10

1.1K 143 19
                                    

ting tong!

"yun, bukain dong, tolong."

yunho yang lagi selonjoran di sofa cuma bisa ngehela nafasnya males. berasa jadi babu dia tuh kalo dirumah wooyoung.g

cklek!

"sore, woo-yunho?"

san kebingungan waktu dia lihat yang buka pintu ternyata yunho, bukan wooyoung.

"san? ngapain kesini?"

"lah lo ngapain, yun? ini bener rumah wooyoung, kan?"

alisnya yunho keangkat, langsung keinget sesuatu waktu san nyebut wooyoung.

"OH, IYA. INI RUMAH WOOYOUNG, KOK! AYO CHOI SAN, MASUK!"

san meringis, suaranya yunho kencang sama menggelegar didalam rumah.

gedebuk!

dua orang diteras rumah itu kaget pas dengar suara gedebukan kayak orang jatuh. gak lama wooyoung muncul dari dalam.

"e-eh, san?"

san senyum, "halo, wooyoung." sementara wooyoung cuma bisa senyum kikuk.

yunho rasanya pengen ngejitak jidatnya wooyoung, tapi dia masih memikirkan martabat sepupunya itu didepan calon gebetannya.

"heh panjul, suruh masuk dong ini tamunya!"

"oh, iya!" wooyoung senyum polos, san ikut senyum, sementara yunho makin pengen nampar sepupunya itu.

"a-ayo masuk, san."

san senyum, "gausah, disini aja. kan gue cuma mau ngembaliin gelang lo."

"seriusan? gak mau mampir dulu? duduk-duduk gitu, ngobrol-ngobrol," wooyoung naikin alisnya.

san keliatan mikir sebelum ngejawab wooyoung, "eum, lo free, gak?"

wooyoung ngedip-ngedipin matanya beberapa kali, bikin san gemes sama mukanya wooyoung yang polos itu.

iya, mukanya. otaknya engga polos lagi soalnya. semua gegara yunho yang suruh wooyoung buat baca-baca wattpad dan akhirnya dia sudah tidak polos lagi.

"gak free ya, woo? yaud-"

ngeliat wooyoung yang diem aja, san mikir kalo-

"free kok, san!"

-ternyata free. san senyum lebar.

"kalo gitu.. mau pergi jam berapa? atau mau sekarang?"

wooyoung langsung panik, "e-eum, gimana ya? g-gue belom siap-siap."

"oh, yaudah nanti agak malem aja, ya, berarti?" wooyoung ngangguk pelan.

"kalo san udah mau kesini, telpon wooyoung, ya?"

san naikin alisnya sambil ketawa kecil waktu denger wooyoung bicara sambil nyebut namanya dan gak pake embel-embel 'lo-gue' lagi.

san ngangguk, "yaudah, gue pulang, ya-eh, iya! ini gelangnya, hampir kelupaan." san ngerogoh kantong hoodie-nya dan ngeluarin satu gelang buat dia kembaliin ke wooyoung.

"o-oh iya, m-makasih, san."

"yaudah, gue pulang."

"jangan lupa telpon wooyoung ya, kalo udah deket!"

san ketawa gemes dan ngacak-ngacak rambutnya wooyoung, "iya.. udah, gue pulang dulu."

"buset! yang diacak rambutnya wooyoung yang berantakan gue!" yunho misuh-misuh sambil megangin dadanya.

answer ; sanwoo ft. ateezWhere stories live. Discover now