cuman selingan gue doang yang gabot
.
Tak henti-hentinya ku mengingatkan,
Bahwa Attack on Titan bukan punyaku.
Melainkan punya Hajime Isayama.
.
===
.
Versi Eren Yegaaa
(ga sabaran)
"Apa kau melihat Titan?"
Eren: Belakang lu.
"Apa kau melihat Titan?"
Eren: Belakang lu kampret!
"Dimana?"
Eren: *mulai hilang kesabaran* *tarik nafas panjang-panjang* BELAKANG LU TOLOL!
"Dimana?"
Eren: *ga tahan* *gigit tangan; berubah jadi titan* *nginjek-nginjek tuh dora* MAMPUS LU ANJING!
"Dimanakah letak kesalahanku?"
Versi Mikasa Akkaman
(ereh punyaku!)
"Apa kau melihat Eren?"
Mikasa: *triggered* Mau apa kau dengan Ereh?"
"Apa kau melihat Eren?"
Mikasa: *ngasah pedang* Kutanya kau sekali lagi, ada perlu apa kau dengan Ereh? *asap hitam mungcul*
"Dimana?"
Mikasa: APA MAUMU?! *menodong tv dengan pedang*
"Katakan lebih keras!"
Mikasa: APA MAUMU DENGAN EREN HAH!?!? *naik sampe 7 oktaf* *sampe levi kedengeran*
"Lebih keras!"
Mikasa: SIALAN KAU HYAAAHHH!!!! *hancurin tv pake pedang* *tv nya rusak, padahal itu tipi punyanya armin :)* *poor armin*
Versi Armin Arureruto
(miskin)
Armin: Jadi gini, gw gapunya tipi. Tipi gue di ancurin ama tu orang *nunjuk Mikasa* gausah nanya gue ya.
Versi Kuda
(si ngeselin)
"Apa kau melihat kuda?"
Jean: *lagi mabar sama Marco* *peduli setan*
"Apa kau melihat kuda?"
Jean: *volume nya dikecilin karna ngeganggu*
"WOI KAMPRET JANGAN DIKECILIN GOBLOK!"
Jean: *kaget* *mandangin tipi, ngeliat dora yang ngegas sama dia*
"ANJING IYA LU GUE LAGI NANYA JUGA!"
Jean: Setdah, kok ngamok? *naikin volumenya lagi* Iye-iye, sensi amat lu. Biasanya juga bikin orang sensi.
"Nah gitu.. lanjut ya. Apa kau melihat kuda?"
Jean: Coba pala kau gerakin sikit kat kanan, dah tu tengok la. Ada tak?
"Dimana?"
Jean: Samping kanan kau, kimak!
"Oh, ternyata kudanya ada di depanku! *nunjuk jean*"
Jean: ASTAGFIRULLAHALADZIM! *nyantet si dora*
Versi mas Setengah
(gampang ke trigger)
"Katakan peta, katakan peta"
Marco: Peta
"Katakan lebih keras!"
Marco: Lebih keras
"Lebih keras!"
Marco: Lebih keras!
"KERAS APANYA COK ORANG LEMBENG GITU! DASAR NIAT CUMAN SETENGAH-SETENGAH!"
Marco: *triggered* *belah tipinya jadi dua*
Versi Sasha Bros
(tukang lempar batu sembunyi tangan)
"Apa kau melihat kentang?"
Sasha: *ke trigger karna nyolong kentang* *noleh kanan kiri, sembunyiin kentangnya*
"Apa kau melihat kentang?"
Sasha: *nuduh orang lain* Iya, tadi Sasha liat Eren yang nyolong kentangnya!
"Okesip, gue eksekusi dia!"
Sasha: *bersyukur tida jadi di eksekusi*
Versi si Botak
(antara goblok dan labil)
"Apa kau melihat badut?"
Connie: Di situ! *nunjuk deket pepohonan*
"Dimana?"
Connie: Eh bukan-bukan deng di situ! *nunjuk semak-semak*
"Dimana?"
Connie: Eh di sana sih! *nunjuk ke arah monyet* monyetnya kaya Zeke wkwkwk..
"YANG MANA?! DASAR MONYET LABIL!
Connie: Kok ngamok aowkaowkaowk
Versi Rener
(gak luput dari bokevv)
WARNING! 18+
"Apa melihat sampah?"
Reiner: Ahhh, ahhh Historiaaahhh mmmhhh
"Gajadi. Sampahnya ternyata ada di depan gue."
Versi Bertolololo
(malah curhat)
"Apa kau melihat pelaku penjebolan Wall Maria?"
Berthold: *lagi minum; kesedak* Ohokk!
"Apa kau melihatnya?"
Berthold: *pura-pura gatau* Tidak
"Dimana?"
Berthold: Di perut Armin.
"Dimana?"
Berthold: *ngangguk* sad banget tau, ngga? Padahal dia ga sepenuhnya jahat, cuman dia aja ga bisa milih dan malah ngikutin temen bejatnya. punya doi, tapi gak bisa dimilikki. karna dia udah jadi mayit
"Kok lu curhat sih?"
Versi Mbak Hati Singa
(horror)
"Apakah kau melihat Female Titan?"
Annie: *ngelirik; ngambil remot* Cuman orang goblok yang nonton beginian *matiin tipi*
"Dimana?"
Annie: *kaget tipinya nyala sendiri* Buset nyala sendiri *masih cool, matiin lagi*
"Dimana?"
Annie: *menglotot, hawa berubah menjadi horror* Perasaan gue matiin deh.. *kesel, cabut kabel tipinya*
"Apa kau melihatnya?"
Annie: *ambil air wudhu, sholat shubuh + witir, istighfar, dzikir sama sholawatan, baca quran surat al-kahfi supaya dilindungin dari dajjal*
Diduga oknum admin Dora the Explorer adalah Petra Rall yang ingin membalas dendam terhadap Annie. Astagfirullah, istighfar nak.. Allah tidak suka orang yang pendendam.
Versi Babu (Ymir)
(sepertipean ama Eren)
"Apa kau melihatku?"
Ymir: Lu kira gue liatin sape? Setan?!
"Dimana?"
Ymir: Yang buta itu lu apa gue sih!?
"Dimana?"
Ymir: Gini ya jancok *ngambil pisau, nyamperin tipi* lambemu njalok tak beler?
"Apa kau melihatku?"
Ymir: Dahla baku hangtam aja kita.
Versi Ratu
(tidak berani melauan ratu)
"Apa kau melihat anak selingkuhan?
Krista: *ke trigger* Bisa diam!?
"Ehiya, maap-maap Kanjeng Nyai Ratu Historia Reiss-sama."
Versi Mas Levi
(sok-sok an tapi diladenin)
"Apa kau melihat Diego?"
Levi: Hm, hanya bocah yang melihat kartun tolol seperti ini *ngambil popcorn; nonton juga*
"Apa kau melihat Diego?"
Levi: Hey, apakah matamu buta? Jelas-jelas di belakangmu, bodoh. Acara ini pembodohan publik! *ucapan sama perbuatan ga sinkon*
"Dimana?"
Levi: Ah kenapa aku harus menonton seperti ini? *tapi tetep ditonton*
"Dimana?"
Levi: Kau ingin kutebas, bocah? *nyolong pedangnya Mikasa, Mikasa nyariin tapi ga ketemu*
"Dimana?"
Levi: Yare-yare, matta mendokusai. *pake nada dari anime sebelah yang punya kekuatan cenayang* *masih nonton*
"Itu dia!"
Levi: *ledakin tipinya pake tombak petir* *setelah diledakin nyesel karena ga bisa nonton bola* *poor suamiku*
Versi Abhi Erwin
(the real awkward)
"Apa kau melihat Swaiper?"
Erwin: ...
"..."
Erwin: ...
"Apa kau melihatnya?"
Erwin: ...
"..."
Erwin: ...
"Dimana?"
Erwin: ...
"..."
Erwin: ...
"Katakan lebih keras!"
Erwin: ...
"..."
Erwin: ...
"Lebih keras!"
Erwin: ...
"..."
Erwin: ...
Potret Komandan Erwin ketika menonton Dora:
Versi Mas Hanji
(tipe-tipe gadak akhlak)
"Apa kau melihat Titan?"
Hanji: IYA, TADI AKU MELIHATNYA!
"Dimana?"
Hanji: BELAKANGMU! *ngomong kek toa masjid, nunjuk ke tipi*
"Dimana?"
Hanji: Belakangmu! *Doranya noleh ke belakang*
"Itu dia! Mari kita berlari, berlari dengan cepat, lebih cepat!"
Sebelum Dora berlari Titan abnormal tersebut sudah terlebih dahulu menginjak Dora dan mongyetnya.
Hanji: AOWKAOWMAOWK MAMPUS LU ANJING! *ketawa akhlaklessly* *banting-banting meja karna ngakak*
(Terinspirasi dari meme ini 👇)
To be continue...
gue sadar kok crita ni abal - abal. gue juga ga masalah kalian mau ngevote, komen apa kaga serah itu hak kelen. gue yang cerita beginian diliat doang ae seneng.
gue ga maksa kelen buat baca. cerita ini cuman hasil kegabutan gue. gue lagi kesel bgst makanya ngomel cem ginian.