"Ko ga ngomong-ngomong ke gue sih?"

"Dih ngapain amat!" Ucap Suho acuh.

"Ish!" Ucap gadis itu kesal dan seraya berjalan meninggalkan kamar Suho.

"Ngapa si punya abang ngeselin banget!" Gerutunya sendiri.

"Duh ini kenapa pagi-pagi udah marah-marah?" Tanya ibunya.

"Ko ada Chanyeol ga ngomong-ngomong sih?"

"Ya kan kamu tidur sayang!"

Y/n mendengus kesal. "Ish iya juga sih!"

"Lagi kamu kenapa sensi banget sama Chanyeol? Dulu kan deket banget?"

"Deket apanya? Orang nggak!" Gerutunya kesal.

"Udah ih jangan marah-marah gitu, nanti cantiknya ilang loh! Mending bantuin mamah aja sini."

"Mamah ada maunya aja bilang aku cantik!"

"Loh kapan mamah kaya gitu? Kan emang kamu jelek."

"Ih tuh kan!"

Ibunya terkekeh dan langsung mengusap lembut pundaknya. "Bercanda sayang! Kamu kan anak mamah yang paling cantik."

"Cih! Gitudeh mamah mah ga bisa banget biarin aku ngambek." Ucapnya seraya terkekeh begitu pun ibunya yang ikut terkekeh melihat tingkah anak gadisnya.

"Nih kamu susun di meja!"

"Iya!" Jawabnya seraya mengambil alih piring yang ada ditangan ibunya. Dengan telaten Y/n mulai menyusun peralatan makannya.

"Eh anak papah rajin banget!" Ucap ayahnya seraya mulai duduk dibangkunya.

"Iya dong!" Jawab Y/n dengan senyum sumringahnya.

"Rajin paling ada maunya tuh!" Celetuk Suho.

"Apaan si lo, nyambung aja kaya kereta!" Ucapnya dengan nada yang ga santai.

"Eh pagi pagi ga boleh berantem! Udah duduk duduk."

"Chanyeol juga duduk!" Sambung ibunya.

"Iya mah!" Jawab Chanyeol. Emang ini udah jadi kebiasaan Chanyeol dari dulu manggil kedua orang tuanya dengan sebutan 'papah' 'mamah'.

"Udah lama banget kamu ga kesini Yeol!" Sambung ayahnya.

"Iya pah! Banyak kerjaan." Ucapnya dengan kekehannya. 

"Perasaan dulu masih papah gendong-gendong ya! Sekarang udah sibuk aja." Ucap ayahnya dengan kekehan kecilnya.

"Iya dong masa mau kecil aja pah!" Jawabnya dengan kekehannya.

"Oh iya Yeol. Mamah mau tanya deh!"

"Tanya aja mah!"

"Kamu masih sama pacar kamu yang waktu itu?" Tanya ibunya yang membuat Y/n sedang makan jadi keselek.

"Ohok ohok."

"Duh kamu kalo makan yang bener!" Omel ibunya seraya memberikan segelas air putih lalu disembur. G canda wkwk! Memberikan segelas air putih padanya.

"Ga tau nih tiba-tiba ohok."

"Udah minum dulu." Ucap ibunya lalu kembali fokus pada Chanyeol.

"Udah putus kok mah!"

"Oh gitu!" Jawab ibunya dengan senyum sumringahnya. Entah kenapa Y/n jadi sedikit curiga.

"Kamu mau Yeol nikah sama Y/n?" Tanya ibunya lagi yang membuat keduanya tersedak.

ENEMY - PARK CHANYEOLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang