Heart Too Hurt - Prolog

15.8K 502 9
                                    

Prolog

27 Oktober 2007

Ini Lyn, aku yang menulis karena Dennis sedang sibuk membersihkan sepatunya yang kotor oleh pasir. Aku sudah baikan dan kami pergi ke pantai lagi. Hari ini seharusnya gilirannya untuk menulis. Apa ya... yang akan menjadi kenangan hari ini?

Aku senang hingga kurasa lembaran buku ini akan habis kutulisi. Bersama Dennis selalu membuatku senang. Bisa menulisi buku ini sampai akhir saja aku bahagia. Setiap bersama Dennis mendadak semangatku untuk minum obat menjadi berkali lipat. Tubuhku menjadi penuh energy seperti ponsel yang baru saja discharge.

Aku senang karena memiliki malaikat penjaga seperti Dennis. Semoga dia selalu sabar menghadapi orang seperti aku, semoga kami bisa bersama selamanya. Selamanya, yah semoga. Kuharap kakak juga akan menyetujui hal ini. Kuharap kakak tidak akan melarangku untuk pacaran lagi, jantungku tidak akan langsung rontok hanya karena aku punya pacar. Semoga hukuman bagiku lebih ringan karena aku pacaran dengan Dennis.

Aku sudah tidak takut lagi jika aku mati karena aku tidak akan langsung terjatuh ke tanah, aku sudah punya tempat bersandar. Aku sudah tidak takut mati karena pasti aka nada yang mengirimiku bunga setiap hari. Aku tidak akan kedinginan saat aku mati karena akan ada yang memelukku.

Jika aku mati, aku tidak akan meninggalkanmu, aku akan tetap hidup di hatimu...

Heart Too HurtNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ