Secangkir kecewa.

22 5 2
                                    

Siang ini..
Dibilik kosong penuh misteri
Beralaskan tikar, aku termangu sendiri.
Meluapkan segudang emosi
Ku campur dengan larutan air mataku
Ku teteskan pada kain tempat sujudku..
  Entahlah..
Di jam dan detik yang sama
Di waktu dan tempat yang sama
Ragaku sontak tak bergairah
Melihat sekelilingku yang berubah.
   Bukan soal apa dan siapa.
Melainkan tentang sebuah problema.
Sebersit kisah dari sutradara
Untuk kami pemeran utama.
Memilih bahagia atau untuk terluka.


PuisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang