"Apa kau tidak ingin melakukannya? Hanya 1 ronde saja" ucapnya.

"Aku benar-benar tidak bisa sayang" Namja itu kemudian duduk di pangkuan Jaehyun dan mengusap area sensitive Jaehyun.

"Ahhhh" desahan lolos di bibir Jaehyun.

"Bagaimana?" Jaehyun menatap pacarnya itu sebelum dengan satu tarikan sukses membuat namja itu berada di kukungannya.

"Kau mulai nakal hm? Kau akan mendapatkan hukumanmu sayang" Suara Jaehyun terdengar sangat menggoda ditelinga namja itu.

"Yes daddy"

——Babysitter——

Taeyong beserta 2 anak yang ia jaga, tengah memilih-milih permainan mana yang akan mereka mainkan lagi.

Sudah 3 jam mereka disini. Taeyong tadinya ingin membatasi waktu bermain mereka 2 jam tapi melihat Mark dan Haechan sangat senang membuatnya tidak tega.

Haechan kemudian mengajak mereka ke Photo Box untuk membuat kenang-kenangan. Tadinya Taeyong menolak, tapi mendengar suara cempreng Haechan mau tidak mau Taeyong harus ikut.

"Ayo katakan kimchi"

"KIMCHI"







Cekrek









"Nah sudah selesai kan anak-anak? Ayo kita pulang" Mark menggeleng.

"Bentar Mommy, ada 1 permainan yang belum Markeu coba" Mark menarik Taeyong ke arah mesin capit boneka.

Haechan yang melihat itu, memekik saat melihat boneka Doraemon yang sangat ia sukai ada di dalam mesin itu.

"MARKEU! ECHAN MAU ITU!" Mark menatap Taeyong untuk memintanya membelikan koin untuk mencoba permainan itu.

"Baiklah baiklah, tapi janji setelah ini kita pulang" ucap Taeyong yang mendapatkan anggukan semangat oleh Mark dan Haechan.

Taeyong tersenyum kemudian pergi ke tempat membeli koin "Mau berapa koin Kak?"

"Hmm 10 saja" Dengan cepat Taeyong mendapatkan 10 koin itu kemudian bergegas ke tempat Mark dan Haechan berada, takut kalau mereka di culik.

Taeyong dapat melihat pria asing tengah berjongkok sembari memegang pipi Mark disana. Dengan cepat Taeyong menarik ujung kerah jaket pria itu.

"Kau ingin menculik Mark dan Haechan hah?!" Pria itu tampak terkejut melihat Taeyong.

"E-eh santai dulu, aku hanya bertanya dimana kedua orang tua anak ini"

"Terus kenapa kau memegang pipi Mark?!" Sungguh Taeyong seram saat ini. Haechan saja takut dan langsung memeluk lengan Mark.

"Mom, Uncle ini hanya menanyakan dimana orang tua yang mengawasi Markeu dan Echanie bermain, Terus Uncle ini bilang Markeu menggemaskan lalu mencubit pipi Markeu" jelas Mark.

Taeyong melirik sekilas pria di depannya "Bisa kau lepaskan?"

Taeyong masih menarik ujung kerah jaket yang dipakai pria itu langsung melepaskannya sesekali tersenyum malu karena salah paham.

"M-maaf aku tidak tau" ucap Taeyong sembari menundukkan kepalanya.

"It's ok. Lain kali kalau kau mencurigai seseorang jangan langsung menuduhnya" Taeyong hanya mengangguk.

"Jadi, apa yang Mark mainkan disini?" tanya pria itu kepada Mark.

"Ah ini Uncle, Markeu mau mengambil boneka Doraemon itu buat Echanie. Mommy udah beli koinnya kan?" tanya Mark.

Babysitter【Jaeyong】Where stories live. Discover now