VOTE😡
HOPE U ALL LIKE IT
HAPPY READING
◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍
Sampai di rumah sakit, Istrinya dilarikan ke ruang operasi. Sembari menunggu Kenzo menghubungi Orang tuanya.
“Ar, tolong kesini. Bunda, Mamah, Papah ajak juga.”
“Dih nangis lo? cengeng amat anjir.” Arkan tertawa.
“Gue sama istri gue kecelakaan Ar. Dia harus di operasi.” Lirih Kenzo.
“Gue kesana sekarang, lo tenang oke?” Arkan panik, bagaimana jika terjadi sesuatu dengan mereka bertiga.
Kenzo terduduk lemas di lantai, apakah istrinya dan calon anaknya akan baik-baik saja?
“Kenzo. Gimana Risa.” Mertuanya berteriak histeris.
“Mah tenang dulu, anak kita pasti baik-baik aja.” Keanu menenangkan.
“Tuan Kenzo? Dokter meminta anda untuk menemani istri anda.”
“Aku masuk dulu.” Kenzo pamit
Disana, istrinya menatap Kenzo dengan tatapan lemah. Kenzo duduk di kursi yang sudah di siapkan.
“Dokter bilang, kamu harus pilih salah satu diantara kita, Ken.”
“Aku pilih kamu.” Jawab Kenzo mantap.
“Gimana sama Utun, dia bahkan belum liat dunia.”
“Kalo aku pilih dia, aku kehilangan kamu, Sa.” Bentak Kenzo.
“Tolong pilih dia.”
“Aku mau kamu, sayang.”
“Aku gak pergi Ken, aku tetep di hati kamu. Di sini.” Risa memegang dada Kenzo.
“Jangan sampe kamu kehilangan kita bedua. Aku mohon sama kamu, pilih anak aku.” Risa putus asa.
“Ini yang kamu bilang tiga minggu? Bahkan belum tiga minggu, Risa.
Kamu bawa aku terbang, terus sekarang kamu jatuhin aku ke jurang. Aku belum siap kehilangan kamu.” Kenzo tidak bisa menahan tangisannya.
“Tolong pilih dia.”
Kenzo menyerah, ia memilih anaknya.
Kini Ia harus melepas Risa, cinta pertama dan terakhirnya.
OEKK....OEKKK
Tangisan bayi terdengar, Kenzo mendongkak kan kepalanya. Anaknya benar mirip seperti Risa.
Tidak ada yang menurun darinya.
Anakny itu Risa kecil. Ia mengadzan kan terlebih dahulu. Setelah itu ia mencium seluruh wajah anaknya.
“Kamu harus jadi wanita kuat sayang, Bunda kamu serahin nyawanya demi kamu bisa liat papah, liat dunia. Jangan kecewaiin kita.” Kenzo menangis.
“Ken.” Suara Risa terdengar.
“Dia cantik, seperti kamu.”
“Pengen peluk baby nya.” Lirih Risa.
“Cantik, kamu harus denger kata papah kamu ya. Mamah sayang kamu, peluk kamu sambil bobo gini enak.” Risa menghirup udara dengan kasar.
“Seneng bisa kenal kamu,” Risa mencium bibir Kenzo. Dan fokus memperhatikan anaknya, perlahan matanya tertutup. Risa tertidur dengan tenang.
TIITTTT..........
Risanya, wanita itu kini telah berpulang.
Separuh dunianya telah hilang. Kenzo benar-benar kehilangan orang yang dia sayang.
“Selamat tidur cantik.” Kenzo mencium seluruh wajah istrinya untuk terakhir kalinya. Ia membawa anak yang berada di dekapan istrinya itu.
Clarisa Putri Mahardika, itulah nama anaknya. Anak yang akan ia besarkan sendiri, ia tidak akan membiarkan anaknya kekurangan kasih sayang.
Ia akan mendidik anaknya dengan benar.
Usai pulang dari pemakaman, Kenzo membawa si kecil ke rumah Bunda.
Ia akan di bantu mengurus anaknya.
“Gue gak nyangka Risa ninggalin kita secepet ini, Bang.”
“Nyesel, gue benci diri gue sendiri. Kenapa harus gue yang sayang sama Risa.” Kenzo menatap Risa yang berada di gendongan nya.
“Papah rindu sama Mamah kamu, sayang.” Kenzo mencium kening anaknya.
Pada akhirnya dirinya yang di tinggalkan,
tetapi Kenzo bersyukur kepada Tuhan, Ia dititipkan malaikat kecil yang sangat mirip dengan mediang istrinya.
◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍◍
TBC.
plis cuma sedikit bngt ni chapter
mau buat sequel gak?
kalo bukan fiksi
udah saya pacarin kamu om😭
mana duda lagi, aldksnbc
masi ada satu chapter lagiii💗💗