we can kill you, but we wont

big (bad) news

Chapter 1

      Cahaya kuning keemasan mulai mengenai kulit putih seorang gadis, lili. angin yang hangat mulai menyenggol badannya seolah sedang membangun kan lili

"hei kalian berdua, cepat bangun.." kata lili sambil melempar bantal ke kepala kedua saudarinya

"jika kalian tidak segera bangun akan melempar alarm ke wajah kalian" sambungnya sambil menguncir rambut pirangnya itu

"iya iya kami sudah bangun, kau ini menggangu saja" kata janie yang mulai terbangun

"dan kau ammie, sudah berapa kali aku bilang lepaskan kacamata mu itu ketika tidur, lagipula matamu kan baik baik saja.. kenapa harus memakai kacamata?" kata lili sambil mengambil sebuah pistol berwarna hijau ditanganya

"lili itu pistol ku" janie merebut pistol itu

"oh maaf, tolong ambilkan punya ku dan ambilkan punya adikmu juga" kata lili sambil menunjuk pistol yang dimaksud

"aku hanya ingin memakai kacamata itu sja, lupakan.. ayo kita mencari makanan"

"aku ingin makan kuda jantan, daging rusa sangat keras dan bisa saja mematahkan gigiku" kata janie sambil memakai jaket berbulu bercorak harimau

"kita tidak bisa memilih, semoga saja ada kalau tidak kita akan makan rusa milik tetangga lagi" kata ammie membuka pintu keluar

"kita tidak punya tetangga.." jawab lili mengikuti dibelakang

———————
bunyi air terjun terdengar sangat deras, ammie mengambil air lalu membasuh kan air itu kewajahnya

"segarrrr"kata ammie

lili tetap fokus dalam mencari makan, dan akhirnya dia menenemuka seekor kuda jantan berwarna coklat. lili mulai mengarahkan pistol putih nya kearah kuda itu.

"biar aku saja" ucap ammie seraya membidik kuda yang gagah itu

janie meluruskan instingnya, ammie tidak bisa menembak sebaik kakak kakak nya karena itu lah janie selalu membantunya

"amie, sekarang"

ammie hendak menekan tuas pistol bewarna merah maroon sebelum..

"SIST IM BACKKKK"

kata james, yang tiba tiba datang entah dari mana

"JAMESS!!!" teriak kakak2 nya kesal, kuda yg berwarna coklat itu berlari jauh ke bagian hutan yang lebih dalam, semua menatap james

"what?"

lili menggertakan giginya

janie kecewa, mukanya menjadi murung dalam waktu yang singkat, ammie berjalan sambil menarik rambut james

"aww, apa tidak ada rambut lain untuk ditarik?, aku sudah menangkap elang dan kelinci tadi pagi bersama paman tukang kebun" james mengusap kepalanya

"serius?"

"elang?"

"kelinci?"

"iya kakak kakak ku yang tercinta, MAU ATAU TIDAK"

"apa kau bercanda? tentu saja kami mau" kata ammie dengan sedikit berlari, lili dan janie mengikutinya dari belakang....james tersenyum kecil dan mengambil sepuncuk bunga liar yang ada dikakinya

mereka makan dengan lahap, khususnya janie dia sangat sibuk mengunyah daging elang. beberapa saat kemudian seorang lelaki tampan datang ,diikuti 2 orang dibelakangnya

"hi semuanya"pria yang memakai jas hitam kelam itu membuka tangannya untuk memberi anak anaknya
pelukan

"AYAH" kata mereka berempat bersamaaan, mereka berlari dan memeluk ayahnya dengan erat