Pemuda itu punya dua jiwa yang kepribadian bertolak belakang, memiliki jiwa baik dan jiwa buruk, dimana itu dianggap munafik bagi para Iblis.

Karenanya, Yeonjun dibuang. Dilahirkan kembali sebagai manusia biasa.

Namun, saat itu Yeonjun tak sadar bahwa dia memiliki jiwa lain, yang kadang kala membuatnya tanpa sadar telah menyakiti orang lain seperti keluarganya sendiri.







Fragmen #2

Ternyata, kedua orangtua Hyunsuk dan Yeonjun adalah pemimpin kelompok Setanisme yang memuja setan dan para iblis agar mereka mendapat kekuasaan yang melimpah, termasuk kesejahteraan hidup dan rasa hormat dari orang-orang sekitar mereka.

Suatu malam, pada saat pemujaan, Jennie dan Mino mendapat tugas. Mereka diberi sesuatu yang menyerupai benih.

Rupanya, benih itu adalah Yeonjun.

Ada sebuah pesan tertulis, di mana Jennie diperintahkan oleh iblis itu untuk menelan benih tersebut saat malam Jumat kliwon sebelum berhubungan badan dengan Mino.

Saat Jennie bertanya untuk apa dia menelan benih menyerupai biji anggur itu, iblis tersebut mengatakan bahwa itu adalah bayi iblis yang dibuang dari bangsa iblis karena dianggap sebagai kutukan.

Mulanya, Jennie  takut karena mengandung dan melahirkan anak iblis resikonya sangat besar. Namun, Iblis itu meyakinkan bahwa  Jennie dan Mino akan mendapat kekayaan selama 13 dekade--menyesuaikan jumlah angka kelahiran Yeonjun yang sudah diprediksi lahir tanggal 13 September.

Semasa Jennie mengandung Yeonjun, Jennie sangat tersiksa.

Setiap malam Jumat dia harus makan sesajen hasil ritualnya. Sekali sebulan merendam diri semalaman di danau yang ada di belakang rumah mewahnya, kadang-kadang mengalami mimpi buruk, kadang berhalusinasi keluar gumpalan darah dari kelaminnya, mencium bau anyir, dan hal-hal mengerikan lainnya.

Untungnya, masa kandungan Yeonjun hanya berlangsung 4 bulan.

Dan Senin, 13 September 1999, Yeonjun lahir.

Setelah Yeonjun lahir, Jennie mengabaikannya dan malah menitip Yeonjun kepada asisten rumah tangganya untuk dirawat. Sementara itu, Jennie memfokuskan diri untuk merawat anak kandung sekaligus anak pertamanya, Hyunsuk.

Hyunsuk dan Yeonjun tumbuh bersama dengan akur. Namun, pada suatu hari Jennie kerap kali mendapati Yeonjun menyakiti Hyunsuk. Seperti menaruh tikus mati di makanan Hyunsuk, mendorong Hyunsuk ketika berjalan di tangga, mengunci Hyunsuk di kamar mandi, membunuh ternak, dan hal-hal mengerikan lainnya.

Namun tanpa sepengetahuan Jennie, Yeonjun sebenarnya tidak sadar bahwa dia yang melakukannya karena saat itu dia belum tahu bahwa dia punya kepribadian lain yang kerap kali mengambil alih dirinya.

Puncaknya ketika Hyunsuk dan Yeonjun main di kolam.

Hyunsuk yang tak bisa berenang, memaksa Yeonjun untuk melompat ke kolam. Namun Yeonjun menolak, sebab Yeonjun juga tak bisa berenang.

"Turun nggak?! Atau aku aduin ke Mami kalo kamu itu nakal!" seru Hyunsuk.

"Gak mau, Kak! Aku gak bisa renang!" balas  Yeonjun.

Hyunsuk yang kesal pun menarik Yeonjun untuk memaksanya melompat ke air. Namun, malah Hyunsuk yang terpeleset ke kolam.

Saat itu juga, jiwa lain Yeonjun datang menguasai raga Yeonjun, dia menyaksikan Hyunsuk melambai-lambaikan tangan, mencoba meraih daratan, bahkan meminta bantuan Yeonjun. Jiwa jahat Yeonjun hanya tertawa senang, mengambil bola-bola air lalu melemparkannya ke arah Hyunsuk.

Revenge 2 | TREASURETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang