Akhirnya kontrak barat selesai ia pun pergi ke maluku lagi bersama nazimudin untuk menemui ibunya dan adiknya
Barat:assalamu'alaikum... Ibu... Mega...
Ibu:nak, kau sudah datang sukurlah kau selamat dan baik baik saja
Barat:dimana mega bu?
Ibu:dia di kamarnya sudah dua hari belum makan ibu khwatir katanya dia ingin segera menikah dengan nazimudin
Barat:aku akan menyusulnya bu, nazimudin apakah kau bersedia jika aku menikahkan mu dengan adiku besok
Nazimudin:tentu kawan aku bersedia
Barat:mega.. Ayo cepat makan aku sudah membujuk nazimudin dan dia sudah setuju bahwa lusa dia akan menikahimu
Mega:kakak kau adalah pahlawanku Terima kasih kakak
Barat:aku rela melakukan apapun demi keluargaku.
Keesokan harinya di hari persiapan pernikahan adik barat
Barat:ibu sepertinya mereka berdua bahagia aku yakin nazimudin akan membahagiakan adiku
Ibu:aku serahkan sepenuhnya kepadamu nak
Kumud:barat..... Kau bertanggung jawab atas hatiku
Barat:ku.. Ku.. Mud kenapa kau ada di sini
Ibu:kau bicara dengan siapa nak
Barat:tidak.. Tidak... Bu. Nazimudin kemarilah... Lihat apa benar dia kumud
Nazimudin:tunggu biar aku ketuk dulu kepala nya
Kumud:(menampar nazimudin) keterlaluan kau
Nazimudin:diaa asli kumud karena aku merasakan sakit
Barat:kenapa kau disini
Kumud:kau harus bertanggung jawab atas hatiku, aku meminta keadilan padamu, aku juga bisa nekat seperti mu barat, kau juga waktu itu nekat ke direktur untuk meminta keadilan sekarang giliranku
Ibu:nak siapa dia? Ajak dia ke rumah nak
Kumud:ibu aku kumud hatiku telah dijebak oleh barat aku mencintainya ibu aku ingin memilikinya tapi dia egois ibu dia memikirkan egonya sendiri sekarang aku akan meminta keadilan kepadanya
Ibu:barat apakah kau mencintainya?
Barat:sangat ibu.
Ibu:mengapa tidak menikah saja ayo kita langsungkan besok dua pernikahan
Akhirnya barat dan kumud pun menikah....
