masak makanan yang sangat berat, hanya saja steak untuk malam nanti sudah berhasil dimarinasi.

Pagi ini sarapan nasi dengan sayur dan ikan fillet. Setidaknya tetap ada sayur.


🔆🔆🔆🔆🔆🔆


"Chaniya belum ada kabar?apakah dia masih jadi putri tidur?" Tanya Jaemin yang kini sudah di meja makan bersama Ten, Jungwoo dan Taeyong.

Bi Surti memilih melanjutkan masak di paviliun karena nanti pasti sibuk dengan acara 'chill' nona kecilnya.

"Masih sepi di grup. Kamu berharap apa? Semua jelmaan kebo" Jawab Ten.

"Nanti malam hanya ladies saja?tidak mengajaka lainnya?" Tanya Taeyong.

"Kenapa?Kau rindu dengan Jaehyun?" Tanya Ten.

Perempuan itu memang blak - blakan tanpa beban.

"Bukan begitu Chit. Ah sudahlah" Taeyong pasrah.

"Renjun dan Haechan saja kan yang belum hadir? Kostum apa yang akan kita pakai?" Jungwoo kali ini angkat bicara.

"Terserah kalian. Katanya mau berenang, silahkan. Aku sih tidak karena tadi aku sudah berendam" Ucap Jaemin.

Jungwoo hanya mengangguk.

"Pakai saja pakaianku Wu. Tak usah sungkan. Aku tau kau tak ada bikini atau semacamnya." Sambung Jaemin.

"Terima kasih Na. Nanti aku pinjam ya langsung ku cuci dan jemur, besok bi surti yang angkat" Kata Jungwoo.

"Tak usah. Nanti letakkan dikeranjang khusus pakaian renang basah biar besok dicuci bi Surti. Santai dong" ucap Jaemin.

Ten kini berdiri membawa piring yang kosong bekas ia makan.

"Bacot terus tuh bayem dah berubah jadi kangkung tau nggak" Sahut Ten yang melenggang pergi ke dapur untuk meletakkan piring bekasnya.

Taeyong hanya tertawa kecil melihat dua gadis didepannya diomeli.


                                            🔆🔆🔆🔆🔆🔆


Ten kini sedang asik menonton series Euphoria di tv besar kamar Jaemin.

Adegan banyak mengandung banyak rapalan doa. Untung dikamar bukan di ruang tv.

"Ah anjing pengen jadinya." Teriak Ten frustasi setelah melihat adegan sang pria menciumi sang gadis dengan ganas.

"Ya sana minta Yunho" ucap Jaemin.

"UDAH KAGA AMA DIE YA BAMBANG." Ten emosi tapi tidak marah serius.

"Mau bilang ren ah, pinjem barang satu" gumam Ten.

Ten membuka handphonenya dan mengetikkan sebuah pesan singkat dalam grup.

Jaemin yang membaca pesan itu hanya melihat Jungwoo dan bergeleng bersamaan.

Tiga teman laknatnya itu sudah tidak bisa diselamatkan.

Terlalu frontal.

Kalau dipikir - pikir mereka semua unik.

Chaniyaaa yang menghasilkan uang dari open BO.

Ten yang menggaet sugar daddy atau pengusaha muda tampan dan gagah.

Renjun si streamer sexy 18+ dengan penghasilan besar tapi jarang dicairkan.

Jaemin si misstreast or bdsm antusiast.

Jungwoo? We don't know dia tidak ada cela untuk saat ini.


🔆🔆🔆🔆🔆🔆


Rumah ini yang kemarin sepi mendadak ramai, selain teman Jaemin yang tadi menjemput di bandara, kini Haechan juga sudah ada di rumah itu.

Dapat dipastikan teriakan terawuwu sekali.

"Cupu si Nana gamau nyemplung ih nanti malem. Males banget" Kini Haechan sok ngambek.

"Kasian ih si Nana dari bandara belum istirahat" Ucap Jungwoo.

Jaemin yang kini malah duduk sembari melihat layar handphonenya sembari tersenyum.

Jaemin memandangi kontak nama yang sekarang sudah berubah.

Begitu lucunya dunia ini.

Satu pesan lagi masuk dari orang yang tak asing.

Kini Jaemin segera menggunakan parfum dan meninggalkan teman temannya yang menonton series dikamarnya.

Tak ada yang curiga ataupun bertanya.

"Yongiiiii" panggil Jaemin.

"Iya na?"

"Cegah bi Surti ke Pav ya, mark mau datang sebentar saja. Anak anak juga jangan dikasih tahu" Ucap Jaemin.

Taeyong hanya mengangguk lalu melanjutkan mengupas kentang.

Bi Surti sih di kebun sayur sedang memanen tomat ceri.

🔆🔆🔆🔆🔆🔆

PESAN UNTUK PEMBACA


SESUAI JANJI AKU BAKALAN GIVEAWAY KALO SETIAP CHAPTER UDAH 150 VIEWERS (ADA CHAPTER YANG BELUM GENAP 150 SAMPAI SEKARANG)

BUT NO PROBLEM...

PERTANYAAN UNTUK YANG MAU DAPET HADIAH GIVEAWAY

1. Hal apa yang dilupain Jeno sama Jaemin?

2. Warna kursi streaming Rubah Jalang?

3. Berapa uang yang diterima Chaniyaaa melalui transfer booking by twitter?

4. Pada chapter berapa Jaemin ketahuan tingkah aslinya oleh orang selain dari geng Potato?

PERATURAN MENGIKUTI GIVEAWAY

USIA 17+

KLIK TANDA BINTANG PADA TIAP CHAPTER

FOLLOW AKUN INI

BERLAKU SAMPAI AKHIR BULAN MARET DAN AKAN DIUMUMKAN TANGGAL 1 APRIL 2022

THANK YOU


Continue Reading

You'll Also Like

60K 967 4
"Namun ini seperti tawaran yang menggiurkan.. , baiklah kita bisa mencobanya.." 1 Februari 2022
1.9K 336 7
Tinggal di negeri asing membuat Lucas harus mempelajari bahasanya. Walaupun dalam keadaan terpaksa, beruntungnya ia mendapatkan seorang tutor yang sa...
1M 124K 45
Ada Kale Arsana Malik, si almost expired tampan kembaran Dylan Sprouse versi brewokan. Ditanya perihal kapan menikah sebenarnya bukan masalah besar u...
7.6K 1K 14
Horor - fantasi - komedi. Sunoo disekolah pendiem. Sunoo dirumah temennya hantu. Ga bercanda kok, Sunoo anaknya emang indigo. Dan ketemu sama hant...