Who's the Boss?

56.5K 1K 26
                                    

#Risman POV

"bos, udah gua laksanain ya" pesan gua

"oke, nanti gua transfer." Jawab si Bos

"siap bos. Ada lagi kerjaan kita?"

"ga ada. Kalo lu mau pake dia. Lu ada kenalan daerah ampera"

"ada, bos. Gimana?"

"gapapa gua nanya aja. Masih ada banyak rencana."

"oke bos" pesan berakhir.

#Bos POV

"I bring the remote and I'm ready for this." Senyumnya

"bakal gua mainin sampe dia keganggu"

#Satria POV

"hey, bae" tiba tiba Anita nongol gitu aja disamping gua.

"heyy" sambil gua rangkul

"gimana, kemarin? Enak ga?" godanya

"enak lah punya kamu mah. Ga ada tandingan" kata gua yang emang rasanya legit.

"Satria, cepetan siap siap" kata Reno.

"Okay, in a second" gua bilang lalu pamitan ke Anita

"good luck" kata Anita

#Reno POV

"Ren, lu bantuin anak padus ya" kata Satria

"tenang aja" jawab gua

Gua udah ga sabar buat ngeliat ekspresi Satria pas di lapangan, di kelas dimana-mana asal ga lebih dari 1 km ya remote vibratornya gabisa.

#Satria POV

"Seluruhnya .. Istirahat di tempat! Gerak!" perintah gua dengan gagah sambil sedikit ngeflexin otot

'Drrrttttt drrrttt drtttt' rasa getar dan setruman kecil terasa dari anus gua

"aah ap..paa ituu?"

"damn it! Mmhh" erang gua dalam hati

gua berusaha untuk tidak ketahuan. Aneh rasanya tapi sensasinya membuat gua hamper terangsang


"mmhh... ayo tahan...." Kata gua dalam hati berusaha menahan hingga akhirnya gua selesai upacara


Ketika gua kembali ke kelas, gua duduk di tengah tapi hari ini gua duduk sama Reno. Gua ga begitu dekat sama Reno karena kadang Andre, yang biasa duduk sama Dika atau kadang gua pindah ke tempat Adit, Beni. Mereka adalah anak basket makanya mreka deket sama gua kecuali Reno. Yang gua tau tentang Reno adalah secara fisik, Reno punya badan yang medium. Ga kurus, ga buncit tapi ideal. Tingginya 174 dengan berat badan 65. Reno juga kaya. Dia punya beberapa usaha yang ga seberapa banyak namun dibutuhkan orang-orang mulai dari took pakaian, laundry, hingga restoran biasa dan restoran mahal. Lalu kata beberapa anak anak, kontolnya Reno itu besar. Anita bilang kalo Heni, ayam sekolah yang udah cobain punya Reno itu 20 cm dan diameternya 5,5 cm, Si Heni sendiri yang ngukur saking fantastisnya. Tentu aja gua percaya karena kalo keluar dari kolam renang, kontolnya itu jelas terpampang.

Jam pelajaran pertama dan kedua pun terlewati.

"Waktunya istirahat, kantin lah" gua ngajak temen-temen gua ke kantin

"skip dulu ya gua" kata si Reno

"padus mau lomba lagi?" tanya si Andre

"iya nih. Lagunya beda lagi. Jadi harus ngapalin sama banyak latihan" "udah ya gua latihan dulu" tambahnya

"mau nitip makanan ga lu?" tawar Andre

"gausah, Dre. Gua udah titip bekal di ruang kesenian."

Setelah semua mendapatkan makannanya dan gua lihat Anita sama temennya dan mutusin buat ngajak Anita dan lainnya makan di 1 meja. kita makan bareng bareng. Namun sekitar 4 menit baru makan..

'ddrrtt drrt' 'drrtt drrtt drrtt drrtt' 'DRRTTT DRRTTT'

"ah anjing alat ini kenapa malah begini. Kenapa pas lagi di tempat kayak gini. Mana ada si Anita lagi" ucap gua dalam hati. Lalu, Getaran dan setruman tersebut semakin dahsyat.

"ngghhh.." erang gua

"kenapa kamu?" kata Anita

"pedes sambelnya" alibi gua. Padahal biasa aja.

'ddrrrttttt..drtrrttttt'

"mmhhh.." erang gua sambil mengambil minum

Alat ini membuat gua ngaceng dan sepertinya precum gua keluar. Sebelum terlihat, ada baiknya gua ke Toilet untuk menuntaskan ini.

"gua duluan ya" "perut gua ga bener" kata gua berbohong

"gih daripada bau" kata dika

"sialan lu" langsung gua cabut

Gua ke Toilet dekat lab musik. Itu adalah toilet yang paling sepi di sekolahan namun paling ramai oleh suara karena biasanya anak padus latihan disana. Jadi ga kedengeran kalo lu ribut, berantem, bahkan having sex.

Segera gua buka pintunya, gua tutup dan menanggalkan semua celana gua termasuk celana dalam. Ternyata benar saja, gua udah ngeluarin precum untungnya ga banyak.

'drrrttt' 'dddrtttttt' 'DDDRRRRTTT' sudah 15 menit dan alat itu semakin ganas

"AH ANJING!" alat itu lebih ganas dari yang sebelumnya.

"AAHH..MMMHH..OOOHH.. UGGHHH..MMM..AAHHNN..JING" alat itu membuat gua sangat terangsang hingga gua duduk diatas penutup toilet duduk. Langsung gua lepaskan pakaian atasan. Sekarang gua bertelanjang.

"AAHH..MMHH..ENAAKH BANGET JIRR..NGGH YEEAAHH" gua tak sadar mengucapkan hal tersebut hingga gua mengangkat kaki gua mengangkang hingga membentuk huruf V

"AAHH GGUAA KELL LUARR"

Crott crott crott crott

Gua memuntahkan pejuh gua banyak. Namun gua heran kenapa itu merangsang gua sampe keluar. Bahkan gua menemukankenikmatan lainnya.

 Bahkan gua menemukankenikmatan lainnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(Reno)


bersambung..

boleh ya kaka-kaka divote ceritanya

terimakasih

I AM YOUR SLAVEWhere stories live. Discover now