Happy reading
••••
"Kak aku pengen martabak"rengek aqela sedari tadi dirinya meminta martabak pada Rasya
"Aku ngantuk,tar sore aja deh ya"ucap Rasya
"Ahh,gak mau,aku mau nya sekarang ih!"
"Sayang,aku ngantuk,cape banget sumpah"
"Yaudah tidur aja!"ucapnya nggas dan beralu keluar kamar
"Eh mau kmna?"cegah Rasya saat melihat aqela keluar kamar
"Beli martabak"sahutnya ketus
"Sendiri?"tanya Rasya
"Engga"menggeleng
"Terus?"
"Sama kak devan"sahutnya santai dan melanjutkan jalannya
"Oh yaudah terserah,jangan pulang malem²"ucapnya belum sadar
1
2
3
"WHATT,SAYANG SAMA AKU AJA BELI NYA JANGAN SAMA COWO SIALAN ITU"teriak Rasya dan langsung berlari menyusul aqela
"Sayang ih"rengek Rasya saat mendapatkan aqela di depan rumah
"Apa!"sahutnya ketus
"Ayo sama aku aja"ucapnya sambil menarik² jemarinya aqela
"Gak mau.aku mau nunggu mas Devan aja"tolaknya
What?apatadi aqela bilang mas?
"Mas,mas ndasmu,aku aja yang suami kamu gak pernah di panggil mas,lah ini cowo Sialan itu kamu panggil mas!"cibir Rasya tak terima
"Apaan sih kak!"galak aqela
"Ayo sama aku aja beli nya,jangan sama Devan"
"Gak mau,aku udah terlanjur"
"Ahh masa kamu ma_
"Permisi dengan mbak aqela?"tanya kurir
"Ahh iya mas Devan ya?"tanya balik aqela
"Betul mbak,ini pesanannya,semoga suka"ucap mas Devan yang ternyata itu Devan kurir bukan Devan ganteng wkwk
"Terimakasih"ucap aqela ramah
"Jangan senyum,udahkan mas?"tanya Rasya galak
"Iya mas,kalo gitu saya permisi mbak aqela"ucap mas Devan yang di akhiri senyum pada aqela
"Gak usah genit sama istri orang"sindir Rasya
"Ayo masuk"ajak Rasya yang langsung menarik tangan aqela
••••••••
"Jadi yang kamu maksud devan itu ternyata kurir?"tanya Rasya saat sudah menghempaskan tubuhnya di sofa
"He'em,emng kakak pikir siapa?"
"B-bukan siapa²"
"Kak"panggil aqela
"Hm?"
"Perasaan aku ko Dari tadi gak enak ya"
"Maksud kamu?"
"Aku juga gak tau,tapi perasaan aku gak enak dan pikiran aku tertuju sama papa,apa papa kenpa² ya?"tanya aqela
"Sttt,jangan mikirin kek gitu,siapa tau cuma kangen aja"
"Iya Mungkin sih"sahutnya
Ting
Rey
Online
Rey
Papa Adit kena tusuk
Gue harap Lo jangan kasih
Tau Adek gue soal ini
Anda
Siapa yang lakuin ini?
Rey
Gue gak bisa bilang di sini
Yang intinya orang itu di sekitar kita!
Off
"Siapa?"gumam Rasya
"Siapa,apa kak?"tanya aqela
"H-ha engga"sahutnya kikuk
"Kerumah papa yu kak"ajak aqela
"JANGAN"teriak Rasya cepet
"Lah knpa,aku kangen sama papa"
"Jangan Sekarang,Minggu depan aja ya"
"Tapi aku kangen nya sekarang ih"
"Papa kamu ada di luar kota sayang"
"Masa,Coba aku telpon kak Rey"ucapnya
"Silahkan"
"Hallo kak Rey"ucap Qela
"Iya dek?"
"Qela mau nanya,emng papa lagi di luar kota ya?"
"Kamu kata siapa hm?"
"Kata kak Rasya,dia bilang itu barusan"
"Iya sayang,Rasya bener kalo papa lagi dinas di sana"
"Kak,itu mama nangis ya?"tanya aqela yang mendengar isakan wanita
"E-engga sayang,ini tuh sinetron"
"Bener nih,gak ada yang di sembunyiin kan?"tanya aqela curiga
"Engga ko,udah dulu ya kakak ada tugas,bye"
Tut
"Gimna?"tanya Rasya
"Bener,papa lagi dinas"sahutnya lesu
"Yaudah lanjut aja makan martabak nya"
"Hu'um"
TBC..
Haii kek nya ceritanya udah mulai garing nih wkwk maap ya soal nya udah kehabisan ide tambah otak gue lagi di penuhin tugas sekolah wkwkw