1 - Only Love Can Hurt Like This (by Paloma Faith)

1.9K 274 40
                                    

Emotionally, I wanted to stay.

Intellectually, I wanted to leave.

As always, I seemed to enjoy punishing myself.

- Susan Sontag, from "Reborn: Journals and Notebooks, 1947-1963"

- Susan Sontag, from "Reborn: Journals and Notebooks, 1947-1963"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

Neytiri selalu berandai-andai tentang masa depan, mengingat ia tidak pernah berpikiran untuk menikah dan mempunyai anak dan hanya menjadi seorang pejuang untuk Omatikaya. Namun dunia nya berbalik.

Ayahnya mati, Kakak Perempuannya -Slywanin mati, Ikran nya -Seze mati, Tsu'tey -lelaki Na'vi yang akan dijodohkan dengannya mati, Hometree- rumahnya hancur lebur. Dunia nya berantakan sejak saat itu.

Namun Jake Sully- salah satu orang pembelot dari Sky People, seorang Dreamwalker, telah memutar balikan dunianya dengan cepat. Jake membawa dunia baru untuknya, membawa harapan untuk Klan nya, membawa kemenangan dan memukul mundur para Sky People dari Pandora.

Neytiri ingat sekali, ketika peperangan itu terjadi ia tengah mengandung, mengandung semesta pertamanya dengan Jake. Bahkan sebelum lahir pun, [name] sudah pergi berperang melawan bangsa langit dan kembali dengan membawa kemenangan untuk Pandora, untuk bangsa nya.

Itulah mengapa Neytiri akhir-akhir ini terlihat begitu mengagumi [name], anak perempuan pertamanya, her brave-sweetest baby, her first Syulang (flower). Tidak, Neytiri tentu tidak akan membedakan kasih sayangnya pada anak-anaknya yang lain.

Neteyam selalu sibuk dengan pelatihannya, Lo'ak selalu pergi berpetualang, Kiri selalu sibuk dengan pelatihan untuk menjadi seorang Thasik dengan Mo'at, Tuk tentu masih kecil dan belum mengenal dunia secara luas, ia masih mengeksplorasi kepribadiannya. Namun [name], gadis 15 tahun itu selalu berlatih sangat keras untuk mengejar upacara kedewasaan pertamanya, selalu berusaha untuk membuktikan bahwa dirinya layak dengan menerima Iknimaya sebagai langkah awal menuju kedewasaan. Namun, disamping kesibukannya itu, [name] selalu meluangkan waktunya untuk keluarganya. Tidak ada yang tau bagaimana cara [name] membagi waktunya.

Die For You. | F!Sully Reader [ ✓ ]Where stories live. Discover now