Ni orang orang kenapa pada minta up ya?
TOLING RAME IN BOOK AKU TANG INI JUGA DOOOONGGG.
.
.
.
.
makasih banget yang udah SPAM KOMEN jujur aku senyum senyum sendiri bacanya wkwkwkwk...
VOTE DULU BARU BACA 😡😡
.
.
hehehe becanda sayang 😘😘🐻🌻
.
.
JANGAN LUPA BACA BOOK KU YANG SATUNYA JUGA YAAA. MASIH SEPI SOALNYA 😭😭😭😭😭😭😭
.
.
.
semua member berkumpul diruang tengah termasuk ketiga saudara haechan yang ikut kembali ke korea. seperti biasa haechan akan duduk dipangkuan orang lain seperti song kang misalnya.
semua member mendengus sebal, haechan bahkan tidak ingin lepas dari 3 pria yang sialnya tampan itu.
"baby biasanya tidur dengan siapa?" tanya song kang
haechan mendongakan kepalanya.
"chanchan tidur dengan jaehyun hyung tapi kalau jaehyun hyung ada acara chanchan pasti tidur dengan doyoung hyung atau jungwoo hyung"
song kang hanya mengangguk.
"kenapa tidak dengan yang lain?"
"kau terlalu banyak bicara hyung" sinis johnny
"dia yang bicara mengapa kau yang repot?" jung hae in mebalas perkataan johnny tak kalah sengit.
"telingaku panas mendengarnya" ucap johnny tak mau kalah.
"pergi saja dari sini kalau itu mengganggumu" balas seunggi dingin.
saat merasa atmosfer disekitarnya panas haechan buru buru menengahi.
"ya ya ya berhenti bertengkar. hyung chanchan ke kamar mandi dulu ya sudah tidak tahan lagi ini" haechan bangkit dari duduknya menuju kamar mandi.
chenle yang melihat haechan pergi dari sana segera mengikuti dibelakangnya. chenle tidak tahu bahwa pergerakannya sudah diketahui oleh le seunggi yang sekarang sedang bersembunyi dibalik kulkas.
saat haechan sudah beres menyelesaikan panggilan alamnya, chenle segera menghadang tubuh haechan agar tak dapat kemana mana.
"siapa lagi yang kau bawa haechan?"
haechan sudah sangat ketakutan. tangannya diremas kuat oleh tangan chenle.
"PERHATIAN DARI MEMBER SENDIRI TERNYATA MASIH KURANG YA? SEHINGGA HARUS MENCARI PERHATIAN DARI ORANG LAIN LAGI" sindir chenle dengan penuh penekanan.
le seunggi menggeram marah mendengar perkataan yang keluar dari mulut busuk chenle.
"chenle lepas ini sakit hiks"
"LEMAH"
"chenle kumohon hiksss jangan seperti ini"
"DIAM SIALAN. ORANG SEPERTIMU PANTAS MENDAPATKAN INI" chenle semakin kuat meremas tangan haechan tak mempedulikan jika haechan sudah sangat kesakitan.
terdapat bekas kuku chenle yang ikut menancap dipermukaan tangan haechan.
"SUNGGUH HAECHAN KAU SANGAT MENJIJIKKAN"
tak ada jawaban dari haechan, pria manis itu masih terus menangis sambil berusaha melepaskan tangan chenle dari tangan nya.
"kau bayar mereka menggunakan tubuhmu huh?"
rambut haechan ditarik kuat oleh chenle.
perkataan chenle begitu menohok hatinya. haechan hancur, bagaimana bisa chenle memandangnya seperti seorang jalang di grup ini.
haechan menangis semakin kencang. kali ini bukan karena cengkeraman tangan ataupun jambakan dari chenle tetapi karena perkataan rendah chenle yang ditujukan kepada dirinya.
sebelum pergi dari sana chenle memberi banyak pukulan telak di perut dan badannya haechan serta kaki jenjangnya.
mana berani chenle memukul wajah haechan. bisa mati dia kalau sampai member lain mengetahui perbuatannya.
"AARRGGHH" haechan meringis. pukulan chenle tak main main. bahkan sekarang haechan sedang terbatuk batuk keras.
seunggi benar benar berada dipuncak emosinya. ingin sekali seunggi memeri pelajaran langsung kepada chenle. tapi ia ingat dengan rencana yang sudah ia rancang sedemkian rupa.
"hiks jaehyun hyung hiks sakiiitttt hiks"
ketika chenle sudah tidak ada disana, seunggi langsung mengangkat tubuh haechan yang masih menangis kencang dalam gendongannya.
mengangkat haechan menuju tempat dimana semua member berkumpul.
"ayo pergi" ucap seunggi saat sudah sampai diruang tengah.
semuanya tampak terkejut dengan kondisi haechan.
berbeda dengan kedua orang yang sudah paham dengan apa yang terjadi.
jung hae ini dan song kang langsung berdiri.
"APA YANG TERJADI DENGAN HAECHANKU?" ucap jaehyun
seunggi tak menjawab pertannyaan jaehyun, ia segera mengambil kunci mobilnya dan memberi kode pada saudara saudaranya agar segera pergi dari sini.
"YA YA YA KEMANA KAU AKAN MEMBAWA HAECHAN" pekik para member tak terima jika beruang mereka dibawa pergi lagi oleh mereka.
"hiks hiks seunggi hyung chanchan ingin jaehyun hyung hiks"
"TIDAK KAU HARUS BERSAMA KAMI" song kang mengambil alih tubuh haechan dan segera melangkahkan kaki nya untuk segera keluar.
sedangkan seunggi dan hae in menyiapkan mobil yang akan mereka gunakan untuk menuju hotel.
"KEMARIKAN HAECHANKU BODOH" kesabaran jaehyun benar benar habis, ditariknya baju song kang dibagian belakang hingga pemuda itu hampir saja terhuyung jika tidak ditahan oleh lucas.
"HAECHAN MU? HAECHAN ITU MILIK KITA BUKAN MILIK KALIAN" song kang menatap sinis kearah jaehyun yang menyebut haechan miliknya.
haechan ini hanya milik keluarganya sedangkan nct itu hanya teman yang kebetulan bersatu membentuk sebuah keluarga.
lagi pula tidak ada keluarga yang menyakiti keluarganya sendiri bukan?
"song hyung chanchan ingin bersama jaehyun hyung hiks"
"mau dihukum oleh seunggi hyung?"
haechan yang mendengarnya semakin menangis, meskipun haechan dekat dengan saudara saudaranya namun tidak menutup kemungkinan jika dia takut dengan seunggi.
pembawaan hyung nya yang satu itu sangat menakutkan.
seperti mayat yang diberi nyawa.
datar.
dingin.
tanpa ekspresi.
dan hawa yang dikeluarkan pria itu sangat menyeramkan.
setelah berhasil melepaskan diri dari terkaman para member nct. mereka melaju menuju hotel yang tak jauh dari dorm 127.
haechan ditidurkan dengan perlahan di ranjang hotel.
"heyyy kenapa menangis sayang hmmm?" ucap song kang pura pura tidak tahu.
"hiks jaehyun hyung hiks"
ketiga pria tampan itu mendengus. lagi lagi nama jaehyun yang keluar dari mulutnya.
"berhenti LEE HAECHAN, jangan ucapkan nama itu" ucap seunggi datar
haechan yang mendengar sangat ketakutan. bahkan tangis nya semakin kencang.
"jaehyun hyunggg hiks hiks, chanchan mau sama jaehyun hyung hiks"
haechan hanya ingin jaehyun berada disampingnya, karena cuma jaehyun yang paling dekat dengannya selain itu karena jahyun juga mengetahui masalahnya.
"baiklah sayang jangan menangis lagi, hein hyung akan menolfonkan jaehyunmu agar kesini"
tak butuh waktu lama menunggu pria pucat itu datang kemari. bahkan sejak hae in memberi tahu alamat hotelnya, jaehyun sudah langsung bergegas pergi.
ting nung...
lee seunggi berdiri membukakan pintu untuk jaehyun. setelah dibuka tak hanya jaehyun yang ia lihat tetapi ada jungwoo dan jeno yang ikut serta.
"haechan masih menangis?" tanya jaehyun.
sebelum benar benar masuk tangan jaehyun sudah dicekal kuat oleh seunggi.
"jangan mentang mentang kau yang dicari haechan bukan berarti kau dapat mengantikan posisi kami"
"benarkah?" jaehyun kembali bertanya dengan pandangan meremehkan.
"sialan kau"
"aku yakin haechan selalu bercerita tentangku, tapi aku tidak yakin kalau haechan pernah bercerita tentang kalian"
"tutup mulutmu keparat"
"sudah jelaskan siapa yang dianggap istimewa oleh haechanku?" ucap jaehyun sembari melangkahkan kaki nya menuju kamar milik haechan.
seunggi menggertakkan giginya, rahangnya mengeras, seunggi benci jika haechan lebih menaruh atensinya pada orang lain selain mereka yang notabennya saudara haechan sendiri.
.....
"jaehyun hyunggggg" haechan melebarkan tangannya agar bisa memeluk jaehyun.
hap
"kenapa kesayangan hyung ini menangis hmmm?"
melihat keakraban dua kakak adik itu, hae in dan song kang memilih keluar dari kamar.
sekarang hanya ada haechan, jaehyun, jeno, dan jungwoo saja.
"apa dia menyakitimu lagi sayang?" tanya jungwoo.
haechan mengangguk lalu menyibak kaos yang ia pakai untuk memperlihatkan tubuhnya yang dipenuhi memar biru.
lalu menggulung celananya hanya sebatas paha agar hyungdeul nya juga bisa melihat luka luka yang lain.
jeno meringis.
'pasti rasanya sangat ngilu' batin jeno
"nono channie lapar"
lamunan jeno buyar, ia segera mengangguk dan mengambil beberapa makanan yang sempat ia beli saat menuju kesini.
"jeno yang suapin"
jeno hanya mengangguk.
haechan naik kepangkuan jungwoo sembari menerima suapan dari jeno dengan jaehyun yang mengobati luka luka ditubuhnya.
selama memberi makan dan mengobati tubuh haechan, suasana nya hening, mereka sibuk dengan pikiran masing masing.
setelah makanan yang ada ditangan jeno sudah habis, jeno mengalihkan pandangannya ke perut haechan.
"babyyyyy" jeno tak tega melihatnya.
"peluk channie noooo" suaranya terdengar seperti sedang menahan tangis, mereka tahu haechan mulai ketakutan lagi.
tanpa basa basi jeno segera beranjak memeluk tubuh ringkih haechan, meletakkan kepala haechan agar bersembunyi dilehernya. mengusap punggung haechan dan membiarkan anak itu menangis.
jeno tahu rasanya, jeno paham apa yang terjadi dengan haechan. siapapun yang mendengar tangisan haechan pasti akan ikut merasakan kesedihan anak itu.
"maafkan channie yang selalu merepotkan kalian"
"tidak merepotkan sayang, jangan pernah berpikir kalau kau itu merepotkan"
"nono apa channie pernah membuat chenle marah sampai sampai chenle membenci channie?"
"tidak sayangggg channie itu anak yang baik bukan channie yang salah"
"kenapa chenle suka sekali membuat tubuh channie sakit hikss"
"sudah sayang tidak apa apa, sekarang baby tidur saja neeee, kita akan menemanimu disini"
"jangan pergi"
"tidak akan sayang"
haechan tidur disamping jungwoo yang terus mengusap lembut rambut haechan agar bayinya tertidur pulas.
jaehyun berada disamping kiri haechan dengan posisi memeluk tubuh haechan. sedangkan jeno hanya duduk dikursi samping kasur.
krieeeet...
pintu terbuka menampakkan 3 pria tampan yang berjalan kearah mereka.
"haechan tidur?"
"ya" balas jeno singkat.
"sana pindah kekamar sebelah biarkan haechan tidur dengan kami"
jungwoo dan jeno sudah berdiri sedangkan jaehyun masih harus melepaskan pelukan haechan pada tubunhnya dengan sangat pelan agar tak membangunkan beruang mungil ini.
"eeuungg" haechan menggeliat pelan sembari membuka mata bambinya.
"mau kemana hyung?" tanya haechan dengan suara khas orang bangun tidur.
"sayang mereka tidak akan kemana mana, mereka hanya akan pindah kekamar sebelah" jelas song kang.
"haechan ingin tidur dengan jaehyun hyung"
setelah mengucapkan itu, tanpa babibu haechan langsung naik ke tubuh jaehyun, menumpukkan semua berat badannya disana.
song kang, hae in dan seunggi sangat terkejut dengan posisi itu.
AMBIGU.
"yak haechan apa apaan kau sayang, turun dari tubuhnya sekarang" pinta song kang yang masih sangat terkejut.
"kenapa? haechan memang selalu tidur diatas tubuh jaehyun hyung" ucap jeno memberi penjelasan kepada 3 hyung posesif haechan.
"ti-tidur diatas tubuh jaehyun?" ulang hae in memastikan.
jungwoo dan jeno hanya mengangguk.
karena mereka tahu jika haechan tidur dengan jaehyun pasti anak itu akan tidur diatas tubuh jaehyun, berbeda sekali saat haechan tidur dengan member lain.
"FUCK YOU JAEHYUN. KAU BENAR BENAR SUDAH MEREBUT HAECHAN DARI KAMI" desis seunggi yang masih bisa didengar oleh semua orang yang berada disana.
.
.
.
PUAS BELUM? INI PART PALING PANJANG YANG PERNAH AKU TULIS WKWWKWKWKKW
BESOK LIBUR KAN? ENAKNYA UPDETE APA ENGGAK YAAAAAAAA