JEON JUNGKOOK✓ END.

De Baeby_Sarada88

6.2K 366 181

",Semua yang terlihat baik-baik saja, belum tentu sebaik mana netra memandang" Sayap Kupu-kupu 🦋🦋 itu indah... Mais

PROLOG.
Worldwide Handsome-Kim Seokjin.
The Most handsome (KIM TAEHYUNG)
MIN YOONGI
PARK JIMIN
KIM NAMJOON (Uri Leader)
URI SUNSHINE (JUNG HOSEOK)
JEON JUNGKOOK (1)
JEON JUNGKOOK 3.
JEON JUNGKOOK 4.
JEON JUNGKOOK 5
JEON JUNGKOOK 6.
JEON JUNGKOOK 7.
JEON JUNGKOOK 8.
LOVE YOURSELF (speak your self)
I LOVE MY SELF
JEON JUNGKOOK VLOG.

JEON JUNGKOOK 2.

247 17 14
De Baeby_Sarada88

Annyeong yeorobun.
Apa kabar hari ini? Kalian nungguin aku up enggak?
🙂

Uda masuk chapter Jeon Jungkook ya.

Disini tu semua konflik bakalan terbuka lebar, apa penyebab Jungkook kecelakaan juga mulai terungkap.

Alasan kenapa Jungkook berniat pergi di malam nahas itu juga mulai terungkap.

Ga sabar kan?
Sama, aku juga ☺️.

Happy reading.

========================================================

"Jin Hyung, kita harus ke Hybe hari ini...!"
Namjoon memberitahukan pesan dari pihak agensi untuknya.

"Hyung ikut? Tumben? biasanya Yoongi?"
Jin Hyung tampak mematikan kompor nya, lalu mulai menyiapkan makanan buat dongsaengnya yang sebagian masih dirumah sakit.

"Yoongi sedang tidak dikondisi pas untuk rapat ini Hyung, biar dia yang menjaga Taehyung, Hoseok sedang menemui dokter untuk memulihkan kondisinya, nanti Yoongi juga akan menyusul berobat, Jimin sedang menjaga Jungkook.."

Namjoon menjelaskan secara detail.

Jin Hyung menatap namjoon, ada hal yang tidak biasa akan dibahas di agensi kali ini, mereka tidak bisa melibatkan semua dongsaengnya yang sedang dalam kondisi tidak siap jika terjadi apa pun.

"Ini bukan hal biasa Hyung, kau tau kan seperti apa hebohnya diluar sana tentang BTS yang tak kunjung comeback di panggung, rapat kali ini juga akan melibatkan orang tua jeon Jungkook.."
Tegas Namjoon, lalu menatap Seokjin lekat.

"Kenapa pakai bawa keluarga Jungkook? Aneh sekali..."
Jin sedang dalam mode serius kali ini.

"Segeralah bersiap Hyung, ini tidak bercanda.."
Namjoon bersikap tegas layaknya seorang leader, ada beberapa hal yang sepertinya sudah dia tebak akan terjadi, kali ini dia tidak membawa Yoongi dan Hoseok, kondisi kedua saudaranya itu tidak dalam kondisi yang bisa dikatakan baik.

________________________________

"Yoongi Hyung, kau menjagaku?"
Taehyung menatap wajah datar Hyung satu ini seakan tidak percaya, bagaimana mungkin Hyung es batu ini yang menjaganya, akan terasa aneh jika Yoongi yang menjaganya, dia tidak bisa bermanja seperti biasanya, dia tadi sudah berhayal jika jin Hyung atau Hoseok Hyung yang menjaganya.

"Iya...! Kenapa? Kau tidak mengharapkan ku?.."

Skakk Matt.

Dan seorang Taehyung terdiam, wajah Taehyung sesaat berubah, namun seketika berubah lagi tiba-tiba, ketika melihat Yoongi Hyung kulkas kutub Utara tiba-tiba saja menyuapkan melon untukku.

Aku menatap wajah Yoongi Hyung yang tiba-tiba saja tersenyum.

"Makanlah Tae, aku yakin kau suka ini, aku membeli banyak buah untukmu tadi pagi.."
Yoongi tersenyum.

Hati Taehyung menghangat, matanya berkaca-kaca, hampir menangis, sungguh Taehyung hampir menangis.

"Lho, kok malah nangis Tae?.."
Yoongi mengambil tissue, lalu memberikannya pada Taehyung.

"Entahlah Hyung...huhuhu...."
Airmata itu lolos sudah.

Yoongi memegang bahu Taehyung, beruang ini memang tidak bisa ditebak.

"Taehyung'ie, aku mungkin tidak pernah menunjukkan kasih sayangku pada kalian, tapi jauh di lubuk hatiku, aku menyayangi kalian.."

Hmmmmp...
Yoongi menarik nafas, lalu mengacak rambut Taehyung.
Bukannya berhenti, Taehyung malah tambah menangis.

"Dengarkan Hyung Tae, kita sama-sama berusaha saling memperbaiki, aku akan lebih terbuka kepada kalian semua, dan kau beserta yang lainnya, bantu Hyung terbebas dari belenggu delusi ini, kita pasti bisa..ok".

Yoongi menenangkan Taehyung yang sepertinya sedikit terguncang.

"Yoongi Hyung, apakah Jungkook akan memaafkan aku?"
Taehyung menghapus air matanya yang telah membasahi pipi.

Yoongi menatap Taehyung yang sepertinya ingin bercerita.

"Hyung aku...aku...aku salah satu penyebab kecelakaan itu.."
Taehyung menangis semakin deras..

Deg.....!

Jantung Yoongi seketika berdetak kencang.

"Malam sebelum kecelakaan itu, aku dan Jungkook bertengkar Hyung..."

.
.
.
.

POV: Taehyung.

Pharrrr....
Aku melempar laptop di studio vocal. Emosiku seketika pecah ketika membaca berita pagi ini.

"Bagaimana bisa dia tidak hati-hati.."
Aku sangat marah, bahkan sangat kecewa, berita tentang adik bungsu nya yang sedang menghabiskan waktu di club' malam tercium media, bahkan disana juga dengan telak menyinggung tentang seorang jeon Jungkook yang memiliki hubungan spesial dengan orang dalam Bighit entertainment.

"Apa maksud semua ini.."
Aku merutuki semuanya dengan amarahku, aku sungguh kesal kenapa Jungkook bukan makin menjaga sikapnya, malah semakin menjadi-jadi dengan berskandal kasus lain.

Aku membanting gelas kelantai.
"Pharrrr...."
Semua berserakan, aku terduduk dilantai, aku benar-benar tertekan.

"Hyung, kau kenapa?"
Presisi jeon Jungkook orang yang menjadi puncak masalah tiba-tiba saja datang keruangan ini.

Dia menyingkirkan pecahan kaca, lalu membantuku berdiri.

"Bangun Hyung, aku bantu..."
Aku diam mencoba tidak tersulut emosi.

"Semua hancur Hyung, apa yang terjadi denganmu?"
Jungkook melihat sekelilingku yang sudah tidak berbentuk ruangan.

"Pergilah jeon Jungkook, tinggalkan aku sendiri.."
Aku menahan amarahku.

"Hyung, kau kenapa?"
"Hyung bisa cerita padaku, ada apa ini?.."

Jungkook menyentuh bahuku, dan tepat saat itu pula aku menghempaskan tangannya.

"Kalau aku bilang pergi, bisa tidak kau langsung pergi..?"
Tiba-tiba saja aku merasa sangat marah, marah karena orang ini, orang yang dihadapanku ini menjadi biang kekesalanku saat ini, aku sangat marah ketika kami terlibat skandal hubungan sejenis, aku benar-benar jijik melihat foto-foto editan yang tersebar luas di internet saat ini.

"Hyungg...kau kenapa?"
Jungkook masih menanyakan alasan amarahku kali ini.

"Kau, kenapa kau tidak bisa sekali saja tidak berulah? Hah? Skandal wanita, sakandal tatto, skandal club' malam, bahkan skandal hubungan sejenis yang menjijikkan?"
Taeriakku menumpahkan seluruh emosiku.

Jungkook menatap tak percaya padaku, bagaimana bisa hyungnya seperti ini..!

"Hyung....!"
Jungkook tercekat, matanya berair.

Melihat Jungkook menangis semakin membuat ku kesal.

"Kau, seharusnya memperbaiki, bukan lantas membuat kesalahan baru...! Kau berkeliaran di club', apa kau kira kau tidak ketahuan?"
Bentakku penuh emosi.

Jungkook memalingkan wajahnya, tampak sesaat kemudiab sejin Hyung tiba ditempat itu. Melihat kekacauan dan kami berdua yang sedang bersitegang, membuat sejin terkejut.

"Apa yang kalian lakukan?"
Sejin Hyung melihat kekacauan ini..

"Kau hyungku, Kim Taehyung'shi, tapi sebagai Hyung, kau tidak ada disaat aku down, kau tidak ada disaat aku tertimpa masalah, kau bukannya bertanya padaku, tapi kau terus menghindariku, kalau kau merasa sakit dan kecewa, aku pun begitu.."

"Dimana kalian semua ketika aku butuh saran kalian?..."
Jungkook menatapku tajam.

"Kau, tak lebih dari seorang pengecut..."
Jungkook setengah berteriak mengatakan itu. Aku tidak mempercayai apa yang aku lihat ini.

Bugh.....!

Jungkook memukul pintu studio vocal, lalu pergi dari sana.

"Jungkook'ah...tunggu...."

Sejin mengejar Jungkook, dan aku saat itu menangis, dadaku sesak, aku tidak tau entah apa yang aku lakukan saat ini, yang aku pahami hanya satu hal, aku menyakiti orang yang posisinya sama terpuruk nya denganku.

==============

Taehyung menangis mengingat kejadian itu, dia begitu menyesali emosinya waktu itu, terbukti dari menangisinya dia saat ini, itu menunjukan dia merasakan sakit yang sama seperti yang Jungkook rasakan.

Yoongi memeluk Taehyung.

"Gwaenchana taehyung'ie, terimakasih sudah mau bercerita, Hyung tau itu sangat menyakitkan..."

Hiks...hiks....

Air mata Taehyung terus menerus menetes, ada sakit yang teramat dalam disimpan didalam Lubuk hatinya selama ini, dan rasa sakit itu seperti terbuka lagi setelah berbalut penyesalan.

"Taehyung'ie, kau dan aku, tidak jauh berbeda, Hyung juga ikut andil sebagai salah satu penyebab kecelakaan malam itu.."
Yoongi menarik nafas panjang, sejenak Iaa menatap Taehyung yang tiba-tiba saja menatapnya seperti penuh pertanyaan.

"Kau tau Tae, malam sebelum kecelakaan itu, Hyung dengan sengaja tidak mengangkat panggilan telepon dari Jungkook...."

Taehyung menatap Yoongi. Dia benar-benar mendengarkan Hyung nya bercerita saat itu.

"Ralat, bukan hanya malam itu, tapi malam-malam sebelumnya, Hyung sengaja mengabaikan telepon dari Jungkook, Hyung mendapatkan fakta tentang lagu kita yang diisukan hasil plagiat.."
Yoongi menarik nafas berat.

"Sajagi skandal Hyung?"
Tebak Taehyung.

"Masalah itu tidak selesai sampai saat itu Tae, masalah itu masih simpang siur bahkan saat ini, didepan publik, masalah itu mungkin tidak terlihat, tapi di ranah music, nama Hyung telah di cap sebagai seorang plagiat.."

Yoongi menarik nafas panjang, lalu memejamkan mata sesaat, dilihat dari ekspresinya saat ini, tentu Yoongi benar-benar stress menghadapi ini semua.

"Aku jarang pulang ke Drom, bukan karena aku sedang membuat lagu, aku mengunci diriku di Genius lab sendirian, minum alkohol, menangis, ini menyakitkan Tae, seorang musisi music akan merasa sangat sakit jika musicnya dicurigai.."

Taehyung mendengarkan Yoongi seksama. Dia melihat hyungnya itu berulang kali menarik nafas, Yoongi bukan seseorang yang terlihat selalu menceritakan masalahnya pada semua orang, dia lebih sering menyembunyikannya sendiri.
Dan fakta itu terungkap dari seringnya Yoongi berdiam diri di genius lab untuk beberapa hari, lalu pulang dengan keadaan badan yang kehilangan beberapa berat badan.

Semula kami satu Drom menyangka Yoongi sedang menyiapkan music nya, namun siapa sangka, Yoongi menyembunyikan fakta fatal didalam diamnya, prustasi dan tidak mampu berbagi dengan orang lain, membuatnya merasa stres, lalu memulai delusi.

Taehyung ingat, bahkan Hyung nya ini tidak bercerita keadaannya yang pernah kecelakaan parah sewaktu menjadi trainee. Kini hyungnya itu sedang menjalani perawatan, tapi siapa sangka, sakit dari seorang Min Yoongi, bukan hanya dari luka tangannya saja.
Namun fikiran dan beban tuduhan plagiat membuat seorang min yoongi terpuruk.

"Aku...aku...."
Hiks...hiks....hiks....

Huhuhuhu...
Jatuh sudah air mata seorang min yoongi, kepalanya tertunduk, airmatanya menetes deras.
Taehyung memeluk hyungnya.

"Gwaenchana Hyung, gwaenchana, ada aku disini, kita kuat Hyung, kita bisa, Hyung bisa bercerita apa saja padaku.."
Tiba-tiba saja Taehyung merasa dirinya menjadi teramat dewasa.

"Kamsahago Taehyung'shi, aku..aku..hiks...."
Ucapan Yoongi terputus-putus, tampak dengan jelas, hyungnya itu benar-benar merasakan kesakitan tidak biasa.

Taehyung memberikan segelas air untuk Yoongi.

Setelah meminum beberapa teguk air. Yoongi tampak lebih baik, dia mengatur nafasnya perlahan.

"Hyung masih ingin bercerita?"
Taehyung memastikan hyungnya itu baik-baik saja.

Yoongi mengangguk, lalu menarik nafasnya perlahan.

"Aku tidak mengangkat panggilan telepon Jungkook saat itu, aku terlalu larut akan masalahku sendiri, sampai seketika panggilan itu berhenti, dan sesaat kemudian, 🥺🥺🥺🥺🥺🥺😭😭😭😭😭..........."

Tangis Yoongi pecah sekali lagi, Yoongi menangis sejadi jadinya, bahkan kali ini terlihat sangat menyakitkan.

"Hyung.....huhuhu..."
Bahkan Taehyung ikut menangis.

|💬:
|Namjoon:
Yoongi Hyung, kau dimana?
Ponselmu sulit sekali aku hubungi, cepat kerumah sakit pusat Seoul.
Jungkook mengalami kecelakaan.


Deg...

Yoongi menunjukan kotak pesannya pada Taehyung. Bahkan disana jelas tertera puluhan pesan dari seorang jeon Jungkook, juga ratusan panggilan tak terjawab dari jeon Jungkook.

|💬:
|Jeykey🐰:
|Hyung dimana?
17.00

|💬:
|Hyung angkat teleponku?
18.05

|💬:
|Hyung kau marah seperti mereka padaku?
🥺.
Apakah aku setidak disukai ini oleh kalian?
18.07


|💬:
|Hyung, aku mohon angkat teleponku Hyung..
Tidak ada yang mau mendengarkanmu hari ini.
19.00.

|💬:
|Hyung, aku barusan bertengkar dengan V Hyung, dia marah padaku, marah karena aku membuat malu kalian.
🥺
Maafkan aku Hyung, aku memang tidak pantas di BTS.

Taehyung berhenti membaca pesan itu, dia teringat kembali pertengkaran mereka sore itu, airmatanya mau tidak mau lolos dengan nakalnya dipipi ini.

"Jungkook'ah, maafkan aku..."
Gumam Yoongi dalam isakannya.

"Seandainya saja aku tidak egois malam itu, seandainya saja aku mengangkat telpon darimu malam itu, aku selalu bilang aku membesarkan mu layaknya seorang ayah membesarkan anaknya..."

"Tapi lihatlah aku, aku sudah gagal menjadi seorang ayah, gagal menjadi seorang Hyung, dan gagal menjadi seorang min yoongi..."

Yoongi kembali menundukkan kepalanya, dadanya benar-benar sesak, sakit sekali, didalam sana, seperti membuka paksa luka yang sudah tetanus.

Lalu tiba-tiba saja, sosok tinggi jangkung masuk kedalam ruangan itu, sosok seorang Hoseok yang menguping sejak saat Taehyung menceritakan kejadian bertengkar dengan Jungkook, lalu mendengar kesakitan Yoongi, bahkan saat ini, Hoseok sudah menghamburkan pelukannya kepada kedua saudaranya ini.

Dia menangis terisak-isak, bahka sangat terisak, seperti menanggung beban fikiran yang amat berat.

Taehyung memeluk Hyung matahari nya itu.
Bahkan Hoseok menangis dengan kondisi yang sebenar-benarnya, dia bahkan tidak mampu menengguk air yang disediakan Yoongi saat ini karena sangkin beban dadanya teramat berat.

Yoongi mengusap bahu Hoseok perlahan.

"Gwaenchana Hoseok'ie, kau bisa menceritakan masalahmu satu persatu pada kami, kami ada disini untukmu...."
Yoongi menatap sahabatnya itu dengan tatapan kasih sayang, melihat seorang yang penceria, tiba-tiba saja menangis sesenggukan seperti ini, tentu beban yang ditanggung jugalah besar pula...

Hoseok menarik nafas perlahan, dadanya terasa sesak, nafasnya terasa berat.

Sepersecond kemudia....




.
.
.
.
.
.

==============

Annyeong yeorobun.
Uda mulai tau kan sebab musabab para Hyung Jungkook merasa bersalah atas kecelakaan tragis malam itu?

Semakin dekat pula sama konflik cerita sebenarnya.

Jangan bosan-bosan baca cerita ini ya.

Aku bakalan up setiap hari, hanya jadwalnya saja sedikit berbeda.

Oiya, aku ada nulis cerita lain teman-teman.

Kalian jangan lupa singgah ya..
🙏💜

Cerita genre dewasa, namun berisi kisah kocak kedua pasangan unik ini.

Tagar 🔞 itu bukan berarti ceritanya melulu tentang hal-hal berbau negatif ya teman-teman.

Cerita unik dan membangkitkan tawa ini, khusus aku buat untuk menghibur kalian.

Jangan lupa tinggalkan vote dan komentar ya teman-teman.

Bagi yang belum follow, silahkan follow akun aku 🙏🙏.

Bagikan cerita ini ke teman kalian yang lainnya ya beb🙏🙏.

Sampai jumpa besok.

Continue lendo

Você também vai gostar

1M 84.7K 29
Mark dan Jeno kakak beradik yang baru saja berusia 8 dan 7 tahun yang hidup di panti asuhan sejak kecil. Di usia yang masih kecil itu mereka berdua m...
462K 4.9K 85
•Berisi kumpulan cerita delapan belas coret dengan berbagai genre •woozi Harem •mostly soonhoon •open request High Rank 🏅: •1#hoshiseventeen_8/7/2...
354K 30.3K 25
Jeon Jungkook sudah bahagia. Ya, pada akhirnya dia tidak sendiri lagi. Brothership Start - End 09 May 2017 - 19 October 2017
22.6K 1.2K 12
⚠️ MIANHAE JUNGKOOK JILID 1 ( PART 1-12 END)✅️ [MINI STORI JJK] Ketika kesalah pahaman antara Jungkook dan keenam Hyung nya, membuat Jungkook di aba...