#Orang bertingkah aneh

14 4 0
                                    

***

Setelah melompat dari pagar belakang sekolah aku berfikir kenapa orang tadi bertingkah aneh, dan aku mulai mengerti, asap yang ada didekat orang tadi adalah pemicu orang tersebut menjadi aneh, bahkan saat di angkot aku melihat asap itu berada di dekat kerumunan orang yang simpang siur dijalanan, kemudian aku ingat adikku yang masih di sekolahnya, aku pun bergegas pergi kesana, dan saat diperjalanan menuju kesekolah adikku, aku mengambil beberapa kain jemuran orang yang menggantung untuk menutupi hidung ku dan adikku agar tidak menghirup asap itu.

***

Saat sudah mendekati sekolah adikku, aku melihat di depan gerbang sekolah adikku sudah ada orang yang bertingkah aneh seperti disekolah ku tadi, aku pun memilih melewati pagar belakang sekolah adikku, aku melompat dan mulai menelusuri kelas tiap kelas, saat aku sudah ada didepan kelas adikku, aku tidk melihat siapa siapa, tapi tas adikku masih si kursi nya, aku pun masuk ke kelas nya, dan benar saja, adikku sudah bersembunyi di bawah meja yang paling belakang sambil ketakutan. Aku pun menyuruh nya untuk menutup hidung nya menggunakan kain yang aku ambil dari jemuran orang yang aku ambil saat perjalanan tadi. Aku dan adikku pun pergi meninggalkan kelasnya dengn mengendap ngendap, melewati pagar belakang sekolah nya, disini kami mau pulang kerumah, karna khawatir.

***

Saat di perjalanan aku ingat perbincangan tadi pagi, bahwa ibu dan bapakku pergi kepasar, dan berarti dirumah tidak ada orang, pikiranku kacau sekarang, bingung harus kucari dimana mereka berdua, "Kak, apa yang terjadi, kenapa orang orang itu bertingkah seperti ingin menyakiti diri nya sendiri dan orang lain". Kata adikku. " Kakak juga tidak tau, yang penting disini kita jangan sampai menghirup gumpalan asap yang ada didekat mereka itu, jika kita menghirup nya kita bisa menjadi seperti itu, kakak tidak tahu apa yang ada di asap itu sehingga membuat mereka menjadi seperti itu, kamu dengarkan. " Kata ku kepada adikku. Dalam batinku "Kau lah satu satunya yang ada sekarang bersama ku, aku mau kau bersama ku terus mina, kakak gak bisa kehilangan kamu, karna kamu satu satu nya yg bersamaku".

***

Sudah sekitar 2 jam kami berjalan tidak tau mau kerumah, atau mencari ibu dan bapak kami. Setiap ada orang aneh itu kami bersembunyi, orang orang aneh itu menyerang tidak hanya menggunakan tangan kosong, bahkan ada yang membawa senjata tajam, membuat kami lebih memilih bersembunyi daripada melawan.

***

Waktu sudah menunjukan waktu siang, kami kelaparan tak tau harus kemana, tiba tiba....
Aaaaaaaa.............

Misteri dalam Asap: (smoke poisoning the human mind)Where stories live. Discover now