Gulf menatap mew dengan intens karena sekarang wajah tepat di hadapan nya,mew membalas tatapan gulf seperti ada magnet diantara mereka.
"aahh apa yang kau lakukan phi"gulf tersadar dan mendorong mew menjauh.
"ekhmm..kau sudah siuman.." mew mengambil segelas air putih untuk gulf."minumlah ini"mew menyodorkan segelas air putih.
"terima kasih"gulf menerimanya dan meminumnya sedikit lalu mengembalikannya ke mew.
"sebaiknya kau istirahat terlebih dahulu.."pintah mew.
Gulf hanya mengangguk mengiyakan perintah mew,mew keluar dari villa dan memanggil salah satu teman kelompok gulf untuk menemani gulf beristirahat.
"..kana apa jantungmu baik-baik saja"gulf terus memegangi dadanya.
"gulf..."teriak [seseorang yang ternyata adalah gun.
"kau tidak perlu berteriak phi...aku sudah sadar"
"aku sangat khawatir saat kau pingsan tadi bodohh..."gun menjitak lembut kepala gulf.
"ahhwww"ringis gulf.
"ahh maafkan aku....kau tidak apa sekarang"tanya gun sedikit khawatir dan mengelus lembut rambut gulf.
"aku hanya becanda phi"
"kau ini"gun sedikit memukul kepala gulf.
"aowwhh phi kau suka sekali memukul."ledek gulf.
"kau tau gulf,,siapa yang mengangkatmu kemari?"
"siapa?"
"phi mew...dia langsung mengangkatmu begitu melihat mu pingsan"jawab gun antusias.
"aku tau.."jawab gulf dengan malu-malu.
"dasar anak ini...ehmm gulf kenapa kau bisa pingsan...padahal di game pertama kau baik baik saja"
"ehh anu..itu phii"ucap gulf gagap.
"kalian.."panggil off.
"ya phi.."gulf dan gun menjawab panggilan off.
"apa kau sudah lebih baik dan bisa bergabung kembali?"tanya off.
"hmm bisa phi...aku sudah kembali sehat"
"baiklah silahkan kembali ke kelompok kalian"
"baik phi"jawab gulf dan gun serentak dan langsung keluar mengikuti off untuk kembali ke kelompok mereka.
Tak terasa hari sudah malam mereka sudah menyelesaikan setengah permainan dan akan kembali melanjutkan besok,semuanya sudah berada di kamar masing-masing.
"phi gun aku ingin ke toilet sebentar"
"mau ku antar?"
"tidak perlu"gulf menuruni ranjangnya dan langsung menuju ke toilet.
Gulf telah selesai dengan urusan nya dan akan kembali ke kamar namun ada tangan yang menggenggam tangan gulf,gulf sangat ketakutan hingga keringat dingin membasahi pelipis nya.
"aa...ss..iapa?"ucap gulf ketakutan.
Orang tersebut tersenyum miring serasa mengucap salam ke gulf"senang bertemu dengan mu kembali gulf kanawut"
"ss..s..ia.pa kau..aku t..idak mengenalmu"gulf belum membalikan badan nya,kemudian seseorang tersebut membalikan badan gulf agar menghadapnya.
"phi..thanat"ucap gulf ketakutan.
"senang bisa bertemu kembali nong gulf"thanat tersenyum miring sambil mencengkram erat lengan gulf,gulf meringis kesakitan.
"phi lepaskan aku..hiks"gulf menangis tersedu-sedu.
"apa melepaskan mu..aku masih mempunyai urusan dengan mu pria manis"thanat semakin mengeratkan cengkraman nya.
"phi ini sangat menyakitkan"ringis gulf.
"hah..apa kau sudah lupa dengan apa yang kau perbuat dahulu...ini belum seberapa menyakitkan nya"
Bugh...thanat mendorong gulf ke sembarang arah hingga tubuh gulf terhepas ke lantai,gulf masih terisak menahan sakit di lengan nya yang terbentur pintu kamar mandi.
"shhtt awwshh"ringis gulf sambil memegangi lengan nya.
"kalian kemari"thanat memanggil teman-temannya agar masuk ke toilet.
Tubuh gulf bergetar hebat karena ketakutan,"phii tolong jangan sakiti aku"gulf mengangkat kedua tangannya untuk di jadikan tameng.
salah satu orang membawa sebuah botol cairan pembersih toilet,ia menyiramkan nya ke tubuh gulf tanpa ada rasa kasihan.
"hahaha ini bagus untukmu agar tubuh kotormu itu bersih"ucap ria sambil menertawakan apa yang telah ia perbuat.
"hahahaha bukan kah itu tidak cukup untuk membersihkan tubuhnya"lanjut seseorang.
"hiks..kumohon hentikan..hiks"gulf masih terduduk di lantai,bajunya sudah basah karena cairan pembersih toilet.
Thanat mengangkat tubuh gulf hingga berdiri,dengan kekuatan nya ia membawa gulf masuk ke toilet dan ia memasukan kepala gulf ke closet yang sudah penuh berisi air.
"hahahah rasakan ini jalang brengsek"ucap thanat yang masih menahan kepala gulf.
Gulf berusaha memberontak namun nihil karena kekuatan thanat lebih besar ketimbang dirinya,gulf sudah kehabisan nafas di dalam sana namun belum ada tanda thanat akan melepaskannya.
Thanat menjambak rambut gulf hingga kepala gulf mendongak ke atas dengan keadaan basah kuyup,gulf menghirup nafas sebanyak-banyaknya.
"kau..jalang brengsek....kau masih bisa menampakan wajahmu di hadapanku"ucap thanat.
"hikss..phi thanat salah ku apa..kenapa kau terus memperlakukan ku begini hiks."ucap gulf yang masih terus menangis.
"kau bertanya apa salah ku..kau berpura pura polos dan melaporkan kelakuan ku ke kepala sekolah dulu hingga aku menerima hukuman dari kepala sekolah,,kau menghancurkan perusahaan ayahku hingga ibuku meninggalkan ku dan ayah"thatat menahan air matanya hingga matanya terlihat memerah.
"hiks phi....itu sudah sangat lama dan kau terus membully ku."
Bughh.. "kau masih terus menjawab dengan mulut kotormu"
"aku akan berteriak jika kau tidak melepaskan ku phi"
"teriak saja..tidak akan ada yang mendengarmu karena semuanya sudah tertidur."ucap thanat percaya diri.
Di kamar,gun masih khawatir kenapa gulf sangat lama pergi ke toilet.
"aku harus menyusulnya"gun berjalan meninggalkan kamar dan menuju ke toilet.
Gun memasuki toilet dan melihat keadaan gulf yang sudah berantakan,gulf masih terus menangis sambil memeluk lututnya.
"gulf...."teriak gun langsung menghampiri gulf dan memeluknya.
"lepaskan hiks...tolong lepaskan aku"gulf mendorong tubuh gun.
"gulff"lirih gun.
"menjauhlah..hiks semuanya jahat hiks..."gulf berteriak histeris membuat mew dan off yang sedang berkeliling mendengar teriakan gulf dari dalam toilet.
"kalian...sedang apa?"tanya off
"phii tolong gulf phi..hiks.."gun menangis tersedu-sedu.
Mew melihat gulf yang meringkuk sambil menutupi telinganya ketakutan langsung menghampiri gulf.
"hey kana sadarlah...."ucap mew mengguncang tubuh gulf.
"lepaskan kau jahat...hiks kau jahat...menjauhlah hiks"
"lihat ini phi mew...aku bukan orang jahat"
"phi miuu"gulf mengangkat wajahnya dan menatap mew.
"ya aku phi miu"
"phi miuu hikss...phi miuu kau datang hiks.."gulf langsung memeluk mew,mew pun membalas pelukan gulf dan menenangkan nya.
"tidak apa..aku di sini tenang lah"mew masih mencoba menenangkan gulf.
"apa dia setiap hari seperti ini..?"tanya off ke gun.
"humm...dia mempunyai trauma..dan sepertinya ada hal yang membuat traumanya kembali.."jawab gun.
"apa dia membawa obat penenang..?"
"sepertinya dia membawanya..akan aku ambilkan"
"baik aku antar."off mengantar gun mengambil obat gulf.
"hikss...semua orang jahat phi"gulf masih memeluk mew erat.
"tidak apa...dunia ini terlalu jahat untuk seorang yang lembut sepertimu"mew masih mengelus rambut gulf.
"akkkhhhh lepaskan aku jahat...lepaskan..."gulf kembali memberontak dalam pelukan mew,mew masih mencoba menenangkan nya dengan menahan tubuh gulf yang memberontak dalam pelukan nya.
"kana..kana...tenang lah..hey...kana..hay lihat phi..."
"lepaskan...aku..hiks semua orang jahat phii..."gulf masih memberontak.
"phi mew....ini"gun datang dan memberikan obat penenang untuk gulf.
Karena terus memberontak mew kesusahan memberikan obat untuk gulf,mew terus berusaha namun tetap saja gulf tidak mau membuka mulutnya sampai akhirnya obat yang mew pegang terjatuh.
"phii mew ada satu cara lagi"ucap gulf.
"apa..?"
"suntikan ini..gulf selalu membawa ini dan obatnya kemana-mana"
"berikan"
Gun memberikan suntikan yang berisi obat penenang ke mew,mew membuka tutupnya dan langsung menancapkan jarum suntik ke lengan gulf.
Tubuh gulf sudah terasa lemas dan perlahan sudah mulai tenang,gulf sudah sadar namun kesadaran nya belum pulih seratus persen.
"phi miu kau..sedang apa?"tanya gulf bingung.
"tidak apa...aku hanya membantumu"ucap mew dingin kembali.
"membantu..?phi gun dan phi off kenapa kau berdiri di situ"
"tidak apa kita hanya menunggumu gulf"
"awsshh kalian membuatku bingung..dan kenapa kepalaku sangat pusing."gulf bangkit sambil memegangi kepalanya.
"kau hanya terbentur sedikit gulf...ayo kita kembali ke kamar"
"hmm"gulf mengangguk dan menghampiri gun,gun menggandeng lengan gulf.
"hey aku baru pernah melihatmu memeluk seseorang..kau bahkan anti dengan seseorang dan kotoran di lantai..tapi kau rela duduk di lantai demi nong tadi."ucap off.
"off aku merasa familiar dengan nya..entahlah mungkin aku salah melihatnya."
"ya..mugkin,,mew.. mew dari dulu hingga sekarang kau menanti satu orang yang bahkan namanya saja tidak kau ketahui."off menggelengkan kepalanya,mereka pun akhirnya mengikuti gulf dan gun berjaga-jaga jika gulf akan histeris kembali.
"nong...tidurlah di kamarku saja..."ucap mew ke gun dan gulf.
"bolehkah"
"hmm biarkan kana membersihkan tubuhnya,karena takut ia akan kurang nyaman di kamar kalian..lebih baik di kamar ku saja"
"baik phi mew,,,terima kasih"
"mew jika kau mengijinkan mereka tidur di kamar kita,,kita akan tidur di mana"bingung off.
"kau masih memikirkan tidur?"tanya mew.
"tentu saja aku mengantuk"
"kita harus berjaga"
"ada tay yang kao yang menggantikan nya"
"kau tidak tau saja tay sedang dimana sekarang,,,"mew membalikan badan nya melanjutkan untuk berkeliling dan mencari udara segar.
/////////////////////////🌻🌻🌻/////////////////////////
Matahari sudah terlihat dan gulf masih nyaman tertidur hingga alarm nya berbunyi.
"shia....aku terlambat.."gulf melirik ke arah samping melihat gun yang masih terlelap.
"phii bangunlah...kita terlambat...cepat hari ini kegiata di mulai pukul tujuh dan kita hanya punya waktu lima belas menit"gulf mengguncang tubuh gun.
"kau sangat berisik gulf..ini masih pagi..."
"terserah kau...aku akan mandi terlebih dahulu"
"baiklah"
Gulf mandi dan bersiap-siap namun gun masih terlelap,"hey phi cepat bangun"
"tunggu jam berapa ini"tanya gun.
"jam tujuh kurang lima menit dan kau masih dalam keadaan seperti ini"jawab gulf yang kini sudah mengenakan pakaian yang di sediakan untuk acara hari ini.
"kenapa kau tidak membangunkan ku gulf..."gun langsung berlari ke toilet untuk mencuci mukanya dan menggosok giginya.
"huftt...terserah kau phii"
"gulf tunggu aku kumohon"
"baiklah"
Setelah siap gun dan gulf keluar untuk mengikuti kegiatan hari ini,gulf dan gun langsung di cegah memasuki barisan oleh off.
"kalian terlambat..jadi tunggulah di sini dan makan sarapan kalian terlebih dahulu"ucap off.
"baik phi"gulf mengambil sarapan nya begitupula dengan gun dan mereka memakan sarapan nya hingga habis di samping off.
"apa kalian belum makan sejak kemarin.?kalian cepat sekali menghabiskan makanan kalian"ucap off.
"aku sangat lapar jadi bisakah kau diam"seru gun.
"ahh baiklah lanjutkan saja"
"terima ksih phi"gulf tersenyun cerah."
Setelah semuanya bubar gulf dan gun di panggil mew untuk maju ke depan.
"kalian putari lapangan ini tiga kali."ucap mew dingin.
"kau gila"kaget gulf.
"baru satu orang yang pernah menyebutku gila jadi kau akan ku maafkan dan sekarang berlarilah"mew meninggalkan mereka berdua yang masih terdiam.
"tunggu apaagi cepat lari"
"baik phi"gun dan gulf langsung berlari mengelilingi lapangan.
"haahh semua ini karena mu phi"
"shia...kau menuduh ku..apa kau tidak ingat siapa yang membuatku bergadang"
Gulf hanya terdiam dan menggaruk rambutnya yang tidak gatal,gun dan gulf telah menyelesaikan dua kali putaran tinggal satu kali lagi,gulf menarik gun untuk berhenti berlari.
"aku lelah phi...sebaiknya kita istirahat terlebih dahulu"
"ahh kau benar gulf,,,kita sebaiknya duduk di bawah pohon itu gulf..."
Gulf dan gun menghampiri pohon tersebut kemudian duduk,tiba tiba seseorang mengejutkan dari belakang.
"hey kalian.."
"akhhhh"teriak gulf dan gun.
"hey ini aku new"
"kau mengagetkan ku saja new."
"minumlah ini aku tau kalian haus"
"hey apa kau tidak akan kena marah jika kemari?"
"haahh kalian ini lihatlah di sana"
"phi tay"
"aku lupa kau seorang kekasih phi tay"
"hahaha cepatlah minum...atau aku yang meminumnya"
"ahh baiklah"
Gulf dan gun meminum minuman tersebut hingga habis.
"rasanya menyegarkan gulf..."
"kau benar phi"
"oh ya phi new...aku ingin bertanya apa...kau sudah menyelesaikan permainan ini?"
"hahahaha aku tidak perlu menyelesaikan nya...ada impostor di sini yang memberitahukan semuanya"
"aoowwhh kau memang memanfaatkan pacarmu new"
"tentu saja"
"shiia.."gulf terkejut melihat ke arah depan.
"ada apa gulf?"
Mereka bertiga menengok ke arah dimana mata gulf melihat,mereka juga sama terkejutnya.
"hey apa kalian masih bisa berlari?"
"aku sebenarnya terlalu lelah tapi jika keadaan nya seperti ini aku bisa"ucap gun.
"baiklah,,,sebaiknya kita berlari"
"hey kalian sedang apa?"teriak seseorang.
"phi gun"lirih gulf memanggil gun.
"oke,,,,3,,2,,,1,,,LARI!!!!!!"mereka bertiga berlari kencang meninggalkan tay sendirian.
"hey kalian kenapa berlari"ucap tay,karena bingung tay melirik ke segala arah untuk melihat apa yang membuat mereka pergi.
"hay kau sedang apa di sini tay dan kenapa kau membiarkan maba itu pergi..?"tanya off.
"aaa..nu..,,ak..u.."ucap tay gelagapan.
///////////////////🌻🌻🌻///////////////////////
Cast i say LOVE MEW.
MEW SUPPASIT JONGCHEVEEVAT
GULF KANAWUT TRAIPIPATTANAPONG
TAY TAWAN VIHOKRATANA
NEWWIE THITIPOOM
OFF JUMPOL ADULKITTIPORN
GUN ATTHAPHAN
/////////////////////////////🌻🌻///////////////////////////
See you next chapters....
Thanks for Vote and comment on my story 😚
Happy birthday anak buna🎉🎉
Yang ot mana nih..kapal real gak perlu koar² tiba-tiba sebar undangan..🤭