Aku mau hiatus aja 😞 Gak bisa lanjutin lagi😢Mian.
TAPI BOONG ㅋㅋㅋㅋㅋㅋㅋ
Maafin keusilan author yak 😂 Have Fun tiny😂♥
-The Villa-
Dikamar sebra putih dengan bau obat-obatannya yang khas terdengar suara riuh didalamnya. Seharusnya tempat itu sepi namun tak lagi setelah ada Ateez berkumpul menemani teman tersayangnya yang sedang menutup matanya.
"Yu, bangun dong. Gue kangen sama lo" gumam Mingi menggenggam tangan lelaki manisnya
"Yu, ayo main apa gitu. Gue kangen sama muka galak lo" lirihnya lagi
Matanya menatap ke luka diperut Yunho yang sudah diperban, hatinya sangat sakit melihat kekasihnya itu terluka. Meskipun tangannya terluka juga tapi luka Yunho jauh lebih dalam.
Oh kekasih ya, sebelum Yunho menutup matanya Yunho sempat menerima cinta Mingi. Yunho menerima cinta Mingi karena takut tak bisa bangun lagi dan ia ingin memberitahu lelaki Song itu bahwa cintanya tak bertepuk sebelah tangan.
"Lo nerima gue masa gak bangun lagi sih Yu"
"Yuu bangunnnnnn"
"Gue nangis nih Yu, "
"Hikss Yu gue kangen bego"
Plak!
"Adduhhhh!"
"Gue gak bisa tidur tenang anjing"
Mingi meringis sakit karena lukanya dipukul oleh lelaki manisnya.
Ya, Yunho hanya tidur saja. Ia baru sadar beberapa jam lalu dan harus istirahat dulu. Tapi lelaki yang sudah menjadi kekasihnya ini malah menganggunya, merengek meminta Yunho bangun padahal baru saja ia akan tenggelam didunia kapuk.
"Gue cuman kangen hehe"ucap Mingi pura-pura menghapus airmatanya, padahal tak ada.
Plak!
"aduhhh anjiiiiiiiig!"
"Ck. Dokter nyuruh Yunho istirahat goblok!"
Seonghwa gemas dengan Mingi sedari tadi akhirnya ikut memukul luka nya.
"Gue enek anjir denger Mingi kek gitu" timpal Hongjoong
"Gue gak denger, gue nutup mata" ucap Yeosang
"Yun tidur lagi gih" ucap Jongho
"Gak deh, gak mood gue " ucap Yunho
Mingi hanya memandangnya bahkan tak ingin memberikan kursi nya kepada siapapun. Bucin ya dasar.
"Yu, lo beneran gapapa kan?" tanya Mingi mengelus tangan Yunho
Yunho mengangguk "Ne, lo cuman perlu nanya sekali Gi. Nan jinjja gwenchana Mingi ya" ucap Yunho gemas.
Mingi terkekeh "iya sayang iya"
"Kalian udah jadian?" tanya Hongjoong
Yang sedari tadi menatap temannya itu.
"Udah dong, ya gak sayang?"
Cup!
Mingi mengecup tangan Yunho.
"hahaha iya Joong, gue udah nerima dia" jawab Yunho malu
"wiihhhh enak banget tuh udah Official cuy" seru Hongjoong
"ya lo kapan goblok!" seru San
Hongjoong mendelik " Kayak lo udah aja siyal!"
San tertawa mendengar perkataan Hongjoong.
"Gue udah ya sama Wooyoung wleee!" ledek San
Hongjoong dan yang lain melotot tak percaya.
"KAPAN TAI?!" teriak Wooyoung
"Hah?"
"Jadi lo belum nerima gue Young?" tanya San sedih
"Kapan lo nembak gue bangsat?" tanya Wooyoung
"hahahaha anjir kasian, dibangsatin gebetan, sakit cuy" tawa Hongjoong lagi
San misuh-misuh sendirian menatap Hongjoong gemas ingin memukul teman pendeknya itu.
"Bentar, kayaknya ada yang udah jadian sejak dulu deh" ucap Wooyoung
Matanya menatap Yeosang dan Jongho bergantian. Membuat Jongho menatap Yeosang yang dibalas dengan genggaman tangan.
"Biar gue yang jelasin"bisik Yeosang
Jongho hanya mengangguk sebagai jawaban.
"Jadi guys, gue sama Jongho udah pacaran 3 tahun. backstreet sih tepatnya "jelas Yeosang
"Hah?!"
"Serius lo?!"
Jongho dan Yeosang mengangguk yakin.
"Kenapa lo sembunyiin dari kita?" tanya Mingi
"gue cuman takut kalian mojokin kita. Gue kan setia kawan, Gak mau aja kalian malah duhh pokoknya gue gak enak gitu aja " ucap Yeosang menjelaskan
"oohh anjir, lebay lo. Btw selamat yak. 3 tahun uhuhuhu lama banget gils" ucap Wooyoung
Ateez kompak tertawa, Hah akhirnya mereka selamat. Yunho hanya pingsan saat itu dan juga Minho mengendarai mobil dengan cepat membuat Yunho cepat tertolongkan. Sedangkan Villa itu sudah dilaporkan ke kepolisian dan tengah diselidiki.
Akhirnya mereka bisa menjauh dari kejadian mistis dan kembali hidup seperti biasa.
"Gue minta maaf ya guys, gara-gara gue kalian jadi ngalamin kaya gini" ucap Mingi
"Gausah minta maaf Gi, sebagai pengalaman juga sih, ya gak guys?" tanya Hongjoong meminta persetujuan
"Yoiiii dong!!"
"Serem banget ya, gue malah gak nyangka bisa ngelewatin semuanya. Bahkan uuh puji Tuhan kita selamat " ucap San
Tok
Tok
Tok
"Hallooo~"
"Waaaahhhh, Skz!!" seru Ateez kecuali Yunho. Dia kan sedang sakit.
"hahaha Annyeonghaseyo chingu. Pa kabar kalian?" tanya Bangchan
"Kita baik hyung, cuman Yunho doang yang luka" ucap Mingi
"Gue bangga bisa selamatin kalian. makasih dulu dong" ucap Minho percaya diri
Plak!
"Jangan gitu lo! " seru Jisung setelah memukul lengan pacarnya.
"Iyaiya mian by" ucap Minho
" ㅋㅋㅋ iya kita makasih juga udah bawa kita keluar tepat waktu hyungdeul" ucap Yeosang
"iya cheonma dongssaengdeul"
Jongin mendekati Yunho yang sibuk digenggam oleh Mingi.
"Lo baik-baik aja kan?" tanya Jeongin
"Ne nan gwenchana. gomawoyo" jawab yunho tersenyum manis
"Cepet sembuh ya Yu" ucap Jeongin memeluk Yunho pelan
"Yu, cepet sembuh ya" ucap Seungmin mengelus rambut lepek Yunho
"Ne gomawoyo hyung"
"Changbin hyung sama Felix hyung kemana?" tanya Wooyoung
Seketika wajah Skz berubah sedih, Bangchan sebagai leader berusaha menetralkan wajahnya.
"Kemarin Felix pergi ninggalin kita selamanya. Changbin udah di Busan,dia belum bisa nerima kepergiannya"
Wajah Ateez sangat terkejut. Tak menyangka akan ada yang meninggal.
"Ke-kenapa bisa hyung?" tanya Jongho, Matanya bahkan sudah berair.
"Setelah dari gedung tua itu. ada yang mau jahatin Changbin, Felix berusaha lindungin Changbin tapi malah dia yang sekarat karena berurusan sama orang pinter. Kita semua balik duluan karena ngurus Felix, cuman nyisain Minho sama Jisung" jelas Bangchan
"Felix hyung~~hikkss"
Jongho menangis tak percaya, terlalu cepat Felix pergi. Yeosang membawa Jongho ke pelukannya seperti biasa menenangkan lelaki manisnya.
"Mian ya hyung, Kita turut berduka cita hyung" ucap Hongjoong membungkuk sopan
"Ne, gomawo. Udah gapapa. kita udah ikhlas kok cuman Changbin aja yang masih gak bisa terima kenyataan" ucap Jisung diangguki oleh anggota geng nya.
"Kasian ya Changbin hyung" ucap Wooyoung
San dengan berani menggengam tangan Wooyoung ,bertingkah melarang Wooyoung untuk kembali pada Changbin.
"Gue cuman kasian " ucap Wooyoung
"Jangan pergi lagi dari gue" ucap San memelas
Wooyoung hanya mengangguk. Ia tak akan menyia-nyia kan San.
Selesai sudah kisah horror mereka untul saat ini, banyak yang bisa didapatkan dari pengalaman itu. Sangat seru dan menegangkan disaat-saat tertentu. Hingga bertemu teman baru seperti Skz yang juga menyelamatkan Ateez dari jebakan Villa itu.
"Kita mau pamit ke Busan lagi. Urusan kita udah selesai disini, kalian jaga diri baik-baik ya " ucap Minho
"Yaaahh.. kalian gak bisa tinggal disini?" tanya Yunho
"Rumah kita kan di Busan Yu,masa kita tinggal disini" jawab Hyunjin terkekeh
"Uum iya sih "
Minho mengusak rambut Yunho pelan,
"Gapapa, kita bakal main kesini kok kalo ada waktu " ucapnya
Membuat Yunho tersenyum lagi, lalu menganggukkan kepalanya antusias.
"Yaudah, pamit dulu yak"
Mulai dari Bangchan dan yang lain memberi pelukan perpisahan, dan juga berusaha membuat Jongho lebih tenang. Uke indigo itu masih shock karena kepergian hyung indigonya.
"Jongho jangan nangis ya, nanti jenguk aja Felix dirumah abu" ucap Seungmin memeluk Jongho
Uke indigo itu menganggukkan kepalanya.
"Ne hyung, "
Setelah itu barulah Skz pergi dari sana.
-The Villa-
Maaf ya kalo banyak typo. Serius, kacamata author rusak lagi 😢