Love Me Again

Autorstwa ChoiNara88

34.5K 2.8K 166

Aku tidak mengharapkan apapun lagi darimu sejak apa yang aku putuskan di masa lalu. Aku hanya berharap kamu t... Więcej

Love Me Again
Love Me Again - 2
Love Me Again - 3
Love Me Again - 4
Love Me Again - 5
Love Me Again - 6
Love Me Again - 7
Love Me Again - 8
Love Me Again - 9
Love Me Again - 10
Love Me Again - 11
Love Me Again - 12
Love Me Again - 13
Love Me Again - 14
Love Me Again - 15
Love Me Again - 16
Love Me Again - 17
Love Me Again - 18
Love Me Again - 19
Love Me Again - 21
Love Me Again - 22

Love Me Again - 20

1.4K 132 6
Autorstwa ChoiNara88

Yoona yang baru keluar dari ruangan operasi mengaktifkan ponselnya untuk menghubungi Siwon. Tapi pria itu tidak menjawab panggilannya sama sekali.

Lalu saat ia mengetik pesan untuk Siwon, Darren meneleponnya.

"Ne sayang, ada apa?" Tanya Yoona, ia melihat jam, sudah cukup larut. "Kenapa belum tidur sayang?"

"Mommy sama daddy?"

"Aniy, mommy sedang di rumah sakit. Kenapa sayang? Daddy tidak di rumah?"

"Ne, sejak pulang sekolah tadi, aku tidak melihat daddy" ujarnya

"Ya ampun, lalu grandpa ada?"

"Tidak ada juga" ujar Darren

"Darren tidur dulu, biar mommy yang cari daddy" ujar Yoona

"Ne, good night mom" ujar darren, ia memang sudah terbiasa ditinggalin yoona untum shift malam.

Yoona menghubungi appanya.

***

Pria tua itu tersenyum melihat nama yang muncul di ponselnya itu. Ia menunjukkannya pada pria di sampingnya. Keduanya tengah menikmati alkohol di pinggiran sungai Han.

"Ne yoong, ada apa?" Tanya Tuan Im

"Appa dimana?"

"Tumben kamu tanya appa dimana, kamu kemarin melarikan diri beberapa hari dari rumah tanpa kabar, appa juga tidak cari kamu" ujarnya

"Appa,,"

"Appa di airport, baru saja menghajar seseorang dan mengusirnya untuk jauh darimu" ujar Tuan Im dan Siwon menahan tawanya di samping Tuan Im.

"Yak Im Yunho!! Jika appa menyentuh dan menyakiti Siwon oppa lagi, aku tidak akan memanggilmu appa lagi" ujar Yoona

"Yak Im Yoona, berani sekali kamu mengancam appamu ya"

"Ne, aku mengancammu. Kenapa tuan im?" Tanya Yoona

"Lalu saat mengancam kenapa suaramu bergetar begitu?" Tuan Im tertawa "Im Yoona, appa katakan ya kalau kamu menangis di rumah sakit, akan memalukan"

"Aku membencimu appa"

"Ne, appa akan memaksamu menikah dengan kenalan appa. Tidak boleh menolak seperti kamu menolak Sehun lagi" ujar Tuan Im

"Aku akan membawa Darren kabur. Supaya appa tidak bisa mengatur hidupku lagi" ujar Yoona dan ia mulai menangis. Sehingga tuan im tertawa.

Lalu Tuan im mengakhiri panggilannya.

"Cepat susul dia ke rumah sakit" tuan im menyerahkan kunci mobilnya pada siwon

"Lalu ajhushi?"

"Ahjushi kim akan menjemputku"

"Ne"

***

Saat Siwon tiba di ruangan Yoona, pintu ruangan itu terbuka, ia melihat Sehun berada di dalam sana. Ia duduk di depan Yoona sambil menertawakan wanita itu yang menangis. Saat melihat Siwon berdiri di depan pintu, Sehun pun bangkit perlahan meninggalkan Yoona.

"Dia menangis seperti anak kecil tadi" bisik Sehun dan Siwon melangkah masuk.

"Dokter Im, kepalaku sakit, boleh tolong memeriksaku?" Goda Siwon, merasa tak asing dengan suara itu, Yoona segera mengangkat kepalanya dan menatap pria itu.

Saat melihat Siwon berjongkok di samping kursinya, ia segera memeluk pria itu.

"Aku pikir oppa sudah benaran pergi" ia menangis lagi dalam pelukan Siwon

"Oppa sudah katakan tidak akan meninggalkanmu lagi sayang"

"Lalu appa? Apa appa memperlakukan oppa dengan buruk lagi?" Tanya Yoona dan Siwon menggeleng

"Aku sangat takut tadi oppa" siwon menepuk pelan punggungnya.

"Ayo kita pulang" ajak Siwon

"Aku mendapat shift malam hari ini oppa" ujarnya.

"Baiklah, kalau begitu oppa temani kamu jaga malam hari ini" ujar Siwon

"Oppa tidurlah disana" ia menunjuk ranjang kecil tempat ia beristirahat jika mendapat shift malam

"Ayo kita istirahat bersama" ajak Siwon. Mereka berbaring di atas ranjang kecil itu. Yoona berbaring miring menghadap Siwon dan lengan pria itu dijadikan bantal olehnya. Yoona mencium Siwon lagi dan lagi.

Sehun mendadak masuk tanpa permisi.

"Yak" teriaknya saat melihat keduanya bermesraan

"Kamu tidak sopan" ngomel yoona pada sehun

"Kalian pulanglah. Biar aku yang shift malam saja hari ini. Daripada kalian berbuat tak senonoh disini" ujarnya

"Ahh kamu memang yang terbaik adik ipar" ujar Yoona, ia menghampiri Sehun dan mencubit gemas pipi pria itu. "Ayo oppa kita pulang. Jangan sia-siakan kesempatan yang jarang ini. Pria jahat ini sedang berbaik hati"

"Gomawo" ujar Siwon saat melewati Sehun. Bagaimana pun keduanya tidak bisa terlalu baik saat ini, mengingat banyak luka yang terjadi antara mereka. Dan mereka bahkan berebut satu wanita.

***

Yoona terkejut melihat mobil yang dipakai Siwon. Mobil kesayangan appanya, bahkan ia juga tidak boleh meminjamnya.

"Kenapa oppa bisa memakai mobil ini?"

"Oppa mencurinya dari garasi appamu. Eommamu bilang, ini mobil kesayangan appamu. Jadi aku akan menggunakan mobil ini untuk bernego dengannya" canda Siwon yang ditanggapi serius oleh Yoona

"Oppa, appa bisa mengamuk jika mobil ini dipakai orang selain dirinya"

"Ayo pulang" ujar Siwon dan Yoona terus mengomel di dalam mobil. Siwon menepikan mobilnya dan mencium wanita itu. "Kamu terlalu bising sayang"

"Oppa" ia memukul Siwon "Aku mengatakan kenyataan"

"Ne,,"

Setibanya di rumah, Yoona memegang erat tangan Siwon. Tuan Im berdiri di depan pintu. Ia membawa Siwon menuju ke dalam.

"Yak, siapa suruh kamu masuk ke rumahku?" Ujar Tuan Im,

"Appa" ia mendekati appanya dan tangannya masih memegang tangan Siwon. Siwon tersenyum di belakangnya

"Jangan dekat-dekat, kamu tidak boleh masuk ke dalam rumahku. Pergilah. Siwon a, ayo masuk" ujar tuan im dan yoona menatap keduanya terkejut. Siwon hanya tersenyum.

"Yak,, pak tua, kamu mengusirku dan memintaku pergi" ujar Yoona "Dan kamu oppa, sejak kapan kamu dan pak tua ini berdamai? Kalian mengerjaiku??"

Kedua pria itu tertawa. Lalu nyonya im keluar,

"Eomma, mereka jahat padaku" ujar Yoona

"Memang dasar ahjushi ini nakal sekali" nyonya im memukul pelan lengan suaminya, tuan im menariknya dalam pelukannya.

"Istirahatlah, sudah malam" ujar tuan im "Siwon tidur di kamarmu saja ya yoong. Ahjumma kim tidak masuk hari ini jadi tidak ada yang bersihkan kamar tamu"

"Siwon oppa tidur dengan appa saja malam ini" ujar Yoona dan Siwon tersenyum, wanitanya sedang merajuk. Ia meninggalkan Siwon. Lalu setelah permisi pada kedua orang tuanya, Siwon menyusul Yoona.

***

Siwon masuk ke kamar Yoona, ia tidak melihat Yoona, ia memutuskan untuk mandi lebih dulu. Kopernya sudah berada di kamar yoona. Saat masuk ke dalam, ia terkejut melihat yoona sedang membersihkan tubuhnya dengan busa sabun. Mendengar pintu kamar mandi terbuka, Yoona berbalik.

"Mianhae, aku tidak mendengar suara air. Sehingga aku tidak tahu kamu,," siwon tampak gugup, sudah lama ia tidak melihat wanitanya polos seperti ini.

"Oppa mau mandi, sekalian saja. Sudah malam" ujarnya santai dan ia melanjutkan aktivitasnya. Siwon akan meninggalkan kamar mandi.

Yoona menghampirinya dan memeluknya.

"Kenapa oppa selalu menolakku?" Tanyanya dan ia menangis

Siwon berbalik memeluk wanitanya, membiarkan bajunya basah karena tubuh yoona.

"Oppa takut tidak bisa mengontrol diri jika kamu terus menggoda oppa seperti ini sayang" ujar Siwon

"Jika begitu maka lakukanlah" bisik Yoona "Buat aku kembali menggandung anakmu oppa"

"Yoong"

Yoona mengabaikannya dan tangannya mulai membuka kemeja Siwon. Siwon hanya mengikuti kemauan istrinya itu,

"Mommy, Daddy,," suara Darren terdengar dari luar kamar mandi, membuat yoona menghentikan gerakan tangannya.

"Kamu mandi dulu, oppa keluar temui darren" ujar Siwon dan Yoona mengangguk lesu, yang ia rencanakan kembali gagal karena putranya.

TBC

Czytaj Dalej

To Też Polubisz

5.5K 895 28
Hampir enam tahun lamanya, SinB kembali dipertemukan dengan Jungkook, pria yang telah melakukan sebuah hal tabu di malam itu sampai-sampai SinB memil...
91.2K 8.9K 25
Brothership Not BL! Mark Lee, Laki-laki korporat berumur 26 tahun belum menikah trus di tuntut sempurna oleh orang tuanya. Tapi ia tidak pernah diper...
352K 32K 31
Uzumaki Naruto adalah Siswa yang gagal disemua ujian, Tapi tiba tiba dia mendapatkan Rekomendasi untuk Siswa Khusus dari Konoha High School.
10.4K 1.1K 22
Ini hanya kisah cinta klasik. Semua orang mungkin mengalami hal serupa. Bagaimana jika, kamu mencintai tapi tak di cintai. Dan dia mengagumi tanpa di...