Kompleks Elit, Warga bobrok

Por SMstandfamily

6.5K 496 23

Kisah warga Elit komplek SM (Semua Makmur) ** "Appa mereka terlalu bebas mengambil makan ke sini, padahal k... Más

Teaser
Part 1
Part 2
Part 3
part 4
Part 5
part 6
Part 7
Part 8
part 9
Part 10
Part 11

part 12

280 24 2
Por SMstandfamily

Setelah liburan 3 hari di dubai, mereka kembali komplek.

Siwon nampak fokus menonton TV tentang politik, sementara Yoona tengah memakai masker wajah di samping Siwon, sementara Jaemin tengah tiduran di sofa sambil memainkan HP dengan paha Yoona sebagai bantalan.

"Appa , Eomma aku mau bicara"Kata Jaehyun yang baru turun dari tangga.

"Bicaralah"

"Aku akan Kuliah di kedokteran"Tutur Jaehyun.

Masker yang di pakai Yoona langsung retak mendengar kata-kata anaknya.

"Jae appa kan sudah bilang biar kamu ambil bisnis aja"Sela Yoona.

"Sayang kalau memang Jae ingin jadi dokter biarkan saja "

"Aku tetap tidak setuju"Balas Yoona ketus lalu mendorong kepala Jaemin agar pindah dari pahanya.

"Eommaa"Rengek Jaemin.

"Tapi apa alasannya eomma"? Tanya Jaehyun.

"Appamu sudah tua, lalu siapa yang akan membantu bisnis appa? Kalau kamu ambil dokter, jangankan untuk bantu appa di perusahaan, bertemu appa sama Eomma saja pasti akan jarang, makanya eomma nggak setuju"Kata Yoona berdiri dari duduknya.

"Yoona biarkan Jae memilih apa yang dia mau, aku masih bisa kok mengurus perusahaan, dan Jaemin juga sebentar lagi juga besar"Kata Siwon.

"Siapa bilang Jaemin sudah besar, Jaemin itu badannya saja yang tumbuh, tapi pikirannya masih bayi"Balas Yoona.

"Eomma aku sudah besar, aku bukan bayi, kalau hyung nggak mau mengurus perusahaan, biar aku saja yang urus, biar semua warisan untukku saja"Protes Jaemin.

"Kamu diam saja Jaemin"Bentak Yoona.

"Eomma_"  Sela Jaehyun namun di potong oleh Yoona.

"Kalian membuat kepalaku pusing"Protes Yoona yang memegang kepalanya yang terus berdenyut.

"Yoona kau  kenapa"? Tanya Siwon khawatir.

"YOONA"Teriak Siwon saat Yoona jatuh pingsan. Untung dia sigap menangkap badan Yoona.

"EOMMA  "Rengek Jaemin menggoyangkan tubuh Yoona.

"Jaemin tenanglah eomma hanya pingsan, Jae telfon Paman kyuhyun"Kata Siwon.

****

Sementara di keluarga kaya lainnya, nampak aktivitas memasak dari sang istri  di dapur. Irene tengah memasak makanan untuk makan malam sang suami. Mukanya begitu pucat karena dari terus muntah.

"Sayang kamu pucat banget"Kata sang  Suami khawatir.

"Hari ini aku terus mual " Balas Sang istri.

"Nggak usah masak , kita pesan makan saja"

"Tapi kan makanan Junkfood tidak sehat"

"Kalau gitu gimana kalau kita tinggal di hotel saja selama kamu hamil"Kata sang suami.

"Aissss lebay banget si, mentang-mentang banyak uang"Ledek sang istri memukul bahu suaminya pelan.

"Ini demi bayi kita Yang"

"Nggak la, kamu lebay banget si"

"Gimana kalau kita sewa bodyguard untuk mengawasi kamu"Saran sang suami lagi.

"Nggaklah, aku bisa jaga diri kok, lagian adik aku juga akan ke sini katanya buat jaga aku, adik aku boleh kan tinggal di sini kan"Tanya istri.

"Bolehlah , rumah ini terbuka lebar untuk adikmu, kalau begitu sebelum adikmu datang lebih baik beli ranjang baru"Balas Suho.

"Nggak usah , ranjang di kamar satu lagi itu kan juga masih baru"Kata Irene menolak.

*****

Suasana nampak berbeda di keluarga Baekhyun, sang istri asyik menyanyi dan Baekhyun mengiringi dengan Piano, sementara sang anak nampak sedang mengemil sambil menontin TV.

"Ting"Suara bel rumah berbunyi.

"Yeri buka pintu"Perintah Taeyeon .

"Iya eomma"

"Ting "

"Ting "

"Ting"

Bel terus berbunyi , sementara mata Yeri masih mengarah kearah TV.

"Yeri buka dulu pintunya, nanti baru lanjut nonton"Perintah Taeyeon

"Iya eomma"Balas Yeri pasrah. Dengan malas Yeri bangkit dari sofa menuju pintu.

"Ting"

"Ting"

"Ting"

"Iya sabar "Kesal Yeri.

Yeri membuka pintu dengan kesal, karena orang yang di luar terus membunyikan bel.

"Ngapain kau di sini"Kaget Yeri melihat seorang gadis berdiri di depan pintu.

"Lama banget si buka pintunya"Kesal sang tamu.

"Hee anak pulau , ngapain kau ke sini malam-malam?" Tanya Yeri.

"Mulai hari ini aku akan tinggal di sini"Jawab sang tamu.

"Nggak bisa gitu dong, bukannya dulu kau yang ingin tinggal di pulau"Sela Yeri.

"Aku juga anak Byun Baekhyun, jadi aku juga berhak tinggal di sini"Balas sang gadis.

"Yeri siapa yang datang"? Tanya Taeyeon yang datang bersama Baekhyun.

"Winter" Kaget Baekhyun melihat anak gadisnya yang bungsu di depan pintu.

"Winter kau pulang sambut Taeyeon memeluk anak bungsunya. Berbeda dengan Taeyeon yang langsung memeluk anaknya Baekhyun malah memcari sesuatu keluar.

"Mana kakek"? Tanya Baekhyun masuk kembali ke rumah.

"Aku pulang sendiri, mulai hari ini aku akan tinggal di sini"Balas Winter.

"Apa???? Kau pulang sendiri dari Jeju?? Winter kalau terjadi sesautu padamu gimana, kau benar-benar, apa kakekmu tahu kamu di ke sini sendiri"Kata Baek Shock.

"Kakek tahu kok, dia mengizinkan aku pulang sendiri"Balas Winter.

"Tumben Kakek tidak bilang dulu sama appa, Besok Kamu kembali lagi ya ke sana, nanti appa antar kamu ke sana"Baekhyun.

"Aku nggak mau appa, pokoknya mulai hari ini aku akan tinggal di sini"Tolak Winter.

"Winter bukannya dulu kamu yang ingin tinggal di pulau Jeju, supaya bisa bermain pantai sepuasnya, kenapa sekarang tiba-tiba ingin tinggal di sini"

"Aku sudah bosan dengan suasana pantai, mulai hari ini aku mau jadi anak kota saja" Balas Baekhyun.

"Winter Kakek sama nenek pasti kesepian kalau kamu kembali ke sini"Sambung Taeyeon .

"Eomma aku sudah bilang sama kakek kalau mau tinggal di sini, kakek setuju aja kok"Balas Winter.

"Jangan bohong kamu ya" Tuduh Baekhyun.

"Ya sudah kalau appa tidak percaya , appa telfon saja kakek"Jawab Winter enteng.

"Awas ya kalau kamu bohong"Ancam Baekhyun dengan wajah di buat-buat.


"Biasa aja kali"Komentar Winter.

"Hallo appa"

"Iya Baek"

"Pa ini masalah Winter pa, Winter besok akan Baek antar Winter kembali ke Jeju"Tutur Baek.

"Tidak usah Baek, appa tidak sanggup menghadapi anakmu lagi, dia terlalu nakal, dia sering diam-diam keluar tanpa izin appa, mungkin lebih baik dia di bawah pengawasan kalian saja"Balas tuan Byun.

"Tapi appa , apa kalian tidak kesepian tanpa Winter"

"Justru Hidup Appa dan Eomma jauh lebih tenang sekarang"Balas tuan Byun. Lalu sambungan telfonnya mati.

"Gimana appa percayakan"Kata Winter dengan wajah julidya.


"W    I     N     T    E     R "  Teriak Baek kesal.

Beginilah kalau Baek dan Winter bertemu , mereka akan terus berdebat. Winter adalah anak  kedua dari Baekhyun dan Taeyeon, wajah Winter  turunan dari Taeyeon , namun sifatnya justru turunan dari Baekhyun. Jika Yeri termasuk anak yang patuh, berbeda dengan Winter yang selalu melakukan apa yang dia mau. Yeri dan Winter hanya berbeda 1 tahun ,dari kecil mereka sering kali bertengkar, sampai akhirnya waktu itu keluarga Baek berlibur ke pulau Jeju ke tempat appa dan Eomma Baekhyun,  dan saat itu Winter masih berumur 8 tahun, karena Winter merasa nyaman tinggal di daerah pantai, akhirnya dia memutuskan untuk tinggal dengan kakek dan neneknya. Untuk melepas rindu biasanya Baekhyun dan Taeyeon mengunjungi pulau Jeju untuk menemui Winter.  Walaupun dalam pertemuan itu sering terjadi pergelutan antara Winter dan Baekhyun.

****

"Gimana Kyu"? Tanya Siwon .

Kyuhyun malah tersenyum mendengar pertanyaan Siwon.

"Kyu kenapa kau tersenyum, bagaimana keadaan Yoona"Kesal Siwon.

"Eomma bangun"Isak Jaemin di sebalah Yoona.

"Hee Jaemin jangan cengeng begitu, sebentar lagi kan kau mau jadi hyung"Tegur Kyuhyun.

"Maksud Paman Eomma hamil lagi"? Tanya Jae Shock.

Kyuhyun mengangguk tanda setuju dengan pertanyaan Jaehyun.

"EOMMA NGGAK BOLEHH HAMIL LAGI"Teriak Jaemin.

"Jaemin nggak boleh gitu"Kata Siwon menenangkan Jaemin.

"Hik hik hikkkk eomma nggak boleh hamil lagi, aku nggak mau punya adik"Kata Jaemin berlari dari kamar Yoona.

****

Yuri tengah memakai selai roti untuk Haechan dan suaminya, sampai bunyi panggilan masuk ke HPnya  terus berbunyi  .

"Tunggu bentar ya Chan"Kata Yuri mengangkat HPnya.

"Eomma telfonnya nanti saja"Protes Haechan.

"Ssssstttttt"Kata Yuri meletakkan tangan di bibir menyuruh Haechan diam.

"Ada apa na"?

"Yur tolong suruh Haechan bawa bekal dan kasih ke Jaemin, hari ini Jaemin pagi-pagi sudah pergi ke sekolah tanpa makan dan mintak uang jajan, padahal hari ini kan hari pertama masuk SMA"Kata Yoona.

"Kok tumben, biasanya dia yang paling lambat ke sekolah, dan selalu merengek mintak uang jajan sama kamu"?Tanya Yuri bingung.

"Dia sedang ngambek"

"nggak kenapa Na"?

"Aku hamil lagi Yur, dan Jaemin nggak mau punya adik "Balas

"HAMIL" pekik Yuri.

"Sudah dulu la Yur, aku sedikit mual"Kata Yoona mematikan HP.

***

"Siapa yang hamil Yang"? Tanya Yesung penasaran.

"Yoona hamil lagi Yang, dan dia nyuruh aku suruh Haechan bawa bekal buat Jaemin, karena tadi pagi dia nggak makan dan nggak minta uang jajan, dia lagi ngambek sama Yoona"Jelas Yuri panjang lebar.

"Aunty Yoona Hamil"? Kaget Haechan.

"Iya sebentar lagi Jaemin akan punya adik"Jelas Yuri.

"Hahahahah akhirnya  ada bahan buat ejek Jaemin"Kata Haechan tersenyum licik.


"He kenapa muka kamu begitu Chan"?

"Nggak papa eomma, aku sarapannya di sekolah aja, sekalian untuk Jaemin, aku sudah tidak sabar ingin bertemu Jaemin"Kata Haechan semangat.

****

Setiba di sekolah Haechan langsung mencari keberadaan Jaemin, dan ternyata dia tengah duduk di bangku panjang sekolah sambil bermenung.

"Masih pagi Min, udah merenung aja"Ledek Haechan.

"Nggak usah ganggu aku Chan"Kata Jaemin masih Cemburut.

"Ni makan"Kata Haechan menyodorkan kotak bekal untuk Jaemin.

"Benaran buat aku"? Tanya Jaemin semangat.

"Sudah makan aja"Kata Haechan.

Jaemin membuka kotak bekal itu, dan mengambil roti yang sudah di beri selai.

"Makasih ya Chan" Kata Jaemin mengangkat roti untuk di suapkan ke mulutnya.

"sama -sama Min , lo harus makan banyak supaya cepat besar, sebentar mau jadi hyung"Kata Haechan .

Mendengar itu Jaemin memasukkan kembali roti ke dalam kotak bekal.

"Kok kamu tahu"? Tanya Jaemin dengan muka serius. Baru kali ini Haechan melihat muka serius Jaemin, yang menakutkan bagi Haechan.

"Aakku tahu dari eommaa"Kata Haechan terbata-bata.

"Awas ya kalau kamu kasih tahu yang lain"Ancam Jaemin dengan wajah serius.

Lalu kotak bekal Haechan di kembalikan oleh Jaemin dan pergi meninggalkan Haechan.

"Hei Jaemin jangan marah, aku hanya bercanda"Teriak Haechan, namun Jaemin tetap saja berjalan.

"Ternyata gelud sama Jaemin nggak asyik, dia terlalu menakutkan"Bathin Haechan.

TBC

Jangan lupa vote dan juga komen, karena respon kalian memberi semangat tersendiri untuk author.

Terima kasih!!!

Seguir leyendo

También te gustarán

511K 5.5K 88
•Berisi kumpulan cerita delapan belas coret dengan berbagai genre •woozi Harem •mostly soonhoon •open request High Rank 🏅: •1#hoshiseventeen_8/7/2...
93.6K 14.3K 19
Yang publik ketahui, kedua pemimpin perusahaan ini sudah menjadi musuh bebuyutan selama bertahun-tahun lamanya, bahkan sebelum orang tua mereka pensi...
250K 36.9K 67
Jennie Ruby Jane, dia memutuskan untuk mengadopsi seorang anak di usia nya yang baru genap berumur 24 tahun dan sang anak yang masih berumur 10 bulan...
85.8K 5.9K 26
"MOMMY?!!" "HEH! COWOK TULEN GINI DIPANGGIL MOMMY! ENAK AJA!" "MOMMY!" "OM!! INI ANAKNYA TOLONG DIBAWA BALIK 1YAA! MERESAHKAN BANGET!" Lapak BxB ⚠️ M...