the meeting (2168)

23 5 0
                                    

Author POV

Siang itu, di toko Lemnade's Cake, dua orang wanita sedang berbincang dengan akrabnya.

"Zale, apa kau ingin pergi denganku akhir pekan ini?" tanya wanita bernama Clara pada Zale.

"Kemana?" balas Zale.

"Ke rumah tetanggamu, Ares. Dia mengadakan pesta barbeque," Jawab Clara.

"Ya, aku tau. Ares sudah mengatakan itu padaku kemarin, kau juga ikut?" tanya Zale.

"Tentu saja, aku adalah Ratu Pesta. Apa kau lupa itu?" Ucap Clara.

Zale yang mendengarnya hanya bisa terkekeh karena ucapan sahabatnya itu.

"Lalu bagaimana denganmu? Kau harus ikut, Zale. Berikan sedikit hiburan untuk otakmu yang penuh akan kosakata itu, otakmu pasti usang." Sambung Clara mengajak Zale.

"Sialan. Otakku masih berfungsi dengan baik dan tentu saja aku akan pergi. Ares adalah sahabatku dari kecil, aku akan membuat laporan pada ibunya kalau dia bertingkah bodoh lagi nanti." Balas Zale.

"Good. Karena aku yakin, ini akan menjadi pesta barbeque yang menyenangkan." Ucap Clara dengan yakin.

"Kenapa kau begitu bersemangat?" tanya Zale yang merasa aneh dengan nada bicara Clara.

"Aku yakin kalau Darel akan datang dan aku harus mendekatinya." Jawab Clara pada Zale.

"Kau benar-benar gila. Lalu bagaimana dengan Rocky?"

"Entahlah, aku tidak peduli dengannya. Dia menyebalkan, sama seperti namanya. 'Rock', batu." Ucap Clara malas.

"Aku baru menyadarinya. Dia memang menyebalkan," balas Zale terkekeh.

"Ya. Dan aku dengar, Darel sangat hebat di atas ranjang. Aku penasaran," ucap Clara membayangkan bagaimana panasnya Darel di atas ranjang.

"Kau menjijikan." Ucap Zale sambil tertawa hambar.

***

Zale POV

Entah apa lagi yang direncanakan Ares kali ini, aku hanya ingin menikmati barbeque-nya malam ini. Aku memastikan penampilanku, sekali lagi memandangi pantulanku di cermin. Kaus putih dibalut dengan cardigan biru gelap yang agak panjang dengan celana jeans sebatas lutut. Tidak buruk, lagipula ini bukan pesta besar. Hanya pesta barbeque.

Aku melangkahkan kakiku menuju rumah Ares yang berada tepat di sebelah apartemenku. Aku langsung masuk tanpa mengetuk pintu, karena aku tau kalau pria itu pasti ada di halaman belakang.

"Hey, Zale! Kau datang!" Ucap Ares menyambut kedatanganku.

"Ya, mengingat kau dan Clara yang memintaku untuk datang. Lagipula aku bisa membuat laporan pada ibumu kalau sesuatu yang buruk menimpa rumahnya." Balasku.

"Ayolah, ini hanya pesta barbeque kecil-kecilan. Tidak perlu melapor pada ibuku."

"Baiklah, aku hanya bercanda. Mana yang lain?" tanyaku melihat di rumah ini hanya ada aku dan Ares.

"Mereka belum datang," jelasnya.

Aku membantunya menyiapkan cemilan dan minuman untuk yang lainnya. Kupikir akan lebih baik begitu, daripada hanya berdiam diri menunggu kedatangan mereka. Membosankan.

"Ares, bel rumahmu berbunyi." Ucapku memberitahu Ares.

"Telingaku masih berfungsi dengan baik, aku dengar itu. Aku akan menyambut mereka, kau tunggu saja disini." Balasnya.

Zale and JeffKde žijí příběhy. Začni objevovat