Bolehkah jika kumerindu
Sosok perkasa yang semakin rapuh termakan waktu,
yang tak pernah letih memberikan bahu tuk bersandar
Mendekap hingga rasa damai tak tergangguBolehkah jika kumerindu
Kala bersandar di dadamu mendengarkan alunan musik alam yang terus berdetak dalam dadamu
Mengiringi untaian kata bijak yang selalu terbukti kebenarannya.Rinduku semakin membuncah
Sedang mata tak sanggup lagi menatap
Jemari tak lagi mampu tuk saling menggenggamDia telah pergi dengan baju kemenangannya, terkubur dengan sapuan tanah peristirahatan.
30 Agustus 2020
YOU ARE READING
Pesan Hati
PoetryRasa ini tersimpan dengan rapat di hatiku. Kini, 'kan kucoba meluapkanya melalui deretan kata yang sederhana ini. Hai, ini adalah tulisan pertamaku di wattpad. Semoga berkenan untuk membacanya