BoruSara💗(2) True Love

(24) Chapter 87

🌷Happy reading🌷

Tap

BoruSara kini berada di depan pintu, mereka saling menatap sebentar dan bertukar senyuman..

"Apa kau sudah siap Hime?" tanya Boruto tersenyum

"Aku siap Anata!" jawab Sarada sambil mengangguk pelan dan membalas senyuman hangat Boruto

Sarada mengeratkan genggamannya pada telapak tangan Boruto

Cklek

Boruto membuka pintu dan berjalan menuju tempat pendeta, setelah tirai yang menutupi panggung itu terbuka..

Namun sebelum itu, mereka mendapat sorak-sorakan meriah dari para warga yang menonton..

BoruSara tersenyum hangat kepada semua warga desa..

Di tempat Inojin dan Shikadai, kini mereka sedang duduk berdua karena Cho cho hanya sedari tadi di tempat makanan..

"Mendokusai! Pada akhirnya mereka memanglah pasangan yang sangat cocok!" ucap Shikadai tersenyum sambil melihat ke arah BoruSara..

"Ya! Kau benar Shikadai, dan merekalah yang menikah paling dulu dari kita!" ucap Inojin juga tersenyum

Dan akhirnya ada yang menemui mereka, seorang berambut blonde dengan headset yang selalu menempel di kupingnya, siapa lagi kalau bukan Yodo..

"Ohayou! Boleh aku duduk disini..?" tanya Yodo

Belum sempat Inojin menjawab, Shikadai sudah menarik Yodo agar duduk di sampingnya.. Yodo hanya merona dengan perlakuan Shikadai

"E-eh?" sementara Inojin tidak menyangka hal ini.. Seorang pemalas seperti Shikadai berubah drastis sifatnya saat bersama Yodo dan menjadi ceria..

Akhirnya ShikaYodo mengobrol dan mengabaikan Inojin..

Inojin hanya mendengus kesal dan melihat Himawari dari kejauhan sedang sibuk..

"Shikadai, Yodo.. Aku pergi dulu!" ucap Inojin dan Shikadai dan Yodo mengangguk

Puk

"Shi-shikadai-kun!" kaget Yodo, pipinya bersemu merah karena tiba-tiba Shikadai menjatuhkan kepalanya di pundak Yodo sambil menguap, yah karena mereka duduk paling belakang pojok, jadi tidak mungkin ada yang melihat..

"Aku mencintaimu Yodo!" gumam Shikadai

Blush

Seketika wajah Yodo semerah tomat karena mendengar tutur kata dari mulut Shikadai..

"E-eh.. Etoo, Shi-shikadai-kun.. A-aku juga mencin..!" Yodo menjeda kalimatnya

"Zzz!" dengkuran halus keluar dari mulut Shikadai..

'Apa maksudnya ini? Jadi Shikadai-kun hanya mengigau? Huh, semoga itu benar dari hatinya!' batin Yodo berharap, namun ia sedikit kecewa dengan hal yang tadi

Di tempat Himawari, ia masih sibuk bersama Ino untuk menyiapkan bunga..

Tap

Langkah kaki Inojin terhenti di samping ibunya..

"Kaa-chan! Biar aku saja yang membantu Himawari!" ucap Inojin

"Eh! Baiklah terimakasih, aku juga masih sibuk dengan Hinata dan Sakura.. Jaa na!" ucap Ino dan segera mencari 2 sahabatnya itu..

Akhirnya Inojin membantu Himawari

"E-etoo, Inojin-nii, apa tidak apa-apa kau membantuku?" tanya Himawari dengan wajah cutenya