BROTHER

By mgicboba

36.3K 4.2K 5.4K

ใ€”๐๐ฎ๐ค๐š๐ง ๐›ร—๐›ใ€•/ completed โ”€ Aku memilih untuk tetap melanjutkan hidup untuk mewujudkan mimpi-nya yang bel... More

introduce
[i] New Life
[ii] I Hate You
[iii] A Warm Hug
[vi] Mistake
[v] Emotional
[vi] Meet
[vii] Sly Woman
[viii] No! Please..
[ix] Trauma
[x] Where Are You?
[xi] I'm (Not) Fine
[xii] Don't You Understand That I'm Tired?
[xiii] I Think You Understand The Most
[xiv] Do You Love Mom?
[xv] Diagnosa
[xvii] Back To London
[xviii] Lost Memory
[xix] Time To Say Goodbye
[xx] I Remember Everything
[xxi] See You In Another Life
[xxii] Was Revealed
[xxiii] Ruang Kosong
[xxiv] Who Says You're Not Worth It?
[xxv] Themis
[xxvi] Outro & Trailer
[xxvii] Extra : Teresa
[xxviii] Extra; Lawrence
[xxix] Extra ; Jansen

[xiv] The Plan

820 119 193
By mgicboba

There's no other love like
the love for a brother.
There's no other love like the love
from a brother.

· Terri Guellemets ·












Brother - started

**









**

Membicarakan tentang cinta memang tak pernah ada habisnya. Cinta enggak harus antara laki laki dan perempuan, bisa berwujud dalam segala bentuk, like-cinta antara orang tua dengan anak anaknya, seorang guru pada muridnya, cinta antara seseorang pada benda kesayangannya atau saudara pada saudara nya yang lain.

Darren telah menghabiskan selama empat hari berada di atas tempat tidur rumah sakit, meski jev selalu datang membawa sesuatu, ayah dan ibunya lebih sering mendapat waktu bersama, dan ia lebih sering melihat Jansen di sampingnya─tetap saja, Darren merasa jenuh. Jangan lupakan Teresa yang sampulnya anak baik baik nekat bolos untuk datang ke rumah sakit, enggak boleh membuang waktu katanya.

Juga membuatnya dekat dengan dokter yang menanganinya, namanya dokter Anna. Darren sering memaksa Anna agar ia di perbolehkan untuk pulang lebih cepat. Ya, meski luluh dan akhirnya memperbolehkan Darren pulang sore ini, laki laki itu harus berbekal banyak obat obatan yang harus di minum setiap harinya.

"don't look at me like that. Aku baik baik aja.. kamu kenapa, sih?" Darren bertanya saat ia memergoki Jansen tak berhenti menatapnya dengan tatapan-sedih.

"Kakak jangan sakit.." Yang di tanya bergumam pelan sambil menunduk, menyembunyikan wajahnya.

"Aku enggak sakit kok.." Darren menghampiri, duduk di sebelah Jansen.

Jansen mendongak, "Bohong, you'll go far leaving me right?"

Darren tentu terkejut mendengar jawabannya, dia memegang kedua pundak lebar milik Jansen dan berkata dengan suara pelan nun lembut, "I'm always here, I'm not going anywhere"

Bukannya tenang, Jansen malah makin bersedih. Baginya-justru kalimat itu seolah menandakan kakaknya akan pergi sangat jauh meninggalkan dirinya, pergi ke tempat yang tidak bisa Jansen kunjungi.

**

"Lusa kita akan kembali ke London"

Delbert mengalihkan pandangannya pada amber yang duduk tidak jauh darinya, melihat wanita itu sama sekali tidak terbebani dengan kalimat barusan membuat Delbert geram.

"With Lawrence brothers?" Delbert.

"Nope" Amber menjawab, masih sibuk dengan urusannya.

"Why?"

"Karena-mereka tidak akan pernah tiba di London." Ia menjawab begitu enteng tanpa beban.

Delbert refleks berdiri, menghampiri istirnya yang masih kelihatan tenang tenang saja dengan wajah dinginnya.

"Jangan bercanda. I won't let you kill them, and I will destroy your plans" Ia menggertak istirnya dengan penekanan pada kalimatnya.

Amber tertawa remeh seolah tak ada bentuk rasa takut di dalam dirinya, ia berdiri dan mendekatkan wajahnya pada wajah Delbert.

"Silakan, hancurkan rencanaku, kamu pikir aku bodoh? of course I have a backup plan, plans b, c, d, e-dan seterusnya hingga z," Amber mendorong pundak suaminya dengan kasar sehingga yang di dorong mundur beberapa langkah. Sorot matanya tajam penuh amarah serta dendam ketika pergi meninggalkan ruangan.

Amber sudah memberitahu hal ini pada Lawrence, meski butuh waktu lama untuk memikirkan jawabannya, akhirnya pria itu setuju, dia akan kembali ke London membawa dua putranya.

Kaki jenjang amber melangkah menuju kamar Jansen, untuk menemui putra tunggalnya. Jansen sedang tidak ada di rumah, jadi dia bisa dengan bebas membicarakan ini pada anaknya.

ceklek-

Amber tersenyum kecil ketika mendapati Marcell sedang membaca buku buku pelajaran milik Jansen, meski dia tidak terlalu mengerti─marcell bukan anak yang mudah menyerah untuk sesuatu. Itu yang amber sukai dari anaknya.

"Marcell" Amber memanggil.

"-tolong jangan menggangguku, aku ingin membaca ini"

"Marcell tolong hadap sini, mama mau bicara"

Laki laki itu langsung menutup bukunya dan beralih pada ibunya, menghadap pada wanita itu sesuai yang di perintahkan. Amber tersenyum, anaknya yang begitu penurut-tidak akan pernah menolak perintahnya.

Amber menggenggam kedua tangan anaknya yang halus dan bertanya, "Marcell anak yang penurut, kan? tidak akan menolak permintaan mama, kan?"

"...."

"Kamu bisa melihat gedung gedung pencakar langit milik sepupumu?"

"Yang di London itu?" Marcell bertanya dengan wajah lugu.

"exactly, in Jakarta too.."

"yes, so what?" Marcell masih tidak paham dengan kemana arah pembicaraan ibunya.

"Kamu tau? saat pamanmu sudah tidak bisa memegang kendali perusahaan besarnya, sepupu mu lah yang memegang kendali, mereka tidak perlu susah susah mencari pekerjaan, karena pekerjaan itu sendiri yang akan datang pada mereka, dan kamu tau? perusahaan itu sebenarnya milik ayahmu, kamu lah seharusnya yang ada di posisi sepupumu" Amber berusaha menghasut anaknya sendiri untuk mempermudah rencana yang sudah ia rancang selama bertahun tahun.

"-It's okay, aku akan belajar dengan keras untuk mendapatkan masa depan yang cerah. Itu kan udah takdir mereka, kenapa mama enggak suka?"

Amber menghela napas, semakin erat menggenggam tangan putranya dan semakin serius tatapannya.

"Jika sepupumu itu tidak lahir terlebih dahulu, semua yang mereka punya adalah milik kita! tidakkah kamu iri dengan kehidupan sepupumu yang begitu mewah dan serba bisa, jika mereka-darren dan Jansen tidak ada-hidup kita tidak akan seperti ini. Mereka lah penyebab semuanya. Mereka lah penyebab kamu menerima perlakuan tidak baik dari teman temanmu, penyebab kamu harus selalu berusaha keras untuk mendapatkan sesuatu, sedangkan mereka? Ya, Darren memang agak berbeda, tapi lihatlah Jansen yang hanya duduk manis saja sudah bisa mendapatkan apa yang dia mau, tidakkah kamu mengerti?!"

"-mama nggak suka? harusnya mama bangga sama Marcell, karena Marcell selalu berusaha keras untuk mendapatkan sesuatu yang Marcell mau.."

"Tapi usahamu tidak pernah terbayar! pernahkah sekali saja kamu mendapatkannya? mendapatkan apa yang selama ini Jansen terima tanpa melakukan apa apa? huh? pernahkah??!"

Marcell diam, yang di ucapkan ibunya ada benarnya. Sesuatu yang selalu berusaha ia dapatkan dengan usaha keras-Jansen selalu mendapatkannya secara cuma cuma. Ayahnya juga tidak bisa melakukan apa saja dengan uang seperti Lawrence, hanya saja Lawrence lebih kaya dan berkuasa ketimbang Delbert. Namun di samping itu semua dia jelas tau betul bagaimana kehidupan sepupunya yang hancur.

Tinggal dalam satu rumah sejak kecil-membuatnya sangat dekat dengan sepupu sepupunya layaknya saudara kandung. Walau hanya keluarga Jansen yang bermasalah di antara tiga brown bersaudara.

Jansen memang memiliki kehidupan yang lebih dari cukup, selalu mendapatkan semuanya dari kakak maupun ayahnya. Tapi semua itu tidak pernah membuat anak laki laki itu tersenyum satu inci pun. Jansen memiliki kehidupan yang berantakan, jadi Marcell tidak pantas untuk iri terhadap kehidupan sepupunya yang berantakan sedangkan kehidupan dia sendiri sudah nyaman.

"Jadi mama mau aku ngapain?"

Amber tersenyum lebar, akhirnya jawaban yang ia tunggu keluar dari mulut anaknya.

"Kill them. Kill your cousin."

**


























𝐓𝐨 𝐛𝐞 𝐜𝐨𝐧𝐭𝐢𝐧𝐮𝐞𝐝

Brother, mgicboba
1/3/21

Continue Reading

You'll Also Like

26.2M 1.1M 57
{FIRST BOOK IN 'THE GIRL IN THE HOODIE' SERIES} {2014-2018} A girl moved to California two years ago. No one knows what she looks like. All th...
2.4K 89 20
Thunderstorm/Hali is a genius doctor but arrogant and selfish. One day, he gets involved in an unexpected case; his spirit possesses another doctor's...
11.5K 540 26
1 in #bcci .... 19 Nov 2021 13 in #ict .... 21 Nov 2021 8 in #hidden marriage .... 8 Dec 2021 3 in #ipl ... 19 Jul 2022 3 in #cricketers ... 25 Aug...
1M 40.5K 93
๐—Ÿ๐—ผ๐˜ƒ๐—ถ๐—ป๐—ด ๐—ต๐—ฒ๐—ฟ ๐˜„๐—ฎ๐˜€ ๐—น๐—ถ๐—ธ๐—ฒ ๐—ฝ๐—น๐—ฎ๐˜†๐—ถ๐—ป๐—ด ๐˜„๐—ถ๐˜๐—ต ๐—ณ๐—ถ๐—ฟ๐—ฒ, ๐—น๐˜‚๐—ฐ๐—ธ๐—ถ๐—น๐˜† ๐—ณ๐—ผ๐—ฟ ๐—ต๐—ฒ๐—ฟ, ๐—”๐—ป๐˜๐—ฎ๐—ฟ๐—ฒ๐˜€ ๐—น๐—ผ๐˜ƒ๐—ฒ ๐—ฝ๐—น๐—ฎ๐˜†๐—ถ๐—ป๐—ด ๐˜„๐—ถ๐˜๐—ต ๏ฟฝ...